Microsoft Powerpoint 2010

1. Sekilas Tentang Microsoft PowerPoint

MS PowerPoint, saat ini-- merupakan merupakan satu-satunya program untuk membuat dan mengolah presentasi interaktif yang
popular. Dengan mengunakan Microsoft PowerPoint, Anda dapat membuat lembar kerja presentasi interaktif, mulai dari membuat
slide, memformat teks, mengatur desain presentasi, membuat table, membuat diagram dan grafik, dan menambahkan objek suara
dan video, mengolah transisi slide sampai menggunakan efek-efek animasi.

Pada bahasan kali ini akan diulas langkah awal untuk membuka program Microsoft PowerPoint, mengenali beberapa istilah dan
membuat Animasi

1
Memulai PowerPoint

Pertama-tama pada desktop Anda membuka program Microsoft Office PowerPoint 2010 dengan cara :

1. Klik Start 2. Klik All 3. Pilih folder Microsoft 4. Klik Microsof Office
Programs Office lalu klik PowerPoint 2010

Setelah program Microsoft Office PowerPoint 2010 terbuka, akan terlihat tampilan seperti di bawah ini :

2
 2. Elemen-elemen Dalam Ms PowerPoint 2010

Berikut ini adalah penjelasan dari elemen-elemen yang terdapat dalam ruang kerja Microsoft Office PowerPoint 2010 :

Elemen Keterangan
Tombol Office Tombol ini merupakan pengganti menu file yang sering dijumpai pada PowerPoint
versi sebelumnya. Tombol ini memuat beberapa perintah standar, seperti
membuat, menutup, dan mencetak presentasi.
Toolbar Quick Toolbar ini merupakan toolbar yang membedakan PowerPoint 2007 dengan versi
Access sebelumnya. Melalui toolbar ini, Anda dapat menambahkan beberapa tombol
perintah yang sering Anda gunakan saat bekerja dengan PowerPoint.
Ribbon Bagian yang membuat komponen tab, grup, dan tombol-tombol perintah.

Slide Lembar kerja utama yang dapat Anda gunakan untuk membuat presentasi.

Pane Slide Bagian yang memuat daftar slide yang dimiliki oleh sebuah presentasi.

Pane Notes Bagian untuk menulis catatan-catatan tambahan untuk presentasi yang Anda buat.

Tombol View Bagian yang berisi beberapa tombol perintah untuk mengatur tampilan slide.

Zoom Control Bagian yang berisi beberapa tombol perintah untuk mengatur ukuran tampilan
slide.

3
 3. Mengenai Ribbon

Ribbon adalah bagian yang didalamnya terdapat komponen Tab,Grup dan tombol-tombol perintah .Seperti gambar dibawah ini.

Nama Keterangan
Tab Bagian yang berbentuk Tabulasi yang memuat serangkaian grup-grup
[kelompok] tombol perintah
Grup Bagian yang yang berisi tombol-tombol perintah yang dikelompokkan menurut
fungsinya.
Tombol Dialog Berfungsi untuk membuka kotak dialog yang memuat serangkaian perintah yna
lebih komples.
Tombol Perintah Yaitu tombol-tombol yang digunakan untuk menjalankan satu perintah tertentu

4. Menggunakan Toolbar Quick Access

4
Toolbar Quick Access merupakan satu-satunya toolbar yang dimiliki oleh PowerPoint 2010.Toolbar ini dapat Anda manfaatkan
untukmenampung beberapa tombol perintah yang sering Anda gunakan selama bekerja dengan PowerPoint 2010.

1. Pilih Tab yang memuat 2. Klik kanan salah satu 3. Pilih perintah Add to Quick
tombolperintah yang akan tombol perintah. Access Toolbar dan
ditambahkan ke toollbar Quick Contoh, klik-kanan perhatikan hasilnya pada
Access Contoh, pilih tab Insert. tombol Shapes. toolbar Quick Access

Sedangkan untuk menghilangkan tombol perintah dari toolbar Quick Access yaitu:
1. Klik-Kanan salah satu tombol perintah pada toolbar Quick Access.
2. Pilih perintah Remove From Quick Access Toolbar.

5
 5. Membuat Presentasi

Jika PowerPoint terbuka,secara otomatis akan tampil lembaran kerja presentasi baru yang masih kosong sehingga Anda dapat
bekerja membuat desain presentasi,Bila Anda ingin membuat Presentasi baru, Buatlah seperti dibawah ini.

Klik tombol Office dan pilih Menu New untuk membuka kotak dialog New Presentation.

6
 Pilih Blank and Recent pada bagian Tamplates.
Klik-ganda tombol pilih Blank Presentation sehingga lembar kerja presentasi baru yang masih kosong akan terbuka.

6. Menyimpan Presentasi
Anda dapat menyimpan Presentasi yang telah Anda kerjakan dengan langkah sebagai berikut:

1. Pilih salah satu perintah dibawah ini

Tekan Ctrl+S.
Klik tombol Save.. pada tombol Quik Access.
Klik tombol Office dan pilih menu Save atau Save As.

Maka kotak dialog Save As akan ditampilkan dan tampak seperti berikut ini

7
2. Tentukan folder tujuan untuk menyimpan file pada bagian Save In.
3. Ketik nama file dokumen/workbook pada kotak teks File name
4. Klik tombol Save untuk melakukanproses penyimpanan.
File Presentasi dengan ekstensi.pptx. dapat juga Anda simpan dengan ekstensi lain, dengan cara mengganti tipe file pada bagian
Save As type dan dengan pilihan:
 PowerPoint 97-2003 Presentation (*.ppt) untukmenyimpan presentasi ken format PowerPoint versi sebelumnya (97-2003)
 PowerPoint Template (*.potx) untuk menyimpan presentasi sebagai file template PowerPoint 2007.
 PowerPoint 97-2003 Template (*.pot) untuk menyimpan presentasi sebagai file template PowerPoint versi sebelumnya (97-
2003).

8
 7. Mencetak Presentasi

1. Buka 2. Klik tombol Office, pilih 3. Atur tatanan 4. Klik OK untuk menjalankan proses
present Print, dan pilih Print. pencetakan pencetakan.
asi. presentasi.

9
Perhatikan penjelasan isi kotak dialog Print di bawah ini:

Name untuk memilih printer yang digunakan untuk mencetak.

Print range untuk menentukan slide-slide dalam presentasi yang akan mencetak dengan pilihan:
All untuk mencetak semua slide dalam presentasi.
Current Slide untuk hanya mencetak slide yang sedang aktif.
Slides untuk mencetak nomor-nomor slide yang akan dicetak.
Print what untuk menentukan bagian presentasi yang akan dicetak, dengan pilihan Slide, Handouts, Notes Pages, dan Outline
View.
Color/Grayscale untuk mencetak presentasi dengan hasil cetakan penuh warna (Color), warna abu-abu (Grayscale), atau
warna hitam-putih (Pure Black and White).
Number of copies untuk menentukan jumlah salinan pencetakan.
Aktifkan pilihan Collate untuk mencetak slide dengan urutan pencetakan mulai dari nomor slide 1, 2, 3, dan seterusnya
sebanyak jumlah salinannya.
Nonaktifkan pilihan Collate untuk mencetak slide dengan urutan pencetakan mulai dari nomor halaman 1 sebanyak jumlah
salinannya, kemudian dilanjutkan dengan nomor halaman 2 sebanyak jumlah salinannya, dan seterusnya.
Scale to fit Paper untuk menyesuaikan ukuran slide yang akan dicetak terhadap ukuran kertas yang digunakan.
Frame Slides untuk memberi garis bingkai slide dan menyertakannya dalam proses pencetakan.
Print Hidden Slides untuk menyertakan slide-slide yang bersatus tersembunyi dalam proses pencetakan.
High Quality yang untuk mencetak slide dengan kualitas dan resolusi yang tinggi/baik.

10
8. Mengemas Hasil Akhir Presentasi ke Folder Baru

1. Buka presentasi 2. Klik tombol 3. Klik OK pada 4. Klik 5. Tentukan nama dan lokasi
dan sisipkan CD Office, pilih kotak Copy to folder penyimpanan hasil
kosong ke Publish, dan konfirmasi Folder. akhir presentasi dan klik
dalam CD Drive. pilih yang OK.
Package for ditampilkan.
CD.

11
 6. Klik Yes pada 7. Tunggu proses 8. Jalankan program 9. Klik-ganda file Play.bat
kotak pengemasan hasil Windows Explorer dan untuk menjalankan
konfirmasi akhir presentasi pada pilih lokasi folder presentasi melalui program
yang folder baru yang penyimpanan hasil PowerPoint Viewer.
ditampilkan. telah ditentukan. akhir presentasi.

Perhatikan penjelasan dari langkah pengemasan hasil akhir presentasi ke folder baru di bawah ini:
Kotak konfirmasi yang tampak pada langkah 3 hanya berisi informasi tentang program yang akan digunakan untuk membuka file
hasil akhir presentasi, yaitu PowerPoint Viewer.
Selanjutnya, untuk menjalankan presentasi ini Anda tidak lagi membutuhkan PowerPoint, karena file pogram PowerPoint
Viewer(PPTVIEW.EXE) telah disertakan dalam folder tersebut.
Kotak konfirmasi yang tampak pada langkah 6 berisi konfirmasi apakah Anda akan menyertakan seluruh file pendukung yang
terhubung dengan presentasi dalam proses pengemasan hasil akhir presentasi dalam proses pengemasan hasil akhir presentasi.
Gunakan pilihan Yes agar presentasi tersebut dapat dibuka dikomputer lain dengan baik.

12
9. Mengemas Hasil Akhir Presentasi ke CD

1. Buka presentasi 2. Klik tombol 3. Klik OK pada 4. Ketik 5. Klik Copy to CD

dan sisipkan CD Office, pilih kotak konfirmasi nama untuk memulai
kosong ke dalam Publish, dan yang CD. proses
CD drive. pilih Package for ditampilkan. pengemasan.
CD.

6. Klik Yes 7. Tunggu hingga 8. Klik No pada 9. Selanjutnya sisipkan kembali CD ke

pada kotak proses kotak konfirmasi dalam CD drive dan perhatikan
13
 konfirmasi pengemasan hasil yang tampil bahwa presentasi akan ditampilkan
yang tampil. akhir presentasi untuk mengakhiri secara otomatis melalui program
pada CD selesai. proses. PowerPoint Viewer.

Kotak konfirmasi yang tampak pada langkah 8 berisi informasi bahwa proses pengemasan presentasi kedalam CD (burning) telah
berhasil, dan apakah Anda ingin mengemas presentasi tersebut ke dalam CD lain?

Jika perlu, klik tombol Add Files dalam kotak dialog Package for CD (setelah langkah 4) untuk membuka kotak dialog Add Files dan
menyalin file-file presentasi lain ke dalam CD.

Pilih file-file yang akan disertakan dan klik tombol Add dan kembali ke kotak dialog Package for CD.

Jika perlu, atur urutan daftar file presentasi dengan mengklik tombol Up dan Down. Atau, klik Remove untuk menghapus file
presentasi dari daftar file yang akan disalin dalam CD.

14
 10.Membuat Custom Show Presentasi

1. Buka 2. Pilih tab Slide Show, klik 3. Klik pilihan 4. Klik tombol New untuk
present Custom Slide Show pada grup Custom Shows. membuat Custom Show.
asi. Start Slide Show.

15
10.Klik Show untuk menjalankan presentasi 11.Klik Close 12.Jika perlu, klik kembali tombol
dan perhatikan bahwa slide-slide yang untuk Custum Slide Show pada grup Start
akan ditayangkan adalah adalah empat mengakhiri Slide Show dan pilih custom show
slide yang dimuat dalam jendela sebelah pembuatan baru ”Presentasi” untuk
kanan (Slide in custom show). custom show. menjalankan presentasi tersebut.

16
Perhatikan penjelas fungsi dari tombol-tombol perintah dalam kotak dialog Custom Shows di bawah ini:
New untuk membuat custom show baru.
Edit untuk membuka kotak dialog Define Custom Show dan memyunting custom show.
Remove untuk menyunting custom show.
Copy untuk menggandakan custom show.

17
 11.Merancang Design Template

Berikut ini adalah cara bagaimana merancang Design Template yang dapat dipergunakan sebagai variasi dari Design Template yang
sudah ada. Langkah-langkah yang dapat kita buat:

1. Setelah membuka aplikasi PowerPoint, lalu buka office, klik New, klik Recent Template, klik Create. buatlah sebuah
desain, misalnya seperti contoh di bawah ini.

18
2. Setelah Anda 3. Simpan sebagai PowerPoint 4. Untuk menggunakan template Anda,
selesai membuat Template. Setelah itu tutup dan pilih menu bar New dan pilih My
desain, pilih office buka kembali PowerPoint. Template.
kemudian Save As.

19
 12.Membuat Voice show

Dengan Voice Show kita bisa ‘menampilkan’ apa kata orang lain (pelanggan, kompetitor, orang awam) tentang sesuatu hal. Yang
menjadi persyaratan penting pada bagian ini adalah Anda harus terlebih dahulu merekam suara dan merubahnya menjadi file audio
berformat .wav.

1. Langkah pertama adalah letakkan gambar 2. Gambar di bawah adalah sebuah slide dengan tombol-
pada slide seperti contoh di bawah. tombol Action Button suara, dan Action Button Stop/End.

Ini adalah tampilan Voice Show, pada slide ini Anda dapat meng-klik salah
satu tombol dan mendengarkan apa pendapat seseorang tentang
sesuatu, misalnya pada slide ini kita dapat mendengar pendapat seorang
karyawan PT Daimler tentang mengapa perlu SOP.

Ikuti langkah-langkah berikut ini.

3. Buka/ buat slide kosong, arahkan mouse pada menu bar
Insert >> Shapes dan turun ke bawah pilih Action Button
yang Anda inginkan. Ketika Anda sudah mengklik salah
satu tombol maka muncul jendela seperti di bawah. Beri
tanda Play Sound dan pilih Other Sound. Kemudian pilih
audio rekaman Anda.
4. Bagaimana cara memberhentikan
suaranya? Lakukan langkah yang sama (1-
2), tetapi pada Play Sound, Anda harus
memilih Stop Previous Sound untuk
menghentikan suara. Selamat mencoba
dan berlatih. 20
21
13.Menyisipkan Tombol Aksi dalam Slide

1. Pilih slide 2. Pilih tab Insert, klik 3. Klik salah satu gambar 4. Klik mouse pada slide untuk
yang akan tombol Shapes tombol pada bagian meletakkan objek gambar
diisi pada grup Action Buttons, misal tombol aksi dan membuka kotak
tombol Illustrations dialog Action Settings
pilih ... ...
aksi

5. Pastikan Hyperlink to 6. Dengan cara yang 7. Tekan F5 untuk menjalankan presentasi,

terisi First Slide yang sama, sisipkan dan klik setiap tombol aksi menguji
berfungsi untuk menuju beberapa tombol aksi fungsinya
ke slide pertama dan klik seperti pada gambar

22
Di bawah ini adalah pilihan yang dapat dipilih pada
bagian Hyperlink to, yaitu:
First Slide/Last Slide untuk pindah menuju slide pertama atau terakhir.
Next Slide/Previous Slide untuk pindah menuju slide berikutnya atau sebelumnya.
Play Sound untuk menampilkan suara.

23
 14.Membuat Animasi Timer

Saat ini kita akan membuat Animasi Timer pada PowerPoit.

Pertama-tama Anda membuka Microsoft PowerPoin dengan cara:

1. Klik Start. 2. Pilih All 3. Lalu Microsoft 4. Kemudian Klik

Program Office Microsoft
Office PowerPoint

Buatlah 2 buah Bentuk lingkaran pada slide dengan cara :

1. Pilih Auto 2. Pilih Basic 3. Lalu pilih

Shapes Shapes. bentukOval Klik
1 kali

4. Bentuk 5. LaluBentuklah 6. Kemudian diberi warna pada kedua 7. Lalu pilih Fill Color
lingkaran lingkaran kedua Lingkaran tersebut dengan cara,Sorot kemudianAnda dapat
Pertama diatas Lingkaran Lingkaran pertama1 kali memilih warna merah.
24
 pada Slide. Pertama .

Sedangkan bentuk Lingkaran yang kedua dapat Anda beri

warna Putih, caranya sama dengan saat memberi warna pada lingkaran pertama.

Kemudian Anda dapat memberi efek Animasi pada bentuk lingkaran yang Anda buat dengan cara :

8. Pilih Tab Animation 9. Pilih Animation 10.Perlu diperhatikan saat akan memberi efek pada bentuk
Untuk menampilkan Pane lingkaran yang adadidalam Slide, Lingkaran merah tersebut
CustomAnimation harus dalam posisi Aktif.

25
 11.Aktifkan Add 12.Kemudian pilih 13.Langkah selanjutnya pada Grup Custom Animation
Effect lalu Pilih Wheel Lalu Klik 1 terdapat Spokes , Anda dapat memilih misalnya
Entrance. kali. 1Spoke.

Anda juga dapat mengatur kecepatan Animasi dengan mengklik pada kotak Speed dalam Grup Custom Animation, dan Anda dapat
memilih sesuai kecepatan yang anda inginkan. Demikianlah Pembahasan tentang cara pembuatan
AnimasiTimer kita kali ini

26
 15.Membuat Grafik Animatis (Motion Graphs)

1. Langkah pertama adalah buatlah slide seperti di bawah 2. Buka panel animasi dan beri Effect >> Motion
ini yang terdiri dari balok pertama, kedua dan ketiga. Path >.
Pilih atau klik balok pertama.

3. Terapkan efek tersebut pada dua balok yang 4. Klik dan tahan tanda panah warna merah dan geser ke arah
lainnya. Untuk merubah jarak pergeseran kanan sejauh yang Anda mau, maka ketika slide dijalankan
sesuai dengan trend yang Anda inginkan (F5) balok pertama akan bergeser kekanan lebih jauh
lakukan langkah berikut ini. dibanding kedua balok lainnya.

27
Atau dapat juga Anda membuat Seperti cara dibawah ini:

1. Buat bentuk balok dengan 2. Buatllah sebanyak 3 3. Untuk memberi efek & warna klik tab
cara Pilih Insert lalu Shapes balok,kemudian susunlah format,grup Shape Syles Anda dapat
pada grup Illustrations,Pilih sejajar memilih warna & efek yang anda
bentuk balok yaitu Cube inginkan

28
4. Kemudian didepan balok 5. Beri Warna Putih pada angka 6. Buatlah penutup dengan
buatlah angka dengan cara tersebut & diberi Efek Bold memilih Shape Rectangle tutup
Pilih Teks Box atau tebal sebagian Slide lalu beri wanrna
hitam seperti dibawah ini

29
7. Lalu buat nama diatas penutup 8. Kemudian beriefek Animasi pada balok
hitam cara sama seperti membuat pertama dengan Cara Klik lalu lalu Pilih
angka didepan balok lalu diberi Motion Paths lalu Klik Right
warna putih

30
 16.Membuat Efek Animasi Latar

1. Langkah pertama adalah letakkan 2. Karena kita akan membuat animasi gerak, usahakan panjang gambar
gambar pada slide seperti contoh melebih bidang slide. Klik pada objek gambar dan arahkan mouse pada
di bawah. panel animasi sebelah kiri, klik Add Effect >> Motion Path>> Left.

31
3. Klik dua kali pada panel dengan tulisan Picture 2, 4. Pada tab Timing buat Speed 10, dan pada Repeat
seperti di bawah. Pada tab Effect, beri tanda buat Until Next Click, setelah itu tekan F5 untuk
pada Auto-Reverse. mengetahui hasilnya.

32
17.Merekam Suara Sendiri

1. Setelah membuka aplikasi PowerPoint, pilih 2. Setelah jendela Record Sound muncul, klik tombol
menu bar Insert, kemudian pilih Movie dan berwarna merah untuk mulai merekam dan tekan
pilih Record Sound. tombol stop untuk berhenti merekam. Tutup jendela dan
Anda bisa dengar hasil rekamaman dengan menekan F5.

33
 18.Merekam Suara

Sebelum merekam suara, pastikan komputer Anda telah dilengkapi dengan piranti kartu suara (sound card), mikrofon (microphone),
dan pengeras suara (speaker).

34
 19.Membuat Slide Transisi Bersuara dan Animatif

Slide transisi ini adalah untuk disisipkan di antara dua slide presentasi Anda, gunanya untuk menampilkan ‘iklan’ sesaat berupa logo,
produk, slogan, motto, dan lain-lain. Durasi slide ini sebaiknya dibuat antara 1-2 detik saja.

1. Langkah pertama adalah letakkan objek 2. Kemudian aktifkan panel animasi di sebelah kanan dengan
(gambar/logo) di sebelah kanan slide seperti mengarahkan mouse pada menu bar Animation >> Custom
contoh dibawah. Animation.

3. Langkah berikutnya adalah dengan menyetel
gerakan. Secara default objek akan bergerak ke
kiri sedikit, untuk itu perhatikan Arrow Handler
berwarna merah di bawah ini dan klik & geser
ke kiri sesesuainya.
4. Pada panel animasi sebelah kanan, atur Speed ke Very Fast.
Untuk mengujinya tekan F5. Anda bisa jadi harus mengulang
langkah No. 3 untuk memastikan objek logo berada tepat di
tengah slide ketika efek bekerja.
35
5. Langkah berikutnya adalah dengan memasukkan file audio.
Mohon perhatikan bahwa Anda harus membuat file audio
Anda berdurasi 1-2 detik saja. Gunakan Audio Editor gratis di
internet untuk memotong audio MP3 Anda dari 3 menit ke 1-
2 menit saja.
7. Setelah itu Anda harus menyetel Slide Transisiton. Klik menu
bar Animation lihat bagian paling kanan seperti di bawah ini,
beri tanda Automatically After dan buat 00:01.
6. Perhatikan panel animasi sebelah kanan di
bawah ini, pastikan bahwa pilihan Start untuk
semua objek yang dianimasikan adalah With
Previous.
8. Selamat berlatih dan sukses.
36
 20.Menyisipkan File Sound

1. Pilih tab Insert, klik 2. Pilih pilihan Sound from File 3. Pilih file yang akan 4. Pilih Automatically agar
tombol anak panah untuk menyisipkan file disisipkan dan klik sound dimainkan secara
Sound pada grup sound. OK. otomatis saat slide
Media Clips. ditampilkan.

Langkah di atas berfungsi untuk menambahkan suara pada suatu slide. Perhatikan bahwa ikon sound akan diletakkan di tengah-
tengah slide. Selanjutnya, klik-ganda ikon sound tersebut untuk membunyikan suaranya. Apabila Anda menampilkan presentasi
dalam tampilan Slide Show, Anda dapat mengklik ikon sound untuk membunyikan suaranya.

Pada langkah 4, Anda diminta untuk menentukan kapan suara tersebut akan dibunyikan, yaitu dengan pilihan:

37
 Automatically untuk membunyikan suara secara otomatis saat slide ditampilkan.
When Clicked untuk membunyikan suara saat ikon sound diklik dalam tampilan Slide Show.

21.Menanam Audio dalam Slide

Untuk dapat menanam lagu/musik dalam slide PowerPoint, Anda harus memiliki file audio berformat .wav. Apabila file audio Anda
masih berformat .mp3, maka Anda dapat mengunduh piranti audio converter dari www.download.com.

1. Buka sebuah slide baru dan masukkan sebuah 2. Klik objek garis dan alihkan perhatian pada panel
object, sebagai contoh sebuah garis¸ lalu klik tab animasi sebelah kanan.
Animation dan klik Custom Animation.

38
3. Pada panel animasi sebelah kanan, klik Add 4. Klik dua kali panel animasi seperti di bawah ini
Effect, Entrance dan pilih salah satu efek
misalnya Fly In.

5. Kemudian akan 6. Pilik dan klik Other Sound…, 7. Setelah Anda memilih file audio, tekan tombol OK
muncul jendela setelah itu Anda diminta dan Anda sudah selesai menanam file audio.
seperti di bawah ini. menentukan lokasi Anda Dengan Anda menanam file audio tersebut Anda
Pada Sound, klik menyimpan file audio yang terbebas dari kehilangan file suara ketika slide
scroller-nya ke bawah. berformat .wav. dijalankan di komputer lain.

39
40
 22.Menyisipkan Sound dengan Clip Organizer

1. Pilih tab Insert, klik 2. Pilih pilihan Sound from 3. Klik sound yang 4. Pilih Automatically.
tombol anak panah Clip Organizer untuk akan disisipkan.
Sound pada grup Media menyisipkan sound.
Clips.

41
 23.Menyisipkan Sound dari CD Audio

1. Sisipkan CD 2. Pilih tab Insert, klik 3. Pilih pilihan Sound 4. Tentukan track audio 5. Pilih
audio Anda tombol anak panah from Clip Organizer yang akan dimainkan, Automatically
dalam CD Sound pada grup untuk menyisipkan atur parameter lain dan .
drive Media Clips. sound. klik OK.

Sound dari CD audio akan ditampilkan dengan bentuk ikon sound dan diletakkan di tengah-tengah slide.

42
Parameter lain yang dapat Anda atur pada kotak dialog Insert CD Audio antara lain:
Aktifkan Loop Until Stopped untuk memainkan audio secara berulang-ulang sampai Anda menghentikannya.
Klik ikon Sound Volume untuk mengatur volume suara.
Aktifkan Hide the sound icon during your slide show untuk menyembunyikan ikon sound saat presentasi dijalankan.

Ingat, Anda harus meletakkan CD audio Anda dalam CD drive agar musik dari CD audio tersebut dapat dimainkan saat Anda
menjalankan presentasi.

24.Merekam Suara Narasi dalam Presentasi

1. Pilih tab Slide Show, 2. Klik Set 3. Klik Change 4. Aktifkan Link Narration 5. Klik OK
klik tombol Record Microphone Quality untuk dan klik Browse untuk untuk mulai
Narration pada grup Level untuk mengatur menentukan lokasi merekam
Set Up mengatur volume kualitas suara folder untuk suara
suara menyimpan file suara
narasi hasil rekaman

43
6. Saat slide 7. Klik slide untuk 8. Ulangi langkah 7 untuk 9. Klik layar hitam 10. Selanjutnya
pertama tampil, membuka slide merekam suara narasi dan klik Save slide-slide akan
mulailah bicara kedua, mulailah pada tiap slide yang untuk ditampilkan
untuk merekam bicara untuk tampil hingga muncul menyimpan dalam formasi
suara merekam suara layar hitam “end of slide” suara-suara Slide Sorter
hasil rekaman

44
Hal-hal yang perlu Anda perhatikan saat Anda merekam suara narasi untuk presentasi antara lain:
Sebelum mulai merekam suara, pastikan Anda aktif pada slide yang akan diisi dengan suara narasi. Selanjutnya, saat Anda
menjalankan perintah untuk merekam suara (langkah 1) maka akan ditampilkan kotak konfirmasi di bawah ini.

Klik Current Slide apabila Anda ingin merekam suiara narasi mulai dari posisi slide aktif. Atau klik First Slide apabila Anda ingin
merekam suara narasi mulai dari slide pertama.
Anda dapat mengatur kualitas suara (langkah 3) pada kotak dialog Sound Selection dengan pilihan:
CDQuality (kualitas tinggi), Radio Quality (kualitas sedang), Telephone Quality (kualitas rendah).
Saat merekam suara (langkah 6 dan 7), Anda dapat menghentikan proses perekaman suara
sementara dengan cara klik-kanan mouse dan pilih perintah Pause Narration. Sedangkan untuk
melanjutkan proses perekaman suara adalah klik-kanan mouse dan pilih perintah Resume Narration.
Saat slide-slide ditampilkan dalam formasi slide sorter (langkah 10), perhatikan bahwa ikon suara
narasi akan ditampilkan di sudut kanan-bawah slide, dan waktu/durasi narasi ditampilkan di bawah
slide. Lihat gambar di samping.

45
 25.Menyisipkan File Movie

1. Pilih tab Insert, klik tombol 2. Pilih pilihan Movie 3. Pilih file yang akan 4. Pilih Automatically agar movie
anak panah Movie pada from File untuk disisipkan dan klik dimainkan secara otomatis
grup Media Clips menyisipkan file OK saat slide ditampilkan
movie

46
Langkah di atas berfungsi untuk menambahkan objek movie pada suatu slide. Perhatikan bahwa objek movie akan diletakkan di
tengah-tengah slide. Selanjutnya, klik-ganda objek movie tersebut untuk memainkan video. Apabila Anda menampilkan presentasi
dalam tampilan Slide Show, Anda dapat mengklik objek movie untuk memainkan video.

Pada langkah 4, Anda diminta untuk menentukan kapan movie tersebut akan dimainkan, yaitu dengan pilihan:
Automatically untuk memainkan movie secara otomatis saat slide ditampilkan.
When Clicked untuk memainkan movie saat objek movie diklik dalam tampilan Slide Show.

26.Menyisipkan Movie dengan Clip Organizer

1. Pilih tab Insert, klik tombol anak 2. Pilih pilihan Movie from Clip 3. Klik movie yang 4. Perhatikan
panah Movie pada grup Media Organizer untuk menyisipkan akan disisipkan hasilnya
Clips file movie

47
48
 27.Menyisipkan Video

Berikut ini adalah langkah-langkah praktis menyisipkan beberapa video dan mengatur video mana yang dimainkan terlebih dahulu,
termasuk bagaimana mengatur supaya video tampil full-screen. Langkah-langkah yang dapat kita buat:

1. Setelah membuka PowerPoint, pilih menu bar Insert. 2. Setelah itu pilih Movie, Movie from File…

3. Masukkan 4 video ke dalam slide, 4. Aktifkan panel animasi (sebelah kanan) 5. Setiap video yang disisipkan
apabila Anda sudah memasukkan dengan cara memilih menu bar akan muncul pada panel
video, susun seperti di bawah ini. Animations dan klik Custom Custom Animation.
Animation.

49
5. Di panel ini Anda dapat 6. Untuk menjadikan video berjalan full 7. Setelah muncul jendela seperti di
mengurutkan video screen, caranya adalah dengan memiliih bawah, pilih tab Movie Setting dan
dengan menggunakan video mana yang akan di-fullscreen- beri tanda pada Zoom to full screen.
Re-Order. kan, lalu klik-ganda.

50
51
Mengunduh (Download) Video dari Youtube

Saat ini kita akan membahas download Youtube atau mengunduh video-video dari www.youtube.com kemudian ditampilkan ke
dalam slide PowerPoint. Langkah-langkah yang dapat kita buat:

1. Buka aplikasi yang terdapat pada 2 Kemudian tampilkan internet Anda dengan mengklik
komputer Anda. Pilih Youtube www.youtube.com.
Downloader.

3. Ketik judul/ topik 4. Salin alamat file video yang terdapat 5. Kemudian paste pada fieldEnter
video yang Anda pada addres bar internet browser. video URL pada Youtube Downloader.
inginkan.

52
6. Youtube Downloader sedang mengunduh dari internet…

53
 File video yang diunduh berformat .flv. Gunakan piranti converter
untuk merubah file .flv menjadi .wmv agar siap diletakkan pada
slide PowerPoint.

28.Membuat Lagu Karaoke

1. Bila Anda tidak dapat memperoleh CD/DVD
karaoke lagu kesukaan Anda, mengapa tidak
membuatnya dengan PowerPoint? Ikuti
langkah sederhana berikut ini.
2. Untuk dapat memulai membuat karaoke, Anda harus
mempunyai file lagu dan liriknya. Berikut ini adalah cara
membua lagu karaoke Don’t Worry Be Happy. Kita akan
menggunakan panel Custom Animation, silakan
buka/aktifkan.

54
3. Setelah lirik lagu sudah ada pada slide dan setelah 4. Beri efek Entrance >> Fade, kemudian Start With
file audio diletakkan di slide, highlight lagu lirik baris Previous.
pertama seperti di bawah ini.

5. Ketika Anda menekan F5 maka lagu dan efek
akan berjalan/main bersamaan dan karaoke
Anda belum berhasil. Anda harus meng-klik
dua kali panel seperti di bawah ini untuk
memunculkan jendela efek Fade.
6. Dengan memberi delay sebanyak 14 ini berarti bahwa efek
Fade (in) akan beraksi setelah detik ke-4 di mana vokal lagu
karaoke juga mulai menyanyikan lagunya. Silakan atur
Speed pada kecepatan yang diinginkan.

55
7. Anda bisa melanjutkan untuk meng-highlight 8. Teruskan dengan lagu baris ketiga dan seterusnya, dan Anda
lirik baru kedua dan memberi efek Entrance >> dapat menekan F5 untuk menguji karaoke Anda. Selamat
Fade, namun Anda harus memberi delay lebih berlatih.
lama dari baris pertama.

56
57
 29.Mengedit DVD dan Meletakkan Video ke PowerPoint

1. InstallUlead Video Sudio di komputer Anda. 2. Masukkan DVD, dan pada tab Capture, pilih dan klik Import
Setelah Anda membuka program tersebut, pilih from DVD/DVD-VR.
tab Capture.

58
3. Setelah muncul jendela seperti di 4. Setelah Import selesai, maka pada Ulead Video Studio pilih tab
bawah ini, pilih Chapter yang ingin Edit.
dikopi, dan tekan tombol Import.

5. Klik dan taha

panel track palin

59
 8. Pilih format video yang Anda 9. Kemudian tentukan lokasi penyimpanan dan klik Save, maka video DVD
suka, misalnya PAL VCD. Anda sudah menjadi file video yang bisa disisipkan ke slide PowerPoint.

30.Mengolah Slide dalam Slide Sorter View

1. Buka file 2. Pilih tab View, klik Slide Sorter pada grup 3. Untuk memindah posisi slide: geser ikon
presentasi. Presentation Views. slide ke posisi lain.

60
4. Untuk menyalin slide: pilih ikon 5. Klik mouse pada posisi di 6. Klik tombol Paste pada grup
slide, klik tombol Copy pada grup antaradua ikon slide untuk Clipboard untuk meletakkan slide
Clipboard. menentukan letak slidehasil hasil salinan dan perhatikan hasilnya.
salinan.

Klik

61
7. Untuk menghapus slide: pilih ikon slide 8. Pilih tab View, klik Normal pada grup Presentation Views untuk
dan tekan tombol Delete pada keyboard. keluar dari tampilan Slide Sorter dan kembali ke tampilan
normal.

31.Menggambar Objek Shape

1. Pilih tab Insert, klik 2. Klik salah satu 3. Klik dan geser mouse 4. Klik dan gesertitik-titik kendali
tombol Shape pada grup bentuk objek grafis pada slide untuk yang ada di sekitar objek untuk
Illustrations. yang akan digambar. menggambarkan objek. mengubah bentuk objek.

62
 32.Menyisipkan Objek Clip Art

1. Pilih tab Insert, klik 2. Klik tombol Go untuk 3. Klik salah satu objek clip art 4. Atur ukuran dan
Clip Art pada grup menampilkan objek- untuk menyisipkan objek posisi objek clip art
Illustrations. objek clip art. tersebut ke dalam slide. seperti pada gambar.

63
Sebelum mengklik tombol Go, Anda dapat menentukan kategori dan jenis objek yang ingin ditampilkan pada jendela Clip Art, yaitu
dengan memanfaatkan fasilitas:
Search in: untuk memilih salah satu kategori objek yang akan ditampilkan pada jendela Clip Art.
Result should be: untuk memilih jenis objek yang akan ditampilkan pada jendela Clip Art.
Search for: untuk mencari objek berdasarkan kata kunci tertentu, sebagai contoh ketik kata kunci ”Office” dan klik tombol Go
untuk menampilkan objek-objek dengan kategori ”Office”.

33.Menyisipkan Clip Art melalui Organize Clips

1. Pilih tab Insert,klik Clip 2. Klik pilihan 3. Pilih kategori objek clip art yang 4. Klik dan geser objek
Art pada grup Organize Clip. akan disisipkan pada bagian clip art ke dalam
Illustrations. Collection List, misal pilih Business. slide.

64
Saat memilih kategori objek gambar pada bagian Collection List, Anda dapat mengklik tombol dan untuk membuka dan
menutup daftar kategori dan sub-kategori yang ditampilkan pada kotak dialog Microsoft Clip Organizer.

65
 34.Memanipulasi Warna Objek Gambar/Bitmap

1. Anda dapat memilih 2. Pilih tab Format, klik salah satu tombol 3. Pilih salah satu tombol untuk mengubah
objek gambar. pada grup Adjust, misal klik tombol warna dan perhatikan hasilnya.
Recolor.

66
Berikut ini adalah penjelasan fungsi dari beberapa tombol perintah yang terdapat dalam grup Adjust, yaitu:
Brightness untuk mengatur tingkat pencahayaan objek gambar.
Contrast untuk mengatur tingkat kontras/ketajaman objek gambar.
Recolor untuk mengubah sistem pewarnaan objek gambar dengan berbagai pilihan variasi warna. Gunakan pilihan No Recolor
untuk mengembalikan warna default.
Compress Pictures untuk mengubah kepadatan dan resolusi objek gambar.
Change Picture untuk mengganti objek gambar yang terpilih dengan objek gambar lain.
Reset Picture mengembalikan warna objek ketatanan warna awal/semula.

35.Memberi Efek Objek dengan Picture Style

1. Pilih objek gambar. 2. Pilih tab Format klik tombol anak panah 3. Pilih salah satu Style objek yang Anda
yang ada diPicture Style pada grup Picture inginkan misalnya Beveled Oval,Black.
Styles.

67
 36.Membuat Tabel

1. Pilih tab Insert, 2. Geser mouse untuk 3. Klik sel dan ketik data 4. Klik mouse di luar area tabel
klik Table pada menentukan jumlah tabel seperti pada gambar untuk mengakhiri proses.
grup Tables. baris dan kolom tabel di bawah ini.
dan klik untuk
membentuk tabel.

68
Cara lain yang dapat Anda tempuh untuk membuat tabel adalah pilih tab Insert, klik tombol Table pada grup
Tables, dan pilih pilihan Insert Table. Kemudian, tentukan jumlah baris dan kolom tabel pada kotak dialog Insert
Table dan klik OK.

Saat menginputkan Data tabel, Anda dapat menggunakan beberapa tombol bantu di bawah ini:
Tekan tombol Tab untuk memindah posisi kursor ke sel berikutnya atau ke sel yang ada di kanan sel aktif. Apabila kursor Anda
terletak pada sel terakhir, Anda dapat menekan tombol Tab untuk membentuk baris tabel yang baru.
Tekan tombol Enter untuk membentuk baris baru dalam sel.
Tekan tombol Ctrl+Tab untuk menyisipkan tabulasi dalam sel.

69
 37.Membuat Tabel dengan Draw Table

1. Pilih tab Insert, klik tombol 2. Geser mouse dengan arah 3. Pastikan objek tabel masih terpilih. Pilih
Table pada grup Tables, diagonal untuk menentukan Design dan klik tombol Draw Table pada
dan pilih Draw Table. ukuran lebar dan tinggi tabel. grup Draw Borders.

4. Klik-tahan pada badan tabel 5. Ulangi langkah 4 untuk membagi tabel 6. Tekan Esc untuk mengakhiri
dan geser mouse untuk menjadi beberapa baris/kolom sehingga proses menggambar tabel.

70
 membagi tabel menjadi hasilnya tampak seperti pada gambar.
beberapa baris/kolom.

38.Menyisipkan Tabel Excel 2007 dalam Slide

1. Pilih tab Insert, klik tombol 2. Geser titik-titik kendali di 3. Ketik data tabel,dan klik di luar
Table pada grup Tables, dan sekitar objek tabel untuk area tabel untuk mengakhiri proses
pilih Excel Spreadsheet. menentukan jumlah baris dan pembentukan tabel.
kolom tabel.

71
Sedangkan untuk menyunting data pada objek tabel Excel adalah klik-ganda objek tabel Excel dan lakukan penyuntingan.
Selanjutnya Anda dapat menyunting data-data tabel menggunakan perintah dan cara yang sama seperti saat Anda bekerja dengan
Excel.

39.Memberi Style pada Table

Anda dapat membuat tampilan table lebih menarik dengan membuat langkah-langkah berikut:

1. Pilih Slide 2. Pilih table dan Klik 3. Aktifkan ribon Design (Table 4. Kemudian pilih Style
yang Anda Table dalam Tools) Pilih dan Klik tanda yang Anda inginkan pada

72
 akan beri Slide,maka akan anak panah pada grup Table menu yang muncul
Style muncul Table Tools Style.

40. Menyalin
Tabel dari Excel
2007 atau Word
2007

1. Buka Excel/Word 2. Tekan 3. Buka PowerPoint dan 4. Tekan Ctrl+V untuk meletakkan tabel hasil
dan blok range Ctrl+C pilih slide yang akan salinan ke dalam slide.
tabel yang akan untuk diisi dengan tabel hasil
disalin. menyalin salinan.
tabel.

73
Perdagangan eceran Jumlah
Persediaan awal 35,000
Biaya pembelian bersih 257,000 +
Harga barang tersedia dijual 292,000
Persediaan akhir 42,000 -
Harga pokok penjualan 250,000

Pembelian bersih 242,000

Biaya transportasi 15,000 +
Biaya pembelian bersih 257,000

Pembelian 265,000
Diskon 15,000 -
Retur pembelian 5,000 -
Pengurangan harga 3,000 -
Pembelian bersih 242,000

74
 41.Membuat Grafik (Chart)

1. Pilih tab Insert, klik 2. Pilih tipe grafik, misal 3. Pilih style grafik,misal 4. Klik OK untuk membuka
tombol Chart pada Column. Clustered Column. program Excel.
grup Illustrations.

75
5. Ketik data sumber 6. Klik tombol Office dan pilih Save As 7. Klik tombol Office dan pilih Close untuk
grafik dalam lembar untuk menyimpan data sumber. menutup Excel dan perhatikan hasil
kerja Excel. pembentukan objek grafik.

76
 42.Mengimpor Dokumen MicrosoftWord

1. Tekan Ctrl+N untuk 2. Pilih tab Home, klik New 3. Pilih file dokumen Word 4. Pilih tab Outline dan
membuat Slide pada grup Slides dan yang akan disisipkan dan perhatikan hasilnya.
presentasi baru. pilih Slides from Outline… klik Insert.

77
 43.Menyisipkan Objek Grafik dari Excel

1. Buka Excel 2. Tekan 3. Buka PowerPoint dan 4. Pilih tab Home,klik 5. Pilih pilihan Paste Link
dan pilih Ctr+C pilih slide yang akan tombol anak panah dan klik OK. Perhatikan
objek grafik. untuk diisi dengan objek Paste dan pilih hasilnya.
menyalin grafik hasil salinan. Paste Special.
objek
grafik.

78
Langkah di atas berfungsi untuk menempelkan objek grafik hasil salinan yang akan memilih hubungan (link) dengan data sumbernya
yang tersimpan dalam lembar Excel. Apabila data-data sumber dalam Excel diubah nilainya, secara otomatis data dan bentuk grafik
dalam PowerPoint juga akan mengalami perubahan.

44.Meng-Animasi File Excel dengan PowerPoint 2003

1. Langkah pertama adalah 2. Setelah itu klik kanan gambar Chart dan pilih Copy. Buka PowerPoint,
membuat data dari Excel buka sebuah slide dan Paste. Lalu klik kanan objek dan pilih Grouping>
seperti contoh di bawah ini. Ungroup sebanyak dua kali sampai semua objek terpisah.

79
3. Setelah Ungroup selesai, pada grafik 4. Klik Add Effect pada panel kanan Custom Animation,
pilih/klik salah satu bar yang akan pilih Entrance lalu cari dan klik Peek In, pada bagian
dianimasikan. direction pilih From Buttom.

80
81
 45.Mengatur Setup Presentasi

1. Buka 2. Pilih tab Slide Show, klik tombol Set Up Slide 3. Atur beberapa parameter dalam kotak
presentasi. Show pada grup Set Up. dialog Set Up Show dan klik OK.

Berikut ini adalah beberapa penjelasan dari fungsi parameter dalam kotak dialog Set Up Show:
Show Type untuk menentukan tipe tampilan presentasi saat dijalankan.
 Presented by a speaker untuk menampilkan presentasi dengan tampilan layar penuh.
 Browsed by an individual untuk menamplikan presentasi dalam jendela presentasi. Aktifkan pilih Show Scrollbar untuk
menampilkan batang penggulung yang berfungsi untuk mengatur navigasi antara animasi/slide dalam presentasi.
Show Options untuk mengatur tatanan suara, narasi, atau animasi yang akan dijalankan dalam presentasi.
 Loop continuously until ‘Esc’ untuk mengatur agar presentasi menampilkan slide pertama setelah slide terakhir. Tekan Esc
untuk mengakhiri tampilan presentasi.
82
 Aktifkan pilih Show without narration dan Show without animation agar presentasion dijalankan tanpa narasi dan animasi.
 Pen Color untuk menentukan warna tinta pena yang akan digunakan untuk membuat coretan pena pada slide presentasi.
Show Slide untuk menentukan slide-slide yang akan ditampilkan dalam presentasi.
 All untuk menampilkan semua slide dalam presentasi.
 From … to … untuk menentukan nomor slide awal dan nomor slide akhir yang akan ditampilkan dalam presentasi.
Multiple Monitors untuk menampilkan presentasi pada lebih dari satu monitor. Pilih monitor dan aktifkan Show Presenter View
untuk menampilkan presentasi pada monitor yang terpilih.

46.Memasang Efek Transisi pada Semua Slide

1. Buka 2. Pilih tab Transition, klik 3. Klik Apply to All 4. Pilih efek suara 5. Tekan F5 untuk
presenta tombol anak panah untuk memasang dan kecepatan menjalankan presentasi,
si Transition, dan pilih efek transisi pada transisi antar- dan perhatikan efek
salah satu efek transisi semua slide slide transisi yang tampak
antar-slide misalnya pada setiap pergantian
Blinds Vertical slide

83
 47.Memasang Efek Transisi pada Satu Slide

1. Buka presentasi dan 2. Pilih tab Transition, klik tombol 3. Tekan F5 untuk menjalankan presentasi, dan
pilih slide yang akan anak panah Transition, dan pilih perhatikan efek transisi yang tampak pada
diberi efek transisi salah satu efek transisi slide slide tersebut

84
 48.Mengatur Waktu Tayangan Presentasi

1. Buka 2. Pilih tab Slide Show 3. Selanjutnya slide pertama 4. Tunggu beberapa saat hingga waktu
presentas klik tombol Rehearse akan tampil dan perhatikan tayang yang dibutuhkan tercapai,
i. Timings pada grup Set kotak informasi waktu yang kemudian klik untuk membuka slide
Up. tampak di sudut kiri atas berikutnya.
presentasi.

85
5. Ulangi 6. Pada langkah akhir akan 7. Klik Yes untuk 8. Tekan F5 untuk menjalankan
langkah 4 tampil kotak informasi menyimpan informasi presentasi, dan perhatikan bahwa
hingga yang menunjukkan total waktu tayang presentasi pergantian antar-slide dalam presentasi
slide waktu yang dibutuhkan seperti yang tampak akan berjalan secara otomatis sesuai
terakhir. presentasi. pada lembar Slide Sorter dengan tatanan waktu tayang yang
dibawah ini. terpasang pada tiap slide.

Catatan :
Sedangkan untuk menonaktifkan tatanan waktu tayang slide yang telah terpasang pada presentasi adalah pilih tab
Slide Show, kemudian nonaktifkan pilih Use Rehearsed Timings pada grup Set Up.

86
 49.Membuat Hyperlink dalam Presentasi

1. Buka file presentasi, 2. Pilih salah satu elemen yang akan diberi 3. Pilih tab Insert, klik tombol Hyperlink
dan pilih slide hyperlink, misal pilih objek yang berisi teks pada grup Links
”Semangat pantang menyerah”

4. Klik pilih Place In This 5. Pilih link tujuan pada bagian 6. Jika perlu, klik tombol 7. Klik OK untuk
Document pada Select a place…, misal pilih Screen Tip, ketik mengakhiri
bagian Link to slide nomor 2 sembarang teks, dan klik proses
OK

87
8. Pilih tab Slide Show, klik tombol From Current 9. Selanjutnya, cobalah klik elemen objek ” sehingga
Slide pada grup Start Slide Show untuk tampilan slide akan menuju slide ke-3 (slide link tujuan)
menjalankan presentasi dimulai dari posisi slide
aktif.

88
 Pilihan Place In This Document (langkah 4) berfungsi untuk membuat hyperlink antar-slide dalam suatu presentasi.
Tombol Screen Tip (langkah 6) berfungsi untuk membuat teks tip yang hanya akan ditampilkan saat pointer mouse berada di atas
elemen yang diberi hyperlink.

89
 50.Membuat Hyperlink untuk Membuka File Lain

1. Buka file presentasi, 2. Pilih salah satu elemen yang akan 3. Pilih tab Insert, klik tombol Hyperlink
dan pilih slide diberi hyperlink, misal pilih objek yang pada grup Links
berisi teks ”Semangat Berjuang”

4. Klik pilih Existing File or 5. Aktifkan pilihan 6. Cari folder yang menampung 7. Pilih nama file
Web Page pada bagian Link Current Folder file yang akan dibuka pada bagian misalnya Animasiku dan
to Look In klik OK untuk mengakhiri
proses

90
8. Pilih tab Slide Show, klik tombol From Current Slide 9. Selanjutnya, cobalah klik elemen objek dengan teks
pada grup Start Slide Show untuk menjalankan ”Tancho” sehingga file hyperlink Tancho.pptx akan
presentasi dimulai dari posisi slide aktif dibuka

Pilihan Existing File or Web Page (langkah 4) berfungsi untuk membuat hyperlink untuk membuka file lain atau membuka
situs/halaman web tertentu.

91
Apabila Anda ingin membuat hyperlink untuk membuka halaman web, ketik alamat web yang diinginkan pada bagian Address dalam
kotak dialog Insert Hyperlink

51.Membuat Hyperlink untuk Membuat Dokumen Baru

1. Buka file presentasi, 2. Pilih salah satu elemen yang akan diberi 3. Pilih tab Insert, klik tombol
dan pilih slide hyperlink, misal: pilih objek di sudut kiri- Hyperlink pada grup Links
atas slide

4. Klik pilih Create New 5. Ketik nama file dari 6. Klik Change dan 7. Pilih salah satu pilihan pada
Document pada dokumen baru yang tentukan lokasi folder bagian When to edit dan klik
bagian Link akan dibentuk, misal untuk menyimpan OK untuk mengakhiri proses
ketik “Tugas.docx” dokumen baru

92
8. Pilih tab Slide Show, klik tombol From Current Slide 9. Selanjutnya, klik elemen objek di sudut kiri-atas slide
pada grup Start Slide Show untuk menjalankan sehingga akan terbentuk dokumen Word baru dengan
presentasi dimulai dari posisi slide aktif nama ”Keterangan.docx”

93
 Pada langkah 4, Anda dapat memasukkan sembarang nama file dari suatu program aplikasi tertentu. Contoh lain, apabila Anda
menuliskan nama file ”Laporan.xlsx”, akan terbentuk dokumen Excel baru dengan nama Laporan.xlsx.
Pilihan Edit the new document later (langkah 7) berfungsi untuk membuat dokumen baru yang masih kosong. Sedangkan Edit
the newdocument now berfungsi untuk membuat dokumen baru dan sekaligus mengisi dokumen tersebut dengan informasi-
informasi tertentu sebelum presentasi dijalankan

94
 52.Memproteksi File Presentasi

1. Buka presentasi. 2. Klik tombol Office, pilih Save As untuk menyimpan 3. Klik tombol Tools dan pilih
dan memproteksi file presentasi. General Options.

95
4. Ketik kata 5. Ketik kata 6. Ketik nama file 7. Ketik ulang kata sandi 8. Ketik ulang kata sandi
sandi bagian sandi pada bagian pada bagian File pada langkah 4 pada kotak pada langkah 5 pada kotak
Password to Password to Name dan klik Save konfirmasi password dan konfirmasi password dan
Open. Modify dan klik untuk menyimpan klik OK. klik OK.
OK. file.

9. Klik tombol Office, pilih Open 10.Ketik kata sandi untuk 11. Ketik kata sandi untuk menyunting presentasi
untuk membuka file presentasi membuka file dan klik dan klik OK. Atau, klik tombol Read Only untuk
yang telah dipoteksi. OK. membuka file dengan status Read Only.

Memproteksi presentasi berfungsi agar file presentasi tidak dapat dibuka atau tidak dapat dimodifikasi oleh orang lain. Jadi hanya
orang yang mengetahui kata sandinya saja yang dapat membuka dan menyunting file presentasi tersebut.

96
 Password to Open (langkah 4) berfungsi untuk menuliskan kata sandi untuk membuka file.
Password to Modify (langkah 5) berfungsi untuk menuliskan kata sandi untuk menyunting presentasi.
File berstatus Read Only (langkah 11) memiliki pengertian bahwa file tersebut hanya dapat dibuka dan tidak dapat disunting.

53.Menyimpan Presentasi dengan Tipe .ppsx

1. Buka 2. Klik tombol Office, pilih Save As, dan 3. Ketik nama file pada 4. Klik Save untuk
presenta pilih PowerPoint Show untuk bagian File Name. menyimpan file
si. menyimpan file dengan tipe .ppsx. presentasi tersebut.

97
5. Buka program Windows Explorer dan pilih 6. Klik-ganda file Semangat.ppsx untuk menjalankan presentasi tanpa
folder yang menampung file menggunakan program PowerPoint.
Semangat.ppsx.

98
CATATAN:

Kelebihan dari menyimpan file presentasi dengan format/tipe Presentation Show (.ppsx) adalah file presentasi
tersebut dapat dijalankan tanpa menggunakan program PowerPoint.

Selain dengan format .ppsx, Anda juga dapat menyimpan file presentasi dengan format .ppt agar file presentasi
tersebut dapat dibuka menggunakan program PowerPoint versi 97-2003, yaitu dengan cara klik tombol Office, pilih
Save As, dan pilih PowerPoint 97-2003 Presentation. Kemudian ketik nama file pada bagian File Name dan klik
tombol Save untuk menyimpannya.

54.Membuat Salinan (Copy) Slide Menggunakan Package for CD

Apabila Anda sering mengalami missing links atau kehilangan file suara, gambar atau video ketika menjalankan PowerPoint, boleh
jadi solusinya adalah Package for CD. Package for CD adalah salah satu fitur PowerPoint 2003/2007 yang berguna menyalin file
PowerPoint beserta link-link nya sehingga memastikan tidak akan kehilangan file ketika menjaankan PowerPoint bahkan walau
komputer yang digunakan tidak mempunyai aplikasi PowerPoint.

1. Langkah pertama adalah klik
Office Button dan pilih
Publish, lalu arahkan mouse
pada Package for CD.
2. Lakukan langkah selanjutnya, dari
mulai menentukan nama file pada
Name the CD, lalu klik Copy to
Folder dan seterusnya.
3. Setelah semua selesai tekan tombol
Close dan Anda baru saja meng-copy
slide PowerPoint beserta linked files-
nya ke sebuah folder atau sebuah
flashdisk.

99
100
55.Menanam suara dan lagu

1. Langkah pertama adalah bukalah 2. Pilih obyek tersebut dan arahkan mouse pada
sebuah slide, letakkan sebuah obyek Panel Animasi , beri effect Entance>>Fade
(misalnya tulisan insirasi dibawah ini):

101
3. Klik dua kali pada panel: 4. Pada tap Effect pilih Sound, kemudian scroll-down sampai
Texbox 9: jang..Sehingga ketemu Other Sound..dan anda bisa memilih suara atau lagu
muncul dialog box seperti berformat .wav—cara ini adalah cara menanam suara dan lagu
dibawah ini: kedalam slide Powerpoint

102
Lebih jauh dengan video- Membuat video control

Pada bagian ini kita membuat sebuah tampilan slide video yang dibuat sedemikian rupa sehingga seolah-olah kita bisa memainkan
viveo dengan tombol Play dan Stop

103
1. Langkah pertama siapkan dua 2. Masukkan Shape > Action Buttons 3. Setelah semua selesai tekan tombol
buah slide, pada slide satu Close dan Anda baru saja meng-copy
gambarlah video plave seperti slide PowerPoint beserta linked files-
dibawah ini. nya ke sebuah folder atau sebuah
flashdisk.

104
56.Slide 2 Desktop

1. Langkah pertama adalah 2. Arahkan mouse pada Office Button, pilih save As, dan rubah Save
bukalah sebuah slide, letakkan as type-nya ke *.JPG. Beri nama dan simpan pada sebuah folder
sebuah obyek (misalnya tertentu.
tulisan insirasi dibawah ini):

105
3. Anda baru saja merubah slide Powerpoint anda menjadi 4. Untuk pengguna Windows XP, klik kanan
sebuah image (.jpg). Buka folder dimana anda pada Desktop komputer anda, pilih tap
menyimpan file tersebut, klik kanan dan pilih Set as Desktop lalu pada Browse, cari gambar
Desktop Background (untuk pengguna Windows Vista) tersebut.

106
 57.Mengatur Presentasi Dengan Multi Monitor
Biasanya saat melakukan presentasi dihadapan banyak audience Anda mengunakan perangkat lain berupa Projektor sebagai display
kedua selain komputer atau notebook. Tampilan Projektor ditujukan untuk para audience sedangkan tampilan pada notebook untuk
Anda.
Untuk mendukung hal ini Anda harus mengaturnya terlebih dahulu, dan pastikan Projektor telah dihubungkan dengan kompuer atau
notebook.

1. Buka 2. Aktifkan ribbon Slide Show pada grup 3. Akan muncul kotak Dialog Display Setting
Presentasi Monitors klik Use Presenter View Klik Ok

107
  Secara defaut ,Aikon monitor yang ditandai dengan angka 1 adalah monitor yang ada dihadapan Anda (Notebook) dan
Aikon monitor yang ditandai dengan angka 2 adalah monitor pada Projektor.
 Jika perlu Anda juga dapat melakuakn pengaturan lain, seperti resolusi , warna dan lain segagainya.

58.Menonaktifkan Tampilan Multi Monitor

Untuk Menonaktifkan tampilan multi monitor Anda dapat melakukan sebagai berikut:
 Buka kotak dialog Display Settings.
Windows Vista : Klik Kanan mouse di area kosong pada dekstop, lalu pilih Personalize > Display Settings
Windows XP : Klik Kanan Mouse di area kosong pada dekstop lalu pilih Properties > Seting.
 Klik nomor aikon monitor (1 atau 2) yang telah Anda tentukan sebagai tampilan Projektor sebelumnya. Kemudian Klik pada
Extend the dekstop onto this monitor, lalu klik OK

108
109
59.Font Tidak Berubah Saat Dibuka Dengan Komputer Lain

1. Klik Microsoft Office 2. Lalu pilih Save kemudian 3. Lalu klik Ok,agar Font tidak
Button pilih PowerPoint klik Embed fonts in the file berubah saat dibuka pada
Options komputer lain

110
Persiapan Presentasi

Setelah smua file presentasi selesai dibuat, maka sekarang tiba saatnya untuk melakukan presentasi. Dalam bab ini akan dijelaskan
mengenai setting alat-alat yang dibutuhkan dalam sebuah presentasi. Sebelum melakukan setting alat-alat yang ada, pastikan
nahwa semua perlengkapan yang dibutuhkan telah tersedia. Untuk melakukan presentasi, anda hanya butuh sebuah computer
dapat berupa personal computer ( PC ) atau Notebook ( laptop ), dan LCD proyektor lengkap dengan kabel power dan kabel VGA.
Komputer
Tentu tidak ada diantara kita yang tidak mengenal alat yang satu. Namun jika anda diminta untuk menunjukkan VGA Card dalam
sebuah computer dan menjelaskan fungsinya, mungkin tidak semua dapat melakukannya. VGA Card adalah yang berfungsi untuk
menampilkan keluaran pada monitor atau pada LCD Proyektor. Interface VGA Card dapat berupa D-Sub 15 pin, DVI, atau S-Video.
Namun pada umumnya yang digunakan untuk LCD Proyektor adalah jenis D-Sub 15 pin.
Pada Notebook, meskipun layar monitornya sudah terintegrasi namun selalu menyertakan sebuah interface VGA Card yang dapat
digunakan apabila hendak disambungkan dengan sebuah LCD Proyektor. Jadi, apapun komputernya dapat digunakan untuk
melakukan sebuah presentasi.

111
 LCD Proyektor
Pada sebuah LCD Proyektor selalu disertakan kabel power dan kabel VGA. Sedangkan
bentuk, fasilitas, serta menu-menu yang terdapat pada LCD Proyektor sangat bergantung
pada merk dan jenisnya. Gambar dibawah ini adalah salah contoh LCD proyektor.
Pada bagian belakang alat ini biasanya terdapat interface input / output seperti terlihat
pada gambar berikut.

Input VGA : Digunakan untuk menghubungi

antara LCD Proyektor dengan VGA Card computer. Pada contoh diatas trlihat bahwa alat ini mempunyai 2 input VGA dengan
fungsi yang sama. Gunakan slah satu input untuk dihubungkan dengan VGA computer.

Output VGA : Digunakan menghubungkan antara LCD Proyektor dengan perangkat output lainnya, Misalnya monitor.
Apabila output ini dihubungkan dengan monitor, artinya anda mempunyai dua tampilan yaitu : tampilan LCD Proyektor dilayar
dan tampilan di monitor.
Input / Output Sound : Digunakan unutk menghubungkan antara LCD Proyektor dengan perangkat sound. Namun ini jarang
dilakukan pada presentasi, karena suara akan lebih bagus jika dihasilkan dri sound computer.

112
Pada bagian atas alatini terdapat sebuah menu berfungsi untuk mengatur tampilan di layar. Setiap LCD Proyektor mempunyai
tampilan menu yang berbeda-beda tergantung dari merk dan jenisnya.

Dari beberapa tombol yang ada, terdapat dua tombol yang mempunyai peran sangat penting, yaitu : Tombol Source/ input dan
Tombol On/Standby.

Tombol On / Standby : Tombol ini digunakan untuk menyalakan atau membuat alat dalam kondisi standby. Tombol ini dapat
berfungsi jika power utama telah dinyalakan.

Tombul Input/Source digunakan untuk mencari perangkat input yang masuk pada alat ini.

113