Oleh :
07031381621110
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
TAHUN 2019
i
LEMBAR PENGESAHAN
Telah diperiksa dan dinyatakan diterima sebagai salah satu bukti telah mengikuti
Kuliah Kerja Komunikasi (KKK) dari tanggal 17 Juni sampai dengan 02 Agustus
Tahun 2019.
Mengetahui
Ketua Jurusan
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan Laporan
Kuliah Kerja Komunikasi tentang “Penggunaan Website Kominfo dan Kepuasan
Informasi Karyawan Bako Humas Kominfo” dengan baik meskipun banyak
kekurangan didalamnya. Saya memilih untuk meneliti dengan topik tersebut
karena saya ingin melihat dan mengetahui bagaimana tingkat kegunaan website
kominfo bagi karyawan bako humas kominfo serta untuk mengetahui kepuasaan
karyawan terhadap informasi.
Saya berterima kasih kepada Bapak Oemar Madri Bafadhal, S.I.Kom.,
M.Si selaku Dosen Pembimbing Kuliah Kerja Komunikasi saya di Universitas
Sriwijaya dan Bapak Iwan Arissetyadhi selaku Pembimbing Teknis saya di
Kementerian Komunikasi dan Informatika yang telah memberikan kepercayaan
kepada saya untuk mengerjakan Laporan Kuliah Kerja Komunikasi ini. Saya
sangat berharap laporan ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta pengetahuan kita. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam laporan
ini terdapat kekurangan. Oleh sebab itu, saya berharap adanya kritik, saran dan
usulan demi perbaikan laporan yang telah saya buat di masa yang akan datang,
mengingat tidak ada sesuatu yang baik tanpa saran yang membangun.
Semoga laporan ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya sendiri maupun
orang yang membacanya. Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat
kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan saya memohon kritik dan saran
yang membangun demi perbaikan untuk selanjutnya di masa depan.
Penulis
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
Seperti halnya yang dilakukan oleh Kementerian Komunikasi dan
Informatika (Kominfo) yang telah punya media nya sendiri melalui website
www.kominfo.go.id. Tentu saja Kominfo melalui Biro Humas harus
menyampaikan informasi dengan cepat dan tepat melalui saluran tersebut.
2
syarat kelulusan dalam melanjutkan pembuatan skripsi pada semester
selanjutnya.
BAB II
GAMBARAN UMUM KEMENTERIAN
5
Informatika menurut KEPKOMINFO No.
144/KEP/M.KOMINFO/4/2007.
6
2.3 Visi dan Misi Instansi
2.3.1 Visi
2.3.2 Misi
7
8
Struktur Biro Hubungan Masyarakat Kementerian Komunikasi
dan Informatika
9
BAB III
PELAKSANAAN KKK
10
3.1.3 Penanggung Jawab Kegiatan
11
WS2JB
- Membuat papan nama untuk Raker
2. Rabu 07:20 – Ikut serta dalam rapat koordinasi PT. PLN
16 Mei 2018 16:30 (Persero) WS2JB dengan Kepolisian Daerah
Prov. Sumsel di Horizon Hotel.
3. Kamis 07:25 – Membuat jadwal pertandingan dan Design
17 Mei 2018 16:30 Asian Games 2018
12
12. Rabu 07.35 – Membantu mengantarkan undangan
30 Mei 2018 16.00 kepegawai PT. PLN WS2JB
14
06 Juli 2018 16.00 video yang bagus
40. Senin 08.00- - Membaca koran dan mencari berita
09 Juli 2018 16.00 mengenai PT. PLN (Persero)
- Membantu mengantarkan nota dinas
3.2.1 Persiapan
17
Public Relations atau Humas merupakan salah satu bagian dari
organisasi yang berfungsi untuk melakukan interaksi, hubungan, dan
kerjasama dengan masyarakat yang terkait dengan instansi tersebut.
Public relations adalah sebuah proses yang khas dan terdiri dari
tidakan-tindakan seperti perencanaan, pengorganisasian, pengaktifan
dan pengawasan yang dilakukan Humas melakukan terus menerus
dari usaha-usaha manajemen untuk memperoleh kemauan baik dan
pengertian dari pelanggan, pegawai dan publik yang lebih luas.
Dalam pekerjaannya seorang humas membuat analisis ke dalam dan
perbaikan diri, serta membuat pernyataan-pernyataan keluar. PR
sebagai jembatan antara perusahaan dengan masyarakat membuka
lebar peluang bagi para praktisi PR untuk bertemu dengan banyak
orang, termasuk dengan orang-orang penting di dunia kerja.
Frank Jeffkins mendefinisikan humas sebagai sesuatu yang
terdiri dari semua bentuk komunikasi berencana baik ke dalam
maupun ke luar antara organisasi dengan publiknya untuk mencapai
tujuan khusus, yakni pengertian bersama.. Dapat disimpulkan pula
bahwa Humas merupakan suatu manajemen khas yang bergerak
dibidang pelayanan masyarakat, namun berbeda dengan hal yang
selama ini kita dengar seperti Pelayanan Perijinan, Pelayanan
Kehakiman atau pun jenis jenis pelayanan yang lainnya. Pelayanan
yang dimaksud di dalam Humas ialah pelayanan yang bersifat
membangun kerja sama yang baik antara suatu perusahaan dengan
perusahaan lainnya atau dengan publik.
Dalam aktivitasnya, humas berusaha menyelenggarakan
komunikasi timbal balik (two-way communication) antara
perusahaan atau lembaga dengan pihak publik yang bertujuan untuk
menciptakan saling pengertian dan dukungan bagi tercapainya suatu
tujuan tertentu, kebijakan, kegiatan produksi barang atau pelayanan
jasa dan sebagainya, demi kemajuan perusahaan. Pada pelaksanaan
kegiatan komunikasi pada prateknya tidak terlepas dari hubungannya
dengan publik luar lembaga/instansi. Hal ini dikarenakan bahwa
kegiatan strategi humas tersebut bertujuan untuk memperoleh dan
memelihara hubungan baik dengan publik.
18
Humas mengevaluasi prilaku publik maupun organisasi untuk
direkomendasikan kepada manajemen, humas menyiapkan
prakondisi untuk mencapai saling pengertian, saling percaya dan
saling membantu terhadap tujuan-tujuan publik organisasi atau
lembaga yang diwakilinya. Menurut Edward L. Bernays, yang
dikutip oleh Ruslan (2003:18), mengatakan ada tiga fungsi utama
humas:
1. Memberikan penerangan kepada masyarakat.
2. Melakukan persuasi untuk mengubah sikap dan perbuatan
masyarakat secara langsung.
3. Berupaya untuk mengintegrasikan sikap dan perbuatan
masyarakat atau sebaliknya.
Dari definisi di atas disimpulkan bahwa Humas merupakan
serangkai kegiatan yang direncanakan dan dirancang dengan
sedemikian rupa, teratur dan berkesinambungan yang berfungsi
mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh perusahaan.
Tujuan humas menurut Kusumastuti (2004: 20-22) sebagai berikut:
1. Terpelihara dan Terbentuknya Saling Pengertian (Aspek Kognisi)
Adanya usaha komunikasi untuk mencapai saling kenal dan
mengerti.
2. Menjaga dan Membentuk Saling Percaya (Aspek Afeksi)
Keyakinan organisasi atau lembaga akan kebaikan atau ketulusan
publiknya.
3. Memelihara dan Menciptakan Kerjasama (Aspek Psikomotoris)
Dengan komunikasi diharapkan akan terbentuknya bantuan
dan kerja sama nyata.
19
Public Relations yaitu mempengaruhi orang yang mempunyai
berbagai kepentingan dari orang lain. Public Relations dapat
mengidentifikasi permasalahan yang timbul dengan kegiatan
komunikasi yang dilakukan oleh perusahaan dengan menitik
beratkan pembahasan pada identifikasi tingkat kesadaran konsumen,
sikap dan persepsi konsumen terhadap produk dan layanan yang
ditawarkan perusahaan. Hasil identifikasi kemudian dijadikan
sebagai bahan pertimbangan perusahaan untuk menerapkan
persiapan yang sesuai.
Public Relations dapat memberikan kontribusinya dalam
persiapan management melalui dua cara yaitu :
1. Melakukan tugas sebagai bagian dari persiapan management
keseluruhan organisasi. Keterlibatan PR dalam proses
menyeluruh ini akan memberi manfaat besar bagi organisasi
dan PR itu sendiri.
2. Publik Relations dapat berperan dalam persiapan management
dalam mengelola kegiatannya secara strategis.
Untuk mencapai tujuan tersebut persiapan kegiatan Public
Relations semestinya diarahkan pada persepsi para stockholder agar
sikap dan tindakan mereka sesuai dengan yang diinginkan. Bila
persiapan ini berhasil maka akan diperoleh sikap dan tindakan yang
menguntungkan dari stockholder yang akhirnya akan tercipta suatu
opini dan citra yang baik.
Public Relations harus memiliki pola pikir dan persiapan yang
banyak membutuhkan masukan-masukan dan memiliki tingkat
ketergantungan yang tinggi antara satu dengan yang lainya sehingga
dapat menerapkan, mengimplementasikan dan mengontrol persiapan
yang paling matang. Public Relations dituntut untuk berfikir yang
lebih mempunyai persiapan pada tingkat yang tinggi serta kompleks
serta akan memunculkan suatu kebutuhan model yang lebih
terstruktur dan sistematis akan membantu membuat kepuasan untuk
lebih sederhana dalam menganalisa permasalahan serta merumuskan
sesuatu persiapan yang baik juga mampu memberikan hasil yang
memuaskan.
20
Adapun tahap-tahap dalam kegiatan persiapan public relations:
1. Komponen sasaran, umumnya adalah para stakeholder dan publik
yang mempunyai kepentingan bersama. Sasaran umum tersebut
secara structural dan formal yang dipersempit melalui
menyandang opini bersama (common opinion), potensi polemic,
dan pengaruhnya bagi masa depan organisasi, lembaga, nama
perusahaan dan prodik atau jasa yang menjadi perhatian sasaran
khusus (target public ).
2. Komponen sasaran yang pada persiapan public relations berfungsi
untuk ketiga kemungkinan tersebut kearah posisi atau dimensi
yang menguntungkan.
21
rencana, menyiapkan dan menyelenggarakan Asian Games 2018.
Penyelenggaraan acara tersebut akan berlangsung di Provinsi
Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Provinsi Sumatera Selatan,
Provinsi Jawa Barat, dan Provinsi Banten pada tahun 2018. Panitia
Nasional INASGOC bertanggung jawab langsung kepada Presiden
Republik Indonesia.
22
Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan kehandalan
pasokan listrik, seperti ganti kabel, perkuat travo untuk
penyulang baru, pembangunan transmisi dan distribusi, Untuk
Asian Games kapasitas pembangkit PLN cukup. Daya Mampu
Pembangkit untuk Palembang 821.8 MW sedangkan Beban
Puncak 512 MW dan masih tersedia cadangan 309.8 MW dan
penambahan 200MW dari Pembangkit Sumsel. Peningkatan
kelistrikan Kota Palembang akan dipasok dengan sistem
kelistrikan 70 KV dan 150 KV untuk Jakabaring. Juga akan ada
tambahan dari 5 Gardu Induk (GI), yakni GI New Jakabaring,
GI Gandus, GI Kenten, GIS Kota Barat, GIS Kota Timur.
36 Juta VA, PLN Suplai Listrik Light Rail Transit (LRT) KOTA
Palembang untuk kesuksesan Asian Games 2018
PLN telah menyiapkan sembilan Gardu Induk melalui 18
penyulang untuk suplai listrik di 15 stasiun LRT dengan total
daya listrik sebesar 36 juta VA dan daya stasiun yang
berkapasitas 197 ribu VA. Sistem suplai setiap Gardu Induk (GI)
tersebut mempunyai fungsi memperkuat listrik LRT.
Gladi Kotor
Uji coba sistem bagaimana sistem listrik hanya disupport oleh
Palembang saja, karena sistem listrik sudah nyambung dari aceh
– lampung, tetapi beberapa titik masih ada yang terpotong.
PLN Jamin Sistem Kelistrikan Guna Mendukung Asian Games
2018
Direktur Regional Sumatera Wiluyo Kusdwiharto
memantau kesiapan kelistrikan kota Palembang, dilakukan
paada 16 Desember 2017. Dalam kesempatan ini bapak
Wiluyo menyampaikan 3 point penting terkait persiapan pesta
olahraga terbesar se-Asia tersebut yang disampaikan saat
menerima kunjungan kerja komisi VII DPR RI dikantor PLN
Sektor keramasan. Bapak Wiluyo menyampaikan bahwa saat
ini kondisi kelistrikan di Sumatera Selatan, Jambi dan
Bengkulu pada posisi surplus pasokan energi yang berkisar
49%. Dengan adanya pasokan energi yang surplus, PLN telah
23
siap dalam mendukung pelaksanaan Asian Games 2018. Hal
ini dibuktikan dengan pembangunn yang dilakukan PLN,
antara lain pembangunan jaringan tegangan tinggi, gardu
induk, jaringan mnengah, jaringan rendah, hingga sarana
kelistrikan di lokasi-lokasi yang mendukung pehelatan Asian
Games 2018, seperti di Jakabaring Sport City (JSC) dan
stasiun-stasiun LRT Palembang.
PLN telah melakukan pembangunan infrastruktur dalam
upaya meningkatkan Rasio Elektrifikasi (RE) di ketiga
provinsi. Kata bapak Wiluyo ”Saat ini rasio elektrifikasi
wilayah S2JB secara keseluruhan telah mencapai 86,4% dan
akan terus kami tingkatkan terus hingga mencapai 100%.”
Penyalaan Pertama Listrik Gardu Traksi LRT
Kegiatan ini dilakukan pada 20 Desember 2017, Penyalaan
pertama listrik gardu traksi LRT Rp. 1,6 Triliun Anggaran PLN
untuk sukseskan Asian Games 2018. PLN meresmikan
penyalaan pertama Gardu Traksi (GT) LRT Jakabaring
sekaligus meresmikan ruang Distribution Control Center
(DCC) yang berada di kantor PLN Area Pengatur Distribusi
(APD). Menurut GM PLN WS2JB bapak Daryono, kebutuhan
total daya untuk pasokan LRT adalah sebesar hampir 40 MVA,
yang disuplai dari 9 Gardu Induk di kota Palembang dengan
total kapasitas 815 MVA, 9 gardu hubung, dan 18 penyulang
sepanjang 83,6 kms.
Peresmian Gardu Traksi (GT) nomor 8 stasiun Jakabaring
Diakhir bulan 20 Desember 2017, PLN telah meresmikan
penyambungan pada gardu traksi (GT) nomor 8 stasiun
Jakabaring yang diresmikan langsung oleh Gubernur Sumatera
Selatan H. Alex Noerdin.
PLN Luncurkan Komitmen Pelayanan Teknik Era 2018 dan
Apel Kesiapan Menuju Asian Games 2018
Kegiatan ini dilakukan di halaman Shooting Range,
Komplek Jakabaring Sport City (JSC), 16 Maret 2018. Bapak
Daryono mengatakan “PLN Telah mempersiapkan
24
infrastruktur elistrikan sejak 2017. Antara lain pembangunan
jaringan sistem spindle dikawasan JSC untuk mewujudkan
kawasan Zero Down Time (ZDT) dengan biaya sebesar 65,53
Miliyar Rupiah.
Pembangunan 5 gardu induk baru yaitu GI Gandus, GI New
Jakabaring, GI Kenten, GIS Kota Timur dan GIS Kota Barat
daerah Jakabaring, Jakabaring Sport City dan LRT Peninggian
tower yang melintas di jalur LRT di km.5 , OPI Mall, Polresta
agar jarak konduktor dengan LRT lebih dari 8 Meter. PLN
melaksanakan pekerjaan SKTM atau saluran kabel tegangan
menengah (20 kio Volt) yang dipasang dibawah tanah serta
kubikel menerima dari dua hingga tiga suplai listrik untuk
memasttikan kehandalan pasokan listrik LRT. Pemasangan
SCADA di Gardu Induk, Gardu Hubung dan Gardu Traksi,
SCADA berfungsi untuk memonitoring arus tegangan dan
beban di GI , GH dan GT, sehingga bisa di remote dari
Distribution Control Center yang berada di kantor PLN Area
Pengatur Distribusi
Gelar pasukan dan gelar peralatan untuk Asian Games
Untuk menajaga kestabilan listrik selama Asian Games
2018 diantaranya PLN telah melakukan gelar pasukan dan
gelar peralatan di lokasi Jakabaring Sport City (JSC) pada 16
Maret 2018, yang dihadiri Direktur Regional Sumatera PLN,
Wiluyo Kusdwiharto bersama Unit PLN se-kota Palembang.
Selama Asian Games berlangsung PLN siap menerjunkan 350
petugas yang akan piket siaga selama 24 jam yang dibagi
dalam 3 shift. Piket ini dimulai dari 13 Agustus 2018 s.d. 2
September 2018. Selain itu disiapkan 25 posko yang akan
siaga penuh 24 jam di semua venue, Gardu Hubung, Wisma
Atlet, Griya Agung, Bandara serta Logistik.
PLN Percepat Pekerjaan Kabel Bawah Tanah Untuk sukseskan
Asian Games 2018
Dilakukan pada 23 April 2018, Asian Games tinggal 4
bulan lagi dilaksanakan. PLN juga memperkuat pasokan listrik
25
untuk kota Palembang. Dalam pengerjaannya PLN selalu
berkoordinasi dengan pihak Balai Besar Pelaksanaan Jlaan
Nasional Wilayah Sumsel, PU Cipta Karya dan PU Bina
Marga. Pertemuan rutin dengan pihak terkait untuk rapat
bersama dan pengawasan kelapangan selalu dilakukan. Sambil
menunggu ijin resmi keluar pekerjaan dilakukan paralel,
mengingat Asian Games sudah didepan mata.
Dengan adanya saluran kabel bawah tanah ini dapat
mengurangi gangguan listrik dan menjaga kehandalan untuk
pusat-pusat keramaian seperti mall, rumah sakit, hotel,
perkantoran, dan pemukiman rumah penduduk serta bertujuan
meningkatkan perekonomian di kota Palembang.
Temu Media Se-kota Palembang
Kegiatan ini dilakukan pada 11 Mei 2018, di Kedai 3
Nyonya gelar acara temu media ini bertujuan memberikan
informasi untuk publik, kesiapan PLN untuk Asian Games
2018, pasokann listrik jelang Ramadan 1439 H dan Idul Fitri
serta kehandalan selama Pilkada Serentak 2018.
Parade Asian Games
Kegiatan ini dilakukan pada 13 Mei 2018, di Kapt A.Rivai-
Kambang Iwak Park sampai halaman DPRD Prov. Sumsel.
Dalam Karnaval ini, PLN akan mengikutsertakan 100 orang
pegawai, 100 petugas pelayanan teknik, 10 mobil operasional
PLN, dan mobil care yang semua telah dibranding atribut
Asian Games 2018.
Rakor PLN – POLDA
Kegiatan ini dilakukan pada 16 Mei 2018, di Hotel
Horizon. PT PLN (Persero) dan Kepolisian Daerah Provinsi
Sumatera Selatan menggelar rapat koordinasi (Rakor) untuk
Pengamanan Objek Vital Ketenagalistrikan sebagai upaya
mendukung Sukses Asian Games 2018. Rapat yang dihadiri
perwakilan PT PLN se kota Palembang seperti PLN Wilayah
S2JB, PLN Pembangkitan Sumbagsel, PLN Unit Induk
Pembangunan Sumbagsel, Unit Pengatur Beban Sumsel, Unit
26
Pengatur Transmisi Palembang dan PT Icon Plus SBU
Palembang. Sementara dari Polda Sumatera Selatan yang
mewakili KAPOLDA adalah Kepala Biro Operasi Polda
Sumsel Bambang Suminto, Direktur Pengamanan Objek Vital
Budi Dermawan beserta unsur Kapolres dan Kapolresta di kota
Palembang. PLN dan Polda juga sudah menyiapkan ratusan
CCTV yang dipasang di 600 titik untuk membantu memonitor
keamanan
Dalam kesempatan ini setiap unit PLN dan Icon SBU
Palembang menyampaikan paparan tentang lokasi-lokasi objek
vital kelistrikan yang perlu pengamanan ketat Polda Sumsel
selama berlangsungnya Asian Games dan Pilkada 2018. Bapak
Daryono, GM PLN WS2JB mengatakan subs sistem kota
palembang mempunyai Daya Mampu 821,8 MW, Beban
Puncak 512 MW dan Cadangan sebesar 309,8 MW.
”Saat ini kita sudah memperkuat sistem kelistrikan di
Jakabaring Sport City dengan total kapasitas daya 120 MVA,
daya mampu Kit Backup isolated 48 MW dan Prediksi beban
puncak JSC sebesar 20 MW”.
Bapak Daryono juga mengungkapkan bahwa saat ini PLN
WS2JB telah melakukan simulasi / Gladi Kotor Kesiapan
Sistem Kelistrkikan Asian Games 23-24 Maret 2018 dan
tanggal 12- 13 Mei 2018.
” Lokasi yang akan diamankan dari kepolisian adalah Ring 1
antara lain; GI New Jakabaring, PLTG Jakabaring, GI
Keramasan, PLTGU Keramasan, Kantor APD WS2JB, Aset
Lokasi Venue (Genset & Trafo mobile) total 12 Venue (di
Lokasi JSC), UPB SUMBAGSEL di Keramasan, Kantor sektor
keramasan. Untuk Ring 2 terdiri dari GI Bungaran, GI Sungai
Kedukan, GI Mariana, GI Borang, Kantor PLN WS2JB,
Kantor PLN KIT SBS, GI Siguntang,”
Di Jelaskan pula oleh Bapak Daryono saat ini PLN juga telah
mempunyai SOP dan 552 Armada petugas untuk Li
mendukung Sistem kelistrikan Asian Games 2018.
27
Untuk Pembangkitan Sumbagsel pusat kelistrikan untuk
Asian Games yang perlu keamanan adalah Pusat kelistrikan
Keramasan, Pusat listrik Indralaya dan Pusat listrik Borang,
total daya mampu dari tiga pembangkit ini sebesar 461 MW.
Selain itu PLTG Jakabaring,PLTGU Keramasan dan PLTD
Sungai Juaro. Kekuatan satuan pengamanan akan menurunkan
108 petugas pengamanan, perlu diperhatikan juga pengamanan
untuk transportasi BBM.
Infrastruktur ketenagalistrikan di bawah PLN Unit Induk
Pembangunan Sumbagsel sebagai objek vital lanjut daryono
adalah SUTT 150 kV Betung – Sekayu, SUTT 10 kV
Marianan – Kayu Agung, SUTET 275 kV Betung – Aur duri,
GI 150 kV Kenten, Jakabaring & Gandus dan GIS 150 kV
Kota Barat (Demang Lebar daun) & GIS 150 kV Kota Timur
(Boom Baru) serta SKTT 150 kV Gandus – Kota Barat – Kota
timur – Kenten.
Objek vital lainnya dibutuhkan pengawalan utama dan
pengamanan adalah Kantor UPB di Keramasan, karena di sini
adalah ruang control pengatur beban yang mengatur
pemakaian listrik dan menjaga kehandalan untuk Palembang
dan Sumatera Selatan. Untuk Sarana Komunikasi Sistem
Kelistrikan milik Icon Plus SBU Palembang, pihak Icon
menjamin kehandalan sistem telokomunikasi ketenagalistrikan
secara virtual, lokasi objekvital yang perlu pengawalan antara
lain; POP GI Siguntang, POP GI Keramasan, POP GI New
Jakabaring, POP Kantor PLN APD dan POP Kawasan JSC.
Dari Rakor dengan Polda ini telah disepakati kerjasama
untuk pengamanan objek vital kelistrikan tersebut di atas
dalam mendukung Asian Games. Kita dari PLN dan pihak
kepolisian akan bahu membahu dan selalu berkoordinasi
selama berlangsungnya Asian games agar keamanan berjalan
lancar dan sukses.
Peresmian R. Kontrol Asian Games
28
Kegiatan ini dilakukan pada 24 Mei 2018, di PT. PLN
(Persero) WS2JB. control room ini ialah ruangan yang
dipenuhi dengan CCTV yang dapat melihat seluruh kesiapan
untuk Asian Games. Dan pada saat Asian Games 2018
berlangsung diruangan ini dapat terlihat jelas pemantauan
listrik yang dijaga ketat oleh pihak kepolisian dan orang-orang
yang sudah ditugaskan. Lebih tepatnya ialah ruangan untuk
pemantauan seluruh kesiapan sebelum, pada saat
berlangsungnya Asian Games 2018. Di dalam ruangan ini
sudah dijaga oleh pihak yang ditugaskan.
Membuat poster Asian Games 2018 untuk PLN
Humas PT. PLN (Persero) membuat design Asian Games
2018 untuk di pajang di control room dan di billboard PLN.
Dengan adanya design ini masyarakat dapat melihat bahwa
PT.PLN juga ikut berkontribusi dalam mensukseskan Asian
Games 2018.
Apel Gladi Bersih dalam rangka persiapan sistem kelistrikan
Asian Games 2018 dan menggelar pasukan siap siaga PLN di
GOR Ranau-Dempo, Jakabaring Sport City (JSC) Palembang
Dilakukan pada 19 Juli 2018, kegiatan ini melibatkan 544
orang personil yang akan ditempatkan di 23 venue olahraga,
diantaranya 21 venue berada di dalam kawasan JSC dan 2
venue berada di luar kawasan JSC. Seluruh venue akan dijaga
selama 24 jam dan dibagi dalam dua sampai tiga shift petugas
secara bergantian.
29
Persepsi masyarakat terhadap perusahaan didasari pada apa yang
mereka ketahui atau mereka kira tentang perusahaan yang
bersangkutan. Citra merupakan tujuan dan sekaligus merupakan
reputasi dan prestasi yang hendak dicapai. Penilaian atau tanggapan
tersebut dapat berkaitan dengan timbulnya rasa hormat (respect),
kesan-kesan yang baik yang berakar pada nilai-nilai kepercayaan..
Terkadang perusahaan atau organisasi selalu berfokus pada
pembentukan citra positif external. Pencitraan yang positif yang di
dapat dari publik external tidak akan pernah terbentuk dengan
sempurna apabila di dalam publik internal perusahaan atau
organisasi tersebut tidak terbentuk citra positif. Bagaimana kita
sebagai publik internal bisa memajukan perusahaan atau organisasi.
Sebelum membentuk citra positif perusahaan di mata publik
eksternal ada baiknya untuk kita memperkuat citra positif di mata
publik internal.
Apabila pemahaman tentang citra positif perusahaan telah
melekat dengan baik dalam diri karyawan diharapkan mereka dapat
menjadi ambassador bagi perusahaannya untuk menyebarkan citra
perusahaan yang positif kepada publik internal dan eksternal yang
selalu berhubungan dengan perusahaan atau organisasi mereka.
Upaya pembentukan citra positif perusahaan dimata internal
melalui persiapan public relations adalah hal yang tepat karena
yang dilakukan oleh PR adalah menciptakan hubungan timbal balik
dengan khalayak sasaranya secara terarah, terencana, dan
dilaksanakan secara berkesinambungan agar tercipta saling
pengertian, pemahaman, apresiasi, minat dan dukungan dari
berbagai pihak yang akan menentukan keberhasilan perusahaan.
Citra bagi peruasahaan merupakan aset yang tak ternilai
harganya dan untuk mewujudkan citra tidak dapat dilakukan secara
instant dalam waktu yang singkat karena mengingat kompleksitas
dan kebutuhan konsumen yang telah mencapai tingkat yang sangat
tinggi. Oleh karena itu, diperlukan persiapan dan program yang
tepat untuk dilaksanakan secara sistematis dan berkesinambungan.
30
3.2.7 Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah Teori
Perencanaan Management POAC (Planning, Organizing,
Actualitating, Controlling) oleh Goerge R. Terry.
PLANNING (PERENCANAAN)
ORGANIZING (PENGORGANISASIAN)
31
staf) dan pemaduan segala sumber daya organisasi. Stafing sangat
penting dalam pengorganisasian.
Preventive control
Pengawasan yang dilakukan sebelum kegiatan dilaksanakan.
Repressive control
Pengawasan yang dilakukan setelah kegiatan berlangsung.
Pengawasan berkala
34
Pengawasan yang dilakukan dalam kurun waktu tertentu
berdasarkan kesepakatan (bisa 1 bulan sekali, 2 atau 3 bulan)
BAB IV
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
35
menjelaskan secara kalimat kualitattif hasil wawancara peneliti dengan
informan penelitian.
Pembahasan :
Planning (Perencanaan)
1. Pertanyaan :
Perencanaan apa saja yang dilakukan humas PT. PLN (Persero) WS2JB dalam
mensukseskan Asian Games 2018?
Jawaban :
Sebelum kita melakukan sesuatu pasti kita melakukan rencana terlebih dahulu
- Kita sebagai humas melakukan perencanaan keluar yaitu ke media dan
pemerintah. Dari 2017 sampai 2018 untuk mensukseskan Asian Games 2018
kita banyak melakukan berbagai kegiatan. Kita mempersiapkan untuk
melakukan Talkshow dengan media untuk mempromosikan Asian Games,
mempromosikan berbagai kegiatan-kegiatan yang dilakukan PT. PLN untuk
menunjang kesuksesan Asian Games dan memberitahu bahwa PT. PLN
(Persero) sangat berperan dalam berlangsungnya kegiatan Asian Games 2018.
Karena seperti yang diketahui PLN ialah Perusahaan Listrik Negara, dimana
pasokan listrik menjadi salah satu faktor utama suksesnya Asian Games 2018.
36
- Dan sempat adanya isu di masyarakat yang meragukan ketersediaan listrik di
Indonesia pada saat Asian Games, nah disini humas akan melakukan talkshow
dimedia sekaligus menjelaskan dan memberitahu kepada masyarakat bahwa
PLN sudah menginvestasikan 1,5 triliun untuk mengatasi ketersediaan listrik
untuk Asian Games.
- Selain itu juga Perencanaan yang dilakukan Humas Pt. PLN (Persero) : Yang
ingin masuk ke daerah Asian Games itu harus ada akreditasinya jadi humas
PLN meminta data 600 pegawai dari pusat, ke area dan lain sebagainya dan itu
akan dihubungkan dengan INASGOC atau Indonesia Asian Games 2018
Organizing Committee sebagai komite resmi yang dibentuk oleh pemerintah
Indonesia setelah ditunjuknya Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games.
- Mengadakan untuk bertemu pemerintah atau pejabat-pejabat, karena PLN
untuk membantu Asian Games ada transmisi yang harus dipindahkan, dari
pemerintah meminta untuk dipindahkan, nah kita dari humas yang
menjembatani antara kepentingan PLN degan kepentingan pemerintah, jadi
kita yang mengadakan pertemuan dengan Gubernur maupun pejabat lainnya.
Mempersiapkan untuk bertemu Gubernur untuk membahas tentang pemasokan
listrik oleh PLN untuk Asian Games, membuat dan mengirim surat ke
Gubernur, menghubungi Protokoler “menanyakan bapak Gubernur bersedianya
kapan” kalau sudah dapat harinya kapan, humas memberitahu General
Manager PT PLN WS2JB.
- Akan memberikan undangan maupun pemberitahuan (Bisa berbentuk formal
surat ataupun media) untuk kegiatan-kegiatan yang dilakukan PLN untuk
mensukseskan Asian Games 2018, akan menyediakan buku Absensi atau
Kehadiran untuk kegiatan-kegiatan tersebut, seperti pada saat rapat PLN-
POLDA, Menyiapkan tempat pertemuan, Rincian dana akomodasi
pelaksanaan, merencanakan agenda acara dan juga sebagai penanggung jawab
kegiatan-kegiatan tersebut.
- Merencanakan untuk membuat nota dinas siapa saja yang menjadi panitia pada
saat Asian Games 2018 dan membuat list membutuhkan apa saja tergantung
bagian-bagiannya.
- Serta menyiapkan target pencapaian untuk kesuksesan Asian Games 2018,
humas PT PLN memiliki target Asian Games 2018 harus benar-benar sukses
dalam segi kelistrikan karena PT PLN sudah memberikan banyak pasokan
37
listrik dan mengeluarkan tenaga-tenaga khusus untuk menjaga pasokan listrik
tersebut, bahkan sampai bekerjasama dengan Polisi agar listrik benar-benar
dijaga sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
2. Pertanyaan :
Persiapan seperti apa yang paling menonjol yang dilakukan humas PT PLN
(Persero) WS2JB dalam melaksakan kegiatan untuk menunjang kesuksesan
Asian Games 2018 ?
Jawaban :
Ada salah satu kegiatan di bulan Desember yang harus dipersiapkan dan
direncanakan dengan benar-benar matang yaitu “PLN meresmikan penyalaan
pertama Gardu Traksi (GT) LRT Jakabaring sekaligus meresmikan ruang
Distribution Control Center (DCC)” yang berada di kantor PLN Area Pengatur
Distribusi (APD), namun kantornya ini tanahnya sedikit bermasalah padahal
ini aset paling penting untuk PLN, karena disana adalah tempat Control Center
PLN. Nah jadi disini humas membuat acara peresmian Gardu Traksi yang akan
memasok listrik untuk LRT sekaligus meresmikan ruangan Distribution
Control Center (DCC). Dan humas mengundang Gubernur, memberitahu,
meyakinkan dan melakukan negosiasi kepada Gubernur, kenapa kantor ini
sangat penting untuk kita PLN. Jadi disini peran humas melakukan negosiasi
agar kantor PLN Area Pengatur Distribusi (APD) dapat dipasang Gardu Traksi
dan menjadi tempat Distribution Control Center (DCC).
Analisis
Humas PT. PLN (Persero WS2JB) telah melakukan perencanaan
sedemikian rinci, mulai dari mempersiapkan berbagai kegiatan-kegiatan yang
akan menunjang kesuksesan asian games 2018, Menyiapkan tempat pertemuan,
Rincian dana akomodasi pelaksanaan, merencanakan agenda acara dan juga
sebagai penanggung jawab kegiatan-kegiatan tersebut. Mempersiapkan untuk
melakukan talkshow mengenai Asian Games, disaat ada kendala harus dapat
menyelesaikan masalah tersebut dan melakukan negosiasi untuk kesuksesan Asian
Games. Membuat perizinan merencanakan untuk bekerjasama dengan Polisi
dalam pengamanan pemasokan Listrik Asian Games. Humas PT PLN juga tidak
hanya menjembatani antara kantor wilayah ke pusat atau dari kantor area ke rayon
38
saja, tetapi ke unit-unit yang stara atau yang bersilangan juga seperti pembangkit,
unit induk pembangunan. Dan humas PT PLN juga dapat untuk menjadi
penghubung antara perusahaan dengan masyarakat sehingga meminimalisir isu
negatif yang bisa muncul dimasyarakat mengenai kelistrikan untuk Asian Games
2018.
Dalam perencanaan Humas PT. PLN dapat :
Pembahasan :
Organizing (Pengorganisasian)
Jawaban :
Untuk pengorganisasiannya sendiri sudah mempunyai job desk masing-masing.
Kita ambil contoh untuk satu kegiatan saja yang berkaitan dengan pemasangan
listrik untuk Asian Games karena pemasokan listrik ini adalah kegiatan yang
paling utama dilakukan untuk menunjang kesuksesan Asian Games 2018.
Kalau untuk Pemasokan Listrik LRT, listriknya kan dari kita, untuk masalah
biaya “berapa nih biayanya?, siapa sih yang mau menanggung biayanya?” itu
bagian niaga. Untuk yang membuat jaringan kabel, bagaimana dan seperti apa
suplai listriknya itu bagian distribusi, dan untuk mensupport dana itu bagian
keuangan.
Serta untuk pasokan listrik di Jakabaring ada yang standby menjaga bagian
teknisi, setiap venue dijaga oleh empat orang petugas PLN dan dibagi dalam
tiga shift, sehingga listrik di JSC tetap terjaga kehandalannya. PLN siap
menjaga kehandalan listrik dengan menyediakan posko sebanyak 25 titik,
yakni 1 posko Gabungan, 6 posko koordinasi dan 19 posko venue. Dengan
rincian : posko bandara, posko Griya Agung, posko UPB SumbagSel, posko
Sektor KIT Keramasan, Posko Palembang 5 dan Posko Gabungan, Posko PLN
APD dan Posko Logistik, Posko seluruh venue, Posko utama di GH New GOR,
Posko GH GOR lama dan baru.
Sebanyak 23 venue yang digunakan dikawasan JSC yakni : Venue Tenis, Venue
sepatu roda, venue atletik, venue aquatik, venue voli pantai, venue dayung,
venue ranau dempo, venue sky air, venue shooting range, venue bowling, WTP,
Gedung SSC serta Wisma Atlet.
2. Pertanyaan :
Kalau pengorganisasian di Humasnya sendiri bagaimana?
Jawaban :
Dari humas sendiri untuk mengedit video setelah kegiatan kegiatan yang
dilakukan untuk mensukseskan Asian Games itu lebih ke mbak intan, untuk
40
pengiklanan atau talkshow kerjasama dengan media itu mbak Alnida, nah ada
juga untuk mengedit design Asian Games kita minta bantu sama kalian anak
magang, namun semua bentuk kegiatan yang ingin dilakukan harus melalui
persetujuan dari pak Iwan yaitu Supervisor Humas di PT PLN
(Persero)WS2JB.
Kalau untuk bekerjasama dengan media misalnya talkshow untuk
mempromosikan Asian Games dan memberikan info jika PLN sangat
berkontribusi besar terhadap Asian Games salah satu humas dari kami bisa saja
saya atau mbak Alnida menghubungi rekan media namun dari jauh-jauh hari
sebelum akan dilaksanakan. Sebenarnya semua sudah mempunyai jobdesk
masing-masing namun saling membantu juga dan tetap membutuhkan
persetujuan dari supervisor humas.
Analisis
Untuk pengorganisasian sudah mempunyai tugas dan fungsi masing-
masing pada setiap bidang, dan pada humas juga sudah ada yang memegang
pekerjaan masing-masing, namun tetap harus adanya persetujuan dari Supervisor
Humas. Dan untuk menghubungi media dalam bentuk kerjasama itu sudah
menjadi tugas humas dan menghubunginya memang seharusnya dilakukan jauh-
jauh hari sebelum kegiatan tersebut dilaksanakan. Jika satu hari sebelum acara
diadakan adalah hal yang kurang tepat untuk dilakukan karena dapat menghambat
suksesnya acara tersebut. Tidak semua hal dapat dikendalikan sesuai dengan apa
yang perusahaan inginkan, apa yang akan terjadi jika pada saat yang bersamaan
telah diadakannya acara di tempat lain dan rekan media yang biasa diajak untuk
berpartisipasi telah lebih dulu dihubungi oleh pihak-pihak lain yang
membutuhkan jasa mereka, hal inilah yang dapat merugikan perusahaan karena
harus melakukan koordinasi atau menghubungi rekan media lain yang belum tentu
cara peliputannya sesuai dengan apa yang perusahaan inginkan.
Dalam pengorganisasiaan sudah sesuai dengan sebagaimana mestinya.
Dalam pengorganisasiaan humas PLN WS2JB sudah melakukan hal-hal berikut :
1. Mengalokasikan sumber daya / sarana, merumuskan dan menetapkan tugas,
dan menetapkan prosedur yang diperlukan.
2. Adanya struktur organisasi yang menunjukkan adanya garis kewenangan dan
tanggungjawab, sehingga setiap pekerja akan bergerak dan bertindak sesuai
41
dengan job description dan kewenangannya dan memiliki tanggung jawab
dan bertanggung jawab atas pekerjaan yang telah dilaksanakan.
3. Kegiatan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia/tenaga kerja, hal
ini sangatlah penting agar dapat menyegarkan dan menambah wawasan
pekerja.
4. Kegiatan penempatan sumber daya manusia pada posisi yang paling tepat
atau dengan kata lain persiapan yang telah ditetapkan harus dilaksanakan oleh
pekerja yang dinilai mampu dan layak dan memiliki pengetahuan yang cukup
di bidangnya.
Pembahasan :
Actuating (Penggerakan)
Pelaksanaan kerja harus sejalan dengan rencana kerja yang telah disusun.
Setiap pelaku organisasi harus bekerja sesuai dengan tugas, fungsi dan
peran, keahlian dan kompetensi masing-masing SDM untuk mencapai visi,
misi dan program kerja organisasi yang telah ditetapkan. Actuating adalah
menggerakkan semua anggota kelompok untuk bekerja agar mencapai
tujuan organisasi. Di persiapan pada PT PLN WS2JB dapat kita lihat fungsi
penggerakannya melalui kegiatan-kegiatan apa saja yang terjadi pada saat
adanya kegiatan yang diadakan perusahaan untuk mensukseskan Asian
Games 2018. Dan hasil wawancara yang penulis dapatkan adalah sebagai
berikut :
1. Pertanyaan :
Jawaban :
42
menunjang kesuksesan Asian Games dan memberitahu bahwa PT. PLN
(Persero) sangat berperan dalam berlangsungnya kegiatan Asian Games 2018.
Karena seperti yang diketahui PLN ialah Perusahaan Listrik Negara, dimana
pasokan listrik menjadi salah satu faktor utama suksesnya Asian Games 2018.
Menjelaskan dan memberitahu kepada masyarakat bahwa PLN sudah
menginvestasikan 1,5 triliun untuk mengatasi ketersediaan listrik untuk Asian
Games.
- Bertemu pemerintah atau pejabat-pejabat, karena PLN untuk membantu Asian
Games ada transmisi yang harus dipindahkan, dari pemerintah meminta untuk
dipindahkan, nah kita dari humas yang menjembatani antara kepentingan PLN
degan kepentingan pemerintah, jadi kita yang mengadakan pertemuan dengan
Gubernur maupun pejabat lainnya.
- Membuat nota dinas siapa saja yang menjadi panitia pada saat Asian Games
2018 dan membuat list membutuhkan apa saja tergantung bagian-bagiannya.
- Membuat design Asian Games, mempublikasikannya
- membuat undangan maupun pemberitahuan (Bisa berbentuk formal surat
ataupun media) untuk kegiatan-kegiatan yang dilakukan PLN untuk
mensukseskan Asian Games 2018, akan menyediakan buku Absensi atau
Kehadiran untuk kegiatan-kegiatan tersebut, seperti pada saat rapat PLN-
POLDA, Menyiapkan tempat pertemuan, Rincian dana akomodasi
pelaksanaan, merencanakan agenda acara dan juga sebagai penanggung jawab
kegiatan-kegiatan tersebut. Dan lain sebagainya.
2. Pertanyaan :
Jawaban :
Kalau dari bapak Daryono GM PT. PLN (PERSERO) WS2JB selau memberi
petunjuk, bimbingan, binaan, serta pengarahan kepada kami para pegawainya,
beliau juga termasuk rekan kerja yang mampu bekerja sama dengan bawahan.
Dan beliau juga mampu menciptakan suasana kerja yang kundusif agar
bawahannya dapat bekerja dengan sebaik mungkin. Kami selalu diberi arahan
43
dan selalu di beri semangat untuk bekerja apalagi dalam melaksanakan
kegiatan-kegiatan untuk mensuksekan Asian Games 2018 ini.
3. Pertanyaan :
Jawaban :
- Seperti yang telah saya sebutkan untuk yang memasang listrik nya itu dibagian
pembangkit
- Untuk pengadaan, penanggung jawab acara, publikasi dan dokumentasi itu
dibagian humas
- Masalah biaya dan yang bertanggung jawab masalah biaya itu dibagian niaga
- Yang membuat jaringan kabel bagaimana dan seperti apa suplai listriknya itu
dibagian distribusi
- Dan untuk mensupport dana itu dibagian keuangan
Jadi setiap pegawai dapat bergerak melaksanakan kegiatan-kegiatan
tersebut sesuai dengan tugas, fungsi dan bagian masing-masing.
4. Pertanyaan :
Apa saja kegiatan-kegiatan untuk mensukseskan Asian Games 2018 yang telah
bergerak atau terlaksana?
Jawaban :
44
Penyalaan Pertama Listrik Gardu Traksi LRT, Kegiatan ini dilakukan
pada 20 Desember 2017.
Peresmian Gardu Traksi (GT) nomor 8 stasiun Jakabaring, Diakhir bulan
Desember 2017.
PLN Luncurkan Komitmen Pelayanan Teknik Era 2018 dan Apel
Kesiapan Menuju Asian Games 2018.
Gelar pasukan dan gelar peralatan untuk Asian Games.
PLN Percepat Pekerjaan Kabel Bawah Tanah Untuk sukseskan Asian
Games 2018. Dilakukan pada 23 April 2018.
Temu Media Se-kota Palembang. Kegiatan ini dilakukan pada 11 Mei
2018.
Parade Asian Games. Kegiatan ini dilakukan pada 13 Mei 2018.
Rakor PLN – POLDA. Kegiatan ini dilakukan pada 16 Mei 2018.
Peresmian R. Kontrol Asian Games Kegiatan ini dilakukan pada 24 Mei
2018.
Membuat poster Asian Games 2018 untuk PLN
Apel Gladi Bersih dalam rangka persiapan sistem kelistrikan Asian
Games 2018 dan menggelar pasukan siap siaga PLN di GOR Ranau-
Dempo, Jakabaring Sport City (JSC) Palembang. Dilakukan pada 19 Juli
2018.
5. Pertanyaan :
Menurut humas PT. PLN WS2JB apakah kegiatan-kegiatan yang dilakukan
untuk mensukseskan Asian Games 2018 dapat dikatakan sukses?
Jawaban :
Dapat dikatakan sukses jika seluruh perencanaan, pengorganisasian,
penggerakan dan pengawasan dapat dilakukan dengan baik. Namun pada saat
pengawasan dalam melakukan salah satu kegiatan kita kurang teliti dalam
pengawasan. Namun itu akan menjadi suatu evaluasi bagi kita. Tetapi kami
selalu melakukan persiapan-persiapan tersebut hanya saja pada saat itu ada
kelalaian. Jadi menurut saya dapat dikatakan cukup sukses.
Analisis
45
Pada saat terjadinya proses wawancara dengan narasumber tersebut, dari
Humas sendiri turut berpartisipasi dengan pelaksanaan melalui cara –cara yang
telah disebutkan. Actuatingnya berjalan dengan lancar sesuai dengan arahan dari
seorang pemimpin, dan dengan itu kegiatan-kegiatan tersebut dapat terlaksana
karena adanya kerjasama yang dilakukan pegawai pada bidangnya masing-
masing. Humas PT PLN (Persero) telah membantu dalam pelaksanaan kegiatan-
kegiatan untuk mensukseskan Asian Games 2018 tersebut. Humas PT PLN juga
telah menciptakan kerjasama yang lebih efisien antar rekan humas, ada pembagian
tugas masing-masing.
Dan untuk pimpinan PT PLN (Persero) WS2JB dapat mengimplementasikan
proses kepemimpinan, pembimbingan, dan pemberian motivasi kepada tenaga
kerja agar dapat bekerja secara efektif dan efisien dalam pencapaian tujuan serta
memberikan tugas dan penjelasan rutin mengenai pekerjaan dan menjelaskan
kebijakan yang ditetapkan.
Pembahasan :
Controlling (Pengawasan)
1. Pertanyaan :
Jawaban :
46
Iya, pasti kita humas selalu melakukan pengawasan menurut sifat dan
waktunya. Baik sebelum dilaksanakan, 1 atau 2 bulan sampai beberapa kali,
pada saat dilaksanakan, setelah dilaksanakannya kegiatan tersebut, pengawasan
mendadak serta melakukan pengawasan melekat.
Contohnya pada saat kegiatan Peresmian R. Kontrol Asian Games Kegiatan ini
dilakukan pada 24 Mei 2018.
- Sebelum dilaksanakan kegiatan ini humas banyak melakukan pengawasan apa
saja yang perlu dan dibutuhkan untuk ruang kontrol Asian Games 2018, humas
PT. PLN melihat diruangan tersebut sebenarnya harus di pajang design design
Asian Games, Jadwal-jadwal piket pegawai PT. PLN pada saat Asian Games
berlangsung nanti dengan tema dan ada design Asian Games. Di ruang kontrol
Asian Games ini terdapat CCTV maka sebelum melakukan peresmian ruang
kontrol Asian Games ini, humas PT PLN melakukan pengawasan apakah
CCTV tersebut tidak ada masalah, dan melakukan pengawasan apakah ada
orang yang menjaga dan memantau di CCTV ataupun ruangan tersebut.
- Pada 1 atau 2 bulan sampai beberapa kali memastikan apakah tidak ada yang
kurang sebelum dilaksanakannya acara atau kegiatan ini, seperti memastikan
apakah design Asian Games, daftar piket pegawai untuk Asian Games telah
selesai dan sudah dipajang.
- Pada saat dilaksanakan kegiatan ini humas juga melakukan pengawasan,
apakah tamu-tamu berkepentingan seperti GM PT.PLN WS2JB bapak Daryono
sudah hadir, dan selalu mengontrol ruangannya juga apakah ada yang
bermasalah atau tidak.
- Setelah dilaksanakannya peresmian Ruang Kontrol Asian Games 2018 ini
humas juga melakukan pengontrolan dan evaluasi. Pengawasan apakah ada
yang bermasalah atau tidak di ruangan tersebut. Contohnya saja ternyata pada
saat berlangsungnya kegiatan ini kurangnya kursi untuk para tamu duduk, jadi
banyak yang berdiri di dalam ruangan. Ternyata ini kurangnya kita sebagai
humas pengawasan pada saat sebelum acara atau kegiatan ini berlangsung.
Humas mengira bahwa ini hanya kegiatan atau acara peresmian biasa saja,
ternyata mereka para tamu penting sambil ingin duduk dan melihat ruang
kontrol Asian Games 2018. Tidak kondusif apabila sambil berdiri.
47
Serta setalah dilakukan berbagai kegiatan telainnya, biasanya humas PT PLN
WS2JB melakukan monitoring media apakah ada berita mengenai kegiatan-
kegiatan yang dilakukan PT.PLN untuk mensukseskan Asian Games 2018.
- Supervisor humas sering melakukan pengawasan mendadak menanyakan
apakah Design Asian Games dan daftar piket untuk dipajang di ruang control
room telah selesai dikerjakan.
- Humas, supervisor humas maupun pimpinan PLN WS2JB melakukan
pengawasan melekat. Humas maupun pimpinan selalu melakukan pengawasan
ini, Supervisor humas bapak Iwan selalu melakukan pendekatan pada staf staf
humas untuk selalu memantau apakah tamu-tamu untuk datang dalam
peresmian control room Asian Games dapat hadir, dan Supervisor humas juga
melakukan pendekatan kepada kami anak magang untuk membantu dalam
pembuatan design Asian Games untuk di pajang di Control Room tersebut.
Sedangkan untuk pimpilan atau GM PT. PLN (Persero) bapak Daryono selalu
mengajak dan merangkul para pegawai untuk selalu semangat dalam
melakukan hal yang menunjang kesuksesan Asian Games 2018, dan Bapak
Daryono selalu mengawasi para pegawai-pegawainya, apalagi bapak Daryono
sering melintasi control room tersebut dan sekali-sekali melihat dan mengawasi
bagaimana isi ruangan tersebut.
Analisis :
Pada tahap controlling ini humas PT. PLN telah melaksanakannya, pada
saat sebelum dilaksanakan, pengawasan 1 atau 2 bulan sampai beberapa kali, pada
saat dilaksanakan, setelah melaksanakan kegiatan atau acara, pengawasan
mendadak serta melakukan pengawasan melekat. Hanya saja, kurangnya ketelitian
dan pengawasan yang lebih mendalam.
Pengawasan dibedakan menurut sifat dan waktunya :
Preventive control
Pengawasan yang dilakukan sebelum kegiatan dilaksanakan. (Humas PT
PLN WS2JB telah melakukan ini, namun kurang teliti atau mendalam
seperti yang telah di jelaskan pada wawancara di atas oleh narasumber)
Repressive control
Pengawasan yang dilakukan setelah kegiatan berlangsung. (Humas PT PLN
WS2JB telah melakukan ini)
48
Pengawasan saat proses dilakukan
Pengawasan yang dilakukan bersamaan dengan proses, sehingga langsung
mengikuti proses dan mengadakan koreksi jika ada penyimpangan. .
(Humas PT PLN WS2JB telah melakukan ini)
Pengawasan berkala
Pengawasan yang dilakukan dalam kurun waktu tertentu berdasarkan
kesepakatan bisa 1 bulan sekali, 2 atau 3 bulan. (Humas PT PLN WS2JB
telah melakukan ini)
49
Penyalaan Pertama Listrik Gardu Traksi LRT, Kegiatan ini dilakukan
pada 20 Desember 2017.
Peresmian Gardu Traksi (GT) nomor 8 stasiun Jakabaring, Diakhir
bulan Desember 2017.
PLN Luncurkan Komitmen Pelayanan Teknik Era 2018 dan Apel
Kesiapan Menuju Asian Games 2018.
Gelar pasukan dan gelar peralatan untuk Asian Games.
PLN Percepat Pekerjaan Kabel Bawah Tanah Untuk sukseskan Asian
Games 2018. Dilakukan pada 23 April 2018.
Temu Media Se-kota Palembang. Kegiatan ini dilakukan pada 11 Mei
2018.
Parade Asian Games. Kegiatan ini dilakukan pada 13 Mei 2018.
Rakor PLN – POLDA. Kegiatan ini dilakukan pada 16 Mei 2018.
Peresmian R. Kontrol Asian Games Kegiatan ini dilakukan pada 24
Mei 2018.
Membuat poster Asian Games 2018 untuk PLN
Apel Gladi Bersih dalam rangka persiapan sistem kelistrikan Asian
Games 2018 dan menggelar pasukan siap siaga PLN di GOR Ranau-
Dempo, Jakabaring Sport City (JSC) Palembang. Dilakukan pada 19
Juli 2018.
Persiapan humas PT. PLN (Persero) WS2JB dalam
melaksanakan kegiatan-kegiatan untuk mensukseskan Asian Games
dengan melakukan persiapan melalui perencanaan, pengorganisasian,
penggerakan, dan pengawasan.
- Planning (Perencanaan): Menyiapkan tempat pertemuan, Rincian dana
akomodasi pelaksanaan, merencanakan agenda acara dan juga sebagai
penanggung jawab kegiatan-kegiatan tersebut. Menentukan sumber-
sumber daya yang diperlukan.
- Organizing (Pengorganisasian): Mengalokasikan sumber daya /
sarana, merumuskan dan menetapkan tugas, dan menetapkan prosedur
yang diperlukan. Adanya struktur organisasi yang menunjukkan
adanya garis kewenangan dan tanggungjawab, sehingga setiap pekerja
akan bergerak dan bertindak sesuai dengan job description dan
kewenangannya dan memiliki tanggung jawab dan bertanggung jawab
50
atas pekerjaan yang telah dilaksanakan.Untuk pengorganisasian sudah
mempunyai tugas dan fungsi masing-masing pada setiap bidang, dan
pada humas juga sudah ada yang memegang pekerjaan masing-
masing, namun tetap harus adanya persetujuan dari Supervisor
Humas. Dan untuk menghubungi media dalam bentuk kerjasama itu
sudah menjadi tugas humas dan menghubunginya memang seharusnya
dilakukan jauh-jauh hari sebelum kegiatan tersebut dilaksanakan.
- Actuating (Penggerakan): Actuatingnya berjalan dengan lancar sesuai
dengan arahan dari seorang pemimpin, dan dengan itu kegiatan-
kegiatan tersebut dapat terlaksana karena adanya kerjasama yang
dilakukan pegawai pada bidangnya masing-masing. Humas PT PLN
(Persero) telah membantu dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan untuk
mensukseskan Asian Games 2018 tersebut. Humas PT PLN juga telah
menciptakan kerjasama yang lebih efisien antar rekan humas, ada
pembagian tugas masing-masing.
- Controlling (Pengawasan) : Pada tahap controlling ini humas PT. PLN
telah melaksanakannya, pada saat sebelum dilaksanakan, pengawasan
1 atau 2 bulan sampai beberapa kali, pada saat dilaksanakan, setelah
melaksanakan kegiatan atau acara, pengawasan mendadak serta
melakukan pengawasan melekat. Hanya saja butuh ketelitian lebih
mendalam lagi pada saat pengawasan sebelum kegiatan atau acara
dilaksanakan.
Dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan tersebut dapat
meningkatkan citra perusahaan PLN yang dimana PLN banyak sekali
menyumbang pasokan listrik untuk kesuksesan Asian Games 2018.
Pasokan untuk listrik LRT juga. Dan masyarakat bisa mengetahui
sepanjang LRT dan Listrik di Jakabaring tidak dapat hidup atau
berjalan dengan lancar jika tanpa pasokan listrik dari PT PLN.
51
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
52
melaksanakan kegiatan-kegiatan untuk mensukseskan Asian Games 2018 sudah
sesuai dengan teori yang dipakai untuk penelitian ini yaitu Teori Perencanaan
Management POAC (Planning, Organizing, Actualitating, Controlling) oleh
Goerge R. Terry. Hanya saja dalam pengawasan pada saat ingin melakukan
kegiatan atau suatu acara kurangnya ketelitian dalam. Penulis mempelajari bahwa
pentingnya persiapan dari seorang humas untuk melancarkan seluruh kegiatan-
kegiatan yang akan dilaksanakan. Berbagai kegiatan-kegiatan yang dilakukan PT
PLN (Persero) WS2JB untuk mensukseskan Asian Games 2018 yang telah di
tuliskan penulis di laporan ini dapat dikatakan sukses jika persiapan dan peranan
dan partisipasi dari humas benar-benar di laksanakan. Semakin besar persiapan
dan peranan dan para pegawai PT PLN WS2JB terutama pegawai humas, semakin
besar peluang suksesnya untuk kelancaran suatu kegiatan atau acara. begitu pula
sebaliknya, semakin kecil persiapan dan peranan dan para pegawai PT PLN
WS2JB terutama pegawai humas tingkat keberhasilan suatu kegiatan atau acara
akan kecil pula. Namun menurut humas PT. PLN WS2JB kegiatan-kegiatan ini
dapat dikatakan cukup sukses.
Dan kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan untuk mensukseskan Asian
Games 2018, PT PLN WS2JB dapat meningkatkan citra perusahaan PLN yang
dimana PLN banyak sekali menyumbang pasokan listrik untuk kesuksesan Asian
Games 2018. Pasokan untuk listrik LRT juga. Dan masyarakat bisa mengetahui
sepanjang LRT dan Listrik di Jakabaring tidak dapat hidup atau berjalan dengan
lancar jika tanpa pasokan listrik dari PT PLN.
5.2 Kritik
5.3 Saran
53
1. Seharusnya DM Hukum & humas membuat departemen sendiri-sendiri. akan
lebih baik jika tidak digabung. Dan agar untuk anak magang selanjutnya yang
akan magang di PT. PLN (Persero) WS2JB dari jurusan Humas lebih
memfokuskan pada departemen humas saja. Namun tidak menutup
kemungkinan juga untuk membantu departemen lain.
2. Seharusnya humas PT. PLN dalam melakukan pengontrolan harus lebih teliti
lagi, pada saat sebelum acara/kegiatan dimulai seluruh pesiapan, perencanaan
dan pengawasan harus lebih dalam lagi. Jangan sampai ada hal yang tidak
diinginkan terjadi. Seperti seharusnya disiapkan kursi yang cukup banyak pada
saat ingin dilaksanakannya peresmian control room Asian Games 2018 agar
tamu-tamu yang berkepentingan dapat duduk didalam ruangan tersebut, jadi
tidak banyak yang berdiri. Walau kegiatan peresmian control room ini hanya
sebentar. Humas harus bisa menjalankan kegiatannya secara lebih efektif dan
efisien lagi sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
3. Pegawai humas harus bisa lebih meningkatkan kerjasama diantar sesama
pegawai humas, Dengan kerja sama yang baik, pekerjaan dapat diselesaikan
4. Kedisiplinan dan kegiatan kerja agar lebih di tingkatkan, dan untuk pimpinan
54
DAFTAR PUSTAKA
BUKU
Effendy, Uchjana Onong. 2004.” Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek”. Bandung:
PT. Remaja Rosdakarya.
Fattah, Nanang. 2004. Konsep Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dan Dewan
Sekolah. Bandung: Pustaka Bani Quraisy. Hlm. 18
55
Handoko, T. Hani. 2009. Manajemen. Yogyakarta BPFE-YOGYAKARTA J.S
Badudu, Sutan Mohammad Zain, Kamus Bahasa Indonesia Umum, cet. Ke-
4 (Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, Agustus 2001), hlm. 820.
McQuail, Denis. 2000. Mass Communication Theory. Fourth ed. London: Sage
Publications Inc. Hlm. 3
Rusady, Ruslan. 2006. Manajemen Public Relation dan Media Komunikasi, Edisi
Revisi ke-7, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada
ONLINE
https://www.pertamina.com/industrialfuel/id/our-customers/pt-pln-persero/
diakses pada tanggal 2 Juni 2018 pukul 19.00 WIB
http://ditaanugrah.blogspot.com/2016/06/pengertian-kehumasan-tugas-dan-
fungsi.html diakses pada tanggal 9 Juni 2018 pukul 13.00 WIB
https://id.wikipedia.org/wiki/Pesta_Olahraga_Asia_2018
diakses pada tanggal 9 Juni2018 pukul 13.30 WIB
56
https://www.liputan6.com/asian-games/read/3584419/pln-gelontorkan-rp-57-
triliun-buat-perkuat-kelistrikan-saat-asian-games-2018 diakses pada tanggal 1
Juli 2018 pada pukul 11.00 WIB
https://elshinta.com/news/144908/2018/05/11/pln-dan-media-siap-sukseskan-
asian-games-2018 diakses pada tanggal 1 Juli 2018 pada pukul 11.25 WIB
http://sona-adiansah.blogspot.com/2014/05/persiapan-kegiatan-public-
relations.html
diakses pada tanggal 4 Agustus 2018 pada pukul 19.50 WIB
http://persiapankegiatan.blogspot.com/
diakses pada tanggal 4 Agustus 2018 pada pukul 20.00 WIB
http://veriirvan.blogspot.com/2018/01/bersatu-dalam-asian-games-2018.html
diakses pada tanggal 4 Agustus 2018 pada pukul 20.25WIB
NARASUMBER
57