Anda di halaman 1dari 3

Nama : M.

Qory Iqbal Gustama


Nim : 161520081
Kelas : AK7A

TRANSLASI MATA UANG ASING

Pengertian Translasi Mata Uang Asing

Menurut Choi, Frost, dan Meek (1999) translasi tidak sama dengan konversi.
Konversi merupakan pertukaran fisik antara satu mata uang dengan mata uang yang lain,
sedangkan translasi hanya merupakan perubahan dalam ekspresi moneter, seperti mengubah
penampilan dalam neraca mata uang pounds menjadi US dollar. Tidak ada pertukaran
fisik,tidak ada transaksi akuntansi atas pertukaran tersebut. Saldo-saldo dalam mata uang
asing ditranslasikan menjadi nilai ekuivalen mata uang domestic berdasarkan kurs nilai tukar
valuta asing yaitu harga satu unit suatu mata uang yang dinyatakan dalam mata uang lainnya.
Alasan dilakukannya tranlasi adalah sebagai berikut:

1. Agar para pembaca laporan keuangan mendapatkan pemahaman yang holistic atas
operasi perusahaan baik domestik dan luar negeri.
2. Translasi mata uang asing merupakan tantangan bagi perusahaan multinasional untuk
menyediakan pengungkapan informasi keuangan, karena banyak metode translasi
yang dapat digunakan yang menyebabkan perbedaan perlakuan atas keuntungan da
kerugian translasi.
3. Untuk mencatat transaksi mata uang asing, mengukur resiko suatu perusahaan
terhadap pengaruh perubahan mata uang asing.
4. Untuk mencatat transaksi mata uang asing, mengukur risiko suatu perusahaan
terhadap pengaruh perubahan mata uang dan berkomunikasi dengan para pihak
berkepentingan dari luar negeri.
5. Meluasnya peningkataan kebutuhan untuk menyampaikan informasi akuntansi
mengenai suatu perusahaan yang berdomisili di satu negara kepada pengguna di
negara lain, yang timbul dengan tujuan untuk mencatatkan sahamnya di suatu bursa
efek luar negeri, melakukan akuisis atau usaha patungan dengan pihak asing, atau
ingin mengkomunikasikan hasil operasi dan posisi keuangan kepada para pemegang
saham asingnya.
EFEK LAPORAN KEUANGAN TERHADAP KURS ALTERNATIF TRANSLASI
MATA UANG ASING

Ada 3 Tiga kurs translasi yang digunakan untuk mentranslasikan neraca mata uang asing
terhadap mata uang domestic, yaitu:

1. Kurs saat ini


kurs yang berlaku pada tanggal laporan keuangan.
2. Kurs historis
translasi mata uang yang berlaku saat asset dengan mata uang pertama kali didapatkan
atau saat kewajiban dengan mata uang asing pertama kali muncul.
3. Kurs rata-rata
nilai rata-rata biasa atau dengan pembobotan baik pada kurs historis atau saat ini.
Pengaruh penggunaan kurs terhadap laporan keuangan
1. Penggunaan kurs nilai tukar historis melindungi laporan keuangan dari keuntungan
dan kerungian translasi mata uang asing.
2. penggunaan kurs kini menimbulkan terjadinya keuntungan atau kerugian translasi.

TRANSLASI VERSUS PENGUKURAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN ASING

Terdapat dua metode yang berbeda untuk menyajikan kembali laporan keuangan
entitas asing kedalam rupiah :
1. Translasi laporan keuangan entitas asing ke rupiah.
2. Pengukuran kembali laporan keuangan entitas asing ke mata uang fungsional
entitas tersebut.
Setelah pengukuran kembali laporan keuangan tersebut harus ditranslasikan jika mata
uang fungsionalnya bukan rupiah. Translasi adalah metode umum digunakan dan diterapkan
jika mata uang lokal adalah mata uang fungsional entitas asing.contoh. anak perusahaan
Indonesia di Prancis menggunakan euro untuk pencatatan dan maa uang fungsionalnya.
Laporan keuangan anak perusahaan harus ditranslasikan dari euro ke rupiah. Setiap selisih
translasi yang terjadi akan dimasukkan sebagai komponen laba komperhensif. Oleh karena itu
pendapatan dan beban diasumsikan terjadi secara seragam sepanjang periode, pendapatan dan
beban yang ada dalam laporan laba rugi ditranslasikan dengan menggunakan nilai tkar rata
rata sepanjang periode pelaporan. metode ini sering disebut dengan metode nilai tukar
sekarang / current rate methode. Pengukuran kembali adalah pengukuran kembali laporan
keuangan entitas asing dari mata uang lokal yang digunakan entitas ke mata uang fungsional
entitas asing. Pengukuran kembali hanya diharuskan jika mata uang fungsional berbeda
dengan mata uang yang digunakan untuk pembukuan dan pencatatan entitas asing.

contoh perusahaan Indonesia mempunyai cabang penjualan di Singapure yang relatif


independen dapat menggunakan rupiah sebagai mata uang fungsionalnya tetapi memilih
menggunakan dollar singapure sebagai mata uang pencatatan dan pelaporan, metode yang
digunaakan untuk pengukuran kembali laporan keuangan dari mata. Uang lokal kepada mata
uang fungsional disebut mata uang temporal ( temporal methode). Aset dan kewajiban
moneter menunjukan adanya hak untuk menerima atau memenuhi pembayaran dalam
sejumlah tertentu mata uang asing dimasa yang akan datang. Berdasarkan metode ini nilai
tukar sekarang digunakan untuk mentranslasikan jumlah uang dalam mata uang
fungsionalnya. Pos moneter seperti aset tetap, investasi jangka panjang, persediaan, biasanya
ditranslasikan dengan menggunakan nilai tukar historis yaitu nilai tukar dimana aset tersebut
dibeli atau saat kewajibannya diakui.pendapatan dan beban dalam laporan laba rugi
ditranslasikan dengan menggunakan nilai rata rata sepanjang periode peloporan. Setiap
selisih yang timbul akibat ketidakseimbangan pada metode temporal akan disajikan sebagai
bagian dari laporan laba rugi. Penerapan metode temporal mengkonversi sebuah mata uang
asing menjadi mata uang fungsionalnya. Jika mata uang rupiah adalah mata uang fungsional,
maka tidak perlu lagi penyesuian. Jika mata uang fungsional adalah mata uang selain rupiah,
maka digunakan metode nilai tukar sekarang untuk menyajikan informasi keuangan dalam
mata uang rupiah. Penerapan yang paling sering dilakukan dari pengukuran kembali adalah
untuk afiliasi yang berlokasi dinegara yang mengalami hierinflasi.

Contoh anak perusahaan di Argentina dari induk perusahaan Indonesia mencatat dan
melaporkan laporan keuangan dalam mata uang lokal yaiu peso Argentina. Akan tetapi
karena perekonomian Argentina mengalami inflasi yang lebih tinggi dari 100% selama tiga
tahun, rupiah ditetapkan sebagai mata uang fugsional untuk tujuan pelaporan sehingga
laporan keuangan anak perusahaan harus diukur kembali dari peso Argentina ke rupiah.

Anda mungkin juga menyukai