Dosen Pengampu:
Disusun oleh:
Gelombang : 2 (Dua)
Sasaran : Ibu L
I. LATAR BELAKANG
Penyakit asam urat merupakan salah satu jenis penyakit rematik yang
banyak diderita saat ini terutama pada masyrakat yang memasuki usia dewasa
lansia. penyakit ini umumnya diderita sejak muda akibat mengkonsumsi
makanan yang tinggi purin. Dari hasil pengkajian yang telah dilakukann pada
keluarga Ibu M, didapatkan data bahwa Ibu M selama 2 tahun terakhir
mengalami pegal-pegal di pinggang, bahu, dan kaki, serta nyeri sendi ketika
bangun pagi dan mengonsumsi kangkung. Ibu M belum mengetahui secara
terperinci mengenai penyakit asam urat.
Senam ergonomik adalah suatu teknik senam untuk mengembalikan
atau membetulkan posisi dan kelenturan sistem saraf dan aliran darah,
memaksimalkan suplai oksigen ke otak, membuka sistem kecerdasan, sistem
keringat, sistem pemanas tubuh, sistem pembakaran asam urat, kolesterol, gula
darah, asam laktat, sistem kesegaran tubuh, dan sistem kekebalan tubuh
(Wratsongko, 2012).
Indonesia adalah Negara kepulauan terbesar didunia, Negara yang
memiliki begitu banyak keanekaragaman baik habitat, maupun flora dan fauna
yang dimilikinya. Keanekaragaman ini pula membuat Indonesia memiliki
banyak keanekaragaman hayati termasuk juga keanekaragaman tanaman obat
tradisional atau lebih sering dikenal dengan tanaman herbal. Selain itu juga ada
beberapa terapi seperti senam yang salah satunya adalah senam ergonomik untuk
mengurangi nyeri dan mencegah terjadinya hambatan mobilitas (Soetjiningsih,
2010).
B. Manfaatsenam ergonomik
IV. METODE
1. ceramah
2. tanya jawab
3. diskusi
V. MEDIA
1. Leatflat
2. flipchart
Keterangan :
= Tim Presentasi
= Moderator
= Audience
= Notulen
= Fasilitator
= Observer/MC
IX. EVALUASI
A. Bentuk : Langsung
B. Jenis Pertanyaan : Lisan
C. Jumlah Pertanyaan : 2 pertanyaan
D. Waktu : 5 menit
Soal
1. Apa manfaat senam ergonomic ?
2. kapan senam ergonomic dilakukan?
3. Bagaimana langkah-langkah latihan senam ergonomic ?
MATERI PENYULUHAN
A. Pengertian
1. Mengoptimalkan metabolisme
2. Mencegah sakit pinggang dan menjaga syaraf memori (daya ingat).
3. Melancarkan BAK dan BAB dan melancarkan pencernaan.
4. Meningkatkan, mempertahankan suplai darah, dan oksigenasi otak secara optimal.
5. Mengoptimalkan suplai darah dan oksigenasi otak, serta optimalisasi fungsi organ
paru, jantung, ginjal, lambung, usus, dan liver
C. Indikasi
1. Nyeri pada pergelangan tangan
2. Nyeri pada bagian leher, punggung, bahu
3. Sakit kepala
D. Kontraindikasi
1. Memeliki pembengkakan pada daerah sendi
2. Fraktur
E. Frekuensi
Senam ergonomic sebaiknya di lakukan saat pagi hari selama kurang lebih 10
menit dengan durasi 3x/minggu
Gerakan dalam senam ergonomik terdiri dari lima gerakan dasar. Gerakan
dasar senam ergonomik terdiri dari gerakan lapang dada, tunduk syukur, duduk perkasa,
duduk pembakaran, gerakan penutup senam ergonomik yaitu gerakan mikro energi atau
sering disebut gerakan putaran energi inti. Masing-masing gerakan mengandung
manfaat yang luar biasa dalam pencegahan penyakit dan perawatan kesehatan.Awali
setiap gerakan senam dengan menarik napas, gunakan teknik napas dada, yaitu saat
menarik napas perut dikecilkan dan dada dibusungkan. Tujuan gerakan ini ialah agar
rongga dada dapat berkembang optimal dan paru-paru dapat lebih banyak menghimpun
udara. Melakukan senam ergonomik secara rutin, minimal selama dua minggu, akan
melatih tubuh untuk melakukan gerakan fisik. Berikut ini adalah gerakan senam
ergonomik:
1. Gerakan 1
Berdiri tegak dengan dua lengan diputar ke belakang semaksimal mungkin kemudian
rasakan keluar dan masuknya udara dengan rileks. Saat dua lengan di atas kepala,
jari kaki jinjit.
b. Gerakan 2
Dari posisi berdiri tegak dengan menarik napas dalam secara rileks, tahan napas
sambil membungkukkan badan ke depan (napas dada) semampunya. Tangan
berpegangan pada pergelangan kaki sampai punggung terasa tertarik/teregang. Wajah
menengadah sampai terasa tegang/panas. Saat melepaskan napas, lakukan hal itu
dengan rileks dan perlahan.
c. Gerakan 3
Menarik napas dalam (napas dada) lalu tahan sambil membungkukkan badan ke depan
dan dua tangan bertumpu pada paha. Wajah menengadah sampai terasa tegang/panas.
Saat membungkuk, pantat jangan sampai menungging.
d. Gerakan 4
Posisi Duduk Perkasa dengan dua tangan menggenggam pergelangan kaki, menarik
napas dalam (napas dada), badan membungkuk ke depan sampai punggung terasa
tertarik/teregang, wajah menengadah sampai terasa tegang/panas. Saat membungkuk,
pantat jangan sampai menungging. Saat melepaskan napas, lakukan hal itu secara
rileks dan perlahan.
f. Gerakan 5
Gerakan putaran energi inti diawali dengan duduk simpuh dengan punggung kaki
sebagai alas. Dua lengan lurus ke depan, lalu pergelangan tangan diputar mulai dari
depan dada sampai atas kepala, wajah menengadah melihat putaran tangan, kemudian
putar pergelangan tangan ke arah luar sebanyak 60 putaran. Saat putaran berakhir,
menghirup napas dan ditahan. Dua lengan digerakan ke belakang melewati dua
pinggang hingga dua lengan lurus dengan telapak tangan menghadap ke atas. Badan
membungkuk ke depan, kemudian wajah ditengadahkan sampai terasa darah (gerakan
energi) berjalan dari punggung ke wajah (wajah tampak kemerahan). Jika sudah
maksimal, maka napas dihembuskan perlahan (rileks) tidak menghentak.
DAFTAR PUSTAKA
Supartini, yupi. 2011. Buku Ajar Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: EGC
Wratsongko, Madyo dan Trianggoro. 2006. 205 Resep Pencegahan dan Penyembuhan
Penyakit Dengan Gerakan Sholat. Jakarta: Qultum Media
Wratsongko, Madyo. 2006. Pedoman Sehat Tanpa Obat. Jakarta: Elex Media
Komputindo.
Satuan Acara Penyuluhan Asam Urat
Dosen Pengampu:
Disusun oleh:
Sasaran : Ibu L
I. LATAR BELAKANG
Penyakit asam urat atau biasa dikenal sebagai penyakit gout merupakan
suatu penyakit yang diakibatkan karena penimbunan Kristal monosodium urat di dalam
tubuh. Asam urat merupakan hasil sampingan dari sel yang terdapat dalam darah,
karena tubuh secara berkesinambungan memecah dan membentuk sel yang baru. Kadar
asam urat meningkat atau abnormal ketika ginjal tidak mampu mengeluarkannya
melalui urine sehingga dapat menyebabkan nyeri sendi (Supartini, 2011).
V. METODE
1. ceramah
2. tanya jawab
3. diskusi
VI. MEDIA
1. Leatflat
2. flipchart
Keterangan :
= Tim Presentasi
= Moderator
= Audience
= Notulen
= Fasilitator
= Observer/MC
XI. EVALUASI
a. Bentuk : Langsung
b. Jenis Pertanyaan : Lisan
c. Jumlah Pertanyaan : 2 pertanyaan
d. Waktu : 5 menit
Soal
1. Apa pengertian asam urat?
2. Apa tanda dan gejala asam urat?
3. Bagaimana pengobatan asam urat?
MATERI PENYULUHAN
ASAM URAT
Asam urat adalah penyakit yang menyerang persendian dan jaringan tulang oleh
penumpukan kristal asam urat sehingga menimbulkan peradangan.
3. Timbul demam
Asam urat dalam tubuh dikelurkan dalam bentuk air seni melalui ginjal.
Dikarenakan asam urat menciptakan endapan-endapan di dalam ginjal, terlebih
jika kadarnya yang tingi. Umumnya endapan-endapan tesebut berukuran mikro
dan dapat secara alami dikeluarkan melalui saluran kemih. Namun jika
ukurannya terlalu besar, makan akan menimbulkan penyakit batu ginjal.
3) Hindari makanan yang mengandung tinggi purin : ikan sarden, kerang, sea food
5) Hindari kecemasan
7) Perawatan kulit
1. Diit yang baik untuk mencegah asam urat dengan cara menghindari atau
mengurangi makanan yang tinggi kadar asam urat, yang berprotein tinggi
khususnya protein hewani, seperti : sarden, kerang, seafood.
2. Mengkonsumsi makanan yang mengandung basa, seperti susu, kentang, jeruk
Supartini, yupi. 2011. Buku Ajar Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: EGC