KINERJA MANAJERIAL
BAB 1
PENDAHULUAN
Pada bab pendahuluan ini akan dibahas empat sub-bab yang terdiri dari
latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, serta
sistematika penulisan. Di sub-bab latar belakang masalah dibahas mengenai seba-
sebab perlu dilakukannya penelitian tentang pengaruh Pengaruh Sistem
Pengendalian Manajemen Terhadap Kinerja Manajerial Pada Bank Perkreditan
Rakyat. Sedangkan di sub-bab rumusan masalah dibahas pertanyaan-pertanyaan
penelitian yang berlandasakan pada latar belakang tersebut.
1.3 Tujuan
1.3.1 Untuk mengetahui pengaruh penerapan struktur pengendalian
manajemen terhadap kinerja manajerial
1.3.2 Untuk mengetahui pengaruh proses pengendalian manajemen terhadap
kinerja manajerial
Setiap hasil penelitian pada prinsipnya harus beguna sebagai alat bantu
untuk pengambilan keputusan. Manfaat tersebut baik bagi perkembangan ilmu
pengetahuan, baik bagi objek yang diteliti dan bagi peneliti itu sendiri.
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menguraikan mengenai latar belakang, identifikasi masalah,batasan
masalah, rumusan masalah, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB V PENUTUP
Bab ini menguraikan mengenai kesimpulan atas hasil penelitian yang telah
dilakukan, keterbatasan penelitian, dan saran-saran untuk penelitian selanjutnya.
BAB 2
LANDASAN TEORI
Gambar 2.1
Kerangka pikiran
Sistem Pengendalian
Manajemen
Struktur
Pengendalian
Manajemen (X1)
Kinerja Manajerial (Y)
2.4 Hipotesis Penelitian
2.4.1 Pengaruh Penerapan Struktur Pengendalian Manajemen Terhadap Kinerja
Manajerial.
Menurut Gibson et al (1996:127) kinerja perusahaan merupakan
suatu tingkatan keberhasilan dalam melaksanakan tugas serta kemampuan
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, kinerja itu sendiri dapat
dinyatakan baik dan sukses jika tujuan yang diinginkan dapat tercapai
dengan baik. Untuk mencapai tujuan ini maka dibutuhkan suatu sistem
pengendalian manajemen yang memadai. Salah satu unsur penting dalam
sistem pengendalian manajemen adalah struktur pengendalian manajemen.
Tujuan adanya struktur pengendalian manajemen yaitu dapat memberi
atau meminta tanggung jawab terhadap manajer pusat
pertanggungjawaban sesuai dengan karakteristik yang dimiliki. Karena
jika kinerja suatu perusahaan baik maka akan berpengaruh juga terhadap
lingkungan, baik karyawan maupun pengunjung.
Penelitian yang dilakukan Chinthia R.N (2013:95) menyimpulkan
bahwa struktur pengendalian manajemen berpengaruh positif terhadap
kinerja manajerial. Hal ini sesuai dengan penelitiannya Akram (1994:88)
dalam penelitiannya menyimpulkan bahwa ada korelasi positif antara
struktur pengendalian manajemen dengan prestasi manajer pusat
pertanggungjawaban. Penelitian ini dimaksudkan untuk menguji kembali
hubungan Penerapan struktur pengendalian manajemen pada pusat
pendapatan dan pusat biaya terhadap kinerja manajerial.
Berdasarkan identifikasi masalah, sebagai jawaban sementara dari
permasalahan yang telah dikemukakan diatas yang mengacu kepada kajian
teori dan kerangka konseptual, maka dapat dirumuskan hipotesis sebagai
berikut:
H1 : Apakah ada pengaruh penerapan struktur pengendalian
manajemen terhadap kinerja manajerial.
2.4.2 Pengaruh Penerapan Proses Pengendalian Manajemen Terhadap Kinerja
Manajerial
Sistem pengendalian manajemen merupakan alat atau cara
terstruktur yang digunakan oleh manajer untuk memastikan bahwa orang-
orang yang diawasinya mengimplementasikan strategi yang dimaksud.
Salah satu unsur penting dalam sistem pengendalian manajemen adalah
proses pengendalian manajemen. Proses pengendalian manajemen sangat
berhubungan erat dengan kinerja perusahaan karena proses pengendalian
manajemen merupakan seperangkat tindakan yang dilakukan untuk
memastikan bahwa organisasi bekerja sesuai dengan tujuan yang
melibatkan interaksi dalam sebuah organisasi, dimana proses ini dapat
mempengaruhi kinerja perusahaan karena proses ini meliputi perencanaan
strategis, penyusunan anggaran, pelaksanaan dan evaluasi kinerja.
Penelitian yang dilakukan oleh Chinthia R.N (2013:95)
menyimpulkan bahwa sistem pengendalian manajemen berpengaruh
positif dengan prestasi kerja manajer pusat pertanggungjawaban. Terdapat
korelasi positif antara proses pengendalian manajemen dengan prestasi
manajer pusat pertanggungjawaban. Hal ini serupa dengan penelitian yang
dilakukan Animah (2002:87) yang menyimpulkan bahwa struktur
pengendalian manajemen berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan
melalui proses pengendalian manajemen.
Berdasarkan identifikasi masalah, sebagai jawaban sementara dari
permasalahan yang telah dikemukakan diatas yang mengacu kepada kajian
teori dan kerangka konseptual, maka dapat dirumuskan hipotesis sebagai
berikut:
H2 : Apakah ada pengaruh penerapan proses pengendalian
manajemen terhadap kinerja manajerial.