Anda di halaman 1dari 15

Bina Tahfizh TES di Sekolah BANG JEMMI

(BTS)
Deskripsi Program
Bina Tahfizh TES di Sekolah (BTS) adalah program tahfizh baru Metode TES untuk
siswa-siswi pilihan di Sekolah-sekolah Negeri di Indonesia. Setiap sekolah dibatasi
dengan 30 peserta (15 peserta laki-laki dan 15 peserta perempuan).

Para siswa akan dibimbing dalam kelompok BTS selama 2 pertemuan dalam sepekan
dengan materi utama, perbaikan bacaan Al Quran (tahsin), hafalan Al Quran (tahfizh)
dan mengulang hafalan (murajaah) menggunakan Metode TES

Dengan jumlah sekolah negeri 169.949, maka akan ditargetkan dalam tahun 2020
sebanyak 1.000 sekolah yang terhubung dengan BTS.
Profil Metode TES
Metode TES adalah metode yang memperbaiki interaksi kita dengan Al Quran.
Metode ini ditemukan tahun 2013 oleh Bang Jemmi (Jemmi Gumilar, ST) dan
dikembangkan menjadi beberapa program yang bersifat formal (TK, SD, dan SMP)
maupun informal (Rumah Tahfizh TES, Karantina dan Pelatihan).
Hingga saat ini, Metode TES telah digunakan oleh 40.000 an orang di dalam dan luar
negeri dalam bentuk peserta program ataupun pengguna Al Quran Metode TES.
Peserta ini pun beragam dari usai 2,5 tahun hingga 80 tahun.
Secara resmi, Metode TES berada berada di bawah Yayasan Indonesia Khatam
dengan dasar Akta Notaris Deni Subarno, SH., M. Kn No 378 tanggal 14 Oktober
2014. Selain itu juga telah disahkan oleh SK Menkumham No AHU-07730.50.10.2014
Profil Metode TES

Walikota Bandung
Walikota Payakumbuh

Wakil Bupati Bandung


Istri Walikota
Bandung
2013 2015 2017 2019
1. Karantina Liburan 1. Super Training
2. Sekolah Tahfizh
2. Mega Training
3. Al Quran Metode TES
Wisuda Rumah 3. Workshop Metode “Akmal”
Quantum Tilawah
Tahfizh TES 1 TES 4. Kerjasama dg Pemkot
Bandung
4. Buku Metode TES
5. ……

Perjalanan Metode TES


2014 2016 2018
1. Karantina 30 Juz
1. Quantum Tahfizh 1. SD Tahfizh Metode 2. TFT
3. SMP Tahfizh Metode TES
2. Buku QTMT TES 4. Al Quran Metode TES “Ahsan”
3. Rumah Tahfizh TES 2. Pindah Kantor 5. Kerjasama dg Pemkot
4. Yayasan IK Payakumbuh
6. Daftarkan HAKI
2019
1. Yayasan ICBS
2. Yayasan Mutiara Hati
3. Mathaul Anwar
4. Insantama se Indonesia
2013 2015 2017 5. SDT Qurrota Ayun
6. Hidayatullah
7. SD Muhammadiyah 7 dan 8
1. Yayasan As Sakinah 8. MI Emirattes
2. IMSA Sisters 9. SD Tahfizh Ibnu Umar
KMII - Jepang None 10. Dewan Dakwah Jawa Tengah
3. Sekolah Alam
11. STIE Hampara Yogya
Bandung
12. Khoiru Ummah
4. SMK Telkom Bandung

Lembaga Pengguna Metode TES


2014 2016 2018
1. Pemkot
None Yayasan Payakumbuh
Laju Pendidikan 2. Yayasan Al Haq
3. Ponpes Al Mahfudz
4. Pemkot Bandung
Karakter Metode TES
1. Sistematis
2. Sederhana
Metode TES saat ini sudah
3. Terukur membina 6.000 an siswa
(usia 2,5 hingga 80 tahun)
4. Optimal
5. Berkesinambungan
Huffazh Metode TES 30 Juz s.d Nov 2019
1. Abdullah Sapta (50 hari) 16. Dini Fadillah (3 tahun)
2. Usman Marjan (50 hari) 17. Syadad (60 hari)
3. Amalia Fadillah (28 hari) 18. Cipta (90 hari)
4. Karim M Daulay (45 hari) 19. Hilmi (60 hari)
5. Syaikhu (50 hari) 20. Erina Nur F (60 hari)
6. Khairiyatun (1 tahun 6 bulan) 21. Neng Siti (60 hari)
7. Enong Yulia (8 bulan) 22. Naila Shofwa (65 hari)
8. Salma (4 tahun) 23. Alifiola Humairo (75 hari)
9. Syifa Alifa (2 tahun) 24. Nur (53 hari)
10. Zidny (48 hari) 25. Naila (60 hari)
11. Jamal (30 hari) 26. Azimah (50 hari)
12. Irham (30 hari) 27. Novi (40 hari)
13. Rudy (120 hari) 28. Firda (120 hari)
14. Nufus (60 hari) 29. Fazia (60 hari)
15. Aji (40 hari) 30. Abdullah Ahsan (5 Tahun)
31. Kamilia Hilmi (90 Hari)
Peserta Program BTS
Peserta program Bina Tahfizh TES di Sekolah (BTS) ini adalah siswa-siswi yang dipilih
oleh pihak sekolah sebanyak 2 (dua) kelompok masing-masing 15 (lima belas) siswa.
Peserta ini bisa berasal dari berbagai macam kondisi atau bisa dipilih berdasarkan
siswa-siswi berprestasi di setiap sekolah negeri.

Para peserta dan sekolah tidak ada kewajiban membayar biaya program alias GRATIS
Para peserta akan dibimbing selama 1 (satu) tahun dengan melakukan evaluasi selama
3 (tiga) bulan sekali. Jika hasilnya memuaskan, peserta masih bisa mengikuti program
BTS di tahun-tahun selanjutnya.
Kurikulum
Kurikulum yang digunakan dalam proses KBM Bina Tahfizh TES di Sekolah (BTS)
menggunakan Metode TES dengan masa belajar 2x sepekan masing-masing 120
menit dengan target :

Tahun 1 : hafal Juz 30

Tahun 2 : hafal Juz 29 dan 30

Tahun 3 : hafal Juz 26 s.d Juz 30

Dalam program pembelajaran, siswa tidak diberikan Pekerjaan Rumah (PR) menghafal
di rumah. Semua bentuk kegiatan menghafal dilakukan didalam kelas. Siswa hanya
dibebankan kewajiban tilawah dan murajaah di rumah.
Kegiatan
1. CQC (Character Quranic Club) 3. COT (Coaching Of Teacher)
CQC adalah pertemuan rutin siswa dengan COT adalah program evaluasi rutin pengajar untuk
pengajar untuk belajar Tahsin, Tahfizh dan Murajaah mengetahui pencapaian kurikulum Metode TES di
serta materi pembentukan karakter sesuai Kurikulum kegiatan BTS dan peningkatan (upgrade) kapasitas
2013. CQC dilakukan sebanyak 2x sepekan masing- pengajaran. COT dilakukan setiap pekan.
masing 120 menit.

4. EAG (Exam And Graduation)


2. PQC (Parents Quranic Clinic) EAG adalah ujian dan wisuda Tilawah dan Tahfizh Al
PQC adalah pertemuan rutin orang tua siswa dan Quran sebagai apresiasi kepada prestasi siswa. EAG
pengurus Yayasan untuk membahas capaian siswa dilakukan setiap setahun sekali dengan tempat yang
dalam program CQC dan menyamakan visi ditentukan kemudian
pembentukan karakter siswa. PQC dilakukan 2 bulan
sekali.
Masa Program
Program Bina Tahfizh TES di Sekolah (BTS) secara resmi akan dimulai pada Januari
2020 yaitu saat awal semester genap Januari 2020.

Pada tahap awal, program ini akan dilaksanakan pada wilayah Kabupaten Bandung,
Kota Bandung, dan Kota Surakarta. Wilayah ini dipilih karena memiliki kantor cabang
Metode TES.
DONASI
Halaman ini hanya untuk
donator yang ingin
berkontribusi dalam Mencetak
130 Juta Huffazh.

Donatur bisa bersifat pribadi


atau organisasi, CSR
perusahaan atau zakat.

Kontak Donasi

+62-812-142-55124
Kontribusi
Pendanaan program Bina Tahfizh TES di Sekolah (BTS) ini murni diperoleh dari
Donatur di bidang GHITES (Gerakan Harian Infak TES) dengan rincian kebutuhan :

1. Al Quran Metode TES A6 Rp 65.000,- per pcs

2. Alat peraga/buku tahsin Metode TES Rp 100.000,- per set

3. Beasiswa kepada santri Rp 60.000,- per siswa

4. Rekal (tempat menaruh Al Quran) Rp 60.000,- per pcs

Bapak/ Ibu bisa berpartisipasi dalam bentuk wakaf Al Quran, pengadaan buku tahsin,
pengadaan rekal atau pemberian beasiswa setiap bulan selama 12 bulan setahun.
Rekening Donasi
Donasi bisa melalui Rekening Yayasan Indonesia Khatam

Bank Mandiri

A.n Yayasan Indonesia Khatam

Nomor 13000-46924-786

Harap sertakan angka unik 191 dibelakang nominal

Konfirmasi ke +62-812-142-55124

Anda mungkin juga menyukai