PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang akan kami angkat dalam praktikum
statistik deskriptif ini antara lain :
1. Bagaimana menentukan mean, median, modus dan kuartil pada data
tunggal Menggambar Teknik dan Matematika Industri?
2. Bagaimana menentukan mean, median, modus dan kuartil pada data
kelompok Menggambar Teknik dan Matematika Industri?
3. Bagaimana menginterprestasikan data tunggal Menggambar Teknik dan
Matematika Industri dengan software ?
2
1. Data yang dikumpulkan merupakan data primer berdasarkan nilai
Menggambar Teknik dan Matematika Industri mahasiswa jurusan Teknik
Industri yang mengikuti praktikum Statistika Industri.
2. Terdapat 58 nilai yang dipakai sebagai data praktikum.
3. Mengerjakan dengan software Minitab.
1.6 Asumsi-asumsi
Adapun asumsi yang digunakan pada praktikum statistik deskriptif, antara
lain :
1. Data yang diperoleh merupakan data yang benar (valid).
2. Sumber informasi praktikum didapat dari media buku dan internet.
3. Hasil perhitungan manual seharusnya tidak jauh berbeda dengan
perhitungan pada software minitab.
3
BAB II
LANDASAN TEORI
4
2.2 Data Statistik
Data boleh jadi hal yang paling utama untuk mengolah suatu data statistik.
Tanpa adanya data, apa yang akan di olah oleh statistik. Data adalah keterangan
untuk memecahkan suatu masalah. Data dapat dibagi dalam kelompok tertentu
berdasarkan kriteria yang menyertainya, misal menurut susunan, sifat, waktu
pengumpulan dan sumber pengambilan.
1. Pembagian data menurut susunannya.
a. Data Acak (Data Tunggal).
Data acak atau data tunggal adalah data yang belum tersusun atau
dikelompokkan ke dalam kelas-kelas interval.
b. Data Berkelompok.
Data berkelompok adalah data yang sudah tersusun atau dikelompokkan
ke dalam kelas-kelas interval. Data kelompok disusun dalam bentuk
distribusi frekuensi atau tabel frekuensi. Data berkelompok dibagi
menjadi data kelompok diskrit dan data kelompok kontinu.
2. Pembagian data menurut sifatnya.
a. Data Kualitatif.
Data kualitatif adalah data yang tidak berbentuk bilangan. Data kualitatif
berbentuk pernyataan verbal, simbol atau gambar.
b. Data Kuantitatif.
Data kuantitatif adalah data yang berbentuk bilangan atau angka.
Berdasarkan nilainya dikenal dua jenis data kuantitatif, yaitu data diskrit
yang diperoleh dari hasil perhitungan dan data kontinu yang diperoleh
dari hasil pengukuran.
3. Pembagian data menurut waktu pengumpulannya.
a. Data Berkala (Time Series).
Data berkala adalah data yang terlumpul dari waktu ke waktu untuk
memberikan gambaran perkembangan suatu kegiatan atau fenomena.
5
b. Data Cross Section.
Data cross section adalah data yang terkumpul pada suatu waktu tertentu
untuk memberikan gambaran perkembangan keadaan atau kegiatan pada
waktu itu.
4. Pembagian data menurut sumber pengambilannya.
a. Data Primer.
Data primer adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh orang
yang berkepentingan dengan data tersebut. Data primer disebut juga data
asli atau data baru.
b. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan dari
sumbers-umber yang telah ada. Data tersebut biasanya diperoleh dari
perpustakaan atau laporan penelitian terdahulu. Data sekunder disebut
juga data tersedia.
6
Distribusi juga dapat ditampilkan dengan menggunakan nilai persentase.
Penyajian distribusi dalam bentuk grafik lebih mempermudah dalam melihat
karakteristik dan kecenderungan tertentu dari sekumpulan data. Grafik data
kuantitatif meliputi Histogram, Poligon Frekuensi dan lain-lain, sedangkan grafik
untuk data kualitatif meliputi Bar Chart, Pie Chart dan lain-lain.
x i
x i 1
(1.1)
n
Dimana :
fiX m ,i
x i 1
(1.2)
n
Dimana :
xi : Nilai dari sebuah data.
fi : Frekuensi masing-masing nilai.
7
2. Median (Niai tengah).
Median merupakan garis pembagi dari sekumpulan data menjadi dua bagian
sama besar. Oleh karena itu median adalah nilai tengah suatu data yang telah
diurutkan dari data yang terkecil hingga data yang terbesar.
Median untuk data tunggal :
Me = 0,5 (n+1) (1.3)
Median untuk data kelompok :
𝑛
−𝐶𝑓
2
Me= L + ( ). i (1.4)
𝑓
Dimana :
L : batas bawah kelas median.
Cf : frekuensi kumulatif kelas sebelumnya.
fI : frekuensi kelas median.
I : interval.
Dimana :
L : batas bawah kelas modus.
i : lebar kelas.
d1 : selisih frekuensi kelas yang memuat modus dengan frekuensi kelas
sebelumnya.
d2 : selisih frekuensi kelas yang memuat modus dengan frekuensi kelas
sesudahnya
8
seberapa besar penyimpangan nilai-nilai data dengan nilai pusatnya. Ukuran
penyebaran data terbagi atas empat bagian yaitu :
1. Range (Jangkauan).
Range adalah jarak atau selisih antara nilai tertinggi dengan nilai terendah
dalam kumpulan data.
R X max X min (1.6)
2. Standar Deviasi.
Standar deviasi merupakan jarak rata-rata antara data dengan data.
2 (1.7)
3. Variansi.
Variansi adalah ukuran variasi yang menunjukan seberapa jauh data tersebar
dari mean. Semakin bervariasi data tersebut maka semakin jauh data tersebar
disekitar mean.
S = 𝜎2 (1.8)
4. Kuartil
Jangkauan kuartil disebut juga simpangan kuartil atau semi antar kuartil atau deviasi
kuartil. Hampir sama dengan nilai median, nilai kuartil membagi data dalam 4
kelompok, sehingga ada 3 nilai kuartil yaitu kuartil bawah = Q1, kuartil tengah = Q2
= Me , dan kuartil atas = Q3
Q1
1
n 1 (1.9)
4
Q2
2
n 1 (1.10)
4
Q3
3
n 1 (1.11)
4
9
1
4 n Cf
Q1 L1 i (1.12)
fi
2
4 n Cf
Q2 L2 i (1.13)
fi
3
n Cf
Q3 L3 i 4 (1.14)
fi
Dimana :
L : batas bawah nyata dari kelas Qi
CF : jumlah frekuensi kelas sebelum kelas kuartil ke-i
fi : frekuensi kelas kuartil ke-i
n : banyak data
I : interval kelas
10