SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PENDIDIKAN KESEHATAN
Penalatalaksanaan post operasi osteosarkoma

Disusun oleh :

Dyah AYu NS
P3.73.20.1.12.012

TINGKAT IIIA

POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN KIMIA 17
2014
 SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
ASI EKSKLUSIF

Pokok Bahasan : Penalatalaksanaan post operasi osteosarkoma

Sub Bahasan : 1. Pengertian osteosarkoma.
2. Manajemen nyeri relaksasi
3. Teknik merubah posisi
4. Perawatan luka

Tempat : R. Cempaka atas / RSP persahabatan

Hari, Tanggal : 18 September 2014
Waktu : 16.00 WIB
Sasaran : klien post operasi osteosarkoma
Penyuluh : Dyah Ayu NS

I. TUJUAN
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah diberikan penyuluhan selama 1 x 20 menit diharapkan klien memahami mengenai
Penalatalaksanaan post operasi osteosarkoma.
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah mendapatkan penyuluhan selama 1 x 20 menit, diharapkan klien mampu
memahami dan mampu menjelaskan antara lain :
1. Pengertian osteosarkoma.
2. Manajemen nyeri relaksasi.
3. Teknik merubah posisi
4. Perawatan luka

II. METODE PENYULUHAN

1. Ceramah
2. Diskusi/Tanya Jawab
 3. Demonstari

III. MEDIA
Media : Leaflet
IV. STRATEGI PELAKSANAAN

No Waktu Kegiatan Penyuluh Kegiatan Peserta

1 5 menit Pendahuluan
 Mengucapkan salam  Membalas salam
 Memperkenalkan diri  Menyimak
 Menjelaskan topik  Menyimak
penyuluhan  Menyimak
 Menjelaskan tujuan  Menyimak
penyuluhan  Memperhatikan
 Menjelaskan kontrak penjelasan dan mencermati
waktu materi

Penyampaian Materi
 Penjelasan Materi
1. Pengertian osteosarkoma.
2. Manajemen nyeri relaksasi  Mengajukan
3. Teknik merubah posisi pertanyaan
4. Perawatan luka  Memperhatikan
 Tanya Jawab jawaban yang diberikan
1. Membuka sesi pertanyaan
2. Menjawab pertanyaan
sasaran
2 20 menit Demonstrasi  Klien memperhatikan
1. Melakukan demonstrasi
manajemen nyeri
2. Teknik merubah posisi
 Redemonstasi
1. Melakukan demonstrasi 
manajemen nyeri
2. Teknik merubah posisi
3 5 menit Penutup
 Menyimpulkan hasil
penyuluhan
 Melakukan evaluasi dengan
memberikan beberapa
pertanyaan kepada sasaran
 Pembagian leaflet pada sasaran
 Menutup dengan salam
Klienmelakukan
redemonstrasi
 Menyimak
kesimpulan yg disampaikan
 Menjawab pertanyaan
evaluasi
 Menerima leaflet yang
dibagikan
 Menjawab salam
V. KRITERIA EVALUASI

Tahap Evaluasi Indikator Keberhasilan

Struktur  Satuan Acara Penyuluhan sudah siap sesuai
dengan masalah keperawatan
 70% alat dan bahan yang diperlukan sudah
tersedia
Proses  Kegiatan berlangsung tepat waktu
 Sasaran hadir tepat waktu
 Sasaran aktif bertanya
 Tidak ada hambatan dalam pelaksanaan
penyuluhan
Hasil  Sasaran dapat menjelaskan dan melakukan
redemonstrasi
1. Pengertian osteosarkoma.
2. Manajemen nyeri relaksasi
3. Teknik merubah posisi
4. Perawatan luka
VI. LAMPIRAN MATERI
A. Apa itu osteosarkoma
Tumor yang terbentuk dari marenskim pembentuk tulang

B. Teknik mengurangi nyeri

1. Teknik dafas dalam
a. Tarik nafas dalam dengan hidung
b. Tahan beberapa detik (3-5)
c. Buang perlahan dari mulut dan memikirkan rasa sakit nya seperti ikut
tebuang.

2. Relaksasi lima jari

a. Posisikan ibu jari menyentuh telunjuk
b. Pejamkan mata dengan santai
c. Hilang kan rasa nyeri dan pikiran yang dapat menggaggu
d. Saat ibu jari dengan telunjuk bayangkan kegiatan yang menyenangan.
e. Saat di jari tengah bayangkan sedang bersama dengan orang yang disayang
f. Saat jari di jari manis bayangkan prestasi yang pernah dicapai.
g. Saat jari di kelingking bayangkan sedang ditempat yang disenangi.

3. Lakukan kegiatan yang dapat menghilagkan rasa nyeri seperti

a. Mengobrol
b. Membaca buku bisa majalah Koran atau artikel.
c. Mendengarkan music atau menonton tv.

4. Melakukan kegiatan keagamaan

a. Bedzikir
b. Membaca kitab suci
c. Beribadah atau sembahyang

C. Teknik perubahan posisi

1. Lakukan perubahan posisi miring ke kiri dan ke kanan dalam dua jam sekali.
2. Saat miring ke kiri letakan kaki kanan seperti memeluk guling dan sebaliknya.
3. Saat miring beri ganjalan di belakang punggung dengan bamtal.
4. Saat terlentang beri bantalan dibawah lutut dan dibawah pergelangan kaki.

D. Perawatan luka
1. Hindari luka dari air, kotoran, debu.
2. Saat ingin mandi, buang air kecil/ besar atau kegiatan dengan air, hindari luka
dengan cara menutup nya dengan plastic, bisa di gunakan solasi untuk membantu
merekatkan.
3. Lakukan perawatan luka dengan kontol ke pelayanan kesehatan sesuai jadwal.