Anda di halaman 1dari 2

Karaktristik sebuah karya ilmiah dapat dikaji dari beberapa aspek yaitu:

1. Aspek-aspek untuk menentukan karakteristik karya ilmiah


2. Struktur penyajian karya ilmiah
3. Komponen dan substansi karya ilmiah
4. Sikap penulis dalam karya ilmiah
5. Penggunaan bahasa

A. ASPEK-ASPEK UNTUK MENENTUKAN KARYA ILMIAH

Karakteristik karya ilmiah dapat dikenal dari berbagai aspek,seperti struktur


penyajian,komponen dan substansi karya ilmiah,sikap penulis,dan bahasa. Jika
kita kaji baik-baik, semua tulisan akan mengandung aspek- aspek tersebut .
Setiap tulisan mempunyai struktur / alur penyajian sendiri-sendiri,komponen
yang menjadi fokus pembahasaan, serta penggunaan bahasa yang khas.

Argumen : menurut pendapat kelompok kami penjelasan dari teks diatas sudah
benar,karena untuk untuk menentukan karya ilmiah harus mengenal aspek
tersebut.

B.STRUKTUR PENYAJIAN KARYA ILMIH

Untuk memulai kajian tentang struktur penyajian karya ilmiah ,kita dapat
meneliti berbagai artikel dalam jurnal ilmiah atau laporan penelitian. Cermati
struktur atau alur penyajian artikel atau lapora penelitian tersebut kemudian
buatlah catatan akan temuan.
Secara garis besar, struktur penyajian sebuah karya ilmiah terdiri atas
berbagai pendahuluan, pokok pembahasan, dan penutup. Dengan demi kian
sebuah karya ilmiah akan selalu mulai dengan satu pengantar yang menuju
kepokok pembahasan, dan akhiri dengan penutup yang dapat berupa simpulan
dan rekomendasi.

Argumen : Menurut pendapat kelompok kami untuk memulai kajian tentang


struktur penyajian karya ilmiah ,kita harus dapat meneliti berbagai artikel
dalam jurnal ilmiah atau laporan penelitian terdahulu karena akan memudahkan
kita nantinya agar tujuan yang di inginkan tercapai dengan baik.

C.KOMPONEN DAN SUBSTANSI KARYA ILMIAH

Sebuah karya tulis selalu terdiri dari beberapa komponen atau bagian.
Dalam struktur sajian dalam struktur yang telah di simak,bagian inti,anda dapat
melihat bahwa setiap karya tulis mempunyai bagian awal, bagian inti, dan
bagian penutup. Ketiga bagian ini dapat kita sebut sebagai batang tubuh sebuah
tulisan. Sebuah karya ilmiah yang paling sederhana,seperti makalah, biasanya
paling tidak harus membuat daftar pustaka atau daftar rujukan yang digunakan
oleh penulis sebagai rujukan dalam menggunakan topik atau masalah dan dalam
memberikan argumentasi.

Argumen :
Menurut kelompok kami saya bahwa setiap karya tulis memang harus melalui
beberapa tahap, yaitu tahap awal,inti dan penutup. Bagian ini bisa kita sebut
juga dengan batang tubuh tulisan yang kita rencanakan.

D. SIKAP PENULIS DALAM KARYA ILMIAH


Salah satu ciri karya ilmiah adalah bersifat objektif. Ini berakti penulis
berusaha meyajikan tulisanya berdasarkan fakta dan data yang cukup kuat atau
selalu mendukung argumentasi yang dijadikan dengan berbagai teori kalang
luas. Penulis karya ilmiah harus mampu mengendalikan diri. Dia tidak dapat
memutarbalikan fakta karena dia harus menyajikan masalah atau topik sesuai
dengan kenyataan.

Argumen :
Menurut kelompok kami saya sudah benar karena sebelum kita menulis kita
memang di tuntut untuk berpendapat sesuai apa yang terjadi sesungguhnya.

E.PENGGUNAAN BAHASA

Ragam bahasa tulisan baku dapat dilihat dari kata atau istilah dan kalimat yang digunakan.
Kata atau istilah yang digunakan adalah kata atau istilah baku yang digunakan dengan
makna yang tepat. Satu istilah atau kata dikatakan baku jika pembentukanya dan cara
penulisanya sesuai dengan kaidah pembentukan kata istilah pembentukan bahasa
Indonesia.
Argumen : menurut kelompok kami saya apa yang di jelaskan dari teks di atas sedah
benar karna dalam menggunakan Satu istilah atau kata dikatakan baku jika pembentukanya
dan cara penulisanya sesuai dengan kaidah pembentukan kata istilah pembentukan bahasa
Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai