Anda di halaman 1dari 14

PROPOSAL PENGAJUAN MAGANG

HUMAS MULTIMEDIA DI KAPOLDA D.I. YOGYAKARTA

Disusun oleh :

1. Annisa Nur Rachmawati ( 190710021)


2. Kadek Tilana Maretta Kusuma ( 190710030 )
3. Dian Oktaviani ( 190710185 )
4. Ninda Kurniawati Agustin ( 190710186 )

FAKULTAS ILMU KOMUNKASI DAN MULTIMEDIA

UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

TAHUN 2022
2
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr.wb

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa atas limpahan rahmat dan
kasih sayang-Nya. Tidak lupa pula shalawat dan salam senantiasa tercurahkan bagi Rasulullah
Saw. yang telah membawa manusia dari zaman kegelapan menuju zaman terang benderang.
Kegiatan magang dari Universitas Mercu Buana Yogyakarta dilakukan sebagai sarana untuk
mengenalkan mahasiswa pada kondisi nyata di lapangan. Proses magang sekaligus menjadi syarat
bagi mahasiswa untuk bisa menyelesaikan mata kuliah bersangkutan. Tujuan pemilihan lokasi di
Humas Multimedia Polda D.I. Yogyakarta didasarkan pada alasan penyesuaian program studi
khususnya bidang penyiaran (broadcasting). Selama proses magang yang berlangsung pada bulan
Oktober 2022, mahasiswa mendapatkan bimbingan dan arahan dari pihak di Humas Multimedia
Polda D.I. Yogyakarta. Mahasiswa berkesempatan untuk terjun langsung dan menimba ilmu.

3
BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Kuliah Kerja Lapangan (KKL), merupakan salah satu bentuk pengintegrasian Tri Dharma
Perguruan Tinggi yang dilaksanakan oleh mahasiswa sebagai aktivitas kerja praktek atau
magang di suatu institusi profit atau non profit maupun pemerintahan yang relevan dalam
mengaplikasikan kemampuan teoritik dan profesional sesuai dengan ruang lingkup bidang ilmu
komunikasi. Kegiatan magang atau yang disebut juga dengan KKL ( kuliah kerja lapangan )
merupakan kewajiban mahasiswa perguruan tinggi guna mengaplikasikan teori yang sudah
didapatkan selama di perkuliahan ke dunia kerja. Hal ini dilakukan guna mempersiapkan
mahasiswa untuk menghadapi dunia kerja setelah lulus S1 nanti. Sering kita temui di realitas
kehidupan saat mencari pekerjaan, terdapat syarat khusus yang membuat calon pendaftar yang
fresh graduate (baru lulus ) tereliminasi. Biasanya syarat tersebut berbunyi “diutamakan yag
sudah memiliki pengalaman”. Pemerintah melalui Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
mengupayakan konsep atau program agar menekan jumlah pengangguran di Indonesia dengan
menjalin hubungan antara dunia pendidikan dengan dunia kerja sehingga akan terbentuklah
generasi yang tidak asing akan dunia kerja. Mendukung program pemerintah yang sudah ada
dan untuk membekali mahasiswa dengan pengalaman kerja, maka Prodi Ilmu Komunikasi
Universitas Mercu Buana mewajibkan mahasiswanya untuk melaksanakan kegiatan Kuliah
Kerja Lapangan (KKL). Kegiatan KKL merupakan kurikulum yang dilaksanakan oleh
mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi dalam menyelesaikan studi Sarjana S1 yang menjadi syarat
utama dalam menempuh program sarjana, sehingga dengan adanya program tersebut
diharapkan mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat selama bangku perkuliahan
tidak hanya sekedar teori namun juga dilaksanakan ketika menempuh dunia kerja. Mahasiswa
juga dapat menambah ilmu yang belum pernah diajarkan ketika di perkuliahan dan menjadi
bekal ketika bekerja di era New Media saat ini.

4
Sebagai institusi pemerintah kepolisian Negara Republik Indonesia atau disebut juga
dengan POLRI juga melaksanakan fungsi pemerintahan Negara untuk mejaga ketertiban dan
keamanan masyarakat, melindungi, penegakan hukum, megayomi dan melayani masyarakat.
Polda DIY berdiri awal mulanya pada tanggal 10 Juli 1948 berdasarkan Undang-Undang No. 2
Tahun 1948 yang ditetapkan pemerintah pada saat itu berkedudukan di Yogyakarta, Polda DIY
saat itu bernama Kepolisian Wilayah (Polwil) Yogyakarta. Beberapa bagian yang ada di Polda
DIY yaitu Bagian Umum, Bagian Reserse Kriminal dan Bagian Pengawasan Aliran Masyarakat.
Salah satu divisi Polda DIY yaitu humas. Supervisi yang dilaksanakan Bid Humas Polda D.I.
Yogyakarta meliputi bidang Penmas (Penerangan Masyarakat), Sub Bidang PID, Sub Bidang
Multimedia, dan Sub Bidang Renmin. Pada dasarnya semua media massa itu efektif, tetapi bila
dikerucutkan antara media cetak dan media elektronik yang paling efektif adalah media
elektronik (televisi dan radio). Humas Polda DIY mempublikasikan kegiatan dan program-
programnya melalui media elektronik, seperti talk show di televisi dan radio. Diantaranya
meliputi Adi TV, RBTV, TVRI Yogyakarta, Radio Sonora, Radio Sindo Trijaya, Radio RRI,
dan I-Radio. Karena dengan menggunakan media elektronik (televisi dan radio) masyarakat
akan dengan mudah mengakses kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan Polri. Serta lebih efektif
dan efisien dalam meng-update kegiatan apa sajakah yang dilaksanakan oleh Polri. Dengan
adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat dengan mudah memperoleh informasi yang
akurat terkait dengan Kepolisian dan dapat membangun kepercayaan masyarakat terhadap
Kepolisian.

2. Rumusan masalah

Berdasarkan uraian dari latar belakang di atas maka peneliti merumuskan masalah sebagai
berikut :

“Bagaimana aktivitas Humas Multimedia di Polda D.I.Yogyakarta?”.

3. Tujuan Kuliah Kerja Lapangan

a. Sebagai syarat menyelesaikan studi Strata 1 atau Sarjana di Universitas.


b. Mendapatkan ilmu tambahan yang digunakan dalam dunia kerja namun tidak di pelajari di
universitas.
c. Mengasah skill yang sudah ada agar dapat lebih terampil dan menguasai apa yang memang
5
di minati.
d. Mengaplikasikan teori yang sudah di dapatkan selama kegiatan perkuliahan berlangsung.
e. Untuk mendapatkan pengalaman kerja pada dunia kerja nantinya.

f. Mengembangkan rasa percaya diri dan melatih bekerja sama dengan orang lain.

g. Sebagai pembuktian dan tolak ukur mahsiswa akan kualitas dan kuantittas pada dirinya.

4. Manfaat Kuliah Kerja Lapangan

a. Bagi Mahasiswa
1. Mempersiapkan mahasiswa memasuki dunia kerja lebih cepat dan profesional.
2. Mengasah kemampuan serta kreatifitas mahasiswa dan langsung dipraktekkan.
Mahasiswa tidak hanya mengetahui teori saja.

3. Dapat menjadikan perusahaan tempat KKL sebagai objek penelitian untuk tugas
akhir, sehingga tugas akhir dapat secara riil menggambarkan permasalahan yang
dihadapi perusahaan.
4. Menambah bekal ilmu dan wawasan mahasiswa sebelum nanti terjun langsung ke
dalam dunia kerja yang sesungguhnya.
5. Melengkapi salah satu persyaratan sebelum mahasiswa menyelesaikan masa
studinya.
b. Bagi Fakultas Ilmu Komunikasi dan Multimedia Universitas Mercu Buna Yogyakarta
1. Terciptanya hubungan kerjasama yang saling menguntugkan anatara dua belah
pihak, yaitu dapat menempatkan mahasiswa yang berpontensial untuk
mendapatkan pengalaman di Instasi yang bersangkutan.
2. Sebagai sarana informasi dalam memberitahukan pemberitaan yang ada di
Indonesia, dengan melalui penerimaan laporan praktek kerja atau magang yang
ada di Times Indonesia.
3. Dapat menjadi bahan evaluasi kurikulum bagi fakultas dengan adanya laporan
KKL.
c. Bagi Instansi KKL
1. Merupakan sarana menjembatani antara instasi, perusahaan atau dengan lembaga
pendidikan untuk bekerjasama lebih lanjut dalam kegiatan Akademis dan Non
Akademis.
6
2. Perusahaan dapat melihat tenaga kerja yang pontensial dikalangan mahasiswa
sehinga nanti membutuhkan tenagan kerja maka bisa merekrut mahasiswa
tersebut untuk menjadi karyawan diperusahaan, instasi atau kelembagaan.
3. Memperoleh informasi mengenai sumber daya manusia untuk memajukan
industri pertelevisian.

5. Kerangka Teori

A. Humas
Pengertian humas atau hubungan masyarakat secara umum adalah sebuah proses
yang terus menerus dari usaha-usaha manajemen untuk memperoleh kemauan baik dan
pengertian dari pelanggan, pegawai, dan publik yang lebih luas. Dalam pekerjaannya,
seorang humas membuat analisis ke dalam dan perbaikan diri, serta membuat pernyataan-
pernyataan keluar. Humas juga berfokus pada relasi antara perusahaan dengan publik atau
masyarakat sekitar. Humas merupakan bagian dari organisasi yang berfungsi untuk
melakukan interaksi, hubungan, dan kerjasama dengan masyarakat yang terkait dengan
organisasi tersebut. Humas memiliki tanggung jawab dalam membangun dan
mempertahanan reputasi, citra, dan komunikasi yang baik antara organisasi dan publik.
Adanya humas tentu memiliki beberapa tujuan, di antaranya untuk membujuk masyarakat,
investor, mitra, karyawan, dan pemangku kepentingan lainnya untuk mempertahankan
sudut pandang tertentu sesuai yang dikehendaki. Untuk itu humas memiliki peran dan
tanggung jawab yang penting. Kegiatan umum humas meliputi berbicara di konferensi,
memenangkan penghargaan industri, bekerja sama dengan pers, dan komunikasi
karyawan. Humas juga memiliki ruang lingkup yang luas, baik lingkup internal (dengan
karyawan atau manajer) maupun eksternal (dengan masyarakat, media atau pemerintah).
1. Tugas Humas
Humas atau hubungan masyarakat memiliki sejumlah tugas yang dijalankan untuk
mencapai tujuan tertentu. Berikut merupakan beberapa tugas humas secara umum.
 Menyebarluaskan informasi kepada publik tentang suatu gagasan agar diketahui
maksud atau tujuannya oleh pihak-pihak terkait di masyarakat.
 Menciptakan kesan atau image terhadap suatu produk atau tokoh tertentu.

7
 Mempersiapkan bahan-bahan yang up to date mengenai topik yang akan
dikomunikasikan pemimpin pada masyarakat dalam kegiatan pidato, wawancara,
ceramah, seminar, dan lain-lain.
 Memberikan kejelasan tentang informasi yang telah disampaikan administrator
atau pemimpin pada pihak-pihak terkait.
 Menyusun dan mengembangkan rencana yang berhubungan dengan pelayanan
masyarakat yang disampaikan pada pemimpin untuk mendapatkan persetujuan.
 Menciptakan ketertarikan publik terhadap situasi tertentu yang berdampak besar
pada organisasi.
 Menyampaikan informasi kepada masyarakat untuk bisa mendapat simpati dari
publik.
2. Fungsi Humas
Humas memiliki beberapa fungsi dan tujuan. Berikut merupakan fungsi hubungan
masyarakat menurut Edward L. Berney.
 Memberikan pemahaman kepada publik
 Melakukan persuasi kepada masyarakat dengan tujuan untuk mengubah sikap dan
tingkah laku
 Menyatukan sikap dan perilaku publik agar sesuai dengan sikap dan perbuatan
sebuah lembaga, ataupun sebaliknya
3. Ruang Lingkup Humas
Humas memiliki ruang lingkup tersendiri, yang meliputi hubungan publik internal
(internal public relations) dan hubungan publik eksternal (external public relations).
a. Ruang lingkup humas internal
Ruang lingkup humas internal (internal public relations) adalah orang-orang
yang merupakan bagian dari suatu instansi atau perusahaan tertentu, yang
meliputi:
 Employee Relations (Hubungan dengan para pekerja)
 Stockholder Relations (Hubungan dengan para pemegang saham)
 Labour Relations (Hubungan dengan para buruh)
 Manager Relations (Hubungan dengan para manajer)
 Human Relations (Hubungan sesama manusia) 

8
b. Ruang lingkup humas eksternal
Ruang lingkup humas eksternal (external public relations) yaitu mencakup
tugas seorang humas dalam menjaga hubungan baik dengan pihak luar untuk
menciptakan nama baik perusahaan atau instansi. Bentuk-bentuk hubungannya
adalah sebagai berikut:
 Press Relations (Hubungan dengan pers/media)
 Government Relations (Hubungan dengan pemerintah)
 Community Relations (Hubungan dengan komunitas)
 Customer Relations (Hubungan dengan kustomer)
 Consumer Relations (hubungan dengan konsumen)
B. Multimedia
Multimedia berasal daripada kata ‘multi’ dan ‘media’. Multi bererti banyak, dan
media bererti tempat, sarana atau alat yang digunakan untuk menyampaikan informasi.
Jadi berdasarkan kata ‘multimedia’ dapat dirumuskan sedagai wadah atau penyatuan
beberapa media yang kemudian didefinisikan sebagai elemen-elemen pembentukan
multimedia. Elemen-elemen tersebut seperti teks, gambar, suara, animasi, dan video.
Multimedia merupakan suatu konsep dan teknologi baru bidang teknologi informasi, di
mana informasi dalam bentuk teks, gambar, suara, animasi, dan video disatukan dalam
computer untuk di simpan, diproses dan disajikan baik secara liner mahupun interaktif.
Oleh itu, dengan menggabungkan seluruh elemen multimedia tersebut menjadikan
informasi dalam bentuk multimedia yang dapat diterima oleh indera penglihatan dan
pendengaran, lebih mendekati bentuk aslinya dalam dunia sebenarnya. Multimedia
enteraktif adalah apabila suatu aplikasi terdapat seluruh elemen multimedia yang ada dan
pemakai (user) diberi keputusan atau kemampuan untuk mengawal dan menghidupkan
elemen-elemen tersebut.
1. Multimedia dapat digunakan dalam: 
 Bidang periklanan yang efektif dan interaktif
 Bidang pendidikan dalam penyampaian bahan pengajaran secara interaktif dan
dapat mempermudah pembelajaran karena didukung oleh berbagai aspek : suara,
video, animasi, teks, grafik.

9
 Bidang  jaringan  dan  internet  yang  membantu  dalam  pembuatan   website
yang menarik, informatif, dan interaktif
2. Multimedia mampu: 
 Mengubah mengubah tempat kerja. Dengan adanya teleworking, para pekerja
dapat melakukan pekerjaanya tidak harus dari kantor.
 Mengubah cara belanja. Homeshopping / teleshopping dapat dilakukan dengan
menggunakan internet, kemudian barang datang dengan sendirinya.
 Mengubah cara bisnis. Nokia membuat bisnis telepon seluler, banyak perusahaan
menggunakan sistem jual beli online, bank menggunakan cara online-banking.
 Mengubah cara memperoleh informasi. Orang-orang mulai menggunakan internet
dan berbagai software untuk mencari informasi. Mengubah cara belajar. Sekolah
mulai menggunakan komputer multimedia, belajar online, menggunakan e-book.
 Internet Multimedia juga mulai bersaing dengan televisi dan radio.
Bagaimana sistem bisa disebut sebagai sistem multimedia? 

1. Kombinasi Media Sistem disebut sistem multimedia jika kedua jenis media
(continuous/ discrete) dipakai. Contoh media diskrit :  teks  dan  gambar,
dan  media kontinu adalah audio dan video.
2. Independence  Aspek utama dari jenis media yang berbeda adalah
keterkaitan antar media tersebut.  Sistem  disebut  sistem  multimedia  jika
tingkat  ketergantungan/ keterkaitan antar media tersebut rendah. 
3. Computer-supported Integration  Sistem harus dapat melakukan pemrosesan
yang dikontrol oleh komputer. Sistem dapat diprogram oleh system
programmer/ user.  
Sistem Multimedia dapat dibagi menjadi:  

10
1. Sistem Multimedia Stand Alone  Sistem ini berarti merupakan sistem komputer
multimedia yang memiliki minimal storage (harddisk, CD-ROM/DVD-ROM/CD-
RW/DVD-RW), alat input  (keyboard, mouse, scanner, mic), dan output  (speaker,
monitor, LCD Proyektor), VGA dan Soundcard.
2. Sistem Multimedia Berbasis Jaringan Sistem ini harus terhubung melalui jaringan
yang mempunyai bandwidth yang besar. Perbedaannya adalah adanya sharing sistem
dan pengaksesan terhadap sumber daya yang sama.   Contoh:   video converence dan
video broadcast  Permasalahan:  bila  bandwidth  kecil,  maka  akan  terjadi
kemacetan jaringan, delay dan masalah infrastruktur yang belum siap.

BAB II
PELAKSANAAN

1. Bentuk Kegiatan
Dalam kegiatan Kuliah Kerja Lapangan ( KKL ) ini penulis menjalan kegiatan
sesuai dengan bidangnya dalam hal ini di bagian humas multimedia Polda
D.I.Yogyakarta yang mana sesuai dengan konsentrasi yang diminati oleh penulis yaitu
broadcasting. Segala kegiatan selama masa Kuliah Kerja Lapangan ( KKL) Mengikuti
arahan dari pihak Polda D.I Yogyakarta.
2. Rencana Kegiatan
Rencana Kuliah Kerja Lapangan Mahasiswa di Instansi pemerintahan, akan
dilaksanakan pada :
Tanggal : 1 - 31 Oktober 2022

Jangka Waktu : 1 Bulan

Tempat : Polda D.I.Yogyakarta

Alamat : Jl. Ring Road Utara, Sanggrahan, Condongcatur, Kec. Depok,


Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta 55283
3. Pelaksana Kuliah Kerja Lapangan

Sebagai pelaksana dalam Kuliah Kerja Lapangan ini adalah :


11
Nama : 1. Annisa Nur Rachmawati ( 190710021)

2. Kadek Tilana Maretta Kusuma ( 190710030 )


3. Dian Oktaviani ( 190710185 )
4. Ninda Kurniawati Agustin ( 190710186 )

Jurusan : Broadcasting

Program Studi : Ilmu Komunikasi

Fakultas : Ilmu Komunikasi dan Multimedia

Semester : VII (Tujuh)

12
BAB III

PENUTUP

Dengan diadakan nya kegiatan KKL ini di harapkan akan menimbulkan


dampak positif bagi penulis dan juga bagi adik tingkat yang akan melakukan kegiatan
KKL di kemudian hari. Bagi fakultas dan kampus dapat mendapatkan nilai lebih
nantinya di Polda D.I. Yogyakarta dengan kegiatan KKL ini, sehingga dapat di jalin
kerjasama yang saling menguntungkan antar Polda D.I. Yogyakarta dengan
Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Dengan di setujuinya proposal KKL ini besar
harapan dapat menjadikan penulis seorang yang lebih kreatif dan inovatif lagi
kedepannya sehingga kelak dapat bersaing ketika di dunia kerja yang sesungguhnya.
Demikian proposal ini saya ajukan, atas bantuan dan bimbingannya saya ucapkan
terima kasih.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.zonareferensi.com/pengertian-humas/ (diakses pada 14 Juli 2022)


http://betterteachers.weebly.com/definisi-multimedia.html (diakses pada 14 Juli 2022)

Anda mungkin juga menyukai