Anda di halaman 1dari 6

Presentasi berjudul: "PENDIDIKAN DAN PELATIHAN CALON

PENGAWAS SEKOLAH"— Transcript presentasi:


1 PENDIDIKAN DAN PELATIHAN CALON PENGAWAS SEKOLAH

3 DIKLAT FUNGSIONAL CALON PENGAWAS SEKOLAH (BARU)


PESERTA: guru PNS dan atau kepala sekolah yang akan menduduki jabatan fungsional Pengawas
Sekolah.METODE: menekankan pada pencapaian tujuan dan sasaran diklat bagi orang dewasa
(andragogi) dengan menggunakan metode bervariasi yang melibatkan peserta diklat secara
aktif.WAKTU: minimal 161 jam pelajaran (JP), 1 JP disetarakan dengan 45 menit.Direktorat
Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga
KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

4 WAKTU OJT-I IJT OJT-II 61 JP 7 hari


WAKTU: minimal 161 jam pelajaran (JP), 1 JP disetarakan dengan 45 menit.25 JPPaling lama 12
hariOJT-I61 JP7 hariIJT75 JPPaling lama 38 hariOJT-IIDirektorat Pembinaan Tenaga Kependidikan
DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia

5 STRUKTUR PROGRAM DIKLAT


25 JPOJT-161 JPIJT75 JPOJT-2A. Uji kompetensi inti Calon Pengawas SekolahB. Penyusunan
Rencana Tindak Pengawasan (RTP)C. Penilaian Sikap dan PerilakuA. Program UmumB. Program
KhususC. Program PenunjangA. Pelaksanaan RTLB. Uji Kompetensi melalui Pelaporan RTLC. Uji
Kompetensi melalui Presentasi Laporan OJTDirektorat Pembinaan Tenaga Kependidikan
DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan
Kebudayaan

6 OJT-1PENGERTIAN: OJT-I adalah serangkaian kegiatan seleksi jabatan fungsional pengawas


sekolah bagi guru dan kepala sekolah yang dilaksanakan oleh pemerintah provinsi/kabupaten/kota
sesuai kewenangannya berupa kegiatan non tatap muka di tempat tugas masing-
masing.WAKTU:OJT-I dilaksanakan selama 13 hari kerja dengan ketentuan setiap hari
melaksanakan kegiatan yang disetarakan dengan 2 JP, sehingga memenuhi jumlah jam pelajaran
yang ditetapkan untuk OJT-I (25 JP).Waktu pelaksanaan OJT-I berakhir paling lambat 1 minggu
sebelum IJT dilaksanakan.Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat
Jenderal Guru dan Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

7 OJT-1TEMPAT:OJT-I dilaksanakan di tempat tugas guru dan kepala sekolah yang bersangkutan
antara lain: satuan pendidikan, Kelompok Kerja (KKG/MGMP/MGBK/KKKS/MKKS)PIHAK
TERKAIT:Peserta (guru dan kepala sekolah yang telah memenuhi persyaratan)Panitia
penyelenggara Diklat Fungsional Calon Pengawas Sekolah.MentorDirektorat Pembinaan Tenaga
Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga KependidikanKementerian
Pendidikan dan Kebudayaan

8 OJT-1 … MENTOR KRITERIA MENTOR:


memiliki masa kerja sebagai pengawas sekolah sekurang-kurangnya 5 tahun;direkomendasikan
oleh Dinas Pendidikan dan/atau Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia (APSI);telah mengikuti
bimbingan teknis calon pendamping/mentor dan dinyatakan lulus/layak sebagai pendamping.
Bimbingan teknis diselenggarakan oleh Pemerintah dan/atau Pemerintah DaerahTUGAS DAN
TANGGUNG JAWAB MENTOR:mendampingi peserta diklat cawas pada saat OJT-I dan OJT-
IImenilai peserta diklat cawas pada saat OJT-I dan OJT-IImelaporkan hasil pendampingan dan
penilaian pada OJT-I dan OJT-II kepada penyelenggara diklat.Direktorat Pembinaan Tenaga
Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga KependidikanKementerian
Pendidikan dan Kebudayaan

9 URAIAN KEGIATAN OJT-I UJI KOMPETENSI INTI


penilaian terhadap makalah tentang ide, gagasan, dan/atau pengalaman terbaik selama menjadi
guru dan/atau kepala sekolah dalam melaksanakan supervisi akademik dan kegiatan
manajerial.PENYUSUNAN RENCANA TINDAK PENGAWASAN (RTP)disusun berdasarkan
makalah tentang ide, gagasan, dan/atau pengalaman terbaik selama menjadi guru dan/atau kepala
sekolah dalam melaksanakan supervisi akademik dan kegiatan manajerialPENILAIAN SIKAP DAN
PERILAKUpenilaian sikap dan perilaku meliputi unsur integritas, komitmen, kerjasama, etika,
komunikasiDirektorat Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan
Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

10 IJTPENGERTIANIJT adalah serangkaian kegiatan seleksi jabatan fungsional pengawas sekolah


bagi guru dan kepala sekolah yang dilaksanakan oleh pemerintah provinsi/kabupaten/kota sesuai
kewenangannya berupa kegiatan tatap muka oleh instansi penyelenggara diklat yang ditetapkan
oleh pemerintah daerah dan/atau Kementerian Pendidikan dan KebudayaanWAKTU: IJT
dilaksanakan selama 7 hari kerja dengan pola minimal menit.TEMPAT: IJT dilaksanakan di tempat
diklat yang memenuhi persyaratan kegiatan pelatihan tatap muka.Direktorat Pembinaan Tenaga
Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga KependidikanKementerian
Pendidikan dan Kebudayaan

11 IJT PIHAK YANG TERLIBAT


Peserta: guru atau kepala sekolah yang telah memenuhi persyaratan.Narasumber: tenaga
profesional dari unsur Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Pendidikan
Provinsi/Kabupaten/ Kota, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan.Fasilitator: tenaga
profesional yang meliputi dosen, widyaiswara, dan pengawas sekolah yang telah mengikuti
pelatihan Calon Fasilitator Diklat Fungsional Pengawas Calon Sekolah dan dinyatakan lulus.Panitia
Penyelenggara diklat.Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal
Guru dan Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

12 IJT URAIAN KEGIATAN PEMBELAJARAN PENYEMPURNAAN RTP PENYUSUNAN RTL


EVALUASIEVALUASI PESERTA:TEST TULISPENILAIAN PORTOFOLIOPENILAIAN SIKAP DAN
PERILAKUEVALUASI FASILITATOREVALUASI PENYELENGGARAAN DIKLATIJTSELEKSI
AKADEMIKDirektorat Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan
Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

13 OJT-IIPENGERTIAN:OJT-II adalah serangkaian kegiatan seleksi jabatan fungsional pengawas


sekolah bagi guru dan kepala sekolah yang dilaksanakan oleh pemerintah provinsi/kabupaten/kota
sesuai kewenangannya berupa kegiatan non tatap muka di tempat tugas masing-masing setelah
mengikuti dan menyelesaikan IJT.WAKTU:OJT-II dilaksanakan selama 38 hari kerjasetiap hari
melaksanakan kegiatan yang disetarakan dengan 2 JP, sehingga memenuhi jumlah jam pelajaran
yang ditetapkan untuk OJT-II (75 JP)Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan
DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan
Kebudayaan

14 OJT-IITEMPAT:OJT-II dilaksanakan di tempat tugas guru dan kepala sekolah yang


bersangkutan antara lain: satuan pendidikan tempat tugas dan satu satuan pendidikan lainnya,
Kelompok Kerja (KKG/MGMP/MGBK/ KKKS/MKKSPIHAK TERLIBAT:PesertaMentorInstansi
penyelenggara diklat pembentukan jabatan fungsional pengawas sekolahDirektorat Pembinaan
Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga KependidikanKementerian
Pendidikan dan Kebudayaan

15 Pengamatan Sikap Dan Perilaku Laporan Rtl Presentasi


OJT-IIURAIAN KEGIATAN:Pelaksanaan RTLPengamatan Sikap Dan PerilakuLaporan
RtlPresentasiDirektorat Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan
Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

16 Pengamatan Sikap dan Perilaku


OJT-IIURAIAN KEGIATANPelaksanaan RTLPengamatan Sikap dan PerilakuPelaporan
RTLPresentasiDirektorat Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan
Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

17 PENILAIAN PENILAIAN OJT-I PENILAIAN IJT PENILAIAN OJT-II


PENILAIAN PADA OJT-I: meliputi 3 komponen:N1-OJT-I : Makalah (30%)N2-OJT-I : RTP (30%)N3-
OJT-I: Sikap dan Perilaku (40%)PENILAIANOJT-IPENILAIAN PADA IJT: meliputi 3 komponen:N1-
IJT : Pengetahuan/Tes Tulis (60%)N2-IJT : Sikap (20%)N3-IJTI: Keterampilan/Portofolio/LK
(20%)PENILAIANIJTPENILAIAN PADA OJT-II: meliputi 3 komponen:N1-OJT-II : Portofolio/Laporan
RTL (50%)N2-OJT-II : Presentasi Laporan (30%)N3-OJT-II: Sikap dan Perilaku
(20%)PENILAIANOJT-IIDirektorat Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal
Guru dan Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

18 NA = 15% NOJT-1 + 50% NIJT + 35% NOJT-II


PENGOLAHAN NILAINA = 15% NOJT % NIJT + 35% NOJT-IINilai OJT-1 = 30%N1 + 30%N2 +
40%N3Nilai IJT = 60%N1 + 20%N2 + 20%N3Nilai OJT-II = 50% N1 + 30%N2 20%N3Direktorat
Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga
KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

19 NA = 15% NOJT-1 + 50% NIJT + 35% NOJT-II


PENGOLAHAN NILAINA = 15% NOJT % NIJT + 35% NOJT-IINilai OJT-1 = 30%N1 + 30%N2 +
40%N3Nilai IJT = 60%N1 + 20%N2 + 20%N3Nilai OJT-II = 50% N1 + 30%N2 20%N3Direktorat
Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga
KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

20 KATEGORI NILAI No Rentang Nilai Sebutan 1. 91 – 100 Amat Baik 2.


76 – 90Baik3.< 76CukupDirektorat Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal
Guru dan Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

21 Dit. Pembinaan Tendik Dikdasmen GTK-KEMDIKBUD


KELULUSANNILAI AKHIRMINIMAL BAIKYALULUSSTTP-NRCPSDit. Pembinaan Tendik
Dikdasmen GTK-KEMDIKBUDTIDAKTIDAK LULUSPEGANGKATAN PS OLEH
PEMDANUPSDirektorat Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan
Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

22 Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Dikdasmen


Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

23 TUGAS DAN TANGUNGGUNGJAWAB


KEMENDIKBUDmenyusun dan menerbitkan Pedoman Diklat Fungsional Calon Fungsional
Pengawas Sekolah;menyiapkan materi diklat modul/bahan ajar dan instrumen penilaian;menyiapkan
fasilitator;menyiapkan mentor;menerima laporan nilai peserta diklat;menerbitkan sertifikat, dan
Nomor Registrasi Calon Pengawas Sekolah (NRCPS); danmenerbitkan Nomor Unik Pengawas
Sekolah (NUPS).Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru
dan Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

24 TUGAS DAN TANGUNGGUNGJAWAB


DINAS PENDIDIKANmenyusun proyeksi Kebutuhan Pengawas Sekolah;melaksanakan sosialisasi
kebutuhan dan pengadaan pengawas sekolahmelaksanakan rekrutmen calon pengawas
sekolahmemfasilitasi Penyelenggaraan OJT-I dan OJT-IImenempatkan tugas pengawas sekolah
dengan menerbitkan Surat Perintah Melaksanakan Tugas (SPMT)Direktorat Pembinaan Tenaga
Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga KependidikanKementerian
Pendidikan dan Kebudayaan

25 TUGAS DAN TANGUNGGUNGJAWAB


BKPP SETELAH DITUNJUK SEBAGAI PELAKSANA DIKLATmelaksanakan Diklat Fungsional
Calon Pengawas Sekolah Tahap IJT; danmelaporkan pengangkatan jabatan pengawas sekolah dan
mengajukan penerbitan NUPS kepada Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Pendidikan
Dasar dan Menengah, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan, dengan melampirkan SK Pengangkatan Pengawas Sekolah.Direktorat
Pembinaan Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga
KependidikanKementerian Pendidikan dan Kebudayaan

26 TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB INSTANSI PENYELENGGARA DIKLAT DAERAH


DAN SATUAN PENDIDIKANKEBIJAKAN K-13PENDAHULUANPELAKSANAANINSTANSI
PENYELENGGARA DIKLATMelaksanakan Diklat Fungsional Calon Pengawas Sekolah Tahap
IJTMenyampaikan Laporan Hasil Diklat kepada BKPP dan Dinas
Pendidikan.DIKLATPENDAMPINGANPIHAK TERKAITPENUTUPMONEVSATUAN PENDIDIKAN:1.
mengajukan calon pengawas sekolah2. memfasilitasi tempat OJT-I dan OJT-IIDirektorat Pembinaan
Tenaga Kependidikan DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga KependidikanKementerian
Pendidikan dan Kebudayaan

27 NRCPS:

29 WAKTU OJT-I IJT OJT-II 61 JP 7 hari


WAKTU: minimal 161 jam pelajaran (JP), 1 JP disetarakan dengan 45 menit.25 JPPaling lama 12
hariOJT-I61 JP7 hariIJT75 JPPaling lama 38 hariOJT-IIDirektorat Pembinaan Tenaga Kependidikan
DikdasmenDirektorat Jenderal Guru dan Tenaga KependidikanKementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia

30 TAHAPAN KEGIATANRINCIAN KEGIATANKETERANGANA. PERSIAPAN1.Perencanaan


Kebutuhan Pengawas SekolahKegiatan2.Sosialisasi Kebutuhan Pengawas Sekolah

31 B. PELAKSANAAN SELEKSI 3.Pengumuman dan Seleksi AdministrasiKegiatan4.Seleksi


Akademik (Instrumen dan Personal dari Pusat)5.Finalisasi Penilaian dan Pengusulan Calon Peserta
Diklat Fungsional Calon Pengawas Sekolah

32 C. PENDAMPINGAN DAN DAN PENILAIAN OLEH MENTOR


OJT-I6.Penilaian Makalah/Essay dalam Uji Kompetensi Inti calon Pengawas Sekolah pada OJT-
ISetiap makalah7.Penilaian RTP dalam Uji Kompetensi Inti Calon Pengawas Sekolah pada OJT
1.Setiap RTP8.Kunjungan Mentor ke satuan pendidikan tempat bertugas Calon Pengawas Sekolah
Penilaian Sikap dan PerilakuSekurang-kurangnya 1 s.d 3 kunjangan untuk setiap calon pengawas
sekolah

33 C. IJT (61 JP)Diklat Fungsional Calon Pengawas Sekolah Tahap IJT (61 JP)Kegiatan

34 OJT-II 1. Kegiatan 1 2. Kegiatan 2 3. Kegiatan 3 4.


Koordinasi Persiapan Pendampingan dan Penilaian Calon Pengawas SekolahKegiatan 12.Validasi
RTLPPKegiatan 23.Pendampingan Calon Pengawas Sekolah dalam penyempurnaan Program
Pengawasan dan Penilaian Sikap dan PerilakuKegiatan 34.Kunjungan untuk pendampingan Calon
Pengawas Sekolah oleh Mentor dalam Praktik Pengawasan 1a: Praktik Pembinaan Guru pada
sekolah A, Penilaian Sikap dan PerilakuKunjungan 15.Kunjungan untuk pendampingan Calon
Pengawas Sekolah oleh Mentor dalam Praktik Pengawasan 1b: Praktik Pembinaan Guru pada
sekolah B, Penilaian Sikap dan PerilakuKunjungan 2

35 6.Kunjungan untuk pendampingan Calon Pengawas Sekolah oleh Mentor dalam Praktik
Pengawasan 2a: Praktik Pembinaan Kepala Sekolah pada sekolah A, Penilaian Sikap dan
PerilakuKunjungan 37.Kunjungan untuk pendampingan Calon Pengawas Sekolah oleh Mentor
dalam Praktik Pengawasan 2b: Praktik Pembinaan Kepala Sekolah pada sekolah B, Penilaian Sikap
dan PerilakuKunjungan 48.Kunjungan untuk pendampingan calon pengawas sekolah oleh Mentor
dalam Praktik Pengawasan 3a: Praktik Pemantauan Standar Nasional Pendidikan di Sekolah A,
Penilaian Sikap dan PerilakuKunjungan 59.Kunjungan untuk pendampingan calon pengawas
sekolah oleh Mentor dalam Praktik Pengawasan 3b: Praktik Pemantauan Standar Nasional
Pendidikan di Sekolah B, Penilaian Sikap dan PerilakuKunjungan 6

36 10.Kunjungan untuk pendampingan Calon Pengawas Sekolah oleh Mentor dalam Praktik
Pengawasan 4a: Praktik Penilaian Kinerja Guru ke ke sekolah A untuk Guru Ke-1, Penilaian Sikap
dan Perilaku.Kunjungan 711.Kunjungan untuk pendampingan Calon Pengawas Sekolah oleh Mentor
dalam Praktik Pengawasan 4b: Praktik Penilaian Kinerja Guru ke ke sekolah A untuk Guru Ke-2,
Penilaian Sikap dan Perilaku.Kunjungan 812.Kunjungan untuk pendampingan Calon Pengawas
Sekolah oleh Mentor dalam Praktik Pengawasan 4c: Praktik Penilaian Kinerja Guru ke ke sekolah B
untuk Guru Ke-1, Penilaian Sikap dan Perilaku.Kunjungan 913.Kunjungan untuk pendampingan
Calon Pengawas Sekolah oleh Mentor dalam Praktik Pengawasan 4d: Praktik Penilaian Kinerja
Guru ke ke sekolah B untuk Guru Ke-2, Penilaian Sikap dan Perilaku.Kunjungan 10

37 14.Kunjungan Mentor dalam Pendampingan Calon Pengawas Sekolah oleh Mentor dalam
Praktik Pengawasan 5a: Praktik Penilaian Kinerja Kepala Sekolah di Sekolah A, Penilaian Sikap dan
Perilaku.Kunjungan 1115.Kunjungan Mentor dalam Pendampingan Calon Pengawas Sekolah oleh
Mentor dalam Praktik Pengawasan 5a: Praktik Penilaian Kinerja Kepala Sekolah di Sekolah B,
Penilaian Sikap dan Perilaku.Kunjungan 1216.Pembimbingan Calon Pengawas Sekolah oleh Mentor
dalam Praktik Pengawasan 6: Pembimbingan dan Pelatihan Profesional Guru, Penilaian Sikap dan
Perilaku.Kegiatan 417.Pembimbingan Calon Pengawas Sekolah oleh Mentor dalam Praktik
Pengawasan 7: Pembimbingan dan Pelatihan Profesional Kepala Sekolah, Penilaian Sikap dan
Perilaku.Kegiatan 5

38 18.Pembimbingan Calon Pengawas Sekolah oleh Mentor dalam Penyusunan Laporan


Pengawasan, Penilaian Sikap dan Perilaku.Kegiatan 619.Pembimbingan Calon Pengawas Sekolah
oleh Mentor dalam Penyusunan Proposal PTS, Penilaian Sikap dan Perilaku.Kegiatan 720.Penilaian
Kompetensi Keterampilan/Portofolio Calon Pengawas Sekolah oleh Mentor.Kegiatan
821.Pendampingan Calon Pengawas Sekolah dalam Penyusunan Laporan dan Presentasi,
Penilaian Sikap dan Perilaku.Kegiatan 922.Penilaian Presentasi Calon Pengawas Sekolah oleh
Mentor, Penilaian Sikap dan Perilaku.Kegiatan 10

39 2. OJT-II26.Penyusunan Laporan Pendampingan dan Hasil Penillaian Calon Pengawas Sekolah


oleh Mentor.Kegiatan 1127.Pengolahan Hasil Penilaian Pada OJT-I, IJT, dan OJT-IIKegiatan 12

40 D. PENGOLAHAN NILAI AKHIR DAN PELAPORAN


28.Kordinasi Hasil Pengeloahan Nilai Akhir, Penetapan Kelulusan, dan Pengangkatan Calon
Pengawas Sekolah dalam Jabatan Fungsional Pengawas SekolahKegiatan 1329Penyusunan
laporan Pelaksanaan Seleksi dan Diklat Fungsional Calon Pengawas SekolahKegiatan 14

41 ….INI HANYA CONTOH RAB-NYA DIKLAT CAWAS YANG BARU AKAN


DIANGKAT…YAAA….

42 ….INI HANYA CONTOH RAB-NYA DIKLAT CAWAS YANG BARU AKAN


DIANGKAT…YAAA….

43 ….INI HANYA CONTOH RAB-NYA DIKLAT CAWAS YANG BARU AKAN


DIANGKAT…YAAA….

Anda mungkin juga menyukai