RESPONSI FISIKA DASAR 1 MATERI 1

Besaran, Satuan dan Vektor

01. Gunakan metode dimensi untuk memperoleh rumus gaya angkat pesawat persatuan panjang
rentang pesawat. Pesawat bergerak dengan kecepatan v melalui udara dengan kerapatan .
Nyatakan rumusnya dalam l, v dan  (l adalah lebar pesawat)

02. Sebuah pesawat dengan massa M terbang pada ketinggian tertentu dengan laju v. Kerapatan udara di
ketinggian itu adalah ρ. Diketahui bahwa gaya angkat udara pada pesawat bergantung pada:
kerapatan udara, laju pesawat, luas permukaan sayap pesawat A dan suatu konstanta tanpa dimensi
yang bergantung geometri sayap. Pilot pesawat memutuskan untuk menaikkan ketinggian pesawat
sedemikian sehingga rapat udara turun menjadi 0.5 ρ. Tentukan berapa kecepatan yang dibutuhkan
pesawat untuk menghasilkan gaya angkat yang sama? (nyatakan dalam v)

03. Sebuah benda, bergerak sepanjang sumbu x yang mempunyai persamaan x = at + bt2, dimana a =
10, b = 2, x dalam m dan t dalam detik.Tentukan :
a. Besaran dan dimensi dari a dan b.
b. Perpindahan benda dalam selang waktu antara t1 = 4 detik dan t2 = 10 detik.
c. Kecepatan rata-rata selama waktu tersebut.
d. Kecepatan sesaat pada waktu t = 4 detik.

04. Diketahui vektor A = 4i + 3j – 5k dan vektor B = –3i + j – 2k.

Tentukan :
a. Perkalian titik vektor A dan vektor B
b. Perkalian silang vektor A dan vektor B
c. Sudut yang dibentuk oleh vektor A dengan vektor B?

05. Seorang pengendara mobil berjalan ke utara sejauh 3,00 km, 2,00 km ke timur laut (45 o terhadap
arah utara), 4,00 km ke arah barat dan kemudian 3,00 km ke tenggara (45o terhdap arah selatan).
Tentukan posisi akhir mobil terhadap posisi awalnya. Kerjakanlah dengan menggunakan sket grafik
kemudian cocokkan dengan menggunakan komponen vektor (ambil utara sebagai sumbu y dan timur
sumbu x).

06. Perhatikan gambar di samping, carilah resultan dan arah dari vektor-vektor gaya F1, F2, dan F3 ?

07. Dua vektor yang besarnya sama membentuk sudut θ. Resultan dari kedua vektor itu adalah √3
dari besar masing-masing vektor. Hitung θ!

08. Vektor-vektor u, v dan w tak nol dan u = v. Jika v – w = u – w, maka buktikan bahwa vektor
(u – v) tagak lurus dengan vektor w.