EXTERNAL DEFIBRILLATION
SOP No.Dokumen SOP/.../...
No.Revisi 00
Tanggal
Halaman 1/3
Kegiatan pemberian pertolongan pertama pada pasien yang tidak ada napas dan
1.Pengertian
nadi dengan memberikan bantuan alat kejut listrik untuk membantu jantung
berdenyut kembali
Sebagai acuan petugas dalam memberikan pertolongan pasien dengan kondisi tidak
2.Tujuan
ada napas dan nadi menggunakan AED (Automated External Defibrillation)
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor 800/059/Pusk I DU tentang Layanan Klinis yang
Menjamin Kesinambungan Layanan di Puskesmas I Denpasar Utara
4. Referensi 1. 1. KMK RI No HK 02.02/MENKES/514/2015 Tentang Panduan Praktek Klinis
bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
2. Buku Panduan pengguna AED (Automated External Defibrillation) REANIBEX
300
b. Manual Mode
1. Alihkanalat defibrillator keManual Mode (Defibrilatorinibisadialihkanke
AED mode atau manual mode tergantungkebutuhan. Jikaingindialihkanke
manual mode, tekan mode ‘change button’)
2. Sambungkankabel electrode denganalat defibrillator
3. Tekantombol ‘charge’ untukmengisi energy.
4. Tekandantahantombol ‘shock’ dan energy sebesar 200J
akandiberikankepadapasien
5. Tekantombol ‘analysis’ untukmenganalisaecgrhytem.
6. Lakukansampaipasiensadatataunadiada.
7.Bagan Alir
Pasang
Lepaskanpakaian,
Pasien no electrode pads,
bersihan area dada
breath and no sesuaiinstruksi
ygakandipasangi
pulse
pads
Hubungkankabel
electrode
denganalatdefibril
ator
Alihhkanalatdef Alihkanalatdefibk
ibke AED e Manual Mode
mode,
tungguinstruksi
Alatdefibakan Tekantombol
menganalisaec ‘charge’
grhytem untukmengisie
ergi 200J
Lakukansampaipasiena
danadi
Ruang Tindakan
9.Unit Terkait
-BRKP
10.Dokumen
terkait
HistorisPerubaha idiberlakuka
n n