TAHUN 2020
KATA PENGANTAR
Profil RSUD Bangkinang Tahun 2020 ini diterbitkan untuk memenuhi tuntutan masyarakat akan media
informasi yang komprehensif tentang profil dan bentangan tugas yang diemban RSUD Bangkinang
dalam melaksanakan tugas pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Profil ini juga sebagai sarana
komunikasi, publikasi, sosialsiasi dan panduan serta rujukan bagi seluruh konsumen pengguna jasa, stake
holder maupun mitra kerja RSUD Bangkinang.
Dalam profil ini dapat diketahui seluruh potensi yang ada di RSUD Bangkinang, baik kemampuan
pelayanan medis, non medis dan penunjang lainnya.
Kami sadari buku ini belum sempurna, oleh karenanya masukan dan saran perbaikan sangat kami
harapkan guna penyempurnaannya.
Semoga Allah SWT memberikan rahmat dan hidayahNya kepada kita semua.
dr. ASMARA FITRAH ABADI
Pembina Tk.I (IV/b)
NIP. 19720911 200312 1 007
i
RSUD BANGKINANG
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI
ii
DAFTAR TABEL
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
BAB I. PENDAHULUAN
13 ii
RSUD BANGKINANG
DAFTAR TABEL
10
13
Tabel 9. Cara Bayar Klinik Rawat Jalan RSUD Bangkinang Tahun 2018-2020
15
Tabel 10. 15 Besar Penyakit di Rawat Jalan RSUD Bangkinang Tahun 2020
iii
RSUD BANGKINANG
DAFTAR GAMBAR
14
14 iv
RSUD BANGKINANG
BAB I. PENDAHULUAN
Profil Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangkinang Kabupaten Kampar merupakan hasil kegiatan pelayanan
dan pembangunan selama 1 (satu) tahun yaitu tahun 2020 dan didukung dengan data pencapaian selama 5 (lima)
tahun dari tahun 2016-2020.
Keberhasilan dapat diukur dari indikator yang telah ditetapkan untuk mendukung Visi Kabupaten kampar yaitu:
“Kabupaten Kampar Negeri Berbudaya, Berdaya, Dalam Lingkungan Masyarakat Agamis Tahun 2025”, Dan Visi
Dinas Kesehatan Kabupaten kampar yaitu: “Mewujudkan Pembangunan Kesehatan Yang Berkesinambungan
Serta Pelayanan Berkualitas Dan Terjangkau Oleh Seluruh Lapisan Masyarakat”
Mengacu kepada Visi Kabupaten Kampar dan Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar maka RSUD Bangkinang
Kabupaten Kampar Menetapakan Visi sebagai berikut: “Mewujudkan Rumah Sakit Kelas B terbaik dan islami di
Provinsi Riau Tahun 2020” (Renstra 2017-2022). Untuk mencapai tujuan Visi tersebut, RSUD Bangkinang
Kabupaten Kampar melakukan beberapa hal yang tertuang dalam Misi, Nilai-nilai serta Norma. Misi RSUD
Bangkinang Kabupaten Kampar:
Dalam upaya untuk mewujudkan Visi tercapainya Misi, RSUD Bangkinang Kabupaten Kampar telah mengambil
beberapa langkah strategi antara lain:
6. Akreditasi Paripurna
Bedasarkan keputusan Bupati Kampar tahun 2011 Nomor SK: 060/ORG/303/2011, tentang penetapan RSUD
Bangkinang sebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Kampar yang menerapkan pola pengelolaan
Badan layanan Umum Daerah (BLUD) agar tercapainya peningkatan kualitas pelayanan publik, kinerja
keuangan dan kinerja manfaat bagi masyarakat secara berkesinambungan sejalan dengan salah satu spirit BLUD
yang dikelola berdasarkan “praktik-praktik bisnis yang sehat”
Data yang digunakan dalam penyusunan buku Profil ini bersumber dari pencatatan dan pelaporan dari unit kerja
dilingkungan RSUD Bangkinang. Sitematis penyusunan profil RSUD Bangkinang bertujuan untuk memudahkan
dalam mendapatkan informasi, sebagai berikut:
1. BAB I: Pendahuluan
2
RSUD BANGKINANG
BAB II. GAMBARAN UMUM
Kabupaten Kampar adalah salah satu Kabupaten di Provinsi Riau. Disamping julukan Bumi Sari Madu,
Kabupaten Kampar yang beribukota Bangkinang juga dikenal dengan julukan Serambi Mekkah di Provinsi Riau,
dengan luas lebih kurang 1.128.928 Ha merupakan daerah yang terletak antara 01000’40” Lintang Utara sampai
00027’00” Lintang Selatan dan 100028’30” – 101014’40” Bujur Timur. Batas-batas daerah Kabupaten Kampar
adalah sebagai berikut:
3. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Rokan Hulu dan Propinsi Sumatera Barat
Berdasarkan data BPS Jumlah penduduk Kabupaten Kampar tahun 2016 adalah 812.702 jiwa, proyeksi laju
pertumbuhan penduduk (LPP) mengalami kenaikan pada tahun 2015-2016 sebesar 19.697 jiwa. Jumlah
posyandu tahun 2015 adalah 691, sedangkan jumlah rumah sakit di Kabupaten Kampar tahun 2015 sebanyak 6
rumah sakit baik itu milik swasta maupun pemerintah.
3
RSUD BANGKINANG
B. SEJARAH RSUD BANGKINANG
Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang adalah Rumah Sakit Milik Pemerintah Daerah Kabupaten
Kampar yang berdiri sejak Pemerintahan Hindia Belanda dan diresmikan menjadi Rumah Sakit milik
Pemerintah pada tahun 1979, memiliki letak yang strategis di pinggir jalan raya Riau-Sumatera Barat
dan Sumatera Utara tepatnya di jalan M. Yamin, SH.
Sejak tahun 1981 RSUD Bangkinang ditetapkan sebagai rumah sakit kelas D. Sesuai dengan
perkembangan kebutuhan pelayanan maka pada tanggal 05 Juni 1996, berdasarkan SK Menkes
Nomor: 551/Menkes/SK/VI/1996 tentang Peningkatan Kelas RSUD Bangkinang Milik Pemerintah
Kabupaten Daerah Tingkat II Kampar, maka RSUD Bangkinang diakui sebagai yang Rumah Sakit
kelas C.
Pada tanggal 19 Desember 2011 RSUD Bangkinang menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
dengan surat Keputusan Bupati Kampar Nomor: 060/ORG/303/2011 tentang penetapan Rumah Sakit
Umum Daerah (RSUD) Bangkinang sebagai satuan kerja perangkat daerah kabupaten Kampar yang
menerapakan pola pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) secara penuh.
Pada tanggal 01 April 2015, tepatnya pada masa kepemimpinan dr. Wira Darma, M.KM, RSUD
Bangkinang resmi memberikan pelayanan di Gedung Baru yang terletak di jalan lingkar Bangkinang
Batu Belah. Kemudian pada tanggal 04 Desember 2017 dilanjutkan oleh dr. Andri Justian, Sp.PD.
Pada tahun 2020 RSUD Bangkinang Dipimpin Oleh dr. Asmara Fitrah Aabadi yang ditunjuk melalui
SK Bupati Kampar Nomor : SK.821.2-445/VI/2019 Pada tanggal 27 Juni 2019
Gambar 2. Gedung Lama RSUD Bangkinang Gambar 3. Gedung Baru RSUD Bangkinang
4
RSUD BANGKINANG
C. IDENTITAS RUMAH SAKIT
Kelas RS : Kelas C
5
RSUD BANGKINANG
E. DIREKSI RSUD BANGKINANG
Struktur Organisasi RSUD Bangkinang yang berlaku saat ini sesuai dengan Peraturan Bupati
Kampar Nomor 34 Tahun 2020 Tentang Pola Tata Kelola Rumah Sakit Umum Daerah Bangkinang
Sebagai Badan Layanan Umum Daerah, sebagaimana tercantum dalam tablel dibawah ini:
KASUBAG UHIK
KASUBAG PERENCANAAN
KEPALA BAGIAN ADUM
DAN ANGGARAN
KASUBAG PERLENGKAPAN
DIREKTUR RSUD BANGKINANG
RUMAH TANGGA
KOMITE
Kelompok Jabatan
Fungsional
7
RSUD BANGKINANG
F. Sumber Daya Manusia RSUD Bangkinang
Pada tahun 2020 jumlah karyawan RSUD Bangkinang mengalami peningkatan sebesar 16,2%
dibandingkan tahun 2019 sebagaimana tercantum dalam tabel dibawah ini:
Tabel 3. Jumlah Karyawan RSUD Bangkinang Tahun 2017-2020
TAHUN
URAIAN
2017 2018 2018 2019 2020
Jumlah Karyawan
RSUD Bangkinang 363 391 392 589 685
2. Jenis Kepegawaian
Status kepegawaian karyawan di RSUD Bangkinang pada tahun 2020 di bedakan dalam
4 jenis status, sebagaimana tercantum dalam tabel dibawah ini :
Tabel 4. Jenis Kepegawaian RSUD Bangkinang Tahun 2020
PNS 264
(Pegawai Negeri Sipil)
THL 37
(Tenaga Harian Lepas)
PPNPN 260
(Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri )
BLUD 124
(Badan Layanan Umum Daerah)
TOTAL 685
Persentase Karyawan RSUD Bangkinang Tahun 2020 dapat dilihat pada gambar dibawah ini
18%
38%
38%
5%
9
RSUD BANGKINANG
G. Sarana dan Prasarana RSUD Bangkinang
1. Sarana
RSUD Bangkinang relokasi pada tahun 2014 dari RSUD lama Jl. M. Yamin SH ketempat baru di
Jl. Lingkar Bangkinang Batu Belah, Kabupaten Kampar. Luas lahan di lokasi baru seluas 4.5
hekter yang berasal dari hibah Pemda Kab.Kampar. Luas bangunan sampai tahun 2016 seluas ±
30.000 m2 yang terdiri atas satu gedung induk (rawat jalan, rawat inap, IGD & Kantor) 4 tingkat
dengan 1 gedung penunjang (gizi, londry, IPS-RS, Musholah, Kamar Jenazah dll).
2. Prasarana
Peralatan yang ada di RSUD Bangkinang tahun 2020 meliputi peralatan medis dan peralatan
penunjang sebagaimana tercantum dalam tabel dibawah ini:
10
RSUD BANGKINANG
23 DENTAL UNIT 2 UNIT
24 DENTAL X-RAY 1 UNIT
25 DOPLLER 4 UNIT
26 EKG 13 UNIT
27 ELEKTROLIT ANALYZER 1 UNIT
28 ENT TREATMENT SET 1 UNIT
29 ESU 3 UNIT
30 FLUOROSCOPY 1 UNIT
31 HBA 1 C 1 UNIT
32 HD UNIT 13 UNIT
33 HEMATOLOGY ANALIZER 3 UNIT
34 INFAN INKUBATOR 12 UNIT
35 INFANT WARMER 7 UNIT
36 INFRA RED 6 LAMPU 1 UNIT
37 INFRA RED MOBILE 1 UNIT
38 INFRA RED PORTABLE 1 UNIT
39 INFRA RED STAND 1 UNIT
40 INFUS PUMP 40 UNIT
41 INKUBATOR LAB 1 UNIT
42 KASUR PENGHANGAT 3 UNIT
43 LAMPU OPERASI 6 UNIT
44 LAMPU PERIKSA 6 UNIT
45 LAPAROSCOPY SET 1 UNIT
46 LENSMETER 1 UNIT
47 LIGHT PHOTOTERAPI 4 UNIT
48 MEJA OPERASI ELEKTRIK 4 UNIT
49 MICRO WAVE DIATHERMI 1 UNIT
50 MICROPIPPET 10 UNIT
51 MICROSCOPE 5 UNIT
52 MIXER 2 UNIT
53 MOBILE X RAY 2 UNIT
54 NEBULIZER 12 UNIT
55 PARAFIN BATH 1 UNIT
56 PASIEN MONITOR 50 UNIT
57 PENDANT 4 UNIT
11
RSUD BANGKINANG
58 PHACO EMULSIFICATION 1 UNIT
59 PULSE OXIMETER 12 UNIT
60 RESUSCITATOR 2 UNIT
61 RONTGEN 1 UNIT
62 SCRUB STATION 2 UNIT
63 SHORT WAVE DIATHERMI 1 UNIT
64 SLIT LAMP 1 UNIT
65 STATIC BASICAL 1 UNIT
66 STERIL BASAH 3 UNIT
67 STERIL KERING 9 UNIT
68 STERIL SUHU RENDAH 1 UNIT
69 SUCTION PUMP 43 UNIT
70 SYRINGE PUMP 38 UNIT
71 TENS 1 UNIT
72 TENSIMETER 68 UNIT
73 TERMOSCAND 2 UNIT
74 THERMOSEALER 1 UNIT
75 TONOMETTER 1 UNIT
76 TRACTION UNIT 2 UNIT
77 TRANSPORT INKUBATOR 1 UNIT
78 TRIAL LENS 1 UNIT
79 ULTRASONIC NEBULIZER 1 UNIT
80 ULTRASOUND THERAPI 2 UNIT
81 URIN ANALIZER 2 UNIT
82 USG 9 UNIT
83 VACUM / SACTION PUMP 3 UNIT
84 VENTILATOR 8 UNIT
85 WASHER DESINFECTOR 1 UNIT
86 X-RAY FILM VIEWER 18 UNIT
87 X-RAY PROCESSOR 1 UNIT
12
RSUD BANGKINANG
BAB III. PENCAPAIAN KINERJA
A. Indikator Pelayanan
Untuk menilai tingkat keberhasilan atau memberikan gambaran tentang keadaan pelayanan di rumah
sakit serta memberikan informasi yang dapat bermakna dapat diketahui dari tingkat pemanfaatan,
mutu dan efisiensi pelayanan rumah sakit yang didukung oleh beberapa indikator.
Terdapat banyak sekali indikator yang dipakai untuk menilai suatu rumah sakit, yang diantaranya
sering dipergunakan adalah :
TAHUN
NO INDIKATOR KINERJA STANDAR
2016 2017 2018 2019 2020
1 BOR 57% 50% 45% 67% 51% 60-85%
2 LOS 4 3 4 3 3 6-9 hari
3 TOI 3 3 4 2 4 1-3 hari
4 BTO 44 48 46 54 42 40-50 kali
RSUD Bangkinang pada tahun 2020 memiliki indikator kinerja yang merupakan bagian yang tidak
dapat terpisahkan dari standar pelayanan minimal rumah sakit berdasarkan atas peraturan Menteri
Kesehatan tahun 2008 Nomor: 129/Menkes/SK/II/2008 tentang standar pelayanan minimal rumah
sakit.
13
RSUD BANGKINANG
B. Pelayanan Medis RSUD Bangkinang
RSUD Bangkinang tahun 2020 mempunyai beberapa jenis pelayanan antara lain sebagai berikut :
l. Klinik Hemodialisa
Gambar 8. Loket Penadftaran di RSUD Bangkinang
m. Klinik Cemara
n. Klinik Fisioterapi
o. Klinik VCT
p. Klinik Jiwa
q. Klinik Anestesi
r. Klinik Gigi Endodonsi
s. Klinik CST
t. Ruangan MCU
Kunjungan Klinik Rawat Jalan Tahun 2016 sampai tahun 2020 dapat dilihat pada tabel di
bawah ini. dari tahun dari tahun 2019 sampai 2020 kunjungan Klinik Rawat Jalan Mengalami
penurunan sebanyak 12% (dua belas persen).
TAHUN
No Ruangan Klinik
2016 2017 2018 2019 2020
18 Klinik VCT - - 26 19 14
Tabel 9. Cara Bayar Klinik Rawat Jalan RSUD Bangkinang Tahun 2018-2020
TAHUN
No CARA BAYAR 2018 2019 2020
1 ASABRI 239 - -
3 BPJS KETENAGAKERJAAN 17 21 18
6 JAMKESDA (Integrasi) 5 - -
10 JAMPERSAL(JKD) 18 82 242
11 JAMSOSTEK - - -
12 JASA RAHARJA 19 65 41
14 KARYAWAN RS - 1 -
15 PERUSAHAAN 1 - -
16
RSUD BANGKINANG
Kunjungan Klinik Rawat Jalan Tahun 2020
Jumlah
No Diagnosa Persentase
Kunjungan
1 Unspecified Diabetes Mellitus Without Complications 5,127 25%
2 Hypertensive Heart Disease With (Congestive) Heart Failure 2,533 12%
3 Congestive Heart Failure 2,200 11%
4 Paranoid Schizophrenia 1,363 7%
5 Atherosclerotic Heart Disease 1,292 6%
6 Essential (Primary) Hypertension 1,221 6%
7 Chronic Obstructive Pulmonary Disease, Unspecified 1,019 5%
8 Generalized Anxiety Disorder 902 4%
9 Sequelae Of Cerebral Infarction 851 4%
10 Epilepsy, Unspecified 812 4%
11 Astigmatism 811 4%
12 End-Stage Renal Disease 744 4%
13 Cataract, Unspecified 721 3%
14 Respiratory Tuberculosis Unspecified, Without Mention Of
629 3%
Bacteriological Or Histological Confirmation
15 Tb Lung Without Mention Of Bact Or Histological Confirm 617 3%
20,842 100%
Tabel 10. 15 Besar Penyakit di Klinik Rawat Jalan
17
RSUD BANGKINANG
Pada tahun 2020 kunjungan pasien IGD RSUD Bangkinang rata-rata 28 orang perhari. Total
kunjungan sebanyak 6.729 orang, sebagaimana tercantum dalam tabel dibawah
Tabel 11. Rata-Rata Kunjungan Pasien IGD RSUD Bangkinang Tahun 2016-2020
1 2016 6690 18
2 2017 7721 21
3 2018 6553 18
4 2019 6729 18
5 2020 10,484 28
Diagnosa 15 Penyakit terbanyak IGD RSUD Bangkinang pada tahun 2020 dapat dilihat pada tabel
dibawah ini. Peringkat pertama adalah Pain, Unspecified yaitu 35% (Tiga Puluh Lima Persen).
18
RSUD BANGKINANG
Pain, Unspecified
Fever, Unspecified
Dyspepsia
Pneumonia, Unspecified
Acute Pain
2 Kelas II 27 20,1%
3 Kelas I 18 13,4%
4 VIP 7 5,9%
19
RSUD BANGKINANG
Pada tahun 2020 pasien rawat inap yaitu 5.657 pasien menurun dari tahun sebelumnya, sebagaimana
tercantum dalam tabel dibawah ini:
TAHUN
NO CARA BAYAR
2018 2019 2020
1 ASABRI 5 - -
2 ASKES PNS 776 - -
3 BPJS KETENAGAKERJAAN 6 - 3
4 BPJS MANDIRI 1,402 - -
5 INHEALTH (ASKES KOMERSIAL) - - -
Diagnosa 15 Penyakit terbanyak pasien rawat inap RSUD Bangkinang pada tahun 2020 dapat dilihat
pada tabel dibawah ini, diagnose terbanyak adalah Dengue Haemorrhagic Fever yaitu 14% (empat
belas persen) dari total diagnosa pasien rawat inap.
No Diagnosa/Penyakit Persentase
1 Dengue Haemorrhagic Fever 14%
2 Unspecified Diabetes Mellitus 14%
3 Other Pneumonia, Organism Unspecified 11%
4 Chronic Kidney Disease 9%
5 Anaemia, Unspecified 6%
6 Congestive Heart Failure 5%
7 Fetus And Newborn Affected By Abnormal Uterine
5%
Contractions
8 Essential (Primary) Hypertension 5%
9 Other Low Birth Weight 5%
10 Coronavirus Infection, Unspecified 4%
11 Stroke, Not Specified As Haemorrhage Or Infarction 4%
12 End-Stage Renal Disease 4%
13 Diarrhoea And Gastroenteritis Of Presumed Infectious Origin 4%
14 Benign Neoplasm Of Breast 4%
15 Dyspepsia 4%
Jumlah Total 100%
Tabel 15. 15 Besar Penyakit di Rawat Inap RSUD Bangkinang Tahun 2020
20
RSUD BANGKINANG
Pendapatan RSUD Bangkinang mengalami peningkatan yaitu 17,66% (Tujuh Belas Koma Enam Puluh
Enam Persen) dari tahun 2019, detail sumber pendapatan tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah ini
4 Jamkesmas 76.833.372 - -
21
RSUD BANGKINANG
BAB . PENUTUP
Gambaran pencapaian indikator pelayanan kesehatan di RSUD Bangkinang sudah dipaparkan dalam
Bab III Buku Profil Tahun 2020 ini. Dalam hal ini dapat dijadikan sebagai bahan informasi bagi
semua pihak dan sebagai dasar dalam pengembangan dan peningkatan pelayanan serta kinerja
sehingga mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat semakin meningkat.
Data yang akurat mutlak diperlukan untuk menilai keberhasilan suatu kegiatan dan sebagai bahan
evaluasi untuk pengembangan pelayanan dimasa yang akan datang. Untuk itu dipandang sangat perlu
adanya komitmen untuk mendapatkan pemenuhan data satu pintu yang akurat dan dapat digunakan
secara tepat waktu dan tepat guna.
22
RSUD BANGKINANG