Anda di halaman 1dari 10

Uji Validitas & Reliablitas

UJI VALIDITAS

Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat


keabsahan (validitas) suatu alat ukur (Arikunto, 1998:160).
Sebuah alat ukur dikatakan valid apabila mampu mengukur
apa yang diinginkan. Tinggi rendahnya validitas alat ukur
menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak
menyimpang dari gambaran tentang variabel yang dimaksud.

Pengujian validitas alat ukur yang akan digunakan dalam


praktikum ini adalah pendekatan korelasi Product Moment
dari Pearson. Sugiono (1997:145-151) mengemukakan
pendekatan ini menggunakan tiga tahapan, yaitu:

a. Penentuan nilai korelasi (r)


Untuk menentukan nilai korelasi, digunakan rumus
sebagai berikut:
n XY   X Y
r
{n X  (  X)2 } {n Y 2  (  Y)2 }
2

dimana: r = koefisien korelasi


n = jumlah responden

b. Penentuan uji signifikansi korelasi Product Moment


(thitung)
Untuk menentukan uji signifikansi korelasi Product
Moment (thitung) menggunakan persamaan:
r n2
t hitung 
1 r 2

75
Uji Validitas & Reliabilitas

c. Kaidah Keputusan
Nilai thitung yang dihasilkan kemudian dibandingkan
dengan nilai ttabel dengan tingkat  tertentu dan derajat
bebas sebesar n-2. Kaidah keputusan diambil dengan
kaidah sebagai berikut:
 Jika thitung > ttabel maka alat ukur VALID
 Jika thitung  ttabel maka alat ukur TIDAK VALID

Pengolahan Data dengan Excel untuk Uji Validasi

Dimisalkan data hasil penelitian atas suatu variabel adalah


sebagai berikut:

No No Item
Resp 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 4 5 5 4 4 5 4 5 4 4
2 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3
3 4 4 3 3 5 4 5 4 3 4
4 3 5 4 4 5 4 4 5 4 4
5 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4
6 5 4 4 5 4 4 4 4 3 3
7 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4
8 4 3 4 5 3 4 4 4 3 4
9 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4
10 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3
11 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3
12 4 4 4 5 4 4 5 4 3 4
13 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3
14 3 4 3 4 3 4 4 5 3 3
15 3 4 3 4 3 4 5 4 3 3

Langkah-langkah Uji Validitas

76
Uji Validitas & Reliablitas

Langkah 1 Tabulasi Data

Uji validitas dengan menggunakan Excel, dimulai dengan


membuat tabulasi sesuai dengan bentuk baris dan kolom
yang disesuaikan dengan data penelitian.

Langkah 2 Jumlah Skor pada Lajur Responden

Apabila tabulasi telah dibuat, langkah selanjutnya adalah


membuat jumlah skor pada lajur responden. Pada kolom di
bawah lajur responden dinyatakan:

=SUM(number1:number2)

SUM ini bermakna penjumlahan total item. Perhitungan


jumlah total skor item untuk setiap responden ini dibuat untuk
seluruh responden.

Langkah 3 Perhitungan Korelasi


Langkah selanjutnya adalah membuat korelasi antara item
pertanyaan dengan jumlah skor pada lajur responden.
Perintah pada function untuk Excel, dinyatakan dengan: Lajur jumlah
skor
=CORREL(array1;array2)
Perintah ini bermakna untuk membuat korelasi antara lajur
array1 dengan array2. Dalam hal ini array1 adalah lajur no
item ke-n dan array2 adalah hasil penjumlahan pada skor
lajur responden.

Langkah 4 Penetapan nilai thitung


Nilai thitung diperoleh dengan mengunakan rumus t hitung yang
dioperasionalkan pada Excel, dengan pernyataan:

=(sel Korelasi*SQRT(n-2))/(SQRT(1-Sel Korelasi^2))

Langkah 5 Penetapan nilai ttabel

77
Uji Validitas & Reliabilitas

ttabel dengan tingkat  =0,05 dan derajat bebas sebesar n-2


diperoleh dari tabel nilai t.
ttabel yang dioperasionalkan pada Excel dengan pernyataan:

=TINV(probability;deg_freedom)

Pada Excel tingkat  =0,05 pada tabel distribusi t adalah 0,1.


Oleh karena itu, untuk mengetahui ttabel pernyataan yang
dituliskan adalah:

=TINV(0,1;15-2)

Dari pernyataan di atas diperoleh t tabel sebesar 1,771.

Langkah 6 Kaidah Keputusan


Penetapan kaidah keputusan dinyatakan dengan kaidah:
a Jika thitung > ttabel maka alat ukur valid
b Jika thitung  ttabel maka alat ukur tidak valid

Kaidah tersebut dioperasionalkan pada Excel, dengan


pernyataan:
=if(thitung>ttabel;”Valid”;”Tidak Valid”)

No Item 

78
Uji Validitas & Reliablitas

No
Resp 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 4 5 5 4 4 5 4 5 4 4 44
2 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 36
3 4 4 3 3 5 4 5 4 3 4 39
4 3 5 4 4 5 4 4 5 4 4 42
5 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 36
6 5 4 4 5 4 4 4 4 3 3 40
7 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 37
8 4 3 4 5 3 4 4 4 3 4 38
9 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 36
10 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 37
11 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 35
12 4 4 4 5 4 4 5 4 3 4 41
13 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 30
14 3 4 3 4 3 4 4 5 3 3 36
15 3 4 3 4 3 4 5 4 3 3 36

r 0.242 0.717 0.612 0.47 0.75 0.703 0.447 0.676 0.113 0.525
t hit 0.900 3.704 2.793 1.918 4.093 3.567 1.801 3.306 0.409 2.222
t tab 1.771 1.771 1.771 1.771 1.771 1.771 1.771 1.771 1.771 1.771
Tidak Tidak
Kep Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
Valid Valid

UJI RELIABILITAS

Uji Reliabilitas merupakan indeks yang menunjukkan


sejauhmana alat ukur dapat dipercaya atau diandalkan. Hal
ini dapat dilihat, apabila suatu alat ukur dipakai berulang kali
untuk mengukur gejala yang sama dan hasil pengukurannya
relatif konstan, maka alat ukur tersebut reliabel atau handal.
Pengujian Reliabilitas alat ukur yang akan digunakan dalam
praktikum ini adalah pendekatan korelasi Alfa Cronbach,
dengan tahapan, sebagai berikut:
1 Penentuan nilai korelasi (r)

79
Uji Validitas & Reliabilitas

Untuk menentukan nilai korelasi, digunakan rumus


sebagai berikut:
k    i 
2

ri  1  
(k  1)  t 
2
 

dimana: r = koefisien korelasi


k = jumlah item pertanyaan
Σσi2 = jumlah varians butir/varians tiap
item pertanyaan
σt2 = varians total item pertanyaan

2 Penentuan nilai thitung


Untuk menentukan thitung menggunakan persamaan:

r n2
t hitung 
1 r 2

3 Kaidah Keputusan
Nilai thitung yang dihasilkan kemudian dibandingkan
dengan nilai ttabel dengan tingkat  tertentu dan derajat
bebas (dk) sebesar n – 2. Kaidah keputusan diambil
dengan kaidah sebagai berikut:
a Jika thitung > ttabel maka alat ukur yang digunakan
reliabel
b Jika thitung  ttabel maka alat ukur yang digunakan
tidak reliabel

Dengan menggunakan data yang sama seperti pada


pengujian validitas, kita akan melakukan pengujian
reliabilitas.

Langkah-Langkah Uji Reliabilitas

80
Uji Validitas & Reliablitas

Langkah 1 Tabulasi Data

Sama halnya dengan pengujian Validitas, uji reliabilitas


dengan menggunakan Excel, dimulai dengan membuat
tabulasi sesuai dengan bentuk baris dan kolom yang
disesuaikan dengan data penelitian.

Langkah 2 Penetapan nilai Σσi2 dan σt2.

Nilai Σσi2 merupakan jumlah varians per item pertanyaan.


Nilai varians per item tersebut dapat diperoleh dengan
menggunakan fungsi:

=VAR(number1,number2,...) jika data berupa sampel, atau

=VARP(number1,number2,...) jika data berupa populasi

Sedangkan nilai σt2 diperoleh dengan cara menjumlahkan


nilai-nilai per item pertanyaan, kemudian dicari varians
jumlah-jumlah tersebut dengan menggunakan fungsi yang
sama.

Dengan asumsi data yang diteliti merupakan data sampel,


maka digunakan fungsi =VAR(number1,number2,...) di
mana number1,number2,... diisi dengan cara menyorot
nilai-nilai yang akan kita cari nilai varians-nya.

Langkah 3 Penetapan nilai r (alpha)


Penetapan nilai r berdasarkan persamaan:

k  S i2 
ri  1  
(k  1)  S 2t 

Dalam Excel =(10/9)*(1-(sel butir/sel  total))

Sehingga diperoleh r = 0,71476

81
Uji Validitas & Reliabilitas

Langkah 5 Penetapan nilai thitung


Nilai thitung diperoleh dengan persamaan di atas mengenai
perhitungan t hitung yang dioperasionalkan pada Excel,
dengan pernyataan:

=(Sel Korelasi  SQRT(n-2))/(SQRT(1-(Sel Korelasi^2)))

Dalam kasus ini diperoleh nilai thitung 3,6848

Langkah 6 Penetapan nilai ttabel


ttabel dengan tingkat  tertentu dan df sebesar n – 2 diperoleh
dari tabel nilai t yang dioperasionalkan pada Excel, dengan
pernyataan:

=TINV(probability,deg_freedom)

*) dalam Excel, probability untuk taraf nyata 0,05 di ketik


pada rumus TINV menjadi 0,1. Hal ini dikarenakan Excel
sudah terprogram untuk melakukan uji 2 arah. Sehingga
untuk  = 0,05 sama dengan 0,1 atau di baca t 0,1/ 2.

Dalam kasus ini diperoleh nilai t tabel untuk taraf nyata 0,05
adalah 1,771

Langkah 7 Kaidah Keputusan


Penetapan kaidah keputusan dinyatakan dengan kaidah:
a Jika thitung>ttabel maka alat ukur Reliabel
b Jika thitungttabel maka alat ukur Tidak Reliabel

Kaidah tersebut dioperasionalkan pada Excel, dengan


pernyataan:

=if(“thitung”>”ttabel”,”Reliabel”,”Tidak Reliabel”)

Kesimpulan

82
Uji Validitas & Reliablitas

Karena thitung > ttabel atau 3,6848 > 1,771, maka alat ukur
yang digunakan dapat disimpulkan RELIABEL

No Item
No Resp 
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 4 5 5 4 4 5 4 5 4 4 44
2 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 36
3 4 4 3 3 5 4 5 4 3 4 39
4 3 5 4 4 5 4 4 5 4 4 42
5 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 36
6 5 4 4 5 4 4 4 4 3 3 40
7 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 37
8 4 3 4 5 3 4 4 4 3 4 38
9 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 36
10 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 37
11 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 35
12 4 4 4 5 4 4 5 4 3 4 41
13 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3 30
14 3 4 3 4 3 4 4 5 3 3 36
15 3 4 3 4 3 4 5 4 3 3 36
 butir

0.40 0.28 0.40 0.50 0.69 0.27 0.35 0.60 0.27 0.27

 buti
r 4.01905
 total

11.26667
r 0.71476
t hit 3.68485
t tab 1.77093
kep RELIABEL

LATIHAN
Berikut ini adalah data dari hasil suatu alat berupa kuesioner,
Ujilah validitas dan reliabilitasnya !

83
Uji Validitas & Reliabilitas

No. No Item
Resp. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 5 3 3 5 4 4 4 3 3 3
2 4 4 5 5 2 4 4 3 4 4
3 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4
4 5 4 3 5 4 4 4 3 4 3
5 5 4 4 5 4 5 5 4 2 3
6 4 3 3 5 3 4 4 4 3 3
7 4 3 3 3 3 4 4 4 2 2
8 5 4 4 5 4 5 5 4 2 3
9 4 3 3 3 3 4 4 4 2 2
10 4 3 3 3 2 4 3 3 2 2
11 4 5 4 4 4 4 4 3 4 4
12 5 4 3 3 4 5 4 3 3 3
13 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4
14 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4
15 5 5 4 5 4 4 5 5 5 5
16 5 5 5 5 3 5 5 3 3 4
17 5 5 4 4 3 5 4 4 2 4
18 5 4 3 5 4 5 4 4 3 3
19 5 3 4 4 4 5 5 4 4 4
20 4 5 3 3 4 5 3 3 3 2

84

Anda mungkin juga menyukai