Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PRAKTIKUM RESPIRASI ANAEROB 1

A. Judul : Praktikum Respirasi Anaerob Dengan Balon, Ragi dan Gula

B. Tujuan

1. Menjelakan tahapan respirasi anaerob dengan tepat


2. Melakukan percobaan respirasi anaerob (fermentasi alkohol) dengan tepat
sesuai dengan prosedur.
3. Membuat laporan tertulis tentang hasil percobaan respirasi anaerob dengan
benar.
C. Rumusan masalah

 Bagaimanakah proses terjadinya fermentasi alkohol pada praktikum respirasi


anaerob?
D. Alat dan Bahan

1. 1 botol plastik bekas


2. 1 buah balon
3. 2 sdm gula pasir
4. 2 sdt ragi
5. Air hangat secukupnya
6. Gelas
7. Sendok
8. Stopwatch
E. Cara Kerja

1. Masukkan 2 sdt ragi ke dalam gelas yang sudah disediakan dan tuangkan air
hangat secukupnya.
2. Masukkan 2 sdm gula pasir ke dalam gelas tersebut kemudian aduk hingga
merata.
3. Masukkan cairan ke dalam botol plastik lalu pasang balon pada mulut botol.
Pastikan balon terpasang dengan sempurna agar tidak ada udara yang masuk
ke dalam botol.
4. Hitung waktu yang dibutuhkan balon untuk mengembang.
F. Hasil/Data Pengamatan

Hasil pengamatan
Karakteristik yang diamati
Sebelum percobaan Sesudah percobaan

Gelembung dalam larutan Tidak terdapat gelembung Banyak gelembung

Keadaan balon Belum mengembang Sudah mengembang

Bau yang tercium Tidak meyengat Cukup menyengat

Menyesuaikan suhu dengan


Suhu Suhu semakin tinggi
air hangat

G. Analisa Data

Fermentasi pada percobaan di atas menggunakan ragi,gula dan air hangat. Gula berfungsi
sebagai sumber energi dan sumber karbon yang digunakan untuk membentuk material
penyusun sel baru bagi Sacharomices cereviceae. Sedangkan ragi berfungsi sebagai
mikroorganisme pemecah glukosa. Mikroorganisme tersebut memecah glukosa
menjadietanol (alkohol). Proses fermentasi ini dimulai dari pemecahan satu molekul glukosa
menjadi dua molekul asam piruvat serta 2 ATP dan 2 NADH. Kita juga tahu bahwa aktivitas
dari jamur ber sel tunggal tersebut menghasilkan CO2 dan etanol yang terus menerus
melepas, yang mengakibatkan balon mengembang sebab adana tekanan udara di dalam botol.
Hal ini akan terus berlangsung selama tidak ada oksigen yang masuk ke dalam botol. Adanya
bau menengat dalam larutan karena larutan dalam botol menghasilkan alkohol.
H. Jawaban Pertanyaan

1. Mengapa pada percobaan tersebut, botol air mineral ditutup rapat menggunakan
balon?
JAWABAN :
Pada percobaan tersebut, botol mineral ditutup rapat menggunakan balon sebab :
1.1 . Botol bekas ditutup rapat menggunakan balon bertujuan untuk membuktikan
bahwa respirasi anaerob merupakan respirasi yang tidak memerlukan oksigen.
1.2 Alasan kedua mengapa botol mineral ditutup rapat menggunakan balon karena
ingin melihat perubahan keadaan balon sebelum dan setelah reaksi

2. Apakah fungsi ragi pada percobaan tersebut?


JAWABAN :
Fungsi ragi dalam percobaan tersebut yaitu sebagai mikroba yang memecah senyawa
organik yang berupa gula sehingga terjadi proses fermentasi pada larutan tersebut
3. Apakah fungsi gula pada percobaan tersebut?
JAWABAN :
Respirasi anaerob adalah proses pemecahan glukosa yang tidak membutuhkan
oksigen. Namun, respirasi anaerob hanya menghasilkan sedikit ATP (energi). Jadi
pada dasarnya respirasi ini membutuhkan gula/glukosa sebagai fermentasi untuk
menghasilkan 2 ATP (sedikit energi). Sehingga dapat dikatakan bahwa peran gula
dalam percobaan di atas adalah sebagai bahan baku terjadinya proses fermentasi. Dan
pada keadaan ideal, semakin banyak gula yang ditambahkan makan akan semakin
banyak gas karbon dioksida dan etanol yang dihasilkan.

4. Mengapa air yang digunakan harus hangat? Apakah kita dapat menggantikannya
dengan air dingin atau air panas/mendidih?
JAWABAN :
Air yang digunakan harus air hangat supaya reaksi berjalan stabil. Tidak bisa diganti
dengan air dingin atau air panas. Jika menggunakan air dingin, nanti balon tidak bisa
mengembang. Jika menggunakan air panas, nanti botolnya bisa meleleh karena botol
yang digunakan adalah botol plastik. Terlebih lagi, air hangat berfungsi untuk
mengaktifkan jamur Sacharomyces pada ragi.

5. Mengapa gelembung pada larutan menjadi bertambah banyak?


JAWABAN :
Gelembung yang terdapat pada larutan merupakan gelembung dari gas karbon
dioksida dan juga etanol yang terbentuk dari proses fermentasi dan juga merupakan
akibat dari aktivitas mikroorganisme di dalam larutan yang memecah gula. Hal inilah
yang menyebabkan adanya gelembung udara pada larutan di dalam botol.

6. Perubahan keadaan balon menunjukkan bahwa proses yang terjadi dalam botol
menghasilkan apa?
JAWABAN :
Perubahan pada balon menunjukkan bahwa proses yang terjadi dalam botol
menghasilkan gas karbon dioksida sebagai hasil fermentasi alkohol sehingga
membuat balon yang semula kempis menjadi mengembang.

7. Bau yang tercium dari larutan menunjukkan bahwa proses yang terjadi dalam
botol menghasilkan?
JAWABAN :
Proses yang terjadi dalam percobaan tersebut menghasilkan etanol atau alkohol dan
gas pada fermentasi serta gas yang ditimbulkan oleh karbon dioksida.

8. Proses apakah yang terjadi pada larutan di dalam botol?


JAWABAN :
Proses yang terjadi adalah proses fermentasi (alkohol)/respirasi anaerob.

I. Kesimpulan
Pada percobaan tersebut didapatkan data bahwa larutan yang berada di dalam botol
mampu menghasilkan gas karbon dioksida dan juga etanol. Hal ini dibuktikan dengan
perubahan yang terjadi pada keadaan balon yang mula-mula kempis menjadi
mengembang, suhu yang meningkat (semakin tinggi), serta terdapat gelembung udara
di dalam botol. Dari percobaan ini pula dapat kita simpulkan bahwa repirasi anaerob
dapat terjadi tanpa memerluka oksigen.

J. Daftar Pustaka

1. https://www.youtube.com/watch?v=p5F5dKmKhtA

2. https://www.youtube.com/watch?v=fhysOf0ZDxI

3. https://www.scribd.com/document/432503989/Respirasi-Anaerob-

Alkohol#:~:text=1)%20Mengapa%20pada%20percobaan%20tersebut,balon

%20sebelum%20dan%20setelah%20reaksi

4. https://www.kompas.com/skola/read/2020/10/28/154934569/katabolisme-

karbohidrat-perbedaan-respirasi-aerob-dan-anaerob?page=all

Anda mungkin juga menyukai