Anda di halaman 1dari 10

LEMBAR KERJA SISWA

3.10 Listrik Arus Bolak-Balik

Ringkasan Materi 1:

 Persamaan umum Tegangan AC:


i

 Persamaan umum Arus AC:


i

 Cara baca tampilan Osiloskop:


o Garis skala vertikal/Amplitudo gelombang untuk skala tegangan
o Garis skala horisontal untuk skala waktu

 Nilai MAKSIMUM  Nilai yang tertera pada osiloskop/CRO.


 Nilai EFEKTIF  Nilai yang tertera pada alat ukur Voltmeter dan Amperemeter.
o Arus efektif:
atau

o Tegangan efektif:
atau

Keterangan:
V = tegangan  volt (V) I = arus listrik  ampere(A)
Vm = tegangan maksimum  volt (V) Im = arus maksimum  ampere (A)
Vef = tegangan efektif  volt (V) Ief = arus efektif  ampere (A)

PETUNJUK: Pelajari dahulu contoh soal berikut, kemudian kerjakanlah soal yang disediakan.

Contoh 1:
Arus bolak-balik mengalir pada penghantar memenuhi persamaan i = 20 sin 100πt dengan i dalam ampere
dan t dalam sekon. Tentukan:
a. arus maksimum
b. arus efektif
c. frekuensi
d. periode

Jawab
a. Bandingkan persamaan i = 20 sin 100πt dengan i = Im sin ωt
maka arus maksimumnya adalah Im = 20 A.
b. Arus efektifnya adalah

√ √
c. Hasil perbandingan pada jawaban (a) juga diperoleh rad/s
maka frekuensi arusnya adalah
sehingga: z
d. Periode arusnya adalah

LKS Listrik AC Hal. 1


Contoh 2: Jika 1 kotak vertikal bernilai 2V dan 1 kotak horisontal
Perhatikan gambar! bernilai 5 ms (milisekon), tentukan
a. Tegangan maksimum
b. Periode arus
c. Frekuensi arus

Jawab
a. Amplitudo gelombang pada layar tampak 3 garis
skala. Ini berarti tegangan maksimum arus AC
yang terukur adalah :
2 volt
Vm = 3 garis skala x = 6 volt.
garis skala

b. Periode satu gelombang pada layar tampak 4 garis


skala. Ini berarti bahwa periode T sebesar:
5 milisekon
T = 4 garis skala x = 20 milisekon
garis skala

20
= sekon = 0,02 sekon
1000

1 1
c. f    50 Hz
JAWABLAH SOAL BERIKUT DENGAN BENAR T 0,02

1. Sebuah sumber tegangan AC diukur dengan menggunakan Osciloscope terukur tegangan puncak 17,4
volt. Tentukan : tegangan efektifnya.

2. Sebuah ampermeter AC dipakai untuk mengukur kuat arus pada suatu rangkaian dan terukur 200mA.
Tentukan kuat arus tersebut bila diukur menggunakan Osciloscop.

LKS Listrik AC Hal. 2


3. Perhatikan gambar!
V (volt) Jika 1 kotak vertikal bernilai 2 V dan 1 kotak
horisontal bernilai 5 ms, maka tegangan maksimum
d fr i y g dih il d l h….

t (milisekon)

4. Arus bolak-balik mengalir pada penghantar memenuhi persamaan i = 100 sin 10πt dengan i dalam
ampere dan t dalam sekon. Tentukan:
a. arus maksimum c. frekuensi
b. arus efektif d. periode

5. Generator AC membangkitkan GGL bolak-balik dengan persamaan √ i dengan V dalam


volt dan t dalam sekon. Tentukan:
a. tegangan efektif
b. frekuensi dan periode tegangan

LKS Listrik AC Hal. 3


Ringkasan Materi 2: Macam-macam beban dalam rangkaian

A. Beban bersifat RESISTIF B. Beban bersifat INDUKTIF C. Beban bersifat KAPASITIF


 Gambar rangkaian:  Gambar rangkaian:  Gambar rangkaian:

R L C

 Adalah beban pada rangkaian AC yang diberikan  Adalah beban pada rangkaian AC yang diberikan  Adalah beban pada rangkaian AC yang diberikan
oleh suatu hambatan (resistor = R ), dengan oleh suatu induktor (L), maka rumus Ohmnya : oleh sebuah kapasitor (C), maka rumus Ohmnya :
rumus Ohm : VL  i X L dimana X L  2 f L 1
VC  i X C dimana : X C 
V i R Atau: X L   L 2 f C
1
 V dan i sefasa dengan L = induktor (Henry), atau: X C 
C
dan C : kapasitansi (Farrad)
 V mendahului 900 terhadap i

 V tertinggal 900 terhadap i

 Persamaan tegangan dan arus yang melalui


resistor:
VR  Vmaks sin  t dan iR  im sin  t  Persamaan tegangan dan arusnya yang melalui
induktor:
 Persamaan tegangan dan arusnya yang melalui
VL  Vmaks sin  t dan iL  im sin ( t  90) kapasitor:
VC  Vmaks sin  t dan i  im sin ( t  90)
C

LKS Listrik AC Hal. 4


Contoh 3:
Sebuah induktor dengan induktansi 0,3 H dihubungkan dengan sumber tegangan AC 220V, 50 Hz. Tentukan:
a. Reaktansi induktif
b. Arus efektif yang melalui induktor

Jawab:
Diketahui: L = 0,3 H
Vefektif = 220 V (Catatan: jika tidak disebutkan secara spesifik, nilai tegangan ini adalah
tegangan efektif)
f = 50 Hz
a. Reaktansi induktif adalah:

b. Arus efektif adalah:

Contoh 4:
Sebuah kapasitor dengan 0,1μF dihubungkan dengan generator AC. Tegangan yang dihasilkan generator memenuhi
persamaan √ i . Tentukan:
a. reaktansi kapasitif kapasitor (XC)
b. arus efektif yang mengalir dalam rangkaian

Jawab:
Di h i: C μF x -6 F
Dari persamaan: √ i diperoleh {Ingat kembali: i }
√ sehingga {Ingat kembali: √ }
ω π = 120 x 3,14 = 377 rad/s

a. Reaktansi kapasitifnya adalah:

b. Arus efektifnya adalah:

JAWABLAH SOAL BERIKUT DENGAN BENAR


6. Arus listrik yang dikeluarkan sumber tegangan memenuhi persamaan i dengan i dalam
ampere dan t dalam sekon. Dihubungkan dengan sebuah induktor 0,25 H. Tentukan:
a. reaktansi induktif dari induktor
b. tegangan efektif pada induktor

LKS Listrik AC Hal. 5


7. Sebuah kapasitor dengan 0,2 μF dihubungkan dengan generator AC. Tegangan yang dihasilkan generator
memenuhi persamaan √ i . Tentukan:
a. reaktansi kapasitif kapasitor (XC)
b. arus efektif yang mengalir dalam rangkaian

8. Sebuah rangkaian seri antara resistor 16 K dengan induktor L dengan reaktansi induktif 12 K
dihubungkan dengan tegangan sumber 110v/50Hz. Tentukan:
a. Impedansi rangkaian dan faktor bebannya.
b. Kuat arus yang mengalir

9. Pada suatu rangkaian : R = 16  terhubung seri dengan kapasitor dengan XC = 20  , tentukan besar
impedansi dan faktor bebannya.

LKS Listrik AC Hal. 6


Ringkasan Materi 3: Impedansi dan Faktor Beban
 Pada rangkaian AC jarang kita jumpai adanya beban murni, sehingga umumnya merupakan beban gabungan antara RL, RC dan RLC.
 Beban gabungan ini disebut Impedansi rangkaian (diberi simbol: Z).
 Dengan adanya beban impedensi ini kemudian kita kenal adanya faktor beban.
R
 Faktor beban adalah nilai cosinus dari sudut yang dibentuk antara V dan i, dengan persamaan: cos  
Z

Rangkaian R-L Rangkaian R-C Rangkaian R-L-C


 Gambar rangkaian:  Gambar rangkaian:  Gambar rangkaian:

R L C
R R L C
 Impedansi rangkaian:
 Impedansi rangkaian:
Z  R 2  X C2  Impedansi rangkaian:
Z  R 2  X L2
dimana : X C = reaktansi kapasitif   Z  R2  (X L  X C )2
dimana : Z = impedansi  
X L = reaktansi induktif    Tegangan gabungan:
 Tegangan pada rangkaian bersifat kapasitif:
 Tegangan pada rangkaian bersifat induktif:
V  VR2  VC2 V  VR2  (VL  VC )
V  V VR
2
L
2

Resonansi Rangkaian RLC


 Pada rangkaian AC yang memiliki R, L dan C yang disusun seri akan terjadi 3 kemungkinan sifat rangkaian  Bila keadaan resonansi tercapai, maka berlaku
yaitu : persamaan frekuensi resonansinya (fR):
 Bila X L  X C maka tegangan mendahului arus sehingga rangkaian bersifat induktif 1
fR 
 Bila X L  X C maka arus mendahului tegangan sehingga rangkaian bersifat kapasitif. 2 LC
Dengan:
 Bila X L  X C maka Z = R dan rangkaian hanya ditentukan oleh nilai R saja sehingga rangkaian bersifat
fr ir i ( z)
resistif, karena sifat kapasitif dan induktif saling meniadakan. Keadaan inilah yang disebut keadaan i d i (h ry ( ))
resonansi pada rangkaian RLC. i i (f r d (F))

LKS Listrik AC Hal. 7


Contoh 5:
Sebuah resistor dan sebuah induktor dirangkai seri, dihubungkan dengan sumber tegangan AC. Tegangan pada
resistor diketahui 30V, sedangkan tegangan pada induktor 40V. Tentukan tegangan pada sumber AC!
Jawab
Diketahui: ;
Maka tegangan pada sumber AC adalah:

√ √ √ √

Contoh 6
R i r i d r d i r μF dirangkai seri dan dihubungkan dengan sumber tegangan
220V, 100 rad/s. Tentukan:
a. impedansi rangkaian
b. arus efektif dalam rangkaian
c. sifat rangkaian
d. tegangan pada setiap komponen
Jawab:
Di h i: R
L=2H
C μF x -6 F
Vef = 220 V
ω r d/
a. Impedansi rangkaian: √ ( )
dengan

sehingga
√ ( ) √ ( ) √ ( ) √

b. Arus efektif pada rangkaian:
c. Sifat rangkaian: Karena XC > XL maka rangkaian bersifat kapasitif.
d. Tegangan pada resistor, induktor dan kapasitor masing-masing adalah

JAWABLAH SOAL BERIKUT DENGAN BENAR

10. Sebuah rangkaian seri antara R= 40  dengan kapasitor C dengan reaktansi kapasitif 120 
dihubungkan dengan tegangan sumber 110v/50Hz. Tentukan :
a. kuat arus yang mengalir.
b. tegangan pada masing masing beban

LKS Listrik AC Hal. 8


11. Sebuah rangkaian seri R = 120  , X L  300 dan X c  390 Rangkaian ini dihubungkan dengan
tegangan sumber 220v/50Hz. Tentukan :
a. Impedansi rangkaian dan faktor bebannya.
b. Kuat arus yang mengalir dan sifatnya.

12. Sebuah rangkaian resonasi seri antara L = 200 mH dan C = 20 F dihubungkan dengan tegangan sumber
150 volt. Jika hambatan R = 100 ohm, maka tentukan :
a. Frekuensi resonasi.
b. Kuat arus yang mengalir.

Ringkasan Materi 4: Daya dan faktor daya


 Dalam listrik AC kita mengenal adanya faktor daya, hal itu disebabkan adanya kerugian akibat beban
resistif (R) dan kerugian akibat beban reaktif (X). Maka dikenal adanya daya efektif, daya semu dan
daya total. Persamaannya adalah :

 Daya efektif diperhitungkan : Pef  V .i. cos 

 Daya semu : Ps  V .i.sin 

 Daya total (watt = volt ampere) : P  V .i.

 Faktor daya : {Pf = power factor = faktor daya}

Contoh 7
Tegangan yang terukur pada resistor, induktor, dan kapasitor pada rangkaian AC RLC seri berturut-turut
adalah 20V, 30V dan 50V. Arus listrik yang mengalir pada rangkaian adalah 2,5A. Tentukan:
a. Faktor daya
b. Daya yang diserap rangkaian atau daya efektif

LKS Listrik AC Hal. 9


Jawab
Diketahui: VR = 20V ; VL=30V ; VC=50V ; dan I = 2,5A
Tegangan total rangkaian adalah
√ ( ) √ ( ) √

a. Faktor daya: √
√ √
b. Daya yang diserap atau daya efektif adalah:
√ √

KERJAKAN SOAL BERIKUT DENGAN BENAR


13. Tegangan yang terukur pada resistor dari rangkaian AC RLC seri adalah 40V. Jika tegangan sumbernya
50V, berapakah faktor dayanya?

14. Resistansi resistor (R), reaktansi induktif (XL), reaktansi kapasitif (XC) dari rangkaian AC RLC seri
berturut- r d l h d .T g g b r y d l h .T :
a. Faktor daya
b. Daya yang diserap rangkaian atau daya efektif rangkaian (i = 2A)

Rubrik Penilaian Diri (Diisi Siswa) Saran/Perbaikan Nilai:


Tuliskan kesulitan yang Anda hadapi ketika menjawab soal (Diisi Guru)
di LKS ini:

Paraf Guru:

LKS Listrik AC Hal. 10

Anda mungkin juga menyukai