SKA merupakan kepanjangan dari Sertifikat Keahlian Kerja, sedangkan SKT kepanjangan dari
Sertifikat Keterampilan Kerja. Terdapat sedikit perbedaan antara SKA dengan SKT. Dimana
SKA merupakan sertifikat yang menjadi bukti kemampuan profesi tenaga ahli dalam bidang
konstruksi. Hal ini agar bisa ditetapkan menjadi Penanggung Jawab Teknik atau Penanggung
Jawab Bidang.
Sementara SKT, bukti agar dapat ditetapkan sebagai Penanggung Jawab Teknik atau PJT saja.
Kedua sertifikat ini dapat diurus atau dibuat melalui jasa SKA SKT.
Bagi Anda yang berkecimpung dibidang konstruksi, pasti membutuhkan sertifikat ini. Oleh
karenanya harus membuat sertifikat ini. Cara Mengurus sertifikat tersebut bisa dilakukan dengan
mudah melalui jasa SKA SKT. Kita tinggal menyiapkan beberapa persyaratan. Kemudian
menyerahkannya kepada jasa pembuatan sertifikat tersebut.
Lalu bagaimana syarat dan cara mengurus SKA dan SKT? Berikut ini akan dijelaskan secara
lengkap.
Syarat pembuatan kedua sertifikat melalui jasa SKA SKT terdapat sedikit perbedaan. Perbedaan
tersebut terletak pada ijazah dan pas foto yang digunakan. Untuk syarat pembuatan SKA ini,
ijazah yang diminta minimal adalah lulusan D3 atau S1. Sedangkan untuk SKT ijazah minimal
SMA atau STM.
Pembuatan SKA wajib menyertakan fotocopi NPWP sedangkan SKT tidak perlu melampirkan.
Ada beberapa syarat yang diperlukan untuk mengurus pembuatan sertifikat melalui jasa SKA
SKT. Untuk syarat pembuatan SKA antara lain mengisi formulir, daftar riwayat hidup, fotocopy
KTP, fotocopy NPWP, fotocopy ijazah minimal D3, dan pas foto ukuran 3×4 berwarna sebanyak
3 lembar.
Lalu untuk syarat pembuatan SKT, hampir sama dengan syarat pembuatan SKA. Hanya Saja
tidak menggunakan fotocopi NPWP.
SKA dan SKT yang sah hanya diterbitkan oleh Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi atau
LPJK. Sertifikat tersebut berlaku selama 3 tahun, sehingga jika sudah habis perlu diperbaharui
lagi bila akan digunakan.
Cara mengurusnya menggunakan jasa SKA SKT terbilang lebih mudah. Pertama Anda harus
mengisi formulir pendaftaran secara online, bisa juga melalui email atau melalui media lain
seperti Whatsapp dan SMS. Kemudian tinggal mengirim berkas syarat pendaftaran.
Pihak jasa SKA SKT akan mengkonfirmasian bahwa SKA atau SKT akan segera diproses. Pada
pemberitahuan ini Anda juga akan menerima rincian biaya yang diperlukan untuk mengurus.
Pihak jasa SKA SKT kemudian mengirim email yang berisi scan dokumen sertifikat SKA atau
SKT yang sudah terdaftar di LPJK. Anda juga bisa mengecek apakah nama Anda sudah benar-
benar terdaftar atau belum. Untuk mengeceknya bisa dilihat di situs resmi LPJK. Selanjutnya,
Anda sudah bisa menerima dokumen asli SKA atau SKT.
Biasanya dokumen asli tersebut akan dikirim melalui pengiriman barang. Maka Anda sudah bisa
memiliki SKA atau SKT dan bisa digunakan.
Sertifikat yang asli memiliki QR code. Selanjutnya SKA dan SKT ini dapat digunakan untuk
mengurus SBU di tempat domisili atau berbagai daerah. Selain itu juga bisa digunakan untuk
tender dalam bidang konstruksi. Dengan adanya jasa SKA SKT ini, tentu lebih memudahkan
Anda dalam mengurusnya.
SUMBER : GOOGLE.COM
SKA (Sertifikat Keahlian Kerja) adalah bukti kompetensi dan kemampuan profesi tenaga ahli
bidang Kontraktor atau Konsultan dengan kualifikasi sebagai berikut :
1. Ahli Utama
2. Ahli Madya
3. Ahli Muda
Syarat utama untuk pengurusan sertifikasi dan registrasi badan usaha bidang jasa konstruksi adalah
memiliki tenaga ahli bersertifikat keahlian (SKA) untuk ditetapkan sebagai Penanggung Jawab
Teknik (PJT) atau Penanggung Jawab Bidang (PJB).
SKA dikeluarkan oleh asosiasi profesi jasa konstruksi yang telah terakreditasi yaitu Lembaga
Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK).
SUMBER : GOOGLE.COM
SKT (Sertifikat Keterampilan Kerja) adalah bukti kompetensi dan kemampuan profesi
keterampilan kerja bidang Jasa Pelaksana Konstruksi (KONTRAKTOR) yang harus dimiliki untuk
dapat ditetapkan sebagai Penanggung Jawab Teknik (PJT) dengan kualifikasi :
1. Tingkat I
2. Tingkat II
3. Tingkat III