Anda di halaman 1dari 5

ROLEPLAY KOMUNIKASI PADA DEWASA

Kelompok 4
Nama Pemain:
1. Kopipa sebagai Nur Sa’adah
2. Lucyana sebagai Perawat 1
3. Lusiani sebagai Perawat 2
4. Mahrunisa sebagai Pasien Wiwin
5. Maulia sebagai Ibu Vievie
6. Meli sebagai Narator
7. Mia sebagai Ibu Entin
8. M. Ramadhan Satpam Pa Tantan

Sudah 2 hari ibu wiwin di rumah sakit bahagia karena diare yang di
alaminya. Selama di rumah sakit ibu wiwin di temani oleh anaknya
bernama nur sa’adah.
Pada suatu pagi perawat lucyana melakukan pemeriksaab TTV pada
bu wiwin.
Perawat Lucyana : “ Assalammualaikum bu wiwin, ibu masih inget
sama saya kan ?”
Pasien : “ Iya sus, suster lucyana kan?”
Perawat Lucyana : “ Iya bener bu, sekarang say mau periksa TTV
ibu dulu ya, waktu sekitar 10 menit tan,
tempatnya disini bu ,tujuannya untuk
mengetahui kondisi tubuh ibu.”
Pasien : “ Kalo TTV ngapain aja sus ?”
Perawat Lucyana : “ TTV itu tanda tanda vital, tindakannya
mengecek tekanan darah ibu , suhu, nadi dan
respirasi.”
Pasien : “ Ohya sus silakan.”
Perawat Lucyana : “ Ibu ini termometer buat ukur suhu badan ibu,
dilerakinnta di bagian ketiak ya bu, sambil
mengukur suhu badan ibu saya tensi dulu ya
bu.”
Pasien : “ iya sus.”
Perawat Lucyana : “ Tekanan darah ibu 130/90 mmHg, sekarang
saya liat suhunya ya bu kebetulan
termometernya sudah bunyi.”
Pasien : “ Iya sus berapa sushunya?”
Perawat Lucyana : “ Suhu tubuh ibu 37ᵒC, sekarang saya cek nadi
dan respirasinya dulu ya bu.”
Perawat Lucyana : “ Nadi ibu 78x/menit dan respirasinya
20x/menit. Pemeriksaannya sudah selesai bu,
nanti jam 11 ibu di beri obat lewat selang
infus.”
Pasien : “ iya sus terimakasih.”
Perawat Lucyana : “ iya bu permisi,”
Perawat lucyana pun pergi meninggalkan kamar pasien.
Pukul 11 siang perawat lusiani datang ke kamar bu wiwin, untuk
melakukan tindakan pemberian obat.
Perwat Lusiani : “ Assalammualaikum ibu, ibu baru pertama
ketemu saya ya, kenalin nama saya suster
lusiani , kan sekarang udah jam 11 siang
waktunya pemberian obat , ini ada obat
antibiotik untuk mentasi infeksi pada
lambung.”
Pasien : “ Wa’alaikum sallam sus,iya sus silakan.”
Perawat Lusiani : “ ibu hari ini buang airnya msih 5 kali? Terus
masih mecret ga ? “
Pasien : “ Hari ini cuman 3 kali dan tidak terlalu cair.”
Perawat Lusiani : “ Iya udah bu saya suntikin dulu ya obatnya.
Semoga besok BAB nya udah normal lagi ya
bu.”
Pasien : “Iya aamiin makasih sus.”
Saat perwat sedang menyuntikan obat, pasien bertanya kepada
perawat.
Pasien : “ Sus kalo penyebab diare apa sih ?”
Perawat Lusiani : “ Diare di sebabkan oleh infeksi bakteri campylo
batchter, bakteri tersebut bisa masuk kedalam
tubuh ibu melalui berbagai cara, misalnya
karna ibu tidak mencuci tangan sebelum
makan, bisa juga melalui perantara lalat karna
sebelum nya makanan yang ibu makan di
hinggapi lalat.”
Pasien : “ ohh gitu ya sus, kalo cuci tangan yang benar
itu bagai mana sus?”
Lalu perawat lusiani mengajarkan cara cuci tangan yang benar.
Setelah itu perawat lusiani pergi meninggalkan bu wiwin.
Pukul 2 siang anak bu wiwin Nur sa’adah datang bersama 2
tetangga bu wiwin untuk menjenguk .
Nur sa’adah : “ Assalammualaikum bunda aku dateng sam ibu
vievie dan ibu entin.”
Ibu vievie : “ buuu gimana kabar nya ?”
Pasien : “ Alhamdulillah udah aga mendingan, kata
suster insyaAllah kalo besok buang airnya
sudah normal di perbolehkan pulang.”
Ibu entin : “ Alhamdulilah ibu kalo begitu biar bisa kumpul
sama ibu ibu yang lain bu.”
Waktu sudah menunjukan 9 malam satpam berkeliling untuk
memberitahu pengunjung bahwa jam besuk sudah habis.
Satpam Tantan : “ Permisi bu maaf jam besuk sudah habis,
biarkan pasien beristirahat.”
Ibu vievie : “ Oya pa ini juga mau pulang .”
Satpam : “ ibu terimakasih atas perhatiannya.”
Lalu tetangga bu wiwin pun pulang.
Besoknya pukul 2 siang perawat suster lucyana menanyakan
kondisi bu wiwin yang ternyata sudah membai.

Perawat Lucyana : “ Permisi ibu , gimana buang airnya sudah


normal atau belum?”
Pasien : “ Alhamdulillah sudah sus.”
Perawat Lucyana : “ Sekarang saya periksa tanda tanda vital dulu ya
bu?”
Pasien : “ Iya sus.”
Perawat Lucyana : “ Hasil pemeriksaannya normal semua bu, tekan
darah 120/80 mmHg, suhu tubuh ibu 36ᵒC,
respirasi 21x/menit dan nadinya 75x/menit.”
Nur sa’adah : “ wahhh berarti bunda sudah boleh pulang ya
sus?”
Perawat Lucyana : “ Nanti tunggu keputusan dari dokter ya bu.”
Nur sa’adah : “ohh oke makasihh sus.”
Perawat Lucyana : “ iya bu , saya permisi ya .”

Beberapa saat kemudian perawat lusiani memberitahu pasien


bahwa dokter sudah memperbolehkannya pulang.

Perawat Lusiani : “ Ibu kata dokter ibu sudah di perbolehkan


pulang.”
Anak dan ibu : “ Alhamdulillah makasih sus.”

Bu wiwin dan nur sa’adah di perbolehkan pulang setelah mendapat


izin pulang dari dokter.

Anda mungkin juga menyukai