Anda di halaman 1dari 9

LKPD PENGUKURAN MK.

FISIKA SMA BERORIENTASI


LAB. PRODI S1 PF - FMIPA

Skor Nilai :

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


(PENGUKURAN)
OLEH :
KELOMPOK I
NAMA : IFFAH KHAIRIYAH ISMAYANTI (4172121023)

MALIK ALFATAH SEMBIRING (4172121027)

MUHAMMAD TAUFIQ ABDILLAH (4171121021 )

DOSEN PENGAMPU : Drs. NURLIANA MARPAUNG, M.Si

MATA KULIAH : FISIKA SMA BERORIENTASI LABORATORIUM

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN
OKTOBER, 2019
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
KELAS :X
SEMESTER : 1/GANJIL
MATERI : PENGUKURAN

A. Indikator

1. Menggunakan beberapa alat ukur panjang dan alat ukur massa


2. Menemukan cara membaca skala dan menuliskan hasil pengukuran
3. Mendiskusikan prinsip – prinsip pengukuran, cara menggunakan alat ukur,
cara membaca skala dan cara menuliskan hasil pengukuran

B. Tujuan Percobaan

Setelah mempelajari materi in1, diharapkan siswa dapat :


1. Siswa dapat menggunakan mistar, jangka sorong, mikrometer sekrup,
dan neraca.
2. Siswa dapat membaca skala dan hasil dari pengukuran
3. Siswa dapat menentukan ketelitian mistar, jangka sorong, mikrometer
sekrup, dan neraca.
4. Siswa dapat membedakan alat yang berskala nonius dengan yang tidak.

C. Tinjauan Teoritis
Alat Ukur Panjang
1. Mistar
Mistar merupakan alat ukur panjang yang berskala variasi 30cm, 50cm, 100cm.
satu skala cm pada mistar, terdapat 10 skala kecil. Satu skala kecil disebut ketelitian.
Ketelitian mistar adalah 0,1cm

Page 1| LKPD Berbasis Eksperimen UNTUK SMA/MA KELAS X


Gambar 1.1 Mistar ukur dengan ketelitian 0,1 cm
Contoh pengukuran dengan mistar :

Hasil pengukuran kayu diatas adalah :


= 3 cm + 0,7 cm
= 3,7 cm

2. Jangka Sorong
Jangka Sorong adalah alat ukur besaran panjang yang mempunyai dua skala,yaitu
skala tetap dan skala geser. Skala geser ini yang disebut skala nonius.

Gambar 1.2 Jangka sorong dengan ketelitian 0,005cm

Untuk menentukan ketelitian jangka sorong, dapat menggunakan rumus :


𝑆𝑒𝑙𝑖𝑠𝑖ℎ 𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑒𝑟𝑑𝑒𝑘𝑎𝑡𝑎𝑛 1 − 0
𝑁𝑆𝑇 𝑆𝑈 = = = 0,25 𝑐𝑚
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑔𝑎𝑟𝑖𝑠 𝑑𝑖 𝑎𝑛𝑡𝑎𝑟𝑎𝑛𝑦𝑎 4
𝑁𝑆𝑇 𝑆𝑈 0,25
𝑁𝑆𝑇 𝐴𝑙𝑎𝑡 = = = 0,01𝑐𝑚
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑔𝑎𝑟𝑖𝑠 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎 𝑛𝑜𝑛𝑖𝑢𝑠 25

𝐻𝑎𝑠𝑖𝑙 𝑃𝑒𝑛𝑔𝑢𝑘𝑢𝑟𝑎𝑛 = 𝑆𝑈 + (𝑆𝑁 𝑥 𝑁𝑆𝑇 𝐴𝑙𝑎𝑡)


Ket :
NST = Nilai Satuan Terkecil
SU = Skala Utama

Page 2| LKPD Berbasis Eksperimen UNTUK SMA/MA KELAS X


Contoh Pengukuran :

Hasil pengukuran pada gambar diatas adalah


= SU + (SN x NST Alat )
= 6,2 cm + (9 x 0,01 cm)
= 6,2 cm + 0,09 cm
= 6,29 cm

3. Mikrometer Sekrup

Gambar 1.3Mikrometer sekrup dengan ketelitian 0,05mm

Page 3| LKPD Berbasis Eksperimen UNTUK SMA/MA KELAS X


Mikrometer sekrup adalah alat ukur terdiri dari dua bagian yaitu bagian tetap dan
bagian yang dapat diputar (selubung luar).mikrometer sekrup memiliki dua skala yaitu
skala utama yang terdapat pada bagian tetap dan skala nonius yang terletak pada bagian
yang dapat diputar.
Untuk menentukan ketelitian mikrometer sekrup, dapat menggunakan rumus :
𝑆𝑒𝑙𝑖𝑠𝑖ℎ 𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑒𝑟𝑑𝑒𝑘𝑎𝑡𝑎𝑛 1 − 0
𝑁𝑆𝑇 𝑆𝑈 = = = 0,5𝑚𝑚
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑔𝑎𝑟𝑖𝑠 𝑑𝑖 𝑎𝑛𝑡𝑎𝑟𝑎𝑛𝑦𝑎 2
𝑁𝑆𝑇 𝑆𝑈 0,5
𝑁𝑆𝑇 𝐴𝑙𝑎𝑡 = = = 0,01 𝑚𝑚
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑔𝑎𝑟𝑖𝑠 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎 𝑛𝑜𝑛𝑖𝑢𝑠 50

𝐻𝑎𝑠𝑖𝑙 𝑃𝑒𝑛𝑔𝑢𝑘𝑢𝑟𝑎𝑛 = 𝑆𝑈 + (𝑆𝑁 𝑥 𝑁𝑆𝑇 𝐴𝑙𝑎𝑡)


Ket
NST = Nilai Satuan Terkecil
SU = Skala Utama
Contoh pengukuran

Hasil dari pengukuran diatas adalah


= SU + (SN x NST Alat)
= 8,5 mm + (38 x 0,01 mm)
= 8,5 mm + 0,38 mm
= 8,88 mm

Alat Ukur Massa


1. Neraca Tiga Lengan
Neraca tiga lengan adalah alat ukur massa yang memiliki tiga lengan berupa
batangan satuan, puluhan, dan batangan ratusan diantara batangan satuan dan puluhan.
Nilai skala terkecil Alat ukur ini adalah : 0,1 gr.

Page 4| LKPD Berbasis Eksperimen UNTUK SMA/MA KELAS X


Gambar 1.5 Neraca Tiga Lengan

Contoh pengukuran :

Hasil pengukuran diatas adalah :


= 70 gr + 300 gr + 3,5 gr
= 373,5 gr

D. Pertanyaan sebelum prcobaan

1. Bagaimana cara menentukan hasil pengukuran dari jangka sorong?


2. Bagaimana cara menentukan hasil pengukuran dari micrometer sekrup?
3. Alat manakah yang lebih teliti antara jangka sorong dan micrometer sekrup?

Page 5| LKPD Berbasis Eksperimen UNTUK SMA/MA KELAS X


E. Alat Dan Bahan

No Nama Alat / Bahan Jumlah


1 Mistar 1 buah
2 Jangka sorong 1 buah
3 Mikrometer sekrup 1 buah
5 Neraca 1 buah
6 Bola Pejal 1 buah

F. Prosedur Percobaan
Pengukuran Panjang
a. Mistar
1) Periksalah mistar yang telah disediakan apakah titik nol pada mistar sudah tepat atau
tidak.
2) Tentukan nilai skala terkecil dari mistar tersebut
3) Ukur panjang dan lebar meja praktikum masing-masing sebanyak 3 kali untuk
menentukan luasnya.
4) Tuliskan hasil pengukuran dalam bentuk tabel berikut.
Tabel 1.1 Panjang dan Lebar Meja Praktikum
Panjang Meja Lebar meja
No.
( p ± p ) m ( l ± l ) m
1.
2.
3.

b. Jangka Sorong
1) Periksalah apakah skala nol utama berimpit dengan skala nol pada skala nonius. Jika
tidak, maka pergeserannya dicatat.
2) Ukurlah diameter dalam, luar, serta ke dalaman tabung.
3) Catatlah angka pada skala utama yang terlihat berdekatan dengan angka nol pada
skala nonius.
4) Catatlah angka pada skala nonius yang tepat berimpit dengan garis pada skala utama

Page 6| LKPD Berbasis Eksperimen UNTUK SMA/MA KELAS X


5) Bacalah hasil pengukuran kemudian catat hasil pengukuran, lakukan sebanyak 3 kali

Tabel 1.2 diameter dalam tabung (d):


No SU ( cm ) SN ( cm ) HP : ( d ± d )
1.
2.
3.

Tabel 1.3 Kedalaman tabung (t) :


No SU ( cm ) SN ( cm ) HP : ( t ± t )
1.
2.
3.

c. Mikrometer Sekrup
1) Periksalah titik nol mikrometer skrup
2) Letakkan bola pejal diantara spindel dengan landasan
3) Putarlah rached hingga berbunyi “klik” tiga kali.
4) Bacalah hasil pengukuran bola pejal dan catat hasil pengukuan pada tabel yang telah
ditentukan.
5) Ulangilah pengukuran sebanyak 3 kali

Tabel 1.4 pengukuran diameter bola pejal d :


No SU ( cm ) SN ( cm ) HP : ( d ± d )
1.
2.
3.

d. Pengukuran Massa dengan Neraca


1) Periksala terlebih dahulu apakah jarum berayun dari neraca yang dipakai
menunjukan skala nol. Jika tidak, catatlah pergeseran tersebut.
2) Letakkan bola pejal pada piringan neraca.
3) Bacalah hasil pengukuran dan catat massa dari bola pejal yang akan ditentukan
massa jenisnya.
4) Ulangi pengukuran sebanyak 3 kali.

Page 7| LKPD Berbasis Eksperimen UNTUK SMA/MA KELAS X


5) Tuliskan data hasil pengukuran pada tabel data hasil pengamatan

Tabel 1.7 pengukuran massa bola pejal :


No HP : ( m ± m ) gram
1.
2.
3.

G. Tugas Setelah Percobaan

1. Dari alat yang digunakan manakah yang paling teliti? Jelaskan!


2. Mengapa skala nonius ada pada mikrometer sekrup dan jangka sorong,
sedangkan pada mistar tidak ada?
3. Apa yang dimaksud dengan skala nonius?

Page 8| LKPD Berbasis Eksperimen UNTUK SMA/MA KELAS X

Anda mungkin juga menyukai