“Lembar Kerja Siswa Praktikum Fluida dan Teori

Kinetik Gas”
 Alat dan bahan :
1. Telur mentah dan masak
2. Garam dapurr
3. Gelas kimia
4. Balon
5. Lilin dan piring
6. Gelas
7. Fluida
 Langkah-langkah percobaan :
1. Untuk percobaan hukum Archimedes
Kita mulai dengan memasukan telur mentah dan masak kedalam
air biasa, maka telur itu akan tenggelam karena massa jenis telur
lebih besar daripada massa air. Dan apabila ditambahkan garam
kedalam air itu lalu dimasukan telur masak dan mentah tadi maka
telurnya akan terapung karena air garam berfungsi untuk menaikan
massa jenis air, sehingga massa jenis air garam lebih besar
daripada telur, inilah yang menyebabkan telurnya terapung.
2. Teori Kinetik Gas

I. Kupaslah telur yang sudah masak, kemudian simpan diatar

lubang elemeyer yang sebelumnya telas diberi kertas yang
dibakar,maka yang terjadi adalah telur itu masuk kedalam
lubang sekaligus karena telur telur yang telah diletakan
diatas lubang itu akan menutup keluar atau masuknya udara.
Oleh sebab itu ketika kertas terbakar udara di dalam gelas
kimia/elemeyer semua akan digunakan untuk
melangsungkan reaksi. Ketika api telah padam suhu dan
tekanan di dalam botol menurun. Hal ini menyebabkan
tekanan udara yang berada di luar tabung kimia lebih tinggi
 atau lebih besar dibanding tekanan udara di dalam tabung
kimia. Karena hal inilah yang menyebabkan telur akan
terdorong ke dalam.
II. Diatas piring yang sudah diberi fluida,disimpan lilin
kemudian dibakar lilinya dan ditutup dengan gelas, maka
lilin semakin lama semakin redup karena dalam proses
pembakaran dibutuhkan oksigen, namun dalam ruangan
tertutup oksigen yang dibutuhkan terbatas. Sehingga
beberapa saat setelah lilin di tutup dengan gelas, api pada
lilin semakin lama semakin redup hingga akhirnya mati
karena kadar oksigen yang di perlukan untuk proses
pembakaran tidak mencukupi. Molekul oksigen yang hilang
karena proses pembakaran, menyebabkan tekanan udara di
dalam gelas lebih kecil di bandingkan dengan tekanan udara
di luar gelas. Hal ini sesuai dengan hukum Boyle bahwa
volume sebanding dengan tekanan, jadi pada saat volume
oksigen habis didalam gelas maka tekanan juga akan
semakin kecil. Selanjutnya tekanan mengalir dari luar ke
dalam karena tekana di luar lebih besar dari dalam gelas,
sehingga menyebabkan air yang ada di sekitar gelas terhisap
masuk kedalam gelas .
III. Salah satu balon ditiup tanpa diberi air,kemudian gelas yang
digunakan untuk menutup lilin yang menyala ditempelkan
pada balon, dan balon ini akan terangkat oleh gelas hanya
sedikit dan mudah lepas. Dan perobaan kedua balonnya diisi
air dan gelas yang digunakan menutup lilin juga ditempelkan
maka balonnya akan terangkat dengan waktu yang cukup
lama karena air menyerap sebagian besar panas dari gelas
itu, Kemudian, karet balon tidak menjadi panas karena panas
diteruskan oleh air sebagai proses konveksi. Air adalah
penyerap panas sangat baik. Dibutuhkan banyak panas untuk
mengubah suhu air. Dibutuhkan sepuluh kali sebagai banyak
panas untuk menaikkan suhu 1 gram air dengan 1 derajat
Celcius daripada yang dilakukannya untuk menaikkan suhu
1 gram besi dengan jumlah yang sama. Di sisi lain, ketika air
menjadi dingin, ia melepaskan banyak panas.
LAMPIRAN