Drama

Tema : Pendidikan
Tokoh :
1. Farah
2. Rena
3. Lala
4. Dila

Babak
Lala, Farah, Dila, dan Rena mendapat tugas kelompok yaitu membuat drama. Mereka
berencana belajar kelompok di rumah Farah. Lala dan Farah menghampiri meja Dila
dan Rena. Mereka mengajak Dila dan Rena untuk mengerjakan tugas kelompok.
Farah : Eh.. Lala tugasnya gimana?
Lala : Kita tanya aja ke Dila dan Rena.
Farah : Ya udah yuk. (Menghampiri Dila dan Rena.)
Lala : Ren, nanti pulang sekolah kita kerja kelompok yuk.
Rena : Dimana?
Lala : Di rumahmu boleh gak, Farah?
Farah : Gak papa tapi jangan sore-sore, pulang sekolah langsung berangkat aja ya.
Dila : Kalau pulang sekolah aku gak bisa.
Rena : Kenapa? Ada acara?
Dila : Ada, acara keluarga.
Farah : Ya udah kalau Dila ada acara, kita kerja kelompoknya bertiga aja.
Rena : OK, tapi nanti aku nyusul ya.. soalnya aku mau pulang dulu.
Lala : Ya nanti ditunggu langsung di rumah Farah.
Saat pulang sekolah pun tiba, Farah dan Lala langsung menuju rumah Farah.
Farah : Ren, kita duluan ya.. Nanti jangan lama-lama.
Rena : Beres.
Akhirnya Lala dan Farah sampai di rumah Farah. Mereka mempersiapkan alat & bahan
sambil bercakap-cakap.
Lala : Tema drama kita apa?
Farah : Tentang pendidikan aja.
Lala : Ya udah kita lanjutin nanti aja. Kok Rena belum datang ya?
Farah : Pasti sebentar lagi juga datang kok.
Saat Rena akan menyusul Lala dan Farah, ia melihat Dila sedang bermain PS.
Ia pun datang ke rumah Farah dengan terburu-buru.
Rena : Lala, Farah tahu gak barusan aku lihat Dila lagi main PS. (terengah-engah)
Lala : Beneran.
Rena : Bener, tadi waktu aku mau nyusul kesini aku lihat dia lagi main PS.
Farah : Dia itu katanya ada acara keluarga, ehh.. tahu-tahu main PS. (kesal)
Lala : Wah.. parah tu si Dila, lihat aja besok. (marah)
Rena : Tapi kita jadi belajar kelompok sekarang gak?
Lala :Ahh.. malas udah gak mood.
Rena : Ya udah aku pulang dulu.
Lala : Aku juga mau pulang. Bye.
Babak 2
Keesokan harinya, saat Dila berangkat sekolah, Lala & Farah langsung menghampiri
dan memarahi Dila.
Lala : Dila, kenapa kamu kemarin tidak ikut belajar? (marah)
Dila : Kan aku kemarin udah bilang, Aku ada acara keluarga.
Farah : Acara keluarga apaan, kamu main PS kan? (wajah marah & kesal)
Dila : Kata siapa?
Farah : Kemarin Rena yang bilang sama kita, dia lihat kamu lagi main PS. (marah)
Dila : Nggak, aku gak main PS. Mungkin Rena salah lihat. (gugup)
Lala : Ahh.. BELGEDES.. kamu. (marah)
Dila : Kamu gak usah ikut campur urusan aku. Suka-suka aku donk, mau main PS
lah ya terserah aku.
Rena pun datang dan langsung menyambung pembicaraan.
Rena : Ehh.. Ada apa ini kok rebut-ribut?
Dila : Pagi-pagi, baru datang malah langsung dimarahin. Siapa yang gak marah??
Rena : Memangnya masalah apa?
Dila : Mereka berdua marah sama aku karena aku main PS kemarin.
Rena : Ohh.. masalah itu, memang kamu yang salah kan.
Dila : Lah kok jadi aku yang salah, aku kan cuma main PS. Pasti gak ganggu mereka
kan?
Farah : Kamu gak nyadar, kemarin kamu bilang ada acara keluarga.
Dila : Kalau aku bohong memangnya kenapa?
Lala : Ya gak boleh kita kan ada tugas, kamu bohong biar gak ikut kerja. Tapi
kelompok itu kan butuh kerja tim.
Dila : Kamu benar juga La.. Sebuah kelompok memang perlu kerja tim. Itu sebabnya
dinamakan kerja kalompok. Aku menyesal teman-teman, aku minta maaf ya...
Rena : Akhirnya, kamu mengerti juga. Kalau seperti ini jadi pada damai kan?
Farah : Tentu saja.
Dila : Terima kasih teman-teman.
Rena, Lala, & Farah : Sama-sama.
Lala : Tapi nasib drama kita bagaimana?
Farah : Tenang, kalau kita sudah damai, kita akan mudah menuntaskan drama kita.