Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN SERTIFIKASI UJI KOMPETENSI

KEAHLIAN BIDANG OTKP, AKL, BDP, UPW, TBU, TKJ DAN TBO
LSP P1 SMKN 1 DUMAI, RIAU
TAHUN 2019

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan
Nasional menyatakan bahwa Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan
kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat
dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya
potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Pendidikan nasional memerlukan pengembangan secara terus menerus
dengan mengikuti kemajuan jaman, teknologi informasi, sosial budaya, politik dan
ekonomi. Sehubungan dengan pasar bebas di wilayah Asia Tenggara yang dikenal
dengan Asean Economic Community (AEC) atau yang lebih 2 dikenal oleh
masyarakat Indonesia dengan istilah Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) maka
penyiapan sumberdaya manusia yang berkualitas menjadi pekerjaan rumah yang
harus segera diselesaikan oleh pemerintah. Perdagangan bebas di kawasan Asia
Tenggara yang memungkinkan untuk persaingan sektor tenaga kerja antar negara
mengharuskan pemerintah untuk segera menyiapkan tenaga kerja yang profesional
yaitu sumber daya manusia yang terampil, cerdas dan kompetitif.
Instruksi Presiden Nomor: 9 Tahun 2016 mengisyaratkan revitalisasi Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) untuk menghasilkan tamatan yang siap kerja dalam arti
bahwa peningkatan kualitas dan daya saing sumberdaya manusia Indonesia
menjadi bagian dari tugas dan kewajiban pemerintah, satuan pendidikan dan
masyarakat. Sekolah Menengah Kejuruan sebagai penghasil tamatan yang siap
kerja memerlukan perhatian khusus dan serius dari pemegang kebijakan dan
pemangku kepentingan, dalam hal ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia sebagai pelaksana tugas utama dalam penyelenggaraan 5
pendidikan yang layak bagi seluruh rakyat Indonesia.
Program Revitalisasi yang dilaksanakan oleh SMK meliputi pengembangan
dan penyelarasan kurikulum dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (Dudi), inovasi
pembelajaran yang mendorong keterampilan, pemenuhan dan peningkatan
profesionalitas guru dan tenaga kependidikan, standarisasi sarana dan prasarana
utama, pemutakhiran program kerja sama industri, pengelolaan dan penataan
lembaga, serta peningkatan akses sertifikasi kompetensi. Sekolah Menengah
Kejuruan merupakan pendidikan yang menghubungkan antara sekolah dan industri
dengan memberikan pelajaran di sekolah dan melatih siswa di industri dengan waktu
yang cukup agar memiliki kebiasaan bekerja untuk dapat memasuki dan
berkembang pada Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI), sehingga dapat
dipergunakan untuk meningkatkan serapan tenaga kerja. Kompetensi setiap siswa
pada sekolah kejuruan menjadi tujuan utama proses pembelajaran, dimana sekolah
kejuruan menghendaki setiap lulusannya memiliki ketrampilan sesuai bidang
keahliannya untuk menjadi seorang pekerja pada bidangnya.
Tuntutan keahlian di bidangnya untuk sebuah pekerjaan tertentu menjadi
perhatian bagi sekolah kejuruan dalam menghasilkan tamatan yang kompeten dan
siap kerja sesuai dengan harapan pengguna tenaga kerja dan juga harapan dari
industri sebagai pengguna tamatan sekolah kejuruan. Sehingga dalam penguasaan
sebuah kompetensi, industri memerlukan bukti bahwa seorang calon tenaga kerja
telah memiliki kompetensi yang dibuktikan dengan nilai produktif pada proses
pembelajaran melalui melihat nilai raport, ijazah, skill pasport dan juga sertifikat uji
kompetensi atau sertifikat kompetensi dalam penguasaan skema kompetensi
tertentu atau unit kompetensi maupun okupasi dari kompetensi yang ada pada
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).
Sertifikasi melalui LSP P1 merupakan salah satu upaya penyelarasan guna
mewujudkan link&match antara Dunia Usaha/Dunia Industri (DU/DI) dengan sekolah
menengah kejuruan. Pengejawantahan formulasi demand dari DU/DI dalam bentuk
SKKNI dan KKNI yang menjadi dasar dalam penyusunan skema menjadikan
pengembangan sistem sertifikasi melalui LSP P1 SMK. Melalui pengembangan
sertifikasi di SMK melalui LSPP1 ini diharapkan agar pengakuan terhadap lulusan
SMK semakin meningkat sehingga leverage peningkatan kebekerjaan lulusan SMK
semakin kuat. Penyiapan LSP-P1 mencakup fasilitasi penyiapan asesor, penyiapan
Tempat Uji Kompetensi (TUK) dan penyiapan Materi Uji Kompetensi.
Melalui sertifikasi, diharapkan tercipta keterukuran pencapaian kompetensi
calon tenaga kerja yang dididik di SMK, sekaligus sebagai media evaluasi bagi
sekolah dalam konteks peningkatan kualitas yang berkelanjutan. Dalam hal ini
Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) pihak 1 yang melaksanakan uji kompetensi siswa-
siswa SMK melalui pendirian LSP ini di sekolah-sekolah kejuruan untuk memberikan
sertifikat kompetensi bagi lulusannya.
Di wilayah Dumai, SMK N 1 Dumai merupakan pelopor pendirian LSP di
lembaga pendidikan yang bertujuan untuk membekali siswa lulusannya dengan
sertifikat berlambang Garuda dari BNSP sebagai pembuktian sebuah kompetensi
yang dikuasai oleh siswa yang berguna dalam mencari pekerjaan di industri sesuai
dengan kompetensi yang dimiliki. Berdasarkan latar belakang diatas penulis
membuat laporan pelaksanaan Kegiatan Sertifikasi Uji Kompetensi Keahlian Bidang
: OTKP, AKL, BDP, UPW, TBU, TKJ DAN TBO LSP P1 SMKN 1 Dumai, Riau Tahun
2019.

C. Tujuan
Secara umum laporan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan gambaran
secara jelas mengenai Sertifikasi Uji Kompetensi Keahlian Bidang : OTKP, AKL,
BDP, UPW, TBU, TKJ DAN TBO LSP P1 SMKN 1 Dumai, Riau yang telah kami
lakukan pada Bulan Agustus 2019 yang lalu.

D. Manfaat
Hasil akhir yang diharapkan dalam laporan ini adalah :
1. Bagi Guru Dapat menjadi bahan acuan dalam mengembangkan perangkat uji
kompetensi untuk menyiapkan diri menjadi asesor kompetensi sesuai dengan
bidangnya.
2. Bagi siswa Dapat mengembangkan paradigma berfikir tentang sertifikasi
kompetensi sehubungan dengan penguasaan kompetensi sesuai bidangnya
dalam memenuhi standar kompetensi yang ada di dunia usaha dan industri.
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. WAKTU PELAKSANAAN

1 Hari/Tanggal : Senin, 19 Agustus 2019 sd Rabu, 21 Agustus 2019


2 Pukul : 07.00 – selesai
3 Tempat : TUK SMKN 1 Dumai
Jl. Cut Nyak Dien, Kel.Purnama. Dumai Barat. Dumai
4 Jumlah Asesi : 127 Peserta
5 Asesor : 4 Orang

B. ANGGARAN DANA KEGIATAN


Anggaran Dana pada Pelaksanaan kegiatan Sertifikasi Uji Kompetensi
keahlian di ikuti oleh 7 Kompetensi Keahlian yaitu bersumber dari :
1. Sumbangan dari Komite Sekolah
2. Dari Pihak Sponsor : Penerbit Buku P.T.Erlangga

C. PELAKSANAAN KEGIATAN
Skema sertifikasi yang digunakan pada Pelaksanaan kegiatan
Sertifikasi Uji Kompetensi keahlian di ikuti oleh 7 Kompetensi Keahlian
diantara nya :

1. OTOMATISASI TATA KELOLA PERKANTORAN


JUDUL KOMPETENSI : PENGELOLAAN DOKUMEN KANTOR
Nomor : Klausul 5.7.1
Daftar unit Kompetensi :
Jenis Standar
(Standar
No. Kode Unit Judul Unit Khusus/Standar
Internasional/SKKNI
)
1. Menangani Penerimaan / SKKNI
N 821.100.001.02
Pengriman Surat/dokumen
2. Mengatur Penggandaan dan SKKNI
N 821.100.002.02
Pengumpulan Dokumen

3. Membaca dalam bahasa Inggris SKKNI


N 821.100.033.02
pada Tingkat Operasional Dasar
4. Memproduksi Dokumen di SKKNI
N 821.100.053.02
Komputer
5. Mengoperasikan Aplikasi SKKNI
N 821.100.057.02
Perangkat Lunak
6. Menggunakan Peralatan dan SKKNI
N 821.100.059.02
Sumberaya Kerja
7. Mengelola Arsip SKKNI
N 821.100.073.02
8. Menerapkan Prosedur K3 SKKNI
N.821100.075.02
Perkantoran
9. N.821100.076.02 Meminimalisir Pencurian SKKNI

10 Menciptakan Dokumen/Lembar SKKNI


N 821.100.003.02
Kerja Sederhana
11 Menulis dalam Bahasa Inggris SKKNI
N 821.100.034.02
pada Tingkat Operasional Dasar
12 Memelihara Data/File di SKKNI
N 821.100.056.02
Komputer
13 Mengakses data di Komputer SKKNI
N 821.100.058.02
14 Membuat Surat/Dokumen SKKNI
N 821.100.060.02
Elektronik
15 Mengakses Informasi melalui SKKNI
N 821.100.061.02
Homepage

2. KOMPETENSI KEAHLIAN AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA


JUDUL KOMPETENSI : Penyusunan Laporan Keuangan Berbasis SAK
ETAP
Nomor : Klausul 5.7.1
Daftar unit Kompetensi :
Jenis Standar
(Standar
No KODE UNIT JUDUL UNIT
Khusus/Standar
Internasional/SKKNI
1 M.692000.001.02 Menerapkan Prinsip Praktik SKKNI
Profesional dalam Bekerja
2 M.692000.002.02 Menerapkan Praktik- Praktik SKKNI
Kesehatan dan Keselamatan di
Tempat Kerja
3 M.692000.007.02 Memproses Entry Jurnal SKKNI
4 M.692000.008.02 Memproses Buku Besar SKKNI
5 M.692000.013.02 Menyusun Laporan Keuangan SKKNI

3. KOMEPETENSI KEAHLIAN USAHA PERJALANAN WISATA


JUDUL KOMPETENSI : Pemanduan Wisata
Nomor : Klausul 5.7.4
Daftar unit Kompetensi :
Jenis Standar
(Standar
Khusus/Stand
No. Kode Unit Judul Unit
ar
Internasional/S
KKNI)
1. D2.TCC.CL1.01 Bekerjasama secara efektif dengan kolega
SKKNI
dan pelanggan
2. D2.TCC.CL1.02 Bekerja dalam lingkungan sosial yang SKKNI
berbed
3. D2.TCC.CL1.04 Mengikuti Prosedur Kesehatan, SKKNI
keselamatan dan keamanan dalam bekerja
4. D2.TCC.CL1.05 Melakukan komunikasi melalui telepon SKKNI

5. D2.TCC.CL1.07 Mengembangkan dan memperbaharui SKKNI


pengetahuan industri
6. D2.TCC.CL1.09 Melakukan prosedur administrasi SKKNI

7 D2.TCC.CL1.10 Mencari dan mendapatkan data komputer SKKNI

8 D2.TCC.CL1.11 Melakukan komunikasi secara lisan dalam


Bahasa Inggris pada tingkat operasional SKKNI
dasar
9 D2.TCC.CL1.15 Melakukan prosedur dasar pertolongan SKKNI
pertama
10 D2.TTG.CL3.10 Membangun dan memelihara tempat kerja SKKNI
yang aman
11 D2.TTG.CL3.01 Bekerja sebagai Pemandu Wisata SKKNI

12 D2.TTG.CL3.02 Mengoperasikan sumberdaya pariwisata SKKNI

13 D2.TTG.CL3.04 Melakukan pemeriksaan Pra- SKKNI


Keberangkatan
14 D2.TTG.CL3.05 Mengkoordinasikan dan mengoperasikan SKKNI
tour sehari
4. KOMEPETENSI KEAHLIAN TATA BOGA
JUDUL KOMPETENSI : Pembuatan Produk Pastry
Nomor : Klausul 5.7.6
Daftar unit Kompetensi :
Jenis Standar
(Standar
Khusus/Stand
No. Kode Unit Judul Unit
ar
Internasional/S
KKNI)
1. D1.HCC.CL2.01/PMM.MI02.0 Menggunakan metode dasar
SKKNI
03.01 memasak
2. D1.HRS.CL1.07/PMM.JB02.0 Menerapkan prosedur
02.01 kesehatan, keselamatan dan
SKKNI
keamanan kerja

3. D1.HRS.CL1.02/PMM.BU01. Melaksanakan prosedur


008.01 keselamatan makanan SKKNI

4. D1.HCC.CL2.11/PMM.UB02. Menyiapkan dan menyimpan


002.01 makanan secara aman dan
SKKNI
higienis

5. D1.HPA.CL4.05/PMM.UB02. Menyiapkan dan membuat


015.01 makanan yang mengandung
SKKNI
ragi

6. D1.HPA.CL4.07/PMM.UB02. Menyiapkan produk roti untuk


SKKNI
013.01 patisserie
7. D1.HPA.CL4.08/PMM.BU01. Mengembangkan dan
005.01 memperbaharui pengetahuan
tentang makanan dan SKKNI
minuman

5. KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN


JUDUL KOMPETENSI : Instalasi Jaringan Komputer Berbasis Kabel
Nomor : Klausul. 5.7.1
Daftar Unit Kompetensi :
Jenis Standar
(Standar
No. Kode Unit Judul Unit
Khusus/Stan
dar
Internasional/
SKKNI)

1. J.611000.001.01/TIK.JK Mengumpulkan Kebutuhan Teknis


03.002.01 Pengguna yang Menggunakan
SKKNI
Jaringan / Menentukan Spesifikasi
Perangkat Sistem Jaringan

2. J.611000.002.01/ Mengumpulkan Data Peralatan


TIK.JK02.021.01 Jaringan Dengan Teknologi yang
SKKNI
Sesuai / Mengadministrasi Perangkat
Jaringan

3. J.611000.008.02/ Menyiapkan Kabel Jaringan /


TIK.JK02.013.01 Menggelar Sistem Pengkabelan SKKNI
Terstruktur Horisontal

4. J.611000.009.02/TIK.JK Memasang Kabel Jaringan /


02.005.01 Memasang kabel UTP dan BNC pada SKKNI
jaringan

6. KOMEPETENSI KEAHLIAN BISNIS DARING DAN PEMASARAN


JUDUL KOMPETENSI : Pramuniaga
Nomor : Klausul 5.7.1
Daftar unit Kompetensi :
Jenis
Standar
(Standar
No Kode Unit Judul Unit Khusus/Sta
ndar
Internasiona
l/SKKNI)
1. KOP.RK01.001.0 Mempersiapkan diri untuk bekerja
SKKNI
1
2. KOP.RK01.002.0 Berkomunikasi dengan target pelanggan SKKNI
1
3. KOP.RK01.003.0 Mengidentifikasi respon pelanggan SKKNI
1
4. KOP.RK01.004.0 Melaksanakan Pelayanan Pelanggan SKKNI
1
5. KOP.RK01.005.0 Melakukan Konfirmasi keputusan SKKNI
1 Pelanggan
6. KOP.RK02.007.0 Melakukan proses administrasi transaksi SKKNI
1
7 KOP.RK02.008.0 Menemukan peluang baru dari pelanggan SKKNI
1
8 KOP.RK02.011.0 Melakukan stock opname
SKKNI
1
9 KOP.RK02.012.0 Menata produk SKKNI
1
10 KOP.RK02.013.0 Melakukan rencana pembelian produk SKKNI
1
.
7. KOMEPETENSI KEAHLIAN TATA BUSANA
JUDUL KOMPETENSI : Menjahit Rok
Nomor : Klausul 5.7.1
Daftar unit Kompetensi :

Jenis
Standar
(Standar
Kode Unit
No Judul Unit Kompetensi Khusus/Sta
Kompetensi
ndar
Internasiona
l/SKKNI)

1 GAR.CM01.001.01 Memberikan Pelayan Secara Prima


SKKNI
Kepada Pelanggan

2 GAR.CM01.002.01 Melakukan Pekerjaan dalam Lingkungan SKKNI


Sosial yang Beragam

3 GAR.CM01.003.01 Mengikuti Prosedur Kesehatan, SKKNI


Keselamatan dan Keamanan dalam Bekerja

4 GAR.CM02.008.01 Menjahit dengan Mesin SKKNI

5 GAR.CM02.009.01 Menyelesaikan Busana dengan Jahitan SKKNI


Tangan

6 GAR.CM02.010.01 Melakukan Pengepresan SKKNI

7 GAR.CM02.011.01 Melakukan Penyelesaian Akhir Busana SKKNI

8 GAR.CM03.004.01 Mengawasi Mutu Pekerjaan di Lingkungan SKKNI


Busana
D. HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN

Hasil

No Nama TUK Jumlah Asesi Tidak


Kompteten
Kompeten

1 OTKP 20 20 -

2 AKL 20 20 -

3 BDP 20 20 -

4 UPW 16 16 -

5 TBO 18 18 -

6 TKJ 15 13 2

7 TBU 18 17 1
BAB III
PERMASALAHAN DAN UPAYA TINDAK LANJUT

A. HAMBATAN
1. Relative tidak ada hambatan yang berarti selama Pelaksanaan Ujian
Sertifikasi Kompetensi karena antara perencanaan dan pelaksanaan
berjalan sesuai jadwal, hanya waktu mulai ujian yang sedikit mundur dari
jadwal karena ada beberapa peserta dan asesor kompetensi yang datang
terlambat
2. Masih terdapat beberapa peserta yang tidak bisa melaksanakan sesuai
jadwal dikarenakan sakit, sehingga di pindahkan ke jadwal uji berikut nya
pada bulan Oktober 2019

B. UPAYA TINDAK LANJUT


1. Dilaksanakannya koordinasi dan sosialisasi yang baik antara asesi, panitia
dan asesor kompetensi, terutama mengenal jadwal pelaksanan Uji
Kompetensi yang diatur dan dikemas sedemikian rupa, sehingga semua
pihak merasa nyaman dan siap dalam penyelenggaraan.
BAB IV
PENUTUP

1. KESIMPULAN
Pelaksanan Uji Sertifikasi Kompetensi Kerja di TUK LSP P-1 SMKN 1
Dumai telah selesai dilaksanakan dengan baik, lancar dan sesuai jadwal.
Pelaksanaan kegiatan Sertifikasi Uji Kompetensi keahlian di ikuti oleh 7
Kompetensi Keahlian dilaksanakan pada tanggal 19 Agustus 2019 dengan
jumlah peserta 127 Peserta dengan melibatkan 4 orang asesor kompetensi.

2. SARAN
a. Untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja Indonesia diharapkan
pelaksanaan Uji Kompetensi ini terus diupayakan oleh BNSP dan
diselengarakan oleh BNSP
b. BNSP diharapkan dapat memberikan bantuan pelatihan asesor
kompetensi sehingga jumlah asesor kompetensi lebih banyak.

Anda mungkin juga menyukai