Anda di halaman 1dari 2

MEMBERI MINUM PADA BAYI MELALUI NGT

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RS ANANDA
KB-14-V1 00 1 dari 2
BABELAN

Tanggal Terbit Ditetapkan,


SPO 20 November 2018

KAMAR BAYI
Di Tinjau Kembali Dr. Lili Masliah, MARS
20 September 2021 Direktur
Pengertian Memberi Air Susu Ibu (ASI) atau Pendamping Air Susu Ibu (PASI)
pada bayi baru lahir melaui selang Naso Gastric Tube (NGT)
Tujuan Sebagai acuan perawat / bidan dalam memberikan minum bayi
melalui NGT, sehingga:
1. Bayi baru lahir tetap mendapat ASI/PASI
2. Untuk pemenuhan kebutuhan nutrisi bayi

Kebijakan Kebijakan Sasaran Keselamatan Pasien

Prosedur 1. Pastikan keamanan dan persiapan pasien yang meliputi :


a. Gunakan nomor kateter NGT yang tepat
b. Pastikan volume susu/minuman yang diberikan sesuai
dengan berat badan dan kebutuhan bayi Pastikan susu dalam
keadaan hangat.
c. Pastikan posisi NGT berada pada tempatnya
d. Pastikan susu habis dalam I jam setelah pembuatan
e. Anjurkan ibu untuk dapat berpartisipasi
f. Ganti set NGT dengan yang baru setelah 3 hari, atau bisa
lebih cepat jika selang sudah tidak lancar
g. Dekatkan peralatan sebelum melakukan tindakan
2. Siapkan peralatan :
a) Gelas bersih untuk tempat ASI / PASI
b) ASI/ PASI
c) Spuit tanpa jarum sesua jumlah susu yang diberikan
d) Stetoscope
e) Air putih
f) Alas dada
3. Lakukan identifikasi pasien
4. Cuci tangan.
5. Siapkan jumlah ASI/PASI yang dibutuhkan bayi sesuai dengan
usia bayi
6. Pasang alas pada dada bayi
7. Sambungkan spuit steril atau yang bersih ke ujung NGT
8. Masukan ASI / PASI yang dibutuhkan dalam spuit dengan ujung
mengarah kebawah
MEMBERI MINUM PADA BAYI MELALUI NGT

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RS ANANDA
KB-14-V1 00 2 dari 2
BABELAN

9. Pegang spuit sekitar 5 - 10 cm diatas badan bayi atau


gantungkan tube diatas badan
10. biarkan ASI/ PASI mengalir turun sesuai gaya gravitasi. Jangan
mendorong ASI / PASI dengan menggunakan plunger
(penyedot spuit)
11. Lakukan pemberian ASI/ PASI lewat NGT dalam waktu 10-15
menit untuk tiap kali minum
12. Jika aliran ASI / PASI terlalu cepat, tekan sedikit selang
dibawah spuit untuk melambatkan aliran ASI PASI
13. Jika sudah selesai, lepas, cuci dan sterilkan kembali alat yang
sudah digunakan dan tutup kembali selang sampai waktu
pemberian selanjutnya
14. Sendawakan bayi setiap kali habis menyusui untuk membantu
mengeluarkan udara dari dalam perut dan membuat bayi
nyaman. jika kondisi bayi memungkinkan, atau tidurkan bayi
dalam posisi miring atau tengkurap
15. Lanjutkan memberi minum lewat sendok jika bayi sudah dapat
menelan tanpa batuk atau menyemburkan ASI.
16. Lakukan menyendawrakan bayi bila sudah selesai
17. Ganti baju / popok bayi bila basah
18. Cuci tangan
19. Dokumentasikan berapa jumlah (cc) ASI / PASI yang diberikan
pada bayi pada rekam medis pasien
20. Dokumentasikan jam dan waktu lamanya pemberian minum
21. Dokumentasikan respon bayi terhadap reflek menelan
22. Dokumentasikan posisi bayi saat pemberian minum
Kamar Bayi
Unit Terkait Perinatologi
R. Rawat Lantai 2

Anda mungkin juga menyukai