DAFTAR ISI
Terminologi .................................................................................................
I. PENDAHULUAN ....................................................................................
A. Defenisi Home Care .........................................................................
B. Landasan Hukum .............................................................................
C. Tujuan dan Manfaat ..........................................................................
D. Home Care Software ........................................................................
E. Prinsip Home Care ............................................................................
F. Unsur Pelayanan Home Care ..........................................................
II. AKSES HOME CARE .............................................................................
A. Kriteria pendaftaran Home Care ......................................................
1. Syarat Pasien Home Care ...........................................................
2. Hak Legal dan Kerahasiaan Pasien ............................................
3. Informed Concent ........................................................................
B. Pemberi Layanan Home Care ..........................................................
1. Pengelola Home Care .................................................................
2. Syarat Perawat Home Care ........................................................
3. Lingkup Praktek Keperawatan Home Care .................................
4. Standar Alat Home Care .............................................................
C. Mekanisme Pelayanan Home Care ..................................................
1. Prosedur Tetap Home Care ........................................................
2. Alur Pelayanan Home Care .........................................................
III. TATA LAKSANA HOME CARE .............................................................
A. Penatalaksanaan Home Care ..........................................................
B. Penatalaksanaan Waktu ...................................................................
1. Kunjungan Pertama .....................................................................
KATA PENGANTAR
Puji, syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkah, rahmat
dan hidayahNya, maka kami dapat melaksanakan Program Home Care di Kota
Makassar.
I PENDAHULUAN
Home Care berasal dari kata Home : Rumah, dan Care : perawatan.
Home Care (HC) menurut Habbs dan Perrin, 1985 adalah merupakan layanan
kesehatan yang dilakukan dirumah pasien (Lerman D. & Eric B.L, 1993),
Sehingga Home Care dalam keperawatan merupakan layanan keperawatan
dirumah pasien.
Tujuan yang paling mendasar dari pelayanan Home Care adalah untuk
meningkatkan, mempertahankan atau memaksimalkan tingkat kemandirian,
dan meminimalkan akibat dari penyakit untuk mencapai kemampuan individu
secara optimal selama mungkin yang dilakukan secara komperhensif dan
berkesinambungan.
Kriteria yang umum pasien yang berhak mendapatkan pelayanan Home Care
adalah:
Homebound, yaitu pasien yang akan mendapatkan pelayanan Home Care
memiliki tempat tinggal.
Kebutuhan akan pelayanan terampil. Terdapat perawat yang memenuhi
kualifikasi dan telah mengikuti pelatihan Home Care.
Rencana Penanganan.
o Pasien berada dibawah penanganan seorang dokter
o Perawat dan dokter bekerja sama dengan pasien mengembangkan
suatu rencana perawatan meliputi semua diagnosis, pelayanan, dan
peralatan yang dibutuhkan pasien.
Masuk akal dan diperlukan. Pasien yang akan menerima pelayanan home
care memenuhi persyaratan pasien home care kota makassar.
Kerahasiaan Pasien.
Ada beberapa langkah yang sangat mendasar yang harus diikuti
perawat dalam melindungi kerahasiaan pasien, diantaranya:
o Perawat tidak boleh meninggalkan catatan medis pasien
sembarangan, seperti di dalam mobil atau di dalam tas.
3. Informed Concent
Pasien harus menandatangani informed concent sebelum mendapatkan
pelayanan kesehatan
Physical therapist
Menyediakan perawatan pemeliharaan, pencegahan, dan penyembuhan
pada pasien di rumah. Perawatan yang diberikan meliputi perawatan
langsung dan tidak langsung. Perawatan langsung meliputi: penguatan
otot, pemulihan mobilitas, mengontrol spastisitas, latihan berjalan, dan
mengajarkan latihan gerak pasif dan aktif. Perawatan tidak langsung
meliputi konsultasi dengan petugas Home Care lain dan berkontribusi
dalam konferensi perawatan pasien.
Speech pathologist
Tujuan dari speech theraphy adalah untuk membantu pasien
mengembangkan dan memelihara kemampuan berbicara dan berbahasa.
Speech pathologist juga bertugas memberi konsultasi kepada keluarga
agar dapat berkomunikasi dengan pasien, serta mengatasi masalah
gangguan menelan dan makan yang dialami pasien.
Alur pelayanan Home Care pasca perawatan bagi Tim Home Care
rumah sakit:
Tim Home Care rumah sakit akan mengidentifikasi pasien yang akan
diberikan pelayanan Home Care.
Tim Home Care rumah sakit kemudian melakukan assesment
mengenai pelayanan Home Care apa saja yang dibutuhkan oleh
pasien
Tim Home Care rumah sakit melaporkan ke pengelola Home Care
rumah sakit
Pengelola Home Care rumah sakit menyampaikan laporan ke Call
Centre Home Care di Dinas Kesehatan Kota Makassar
Call centre Home Care mengidentifikasi puskesmas terdekat yang
akan melaksanakan pelayanan Home Care
Alur pelayanan Home Care pasca perawatan bagi Tim Home Care
puskesmas:
Berikut ini adalah panduan singkat tatalaksana Home Care, mulai pra
perawatan di rumah pasien hingga pasca perawatan.
Pra Home Care :
o Dokter dan tim Home Care merencanakan jadwal perawatan pasien
sesuai jenis perawatan, jenis penyakit, gradasi penyakit dan kondisi
klinis pasien berdasarkan prosedur perawatan. Jenis perawatan,
meliputi : perawatan kuratif, perawatan suportif, perawatan rehabilitatif,
perawatan emergency.
o Dokter dan tim Home Care merencanakan pemeriksaan penunjang
diagnostik dan follow up jika diperlukan, seperti : laboratorium, rontgen
dan lain-lain
o Pelaksana Home Care mempersiapkan saran dan prasarana
perawatan, meliputi : tensimeter, infus set, intravena cath, cairan infus,
spuit, needle, nebulizer dan lain-lain sesuai keperluan perawatan
masing-masing kasus.
Pelaksanaan Home Care :
o Pelaksana perawatan mengunjungi rumah pasien secara berkala
sesuai jadwal perawatan untuk melaksanakan perawatan dan tindakan
medis berdasarkan jadwal perawatan
o Pelaksana Home Care melaporkan kondisi klinis setiap pasien dan
keluhan serta tindakan medis yang sudah dilakukan, meliputi : kondisi
umum terkini setiap pasien. Hasil laboratorium dan obat atau tindakan
medis yang telah diberikan dan respon hasil pengobatan
B. PENATALAKSANAAN WAKTU
1. Kunjungan Pertama
2. Pengkajian Fisik
3. Kunjungan Ulang
Kunjungan ulang merupakan tindak lanjut kunjungan pertama atau tindak
lanjut kunjungan ulang yang lain. Kunjungan ulang dilakukan oleh perawat
yang mengoordinasi atau menangani kasus tersebut, tetapi terkadang
kunjungan ulang dilakukan oleh perawat lepas yang kebetulan diminta
untuk menangani pasien pada kunjungan tersebut. Bagian ini berfokus
pada hal-hal yang berkenaan dengan kunjungan ulang tersebut dan contoh
catatan kunjungan yang termasuk ke dalam dokumentasi yang benar.
Penggunaan Temuan Pada Kunjungan Pertama
Sebelum mempersiapkan kunjungan ulang, perawat harus memahami
format pengkajian pertama yang telah dilengkapi. Format ini membantu
perawat untuk mengetahui riwayat pasien, tanda-tanda vital, dan data
lain yang bermakna. Format ini juga mengarahkan perawat dalam
merencanakan pencapaian tujuan.
Pelaksanaan Kunjungan Ulang.
Perawat yang telah bertemu pasien sebelumnya, juga akan merasa
lebih nyaman karena ia telah mengenal baik pasien dan lingkungannya.
Selama kunjungan pertama, perawat telah mampu menggali riwayat
pasien dan melakukan pemeriksaan fisik yang lengkap. Perawat telah
mampu memeriksa setiap sistem, memperoleh tanda vital dasar, dan
mencatat kelainan yang ditemukan pada pasien. Fokus kunjungan
ulang ialah mengkaji cara pasien berespons terhadap terapi, cara
Sasaran yang akan dicapai dalam sosialisasi pelayanan Home Care adalah
seluruh komponen masyarakat baik dari tingkat sosial, ekonomi, budaya, dan
usia. Beberapa cara yang bisa digunakan, diantaranya :
Pihak pelaksana dalam hal ini puskesmas dan rumah sakit melakukan
upaya pengenalan dan penyebaran pelayanan Home Care dari rumah
Pihak dari rumah sakit akan menyebarkan pamflet, brosur tentang Home
Care kepada masyarakat baik yang datang ke rumah sakit untuk berobat
majalah kesehatan.
brosur/pamflet
sekilas saja
kesusahan.
Care
o Bisa langsung bertanya jawab bila ada yang perlu ditanyakan tentang
Home Care.
butuh banyak.