TUGAS PADA MATA KULIAH EVIDENCE BASED MIDWIFERY

MAKNA HASIL PENELITIAN

Dosen Pengampu :
VEDJIA MEDHYNA, SST,M.Keb

DISUSUN OLEH:

RITA APRIDAYATI
1915301078

PROGRAM STUDI DIV KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
FORT DE KOCK BUKIT TINGGI
TAHUN 2019
Kasus:
1. Dalam Percobaan obat baru, wundamycin, angka kematian adalah 9%
dibandingkan dengan 13% pada kelompok plasebo.
Soal :
Tentukan nilai CER ( resiko kejadian kelompok kontrol), EER (resiko
kejadian kelompok perlakuan), RR, ARR, RRR, NNT serta deskripsikan.

Jawaban:
a. CER (resiko kejadian kelompok kontrol)
Nilai CER adalah 13 % maka diubah menjadi desimal yaitu 0.13 % pada
kelompok kontrol.

b. EER (resiko kejadian kelompok perlakuan)

Nilai EER adalah 9 % maka diubah menjadi desimal yaitu 0.09 % pada
kelompok Prilaku.

c. RR (Resiko relatif)
resiko outcome dalam kelompok perlakuan
Rumus mencari RR = resiko kejadian dalam kelompok kontrol
0,09
RR = = 0, 69 % (69%)
0.13

Yang mana artinya nilai 0.69 atau < 1 maka perlakuan menurunkan resiko
kematian

d. ARR (Absolute Risk Reduction)

Rumus mencari ARR = Resiko kejadian dalam kelompok control – Resiko
kejadian dalam kelompok prilaku.
ARR = 0,13-0,09
= 0,04 % (4%)
Yang mana artinya keuntungan mutlak sari perlakuan adalah
pengurangan sebesar 4% angka kematian (yaitu terdapat 4 kematian
lebih sedikit dalam kelompok perlakuan dibandingkan kelompok kontrol.
e. RRR (Reltive Rish Reduction)
ARR
Rumus mencari RRR = resiko kejadian dalam kelompok kontrol
0,04
RR = 0.13

= 0.307 (31%)
ATAU 1-RR = 1 - 0,69
= 0,31 (31%)
Yang Mana Artinya Perlakuan Dapat Menurunkan Kegagalan Sebanyak 31
% Dibandingkan Kelompok Kontrol.

f. NNT (Number Needed Totreat)

1
Rumus Mencari NNT= 0,04 = 25

Yang Mana Artinya Kita Akan Membutuhkan Perlakuan Pada 25 Orang

Untuk Mencegah 1 Kematian