Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PERAWATAN TALI PUSAT

Oleh Kelompok 12 :

 Ni Luh Putu Noviyanti (17C10062)


 Putu Lely Anggreni (17C10063)
 Desak Yunitha Dewi (17C10064)
 Made Dwita Pertiwi (17C10065)
 Komang Ayu Trisna Oktaviani (17C10066)
 Kadek Ayu Riska Citra Pratiwi (17C10067)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


INSTITUT TEKNOLOGI DAN KESEHATAN BALI
2019
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PERAWATAN TALI PUSAT

Topik                     : Perawatan Tali Pusat


Sasaran                  : Keluarga pasien
Hari/tanggal          : 16 Nopember 2019
Waktu                    : 25 menit
Tempat                  : ruang Jepun RSD Mangusada

A. Latar Belakang
Tali pusat bayi merupakan organ yang paling rentan terhadap timbulnya infeksi
pada bayi, banyak ibu yang belum tahu bagaimana merawat tali pusat bayinya agar
tetap bersih dan terhindar dari infeksi dalam hal ini sangat di butuhkan pemahaman
mengenai bagaimana merawat tali pusat yang benar agar kejadian infeksi pada bayi
dapat diminimalisir oleh karena pemahaman ibu mengenai perawatan tali pusa masih
kurang, sehingga diperlukan penyuluhan tentang perawatan tali pusat

B. Tujuan Instruksional Umum


Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan selama 20 menit diharapkan keluarga
pasien dapat mengerti tentang perawatan tali pusat sehari – hari  yang benar.

C. Tujuan Instruksional Khusus


Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan selama 30 menit, diharapkan ibu
pasien akan dapat menjelaskan tentang :
1. Definisi tali pusat
2. Tujuan perawatan tali pusat
3. Bahaya yang timbul apabila tali pusat tidak terawat
4. Ciri – ciri infeksi tali pusat
5. Cara merawat tali pusat

D. Materi
Terlampir

E. Media
1. Materi SAP
2. Leaflet
3. Power Point

F. Metode
1. Penyuluhan
2. Tanya jawab

G. Kegiatan Penyuluhan

No Waktu Kegiatan Penyuluhan


Kegiatan Peserta

1. 3 menit Pembukaan:

1. Memberi salam
Menjawab salam
2. Menjelaskan tujuan penyuluhan mendengarkan dan
memperhatikan
3. Menyebutkan materi / pokok
bahasan yang akan
disampaikan
2. 10 menit Pelaksanaan :

1. Menjelaskan materi penyuluhan


secara berurutan dan teratur

Materi :

 Definisi tali pusat


Menyimak dan memperhatikan
 Tujuan perawatan tali pusat

 Bahaya yang timbul apabila


tali pusat tidak terawat

 Ciri – ciri infeksi tali pusat

 Cara merawat tali pusat

3. 10 menit Evaluasi :

1. Memberi kesempatan pada


responden untuk bertanya
Menyimak dan memperhatikan
2.  Memberi kesempatan pada
responden untuk menjawab
pertanyaan yang diajukan

4. 2 menit Penutup : Menjawab salam

1. Menyimpulkan materi yang


telah disampaikan

2. Menyampaikan terimakasih
atas perhatian dan waktu yang
telah diberikan kepada peserta

3.  Mengucapkan salam

H. Evaluasi
Metode Evaluasi    : Diskusi dan Tanya Jawab
Jenis pertanyaan    : Lisan

LAMPIRAN MATERI
A. Pengertian Perawatan Tali Pusat
Perawatan tali pusat adalah cara untuk membersihkan dan menjaga
agar tali pusat tetap kering dan bersih ( tali pusat mengering dan putus pada 7-
10 hari sesudah lahir, bisa juga 15-18 hari atau lebih). Tali pusat tidak boleh
di tarik, tidak boleh di beri ramua-ramuan.

B. Tujuan perawatan tali pusat


Agar terhindar dari infeksi dan tali pusat bisa lepas dengan sendirinya.
Tujuan mencegah terjadinya infeksi pada tali pusat pada bayi baru lahir upaya ini di
lakukan dengan cara merawat tali pusat, tidak terkena air kencing, kotoran bayi

C. Yang perlu dipersiapkan sebelum merawat tali pusat


1. Kassa steril (3 buah)
2. Air bersih

D. Langkah-langkah merawat tali pusat


1. Mencuci tangan dengan sabun, dekatkan alat-alat ke dekat bayi
2. Jika bayi sudah di mandikan keringkan tali pusat dengan lembut dan
hati-hati
3. Untuk membersikan pangkal, harus sedikit di angkat (jangan menarik)
tali pusat.
4. Bungkus tali pusat dengan kassa steril (tanpa alkohol 70%)
5. Lilitkan kassa steril pada tali pusat dan lipat ke arah atas
6. Kassa di ganti 2x sehari dan ketika tali pusat kotor, basah
7. Jika sudah selesai bedong kembali bayi
8. Cuci tangan kembali dengan sabun di air yang mengalir.

E. Yang perlu di pehatikan saat merawat tali pusat


1. Tidak boleh menarik tali pusat
2. Tidak boleh memegang tali pusat ketika tangan kotor
3. Jangan memberi ramu-ramuan
4. Menjaga tali pusat agar tetap kering dan bersih
5. Lakukan perawatan ini 1-2 kali sehari.

F. Dampak yang terjadi jika tali pusat jarang atau tidak di rawat
1. Timbulnya kemerahan pada tali pusat
2. Ada pus/nanah pada tali pusat
3. Adanya panas / demam pada bayi, (suhu lebih dari 37,5ºC)
4. Timbulnya bau tidak sedap pada tali pusat
5. Timbul penyakit tetanus
6. Timbul kejang pada bayi
7. Konsultasikan dengan dokter bila area kulit di sekitar pusat bayi
memerah dan seperti terbakar karena mungkin terjadi infeksi jamur
atau lainnya(jika penyebabnya memang benar - benar infeksi, biasanya
akan di rawat dengan sedikit betadine) (Mubarak, 2015).

DAFTAR PUSTAKA
Suririnah. (2009). Buku Pintar Merawat Bayi Umur 0-12 Bulan. PT Gramedia Pustaka
Utama.Jakarta
Wahyuny, Romy. (2018). Peyuluhan Ibu Hamil Tentang Perawatan Tali Pusat Di
Wilayah Kerja Puskesmas Rambah Hilir 1 Kabupaten Rokan Hulu Tahun
2017. Riau: Universitas Pasir Pengaraian

Anda mungkin juga menyukai