26

KEGIATAN BELAJAR 1
SIFAT KOLIGATIF LARUTAN NON ELEKTROLIT dan ELEKTROLIT

Standart Kompetensi : Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia

dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari

Kompetensi Dasar : Menerapkan konsep reaksi oksidasi – reduksi dalam sistem

elektrokimia yang melibatkan energi listrik dan kegunaannya
dalam mencegah korosi dan dalam industri

Setelah mempelajari modul ini, Anda diharapkan dapat :

1. Menyetarakan reaksi redoks dengan cara setengah reaksi (ion elektron)

2. Menyetarakan reaksi redoks dengan cara perubahan bilangan oksidasi (PBO)

Suatu reaksi dikatakan reaksi redoks jika terjadi perubahan bilangan bilangan
oksidasi. Prinsip – prinsip penentuan bilangan oksidasi unsur dalam suatu senyawa
telah kamu pelajari di kelas X . Untuk mengingat kembali baiklah kita bahas
prinsip/aturan penentuan bilangan oksidasi yang sudah anda pelajari .

1. Penentuan Bilangan Oksidasi

 Jumlah Bilangan oksidasi unsur bebas dan senyawa = 0
Misal : Biloks H2 = 0 , HNO3 = 0 , Al2(SO4)3 = 0

 Bilangan oksidasi ion sesuai dengan muatannya .

Misal : Biloks NH4+ = + 1 , Biloks SO42– = - 2
 Bilkos Unsur H dalam senyawa = + 1, Kecuali dalam senyawa Hidrida H= - 1
Misal : Biloks H dalam HNO3= + 1 Biloks H dalam senyawa NaH = - 1

 Biloks unsur O dalam senyawa =-2, Kecuali dalam senyawa Peroksida O=- 1
Misal :
Biloks O dam Senyawa H2SO4 = - 2 Biloks O dalam senyawa H2O2 = -1

 Biloks unsur logam dalam senyawa selalu positif , dan untuk unsur
golongan I A, IIA dan III A biloksnya sesuai dengan golongannya .
Misal :
Biloks unsur Na dalam Na3PO4 = + 1 ( Na golongan I A )
Biloks Unsur Al dalam senyawa Al(CH3COO)3 = + 3
Biloks Unsur Fe dalam FeO = + 2
Contoh soal Penentuan Biloks
1. Tentukan Biloks unsur Mn dalam senyawa di bawah ini :
Modul kimia kelas XII/ Autor Drs.Suhadi,M.Si/ 2017-2018
 27

a. MnO4– b. MnO2 c. MnSO4 d. K2Mn2O4

Jawab
a. MnO4-
Biloks O = - 2 x 4 = -8
Biloks Mn = ---- +
Jumlah biloks =-1
Jadi biloks Mn = + 7
b. MnO2
Biloks O = - 2 x 2 = - 4
Biloks Mn = ---- +
Jumlah biloks = 0
Jadi biloks Mn = + 4
Sekarang coba anda jawab sendiri soal nomor C dan D
c. MnSO4

d. Mn(CH3COO)2

2. Reaksi Redoks
Reaksi redoks terdiri dari reaksi reduksi dan oksidasi, dimana reaksi reduksi
dan oksidasi tidak dapat berdiri sendiri, artinya jika terjadi reaksi reduksi
maka akan terjadi reaksi oksidasi.
a. Prinsip-prinsip reaksi reduksi
- Reaksi pelepasan oksigen
Contoh :
2 Fe2O3  4 Fe + 3 O2
- Reaksi yang menyerap elektron
Contoh :
Fe3+  Fe + 3 e
- Reaksi yang bilangan oksidasi unsurnya berkurang
Contoh :
2 Fe2O3  4 Fe + 3 O2
| |
+3_________0

b. Prinsip-prinsip reaksi oksidasi

- Reaksi penambahan oksigen

Modul kimia kelas XII/ Autor Drs.Suhadi,M.Si/ 2017-2018

 28

Contoh :
4 Al + 3 O2  2 Al2O3
- Reaksi yang melepaskan elektron
Contoh :
Al  Al3+ + 3e
- Reaksi yang bilangan oksidasi unsurnya bertambah
Contoh :
4 Al + 3 O2  2 Al2O3
| |
0 ____________+3
Contoh Soal

Dari reaksi di bawah ini tentukan apakah termasuk reaksi redoks

atau bukan, jika terjadi reaksi redoks tentukan pula zat yang
mengalami oksidasi, zat yang mengalami reduksi, hasil oksidasi,
hasil reduksi, oksidator dan reduktor .

A. Bi2O3 + NaOH + NaClO  NaBiO3 + NaCl + H2O

B. 3 (NH4)2SO4 + 2 Al(OH)3  Al2(SO4)3 + 6 NH3 + 6 H2O
C. K2Cr2O7 + 14 HCl  2 KCl + 2 CrCl3 + 3 Cl2 + 7 H2O

Jawab

A. Bi2O3 + NaOH + NaClO  NaBiO3 + NaCl + H2O

| | | |
+3 +5
+1 -1
Zat yang mengalami oksidasi adalah Bi krn biloksnya naik dari + 3  +5
Zat yang mengalami reduksi adalah Cl krn biloksnya turun dari + 1  -1
Hasil oksidasi adalah zat NaBiO3
Hasil reduksi adalah zat NaCl
Yang termasuk oksidator adalah NaClO
Yang termasuk reduktor adalah Bi2O3

Coba sekarang anda kerjakan soal nomor B dan C

B. 3 (NH4)2SO4 + 2 Al(OH)3  Al2(SO4)3 + 6 NH3 + 6 H2O

C. K2Cr2O7 + 14 HCl  2 KCl + 2 CrCl3 + 3 Cl2 + 7 H2O

3. Penyetaraan Reaksi Redoks

Penyetaraan reaksi redoks dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu :
Modul kimia kelas XII/ Autor Drs.Suhadi,M.Si/ 2017-2018
 29

a. Metode setengah reaksi

- Tuliskan reaksi yang mengalami oksidasi dan reduksi ( dipisahkan )
- Masing-masing reaksi disetarakan dengan urutan sebagai berikut :
 Setarakan jumlah atom unsur yang mengalami perubahan biloks
 Setarakan jumlah atom oksigen dan hidrogen
- Dalam suasana asam : Tambahkan 1 molekul H2O untuk setiap
kekurangan satu atom Oksigen
- Dalam suasana basa : Tambahkan 1 molekul H2O untuk setiap
kelebihan satu atom Oksigen
- Setarakan jumlah muatan dengan menambahkan elektron .
- untuk reaksi oksidasi penambahan elektron disebelah kanan tanda panah
- untuk reaksi reduksi penambahan elektron disebelah kiri tanda panah
Contoh :
Setarakan reaksi berikut : K2Cr2O7 + HCl  KCl + CrCl3 + Cl2 + H2O

Reaksi ionnya : Cr2O72- + H+ + Cl-  K+ + Cl- + Cr3+ + 3 Cl- + Cl2 + H2O

a. Tahap pertama :
Yang mengalami Reduksi : Cr2O72-  Cr3+
-
Yang mengalami Oksidasi : Cl  Cl2

b. Tahap kedua
( red ) : Cr2O72-  2 Cr3+
-
( Oks ) : 2 Cl  Cl2

( red ) : Cr2O72- + 14 H+  2 Cr3+ + 7 H2O

( Oks ) : 2 Cl-  Cl2

c. Tahap ketiga
( red ) : Cr2O72- + 14 H+ + 6 e  2 Cr3+ + 7 H2O x 1
( Oks ) : 2 Cl-  Cl2 + 2 e x3
( Redoks ) : Cr2O72- + 14 H+ + 6 Cl-  2 Cr3+ + 7 H2O + 3 Cl2

Kembalikan kepada reaksi molekul seperti semula :

K2Cr2O7 + 14 HCl  2 KCl + 2 CrCl3 + 3 Cl2 + 7 H2O

b. Metode PBO ( Perubahan bilangan oksidasi )

1. Periksalah bilangan oksidasi semua unsur yang terlibat dalam reaksi, lalu tentukan
reaksi yang mengalami oksidasi dan yang mengalami reduksi .
2. Setarakan unsur-unsur yang mengalami perubahan bilangan oksidasi dengan memberi
koefisien yang tepat
3. Tentukan jumlah penurunan bilangan oksidasi dari reaksi reduksi dan jumlah
kenaikkan bilangan oksidasi dari reaksi oksidasi
4. Samakan jumlah penurunan dan kenaikkan bilangan oksidasi tersebut dengan memberi
koefisien yang tepat
5. Setarakan unsur-unsur yang lainnya dalam urutan kation, anion, hidrogen, dan terakhir
oksigen ( KAHO )
Contoh :
Setarakan reaksi berikut :
KMnO4 + FeSO4 + H2SO4  K2SO4 + Fe2(SO4)3 + MnSO4 + H2O
Modul kimia kelas XII/ Autor Drs.Suhadi,M.Si/ 2017-2018
 30

Jawab :
KMnO4 + 2 FeSO4 + H2SO4  K2SO4 + Fe2(SO4)3 + MnSO4 + H2O

Naik 2
+2 +3

+7 turun 5 +2

2 KMnO4 + 10 FeSO4 + 8 H2SO4  K2SO4 + 5 Fe2(SO4)3 + 2 MnSO4 + 8 H2O

Latihan Soal-Soal

1. Cu + HNO3  Cu(NO3)2 + NO2 + H2O

2. CuSO4 + KI  CuI + I2 + K2SO4
3. CrI3 + KOH + Cl 2  K2CrO4 + KI + KCl + H 2O (Shabrina
Taqiyya)
4. K2Cr2O7 + SnCl2 + HCl  CrCl3 + SnCl4 + KCl + H2O
5. KI + H2SO4  K2SO4 + H2S + I2 + H2O
6. KMnO4 + H2SO4 + H2C2O4  K2SO4 + MnSO4 + CO2 + H2O
7. CuS + HNO3  Cu(NO3)2 + S + NO + H2O
8. As2S3 + HNO3  H3AsO4 + H2SO4 + NO2 + H2O
9. MnO + PbO2 + HNO3  HMnO4 + Pb(NO3)2 + H2O
10. Mg + HNO3 + H2  Mg(NO3)2 + NH4NO3 + H2O
11. HgS + HNO3 + HCl  HgCl2 + NO + S + H2O
12. NaOH + Cl2  NaCl + NaClO3 + H2O
13. KMnO4 + FeCl2 + HCl  MnCl2 + FeCl3 + KCl + H2O

Jawab :

PENUTUP

Modul kimia kelas XII/ Autor Drs.Suhadi,M.Si/ 2017-2018

 31

Bersyukurlah Anda kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, masih diberikan kekuatan untuk
menyelesaikan modul ini dengan baik, dan dapat menyelesaikan modul lainnya dengan
harapan dapat mempermudah atau membentu siswa dalam belajar .

RANGKUMAN

Rangkuman di bawah ini ada baiknya Anda baca dan ingat kembali sebagai persiapan untuk
menjawab tugas akhir modul.
1 Bilangan Oksidasi adalah bilangan yang menyatakan kemampuan suatu unsur
untuk dapat menerima atau melepaskan elektron

2 Reaksi redoks adalah reaksi yang mengalami perubahan bilangan oksidasi,

biloksnya dapat naik ( oksidasi ) atau turun ( reduksi )

3 Oksidator adalah suatu zat yang dapat mengoksidasi zat lain, sedangkan zat
tersebut mengalami reduksi

4 Reduktor adalah suatu zat yang dapat mereduksi zat lain, sedangkan zat
tersebut mengalami oksidasi

5 Penyetaraan reaksi redoks dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu setengah
reaksi oksdasi atau dengan cara PBO ( Perubahan Bilangan Oksidasi )

DAFTAR PUSTAKA

Modul kimia kelas XII/ Autor Drs.Suhadi,M.Si/ 2017-2018

 32

Ari Harnanto Ruminten, Kimia untuk kelas XII, Pusat perbukuan Departemen
Pendidikan ,PT.SETIA AJI Jakarta, 2009
Teguh Pangajuanto, Tri Rahmidi, Kimia XII untuk SMA/MA, Pusat perbukuan
Departemen Pendidikan, PT. Grahadi, Jakarta, 2009.
Priscilla Retnowati, Seribu Pena Kimia SMA Kelas XII ,Erlangga,Jakarta,2009.
Ralph H, Petaruci, Kimia Dasar Jilid 3, Erlangga, Jakarta, 2009.
Omay Sumarna, dkk, Kimia untuk SMA Kelas XII, Regina, Bogor, 2009.
Unggul Sudarmo, Kimia untuk SMA Kelas XII, Erlangga, Jakarta, 2009
Michael Purba, Kimia untuk SMA Kelas XII, Erlangga, Jakarta, 2009
Ermavita dkk, Bahan Ajar Kimia Kelas XII, MGMP Kimia, Jakarta, 2006

Modul kimia kelas XII/ Autor Drs.Suhadi,M.Si/ 2017-2018