TEKNIK REBOZO
Di susun oleh :
Ajeng Febrianti P3.73.24.2.17.003
Amelia Putri R P3.73.24.2.17.004
Asih Yuliarti P3.73.24.2.17.007
Auliya Nanda Kanita P3.73.24.2.17.008
Cindy Reynisa Ferani P3.73.24.2.17.010
Diva Prita Dewi P3.73.24.2.17.013
Galuh Ika L P3.73.24.2.17.020
Dwi Hiyut Cantika P3.73.24.2.17.015
Ester Natalia Pane P3.73.24.2.17.069
Oki Novitasari P3.73.24.2.17.086
Nurmalita Rossardi P3.73.24.2.17.036
JURUSAN KEBIDANAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA III
TAHUN AJARAN 2019/2020
LEMBAR PENGESAHAN
Satuan Acara ini telah diperbaiki oleh penulis dan telah disahkan oleh Pembimbing Lahan
Praktik, dengan judul “Teknik Rebozo” yang dilakukan tanggal:
Hari/Tanggal : Selasa, 17 September 2019
Waktu :
Tempat : Di Puskesmas Kecamatan Kembangan
Mengetahui Mengetahui
Pembimbing Institusi Pembimbing Lahan
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, ……………………………….
SATUAN ACARA PENYULUHAN
IV. METODE
1. Ceramah
V. MEDIA
1. Musik
2. Video klip
VI. KEGIATAN PROSES PENYULUHAN
VII. EVALUASI
Evaluasi dilakukan dengan cara menanyakan kembali kepada ibu mengenai:
1. Pengertian teknik rebozo
2. Manfaat teknik rebozo
3. Bagaimana melakukannya
VIII. MATERI
A. PENGERTIAN PERSALINAN
Rebozo ada dua jenis yakni shifting dan shake apple tree. Rebozo shifting
berguna untuk otot ligamen di daerah rahim, sedangkan shake apple tree lebih ke ligamen
otot panggul. Dalam teknik rebozo, ibu yang sedang dalam masa persalinan ada dalam
posisi berlutut dan bertopang pada gymball.
Kemudian baik doula (pendamping persalinan) ataupun pasangan akan membantu
melilitkan kain jarik di bagian perut. Setelah itu ketika ibu mulai merasakan kontraksi,
doula atau sang suami akan menarik kain perlahan kemudian menggoyangkan bagian
perut ibu secara lembut.
Gerakan ini sangat membantu ibu hamil yang akan melahirkan agar lebih merasa
nyaman.
"Teknik rebozo fungsinya supaya posisi bayinya optimal, karena kadang otot
ligamen di panggul sama rahim tuh tegang kalau tegang posisi bayinya jadi nggak
bagus di dalam perut," tutur Jamilatus Sa'diyah.
Lilitan yang tepat akan membuat ibu merasa dipeluk dan memicu keluarnya
hormon oksitosin atau hormon senang supaya persalinan ibu lebih lancar.
"Kadang otot ligamen panggul ibu itu tegang, nah kalau tegang dan kita kasih
posisi yang nggak bagus, rahim bisa miring. Kalau rumah bayinya miring, bayi juga jadi
sulit masuk panggul karena harusnya di usia 38 minggu bayi turun ke panggul. Karena
itulah gerakan rebozo ini sangat membantu ketika ibu bersalin," papar doula yang akrab
disapa Mila.
Adapun posisi lainnya yang bisa dicoba, sang ibu tiduran dengan nyaman dengan
bagian kepala dan dada lebih tinggi, lalu kain jarik dililitkan pada bagian bokong oleh
doula atau suami dan gerakkan kain hingga bokong bergoyang lembut.