Anda di halaman 1dari 63

PETA MATERI

1
I. PENDAHULUAN

A. Pengantar
Selamat bergabung kembali dalam modul pembelajaran mandiri SMA Terbuka,
semoga Anda dalam keadaan sehat dan tetap semangat untuk memperoleh
pengetahuan khususnya pada mata pelajaran Ekonomi.

Setelah Anda mempelajari materi tentang Siklus Akuntansi Pada Perusahaan


Jasa, kali ini pada seri modul kelas XII semester 2 ini Anda akan mempelajari
Siklus Akuntansi Pada Perusahaan Dagang, yang diawali dengan materi
tentang Tahap Pencatatan akuntansi pada Perusahaan Dagang. Apakah Anda
sudah pernah mempelajarinya? Bila belum, mari kita sama-sama
membahasnya. Baiklah sebelum memulai, silahkan Anda berdoa!

Dalam kegiatan akuntansi perusahaan, kita seringkali mendengar tentang


istilah siklus akuntansi perusahaan. Siklus akuntansi perusahaan
merupakan proses kegiatan dalam rangka membuat sebuah laporan
keuangan pada periode tertentu dalam suatu perusahaan. Proses kegiatan
siklus akuntansi dimulai pada saat terjadi transaksi sampai pada laporan
keuangan disertai dengan pembuatan jurnal penutup dan jurnal pembalik.

Modul ini terdiri dari tiga kegiatan belajar yaitu pada kegiatan belajar pertama
berisi tentang karakteristik perusahaan dagang. Pada kegiatan belajar kedua
mecakup tentang Jurnal Umum dan Jurnal Khusus, pada kegiatan belajar ketiga
mecakup tentang, pengertian buku besar, bentuk-bentuk buku besar, dan
pemindahbukuan (posting) dari jurnal ke buku besar.
Dengan mempelajari modul ini, diharapkan anda akan dapat menjelaskan
karakteristik perusahaan dagang, membuat jurnal dari berbagai jenis transaksi,

2
mendeskripsikan pengertian buku besar, mengidentifikasi bentuk-bentuk buku
besar, dan melakukan pemindahbukuan (posting) dari jurnal ke buku besar

B. Tujuan Pembelajaran

Kompetensi Inti:
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan
faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi Dasar:
3.3 menganalisis penyusunan siklus akuntansi pada perusahaan dagang.
4.3 Membuat laporan keuangan pada perusahaan dagang.

Indikator
Setelah selesai mempelajari materi Tahap Pencatatan akuntansi pada perusahaan
dagang, Anda diharapkan mampu:
 Mengkaji referensi untuk mendeskripsikan karakteristik perusahaan dagang
 Mendiskusikan hubungan fungsional tiap rekening dalam jurnal umum dengan
mengkaji sumber bahan
3
 Mengkaji referensi untuk memindahbukukan (posting) jurnal ke buku besar.
 Menerapkan tahapan pencatatan transaksi perusahaan dagang dengan
mengkaji sumber bahan

C. Petunjuk Umum Belajar

Petunjuk untuk Peserta Didik


Untuk dapat berhasil mempelajari modul ini, Anda diharapkan membaca dan
bmencermati uraian materi pada setiap kegiatan belajar. Anda harus
mengerjakan soal-soal latihan pada setiap kegiatan belajar dan di akhir modul
jangan lupa mengerjakan tes akhir modul. Diskusikanlah dengan teman dan
guru atau tutor Anda, jika menemui materi yang kurang dipahami. Carilah
materi di berbagai sumber untuk menambah pemahaman dan wawasan Anda
tentang materi ini!

Petunjuk untuk Guru atau Tutor


Bagi rekan-rekan guru atau tutor, modul ini dapat dijadikan sebagai salah satu
sumber belajar bagi peserta didik. Modul ini dilengkapi dengan uraian materi,
rangkuman, latihan, dan juga tes akhir modul (TAM) yang ada pada bagian
akhir modul. Rekan guru atau tutor dapat memberikan tugas sebagai bahan
diskusi kepada para peserta didik dan sekaligus juga memberikan umpan balik.
Rekan guru atau tutor dapat mengadakan pengamatan tentang materi ini dalam
kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar peserta didik dan hasilnya dapat
dijadikan sebagai bahan diskusi. bagi para peserta didik.

4
II. MATERI PEMBELAJARAN

KE G I AT AN B E L AJ AR - 1

KARAKTERISTIK PERUSAHAAN DAGANG

A. Tujuan dan Petunjuk Belajar


Setelah mempelajari materi tentang Karakteristik Perusahaan Dagang dalam
Kegiatan Belajar 1 ini, diharapkan Anda dapat :

1. Menjelaskan pengertian perusahaan dagang


2. Mengidentifikasi ciri-ciri perusahaan dagang
3. Mengidentifikasi akun-akun khusus perusahaan dagang
4. Menelaah syarat pembayaran dan syarat penyerahan barang

B. Uraian Materi Pembelajaran

1. Pengertian Perusahaan Dagang


Perusahaan Dagang adalah perusahaan yang kegiatan usahanya membeli
barang dagangan dengan tujuan untuk dijual kembali tanpa mengadakan
perubahan bentuk. Barang yang dijual dapat berupa bahan baku, barang
setengah jadi, atau barang jadi. Barang yang dijual dapat pula berupa hasil
pertanian, perkebunan atau industri.

Adapun pendapatan dari hasil penjualan (Revenu from Sales) merupakan


jumlah penjualan barang berdasarkan harga jual. Sedangkan harga pokok

5
barang yang dijual (Cost of Goods Sold) merupakan jumlah pembelian barang
berdasarkan harga beli/biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh barang
tersebut. Harga pokok barang yang dijual (Cost of Goods Sold) biasa disebut
dengan istilah “Harga Pokok Penjualan”..

2. Ciri-ciri perusahaan dagang


Ciri-ciri perusahaan dagang dapat diketahui antara lain melalui kreteria berikut:

Gambar 1: PD Jaya Abadi merupakan satu contoh perusahaan dagang


Sumber : http://notarisestheragus.blogspot.co.id/2012/07/mendirikan-usaha-dagang.html

a. Usaha yang dilakukan


1) Perusahaan dagang menjual produk berupa barang berwujud, antara lain
barang jadi, barang setengah jadi, dan bahan baku (bahan mentah).
Barang dagang tersebut dapat berasal dari hasil pertanian, perkebunan,
pertambangan dan hasil industri.
2) Perusahaan dagang tidak melakukan pengolahan atas barang dagang.
Produk perusahaan dagang berupa pembelian dari pihak luar.
3) Perusahaan dagang memiliki aktivitas pokok sebagai berikut :
a) Pembelian Barang
b) Penyimpanan Barang
c) Penjualan Barang

6
b. Kegiatan akuntansi
Akuntansi perusahaan dagang mempunyai cirri-ciri sebagai berikut :
1) Menggunakan akun persediaan barang dagang. Persediaan barang
dagang terdiri dari persediaan awal, yaitu nilai barang yang dimiliki
perusahaan pada awal tahun buku, dan persediaan akhir, yaitu nilai
barang yang dimiliki perusahaan pada akhir periode akuntansi
2) Ada perhitungan harga pokok penjualan
3) Laporan laba-rugi dapat menggunakan bentuk single step (langsung)
dan multiple step (bertahap)

Nah, dari uraian diatas, buatlah catatan kecil tentang pengertian perusahaan
Jasa dan Ciri-cirinya!

4)

...................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................

...................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................

...................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................

...................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................

...................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
Bagus sekali bila anda telah membuat catatan dan gunakanlah catatan anda
...................................................................................................................................................
untuk melihat secara nyata dilingkungan anda, apakah ada perusahaan dagang
...........................................................................................................................................
sesuai dengan ciri-cirinya!
...................................................................................................................................................
3. Akun...........................................................................................................................................
Khusus Perusahaan Dagang
Dalam perusahaan dagang terdapat akun-akun khusus yang tidak dijumpai
...................................................................................................................................................
pada ...........................................................................................................................................
perusahaan jasa. Akun-akun khusus yang biasanya terjadi pada
...................................................................................................................................................
perusahaan dagang antara lain sebagai berikut:
...........................................................................................................................................
a. Akun pembelian barang adalah akun yang digunakan untuk membeli barang
...................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................

................................................................................................................................................... 7
...........................................................................................................................................
dagangan baik secara tunai maupun secara kredit, jika pembeliannya secara
kredit akan menimbulkan utang dagang.
b. Akun penjualan barang adalah akun yang digunakan untuk menjual barang
dagangan, baik secara tunai maupun secara kredit. Jika penjualannya
dilakukan secara kredit, maka akan menimbulkan piutang dagang.
c. Akun retur pembelian dan pengurangan harga adalah akun yang timbul
karena mengembalikan sebagian barang yang telah dibeli kepada penjual
karena rusak atau tidak sesuai dengan pesanan.
d. Akun retur penjualan dan pengurangan harga adalah akun yang timbul
karena menerima kembali sebagian barang yang telah dijual dari pembeli
karena rusak atau tidak sesuai dengan pesanan.
e. Akun utang dagang adalah akun yang terjadi karena membeli barang
dagangan atau aktiva lain secara kredit dan melunasi kewajiban atas
pembelian secara kredit.
f. Akun piutang dagang adalah akun yang digunakan untuk menjual barang
dagangan secara kredit dan menerima pelunasan piutang atas penjualan
secara kredit.
g. Akun potongan pembelian adalah akun yang digunakan untuk mencatat
potongan yang diterima pembeli karena melunasi utang dalam masa
potongan.
h. Akun potongan penjualan adalah akun yang digunakan untuk mencatat
potongan yang diberikan oleh penjual karena menerima pelunasan piutang
dalam masa potongan.
i. Akun beban angkut pembelian adalah akun yang timbul karena pebayaran
beban angkut barang dagangan yang ditanggung pembeli.
j. Akun beban angkut penjualan adalah akun yang timbul karena pembayaran
beban angkut untuk mengirim barang yang ditanggung oleh penjual.

Nah, dari uraian di atas, buatlah catatan kecil tentang akun-akun yang khusus
ada di perusahaan dagang!

8
.............................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................
.................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................
Bagus! gunakanlah catatan kecil tersebut, untuk dapat mengingat akun-akun
.................................................................................................................................
yang khusus ada di perusahaan dagang!
.............................................................................................................................................................
.................................................................................................................................

Baiklah mari kita lanjutkan pembahasannya, syarat pembayaran dan


.............................................................................................................................................................
.................................................................................................................................
penyerahan barang.
.............................................................................................................................................................
4. Syarat .................................................................................................................................
Pembayaran dan Penyerahan Barang
Dalam kegiatan pembelian dan penjualan barang dagangan, pihak yang terlibat
dalam perdagangan mengajukan syarat-syarat yang disepakati bersama
(pembeli dan penjual), baik syarat penyerahan barang (pengiriman barang)
maupun syarat pembayaran barang (pelunasan jika transaksi dilakukan secara
kredit).
a. Syarat Pembayaran

1) Tunai atau kontan artinya pembayaran dilakukan saat terjadi


transaksi, baik secara langsung (dengan uang tunai) maupun
pembayaran dengan cek atau giro bilyet.
2) n/30 artinya pembeli harus melunasi harga barang paling lambat 30
hari selelah tanggal transaksi

9
3) 2/10,n/30 artinya potongan 2% akan diberikan bila pembeli melunasi
harga barang paling lambat 10 hari setelah tanggal transaksi, sedang
jangka waktu kredit 30 hari
4) EOM (End of Month), artinya harga neto faktur harus dilunasi paling
lambat akhir bulan
5) n/10, EOM artinya harga neto faktur harus dilunasi paling lambat 10
hari setelah akhir bulan

b. Syarat Penyerahan Barang


1) Frangko Gudang Penjual
Artinya semua ongkos pengiriman barang menjadi tanggungan
pembeli (barang diserahkan di gudang penjual)
2) Frangko Gudang Pembeli
Artinya semua ongkos pengiriman barang menjadi tanggungan
penjual (barang diserahkan di gudang pembeli)
3) CIFIC ( Cost, Insurance, anf Freight Inclusive Commmanition)
Artinya pihak penjual menanggung biaya pengiriman barang dan
premi asuransi kerugian atas berang tersebut
4) Free on Board (FOB) Shipping Point
Artinya ongkos angkut di gudang penjual dan ongkos menaikkan
barang ke atas kapal menjadi tanggungan penjual, sedang sisanya
(ongkos kapal, ongkos menurunkan barang dari kapal, dan ongkos
angkut dari pelabuhan sampai gudang pembeli) menjadi tanggungan
pembeli
5) Free on Board (FOB) Destination Point
Artinya, ongkos dari gudang penjual, ongkos menaikkan barang ke
kapal dan ongkos kapal menjadi tanggungan penjual sedang sisanya
(ongkos menurunkan barang dari kapal, dan ongkos angkut dari
pelabuhan sampai gudang pembeli)

10
Bagaimana, apakah anda dapat memahami penjelasan tentang pengertian
perusahaan dagang, ciri-ciri perusahaan dagang, akun-akun yang khusus pada
perusahaan dagang syarat pembayaran dan penyerahan barang.?

Bagus sekali! Bila anda dapat memahami materi tentang pengertian


perusahaan dagang, ciri-ciri perusahaan dagang, akun-akun yang khusus pada
perusahaan dagang syarat pembayaran dan penyerahan barang?

Sampai di sini, Anda telah selesai mempelajari materi pengertian perusahaan


dagang, ciri-ciri perusahaan dagang, akun-akun yang khusus pada perusahaan
dagang syarat pembayaran dan penyerahan barang.
Bilamana Anda belum memahami secara baik dan perlu untuk mempelajari
ulang materi pelajaran ini, silakan melakukannya.

Sebaliknya, manakala Anda memang sudah benar-benar menguasai materi


pelajaran yang baru saja selesai dibahas, maka silahkan pelajari rangkuman
materi pelajaran yang disajikan berikut ini. Catatlah hal-hal yang penting
menurut Anda dan lanjutkan untuk mengerjakan soal latihan!

11
Rangkuman

1. Perusahaan Dagang adalah perusahaan yang kegiatan usahanya membeli


barang dagangan dengan tujuan untuk dijual kembali tanpa mengadakan
perubahan bentuk.
2. Pendapatan perusahaan dagang dari hasil penjualan (Revenu from Sales)
merupakan jumlah penjualan barang berdasarkan harga jual.
3. harga pokok barang yang dijual (Cost of Goods Sold) merupakan jumlah
pembelian barang berdasarkan harga beli/biaya yang dikeluarkan untuk
memperoleh barang tersebut.
4. Ciri-ciri perusahaan dagang dapat diketahui antara lain melalui kreteria
usaha yang dilakukan dan kegiatan akuntansi.
5. Akun Khusus Perusahaan Dagang
a. Pembelian
b. Potongan Pembelian
c. Retur Pembelian dan Pengurangan Harga
d. Beban Angkut Pembelian
e. Penjualan
f. Potongan Penjualan
g. Retur Penjualan dan Pengurangan Harga
h. Beban Angkut Penjualan
i. Persediaan barang dagangan
6. Syarat Pembayaran dapat dilakukan secara tunai maupun non tunai seperti
menggunakan syarat n/30, 2/10 n/30, dan EOM
7. Syarat Penyerahan Barang dapat berupa;
a. Frangko Gudang Penjual
b. Frangko Gudang Pembeli
c. CIFIC ( Cost, Insurance, anf Freight Inclusive Commmanition)
12
d. Free on Board (FOB) Shipping Point
e. Free on Board (FOB) Destination Point

13
Soal Latihan

Terhadap soal-soal latihan yang diberikan di bawah ini,


Anda diminta untuk mengerjakannya di lembar kertas
tersendiri (tidak di dalam modul yang sedang Anda
pelajari). Apabila semua soal latihan sudah selesai
Anda kerjakan, barulah Anda dipersilakan untuk melihat
Kunci Jawaban dan membandingkannya dengan
jawaban Anda.

A. Petunjuk Mengerjakan Soal Latihan


Sekarang Anda persiapkan diri untuk mengerjakan soal latihan! Kerjakanlah
soal latihan di bawah ini yang berkaitan dengan karakteristik perusahaan
dagang yang sudah Anda pelajari pada uraian materi Kegiatan Belajar 1. Jika
Anda mengalami kesulitan, pelajari kembali materinya atau diskusikan dengan
teman dan guru atau tutor Anda. Selamat mengerjakan!

B. Soal-soal Latihan
1. Jelaskan perbedaan antara perusahaan dagang dan perusahaan jasa?
2. Jelaskan perbedaan syarat penyerahan barang FOB Shipping Point dan FOB
Destination point ?
3. Jelaskanlah digunakan untuk mencatat apakah beberapa akun yang terdapat
pada perusahaan dagang dibawah ini?
a. Akun retur pembelian dan pengurangan harga
b. Akun retur penjualan dan pengurangan harga
c. Akun pembelian
d. Akun penjualan
4. Jelaskan 4 syarat pembayaran yang lazim digunakan oleh perusahaan
dagang?

14
KEGIATAN BELAJAR-2

JURNAL UMUM DAN JURNAL


KHUSUS PERUSAHAAN DAGANG

A. Tujuan dan Petunjuk Belajar


Setelah mempelajari materi tentang Karakteristik Perusahaan Dagang dalam
Kegiatan Belajar 1 ini, pada kegiatan pembelajaran 2 ini diharapkan Anda dapat
:

1. Menyusun jurnal umum perusahaan dagang


2. Menyusun jurnal khusus perusahaan dagang

B. Uraian Materi Pembelajaran

1. Jurnal Umum Perusahaan Dagang


Jurnal umum perusahaan dagang adalah jurnal yang mencatat seluruh
transaksi keuangan yang timbul akibat kegiatan perdagangan seperti :
a. Pembelian barang dagang
b. Penjualan barang dagang
c. Pengembalian barang dagang yang di jual atau di beli (retur)
d. Potongan atas penjualan atau pembelian
Pada umumnya terdapat dua jenis metode pencatatan jurnal umum dalam
perusahaan dagang yakni metode fisik (periodik) dan metode peetual.
a. Metode Fisik
Metode fisik digunakan oleh perusahaan yang menjual barang dagang
yang relatif murah dan sering terjadi.
Dalam metode ini, akun Persediaan barang dagang tidak boleh di debet
ketika terjadi transaksi pembelian barang dagang, dan tidak boleh di

15
kredit ketika terjadi transaksi penjualan barang dagang.
Transaksi pembelian barang dagang akan dicatat dengan mendebet
akun pembelian, sedangkan transaksi penjualan akan dicatat dengan
mengkredit akun penjualan.

Tabel 1 : Jurnal Umum dengan Motode Fisik

16
b. Metode peetual
Metode peetual digunakan oleh perusahaan yang memberlakukan tarif
relatif mahal pada barang dagangnya.
Dalam metode ini, Ketika terjadi transaksi pembelian barang dagang
maka akan mendebet akun persediaan barang dagang, dan ketika
terjadi transaksi penjualan maka akan mengkredit akun persediaan
barang dagang.

Tabel 2 : Jurnal Umum dengan metode Peetual

17
Dalam penerapannya metode periodik lebih mudah untuk dijalankan,
tetapi metode peetual memiliki ketepatan dan kecepatan informasi yang
lebih baik daripada metode periodik.

Berikut adalah transaksi PT. JAYARAYA yang terjadi pada bulan


Desember 2017 :
Desember 1: Dibeli barang dagangan secara kredit dari PT. Anggrek
seharga . 160.000.000,- dengan termin 2/10, n/30.
Desember 2: Dijual barang dagangan kepada Tn Rifqi senilai .
50.000.000,- dengan termin 1/10,n/30.
Desember 4 : Dijual barang dagangan kepada Tn Yahya senilai .
80.000.000,- dengan termin 2/10,n/30.
Desember 4 : Dikembalikan barang yang dibeli pada tanggal 1
Desember seharga 20.000.000,-.
Desember 8 : Dibayar seluruh hutang kepada PT. Anggrek untuk
pembelian barang dagangan yang dilakukan pada
tanggal 1 Desember.
Desember 9 : Diterima pengembalian barang dagangan yang dibeli oleh
Tn Yahya seharga . 10.000.000,-
Desember 11 : Diterima pembayaran secara penuh dari Tn Rifqi untuk
barang dagangan yang dijual pada tanggal 2 Desember.
Desember 13 : Diterima pembayaran secara penuh dari Tn Yahya untuk
penjualan barang dagangan pada tanggal 4 Desember.
Desember 12 : Dibeli barang dagangan dari Firma Putra seharga .
600.000.000,- dengan termin 5/10,n/30.
Desember 15 : Dibeli perlengkapan kantor seharga . 90.000.000,-
dengan termin 1/10,n/30.
Desember 16 : Dibayar biaya pengangkutan untuk pembelian barang
dagangan yang dilakukan 12 Desember sebesar .
18
6.000.000,-
Desember 18 : Dijual barang dagangan kepada CV. Ayu secara kredit
seharga . 60.000.000,- dengan termin 2/10,n/30.
Desember 20 : Dijual barang dagangan secara tunai seharga .
40.000.000,-
Desember 22 : Dibayar Hutang kepada Firma Putra untuk pembelian
barang tanggal 12 Desember.
Catatlah transaksi tersebut dengan menggunakan motode fisik!

JURNAL UMUM

Tanggal Keterangan Debet (.) Kredit (.)


DES 1 Pembelian 160.000.000
Hutang 160.000.000
2 Piutang 50.000.000
Penjualan 50.000.000
4 Piutang 80.000.000
Penjualan 80.000.000
4 Hutang 20.000.000
Return Penjualan 20.000.000
8 Hutang 140.000.000
Pot Pembelian 2.800.000
Kas 137.200.000
9 Retur Penjualan 10.000.000
Piutang 10.000.000
11 Kas 49.500.000
Pot. Penjualan 500.000
Piutang 50.000.000
12 Pembelian 600.000.000
Hutang 600.000.000
13 Kas 68.600.000
Potongan 1.400.000
Piutang 70.000.000
15 Pembelian 90.000.000
Hutang 90.000.000
16 Biaya Angkut 6.000.000
Kas 6.000.000
18 Piutang 60.000.000
Penjualan 60.000.000
20 Kas 40.000.000
Penjualan 40.000.000
22 Hutang 600.000.000
Pot Pembelian 30.000.000
Kas 570.000.000

19
Nah, dari uraian di atas, buatlah catatan kecil tentang jurnal umum pada
perusahaan dagang!

..................................................................................................................................................
............................................................................................................................................

..................................................................................................................................................
............................................................................................................................................

..................................................................................................................................................
............................................................................................................................................

..................................................................................................................................................
............................................................................................................................................

..................................................................................................................................................
............................................................................................................................................

..................................................................................................................................................
............................................................................................................................................
Bagus sekali bilamana anda dapat memanfaatkan catatan anda untuk
..................................................................................................................................................
mengulangi jurnal umum yang menggunakan metode fisik maupun metode
............................................................................................................................................
peetual
..................................................................................................................................................
............................................................................................................................................
2. Jurnal Khusus Perusahaan Dagang
..................................................................................................................................................
............................................................................................................................................

..................................................................................................................................................
Pada perusahaan kecil, pencatatan transaksinya masih memungkinkan
............................................................................................................................................
menggunakan satu macam buku harian, yaitu jurnal umum. Lain halnya dengan
..................................................................................................................................................
perusahaan dagang, transaksi yang terjadi dapat dicatat melalui buku harian,
............................................................................................................................................
yaitu jurnal umum dan jurnal khusus.
Bagaimana pencatatan transaksi pada perusahaan besar? Pada perusahaan
besar, biasanya jumlah dan jenis transaksi yang terjadi cukup banyak sehingga
apabila hanya menggunakan satu macam jurnal kurang praktis. Oleh karena
itu, agar pencatatannya lebih mudah digunakan jurnal khusus (special journal).

Tahukah Anda apa jurnal khusus itu?


20
Jurnal khusus adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat kelompok
transaksi sejenis yang sering terjadi. Jurnal khusus bertujuan untuk mengurangi
pekerjaan dalam memposting ke buku besar dan untuk menciptakan
pengendalian intern perusahaan.
Untuk lebih mengetahui kelebihan jurnal khusus dibanding jurnal umum,
perhatikan uraian pada tabel berikut!

Jurnal Umum Jurnal Khusus


a. Digunakan untuk mencatat semua a. Digunakan untuk mencatat
jenis transaksi transaksi sejenis yang sering
b. Bentuknya hanya terdiri atas dua terjadi
lajur b. Bentuknya berlajur-lajur
c. Setiap transaksi dibuat ayat c. Pencatatan nama akun tidak
jurnalnya dengan mencatat akun dilakukan untuk setiap transaksi
yang sesuai untuk setiap transaksi d. Posting dari jurnal ke buku besar
d. Posting dari jurnal ke buku besar dilakukan berkala dan kolektif
dilakukan secara langsung setiap e. Pencatatan dilakukan oleh
terjadi transaksi banyak orang
e. Pencatatan dapat dilakukan oleh f. Dapat menciptakan
satu orang pengendalian intern
f. Tidak menciptakan pengendalian
intern

Manfaat jurnal khusus adalah sebagai berikut.


1. Terdapat spesialisasi kerja (pembagian kerja) menurut jenis jurnal yang telah
ditentukan.
2. Informasi keuangan yang disajikan lebih jelas karena ada pengelompokan data
keuangan yang sejenis.
3. Posting ke buku besar lebih mudah dilakukan karena dilakukan secara berkala
dengan pengelompokan transaksi yang sejenis.
4. Mudah diperiksa kembali secara berkala.

Ada berapa macamkah jurnal khusus itu?

21
Jurnal khusus yang digunakan dalam perusahaan dagang dikelompokkan dalam
berikut ini.
a. Jurnal Penerimaan Kas (Cash Receipts Journal)
b. Jurnal Pengeluaran Kas (Cash Payments Journal)
c. Jurnal Penjualan (Sales Journal)
d. Jurnal Pembelian (Purchases Journal)

a. Jurnal Penerimaan Kas (Cash Receipts Journal)

Apakah jurnal penerimaan kas itu? Seluruh transaksi yang menyebabkan


bertambahnya jumlah uang kas dicatat dalam jurnal penerimaan kas. Transaksi
yang menambah jumlah uang kas, antara lain, transaksi penjualan tunai,
potongan penjualan, penerimaan piutang dagang, dan penerimaan uang kas
dari para pemilik sebagai setoran modal.

Perhatikan bentuk umum jurnal penerimaan kas berikut ini!

Jurnal Penerimaan Kas


Halaman............
Tanggal Bukti Keterangan Akun yang di debit Akun yang didebit
Nomor kas penjualan Piutang penjualan Serba-
dagang serbi
1 2 3 5 6 7 8 9

Keterangan:
1) Tanggal: kolom tanggal diisi dengan tahun, bulan, tanggal terjadinya
transaksi.
2) Nomor bukti: kolom nomor bukti diisi dengan nomor bukti transaksi, seperti
nomor kuitansi, cek, atau nomor bukti kas masuk.
3) Keterangan: kolom keterangan digunakan untuk mencatat sumber

22
penerimaan kas atau nama transaksi atas akun yang di kredit.
4) Referensi: kolom referensi diisi dengan nomor akun pada saat posting,
kecuali untuk transaksi yang berkaitan dengan piutang dagang diisi dengan
tanda “ ” (chek mark) pada saat transaksi dicatat. Hal ini dilakukan karena
pada saat yang bersamaan transaksi tersebut akan dicatat dalam akun
pembantu piutang dagang.
5) Kas: kolom “kas” diisi dengan jumlah uang yang diterima pada tanggal
transaksi yang akan dicatat pada sisi debit akun “kas”.
6) Potongan penjualan: kolom potongan penjualan diisi dengan
jumlahpotongan penjualan yang diberikan pada tanggal transaksi.
7) Penjualan: kolom penjualan diisi dengan jumlah barang yang dijual secara
tunai, yang akan dicatat pada sisi kredit akun “penjualan”
8) Piutang dagang: kolom piutang dagang diisi dengan jumlah piutang yang
diterima pada tanggal tersebut, yang akan dicatat pada sisi kredit akun “
piutang dagang”
9) Serba-serbi: kolom serba-serbi diisi dengan seluruh penerimaan kas, selain
dari penjualan tunai dan penerimaan piutang dagang, misal penerimaan
bunga, penjualan wesel tagih, dan setoran modal. Sudahkah Anda paham
mengenai jurnal penerimaan kas tersebut? Kalau belum, mintalah guru Anda
untuk menjelaskan kembali; tapi kalau sudah, pelajari materi jurnal
pengeluaran kas berikut ini.

b. Jurnal Pengeluaran Kas (Cash Payments Journal)


Apa yang dimaksud dengan jurnal pengeluaran kas? Jurnal pengeluaran kas
merupakan jurnal khusus yang digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi
yang menyebabkan berkurangnya kas perusahaan. Pengeluaran yang dicatat
dalam jurnal pengeluaran kas, antara lain, pembelian secara tunai, pembayaran
beban, pembayaran utang, pengambilan prive, dan pengeluaran-pengeluaran
uanglainnya. Perhatikan bentuk jurnal pengeluaran kas berikut.

23
Jurnal Pengeluaran Kas
Halaman............
Tanggal No Keterangan Ref Akun yang didebit Akun yang dikredit
Bukti Utang Serba- serbi Kas Potongan
Dagang akun jumlah Pembelian
1 2 3 4 5 6 7 8 9

Keterangan:
1. Tanggal: kolom tanggal diisi dengan tahun, bulan, dan tanggal terjadinya
transaksi.
2. Nomor bukti: kolom ini digunakan untuk mencatat nomor bukti transaksi,
seperti nomor kuitansi, nota kontan, cek, dan bukti kas keluar.
3. Keterangan: kolom keterangan digunakan untuk mencatat nama kreditur,
akun yang didebit atau nama transaksi.
4. Referensi: kolom referensi digunakan untuk mencatat tanda “ ” (check mark)
bila posting ke dalam buku besar pembantu telah dilakukan dan digunakan
untuk mencatat nomor kode akun atas penjualan tunai dan jumlah serba-
serbi bila posting ke buku besartelah dilakukan.
5. Pembelian: kolom ini digunakan untuk mencatat jumlah rupiah transaksi
pembelian barang dagang secara tunai.
6. Utang dagang: kolom ini digunakan untuk mencatat jumlah utang dagang
yang dibayar/dilunasi.
7. Serba-serbi: kolom ini digunakan untuk mencatat akun dan jumlahnya untuk
akun yang tidak disediakan dalam kolom khusus.
8. Kas: kolom ini digunakan untuk mencatat jumlah rupiah berkurangnya uang
tunai yang dikeluarkan.
9. Potongan pembelian: kolom ini digunakan untuk mencatat potongan
pembelian yang diterima.

24
c. Jurnal Penjualan (Sales Journal)
Sama halnya dengan jurnal pembelian, jurnal penjualan ini digunakan oleh
perusahaan besar yang sering melakukan penjualan secara kredit. Jadi, jurnal
penjualan adalah jurnal yang digunakan khusus untuk mencatat penjualan-
penjualan barang dagangan secara kredit. Bentuk jurnal penjualan sangat
sederhana, karena hanya memiliki satu kolom jumlah untuk mencatat penjualan
dan piutang dagang.

Jurnal Penjualan
Halaman.......
Tanggal No. Debitur Ref Syarat Piutang Dagang
faktur Pembayaran Penjualan
1 2 3 4 5 6

Keterangan:
(1) Tanggal: kolom tanggal diisi dengan tahun, bulan, dan tanggal terjadinya
transaksi.
(2) Nomor faktur: kolom ini diisi dengan nomor bukti penjualan barang.
(3) Debitur: kolom ini dengan nama debitur (pihak yang mempunyai utang
kepada perusahaan).
(4) Referensi: kolom ini diisi dengan tanda “ ” (check mark) pada saat posting
jurnal telah dilakukan.
(5) Syarat pembayaran: kolom ini diisi dengan syarat pembayaran yang telah
ditetapkan dalam penjualan.
(6) Piutang dan penjualan: kolom ini diisi jumlah untuk piutang dan penjualan.
25
Anda telah mempelajari jurnal penerimaan kas, jurnal pengeluaran kas, dan
jurnal penjualan. Ada satu lagi jurnal khusus yang perlu Anda pelajari, yaitu
jurnal pembelian. Pelajarilah materi berikut ini!

d. Jurnal Pembelian (Purchases Journal)


Pada perusahaan besar, biasanya transaksi pembelian secara kredit sering
terjadi. Untuk memudahkan pencatatan, dipergunakan jurnal pembelian.
Apakah jurnal pembelian itu?
Jurnal pembelian, yaitu jurnal yang digunakan untuk mencatat seluruh transaksi
pembelian, baik pembelian barang dagangan, maupun pembelian aktiva lainnya
yang dilakukan secara kredit. Bentuk jurnal pembelian sebagai berikut:
Jurnal Pembelian
Halaman.........
Akun yang
Akun yang didebit
Syarat dikredit
Tgl Keterangan Ref
Pembayaran Perleng Serba Pot.
Pembelian Kas
kapan -serbi pemb
1 2 3 4 5 6 7 8 9

Keterangan:
1) Tanggal: kolom tanggal diisi dengan tanggal yang tertera dalam bukti
transaksi.
2) Keterangan: kolom keterangan diisi dengan keterangan ringkas, biasanya
menyebutkan nama kreditur.
3) Syarat pembayaran: kolom ini diisi dengan syarat pembayaran untuk
pembelian kredit yang dilakukan.
4) Referensi: kolom referensi diisi dengan tanda “ ” (check mark) setelah
transaksi tersebut di posting ke dalam buku besar pembantu yang sesuai.
5) Pembelian: kolom ini diisi dengan harga pokok pembelian barang dagangan
yang dibeli pada tanggal tersebut.
6) Perlengkapan: kolom ini diisi dengan harga pokok pembelian perlengkapan
yang dibeli pada tanggal tersebut.
26
7) Serba-serbi: kolom ini diisi dengan kode akun, nama akun, dan jumlah yang
sesuai untuk akun yang tidak terdapat dalam lajur khusus.
8) Utang dagang: kolom ini digunakan untuk mencatat jumlah utang dagang
yang terjadi.

Anda telah selesai mempelajari empat jenis jurnal khusus, yaitu jurnal
penerimaan kas, jurnal pengeluaran kas, jurnal penjualan, dan jurnal pembelian.

Bagaimana jika terdapat transaksi yang tidak dapat dicatat dalam jurnal
khusus?

Jika terdapat transaksi yang tidak dapat dicatat. dalam jurnal khusus
maka transaksi tersebut dicatat dalam jurnal umum.

Untuk jelasnya berikut contoh pencatatan transaksi perusahaan dagang!


1 Des : Pembelian barang dagangan dari Toko ABC dengan syarat 2/10, n/30 senilai
2.875.000 (faktur nomor C 123).
1 Des : Dibayar beban listrik dan telepon sebesar 625.000 (bukti nomor 01/BKK).
2 Des : Diterima pembayaran wesel tagih (piutang wesel) yang dicairkan sebesar
11.448.000 termasuk untuk bunga 648.000 (bukti nomor 01/BKM).
4 Des : Pembelian barang dagangan dari Toko Nagatara dengan syarat 3/10, n/eom
(faktur nomor B 1809) seharga 3.950.000.
4 Des : Penjualan barang dagangan kepada Tuan Ali dengan syarat 2/10, n/30
(faktur nomor G 1272) seharga 27.500.000.
5 Des : Pembelian peralatan kantor secara kredit dari Toko Mebel Abadi dengan
syarat n/30 seharga 6.375.000 (faktur nomor M 212)
7 Des : Penjualan barang dagangan secara tunai kepada Tuan Iskandar seharga
1.375.000 (bukti transaksi nomor 02/ BKM)
8 Des : Dilunasi faktur nomor C.123.
10 Des : Tuan Ali melunasi faktur nomor G 1272, dengan bukti transaksi nomor
03/BKM
11 Des : Pengembalian barang dagangan faktur nomor B1809 karena rusak senilai
150.000.
12 Des : Penjualan barang dagangan secara kredit kepada Sulaiman seharga
2.500.000 dengan syarat 2/10, n/30 (faktur nomor G 1273)
13 Des : Dilunasi faktur nomor B 1809, dengan bukti transaksi nomor 03/BKK
15 Des : Pembayaran premi asuransi sebesar 1.375.000 dengan bukti transaksi
nomor 04/BKK
16 Des : Penjualan barang dagangan kepada Tuan Ramli dengan syarat 2/10, n/30

27
(faktur nomor G 1274) seharga 7.500.000.
17 Des : Pembelian barang dagangan dari Toko Mandiri dengan syarat 2/10, n/30
faktur nomor B 212 sebesar 13.225.000.
18 Des : Diterima pelunasan dari Sulaiman (faktur nomor G 1273) dengan bukti
transaksi nomor 04/BKM.
19 Des : Dibayar sebagian utang kepada Toko Mebel Abadi senilai 2.500.000 bukti
transaksi nomor 05/BKK.
20 Des : Penjualan tunai senilai 1.375.000 dengan bukti transaksi nomor 05/BKM.
21 Des : Pembelian barang dagangan dari Toko Maju seharga 5.000.000 dengan
syarat 3/10, n/eom (faktur nomor B214).
23 Des : Pembayaran gaji karyawan sebesar 2.375.000; dengan bukti transaksi
nomor 06/BKK.
24 Des : Penjualan barang dagangan kepada Tn. Surya dengan syarat 3/10, n/eom
(faktur Nomor G 1275) seharga 8.750.000.
25 Des : Diterima dari hasil penjualan tunai 5.800.000 setelah dikurangi potongan
penjualan 1.700.000 dengan bukti transaksi nomor 06/BKM).
27 Des : Diterima pelunasan dari Tuan Ramli (faktur nomor G 1274), dengan bukti
transaksi nomor 07/BKM.
30 Des : Pembelian tunai barang dagangan senilai 1.750.000, dengan bukti transaksi
nomor 07/BKK.

Dari transaksi diatas Buatlah jurnal khusus dan Jurnal umumnya!

Nah sebelum anda mencatat transaksi tersebut ke dalam jurnal khusus, tentu
yang anda haruslakukan adalah menganalisanya terlebih dahulu.
Bagaimana cara menganalisisnya?
Ya bagus! Hampir sama seperti halnya menganalisis transaksi ke dalam jurnal
umum, hanya saja menggunakan jurnal khusus untuk transaksi yang dicatatkan
pada jurnal khusus. Berikut analisis transaksinya!

1 Des : Pembelian barang dagangan dari Toko ABC dengan syarat 2/10, n/30 senilai
2.875.000 (faktur nomor C 123).
1 Des : Dibayar beban listrik dan telepon sebesar 625.000 (bukti nomor 01/BKK).
2 Des : Diterima pembayaran wesel tagih (piutang wesel) yang dicairkan sebesar
11.448.000 termasuk untuk bunga 648.000 (bukti nomor 01/BKM).
4 Des : Pembelian barang dagangan dari Toko Nagatara dengan syarat 3/10, n/eom
(faktur nomor B 1809) seharga 3.950.000.
4 Des : Penjualan barang dagangan kepada Tuan Ali dengan syarat 2/10, n/30
(faktur nomor G 1272) seharga 27.500.000.
5 Des : Pembelian peralatan kantor secara kredit dari Toko Mebel Abadi dengan
syarat n/30 seharga 6.375.000 (faktur nomor M 212)

28
7 Des : Penjualan barang dagangan secara tunai kepada Tuan Iskandar seharga
1.375.000 (bukti transaksi nomor 02/ BKM)
8 Des : Dilunasi faktur nomor C.123.
10 Des : Tuan Ali melunasi faktur nomor G 1272, dengan bukti transaksi nomor
03/BKM
11 Des : Pengembalian barang dagangan faktur nomor B1809 karena rusak senilai
150.000.
12 Des : Penjualan barang dagangan secara kredit kepada Sulaiman seharga
2.500.000 dengan syarat 2/10, n/30 (faktur nomor G 1273)
13 Des : Dilunasi faktur nomor B 1809, dengan bukti transaksi nomor 03/BKK
15 Des : Pembayaran premi asuransi sebesar 1.375.000 dengan bukti transaksi
nomor 04/BKK
16 Des : Penjualan barang dagangan kepada Tuan Ramli dengan syarat 2/10, n/30
(faktur nomor G 1274) seharga 7.500.000.
17 Des : Pembelian barang dagangan dari Toko Mandiri dengan syarat 2/10, n/30
faktur nomor B 212 sebesar 13.225.000.
18 Des : Diterima pelunasan dari Sulaiman (faktur nomor G 1273) dengan bukti
transaksi nomor 04/BKM.
19 Des : Dibayar sebagian utang kepada Toko Mebel Abadi senilai 2.500.000 bukti
transaksi nomor 05/BKK.
20 Des : Penjualan tunai senilai 1.375.000 dengan bukti transaksi nomor 05/BKM.
21 Des : Pembelian barang dagangan dari Toko Maju seharga 5.000.000 dengan
syarat 3/10, n/eom (faktur nomor B214).
23 Des : Pembayaran gaji karyawan sebesar 2.375.000; dengan bukti transaksi
nomor 06/BKK.
24 Des : Penjualan barang dagangan kepada Tn. Surya dengan syarat 3/10, n/eom
(faktur Nomor G 1275) seharga 8.750.000.
25 Des : Diterima dari hasil penjualan tunai 5.800.000 setelah dikurangi potongan
penjualan 1.700.000 dengan bukti transaksi nomor 06/BKM).
27 Des : Diterima pelunasan dari Tuan Ramli (faktur nomor G 1274), dengan bukti
transaksi nomor 07/BKM.
30 Des : Pembelian tunai barang dagangan senilai 1.750.000, dengan bukti transaksi
nomor 07/BKK.

Tanggal Transaksi Analisis


1 Des Pembelian barang Dicatat pada jurnal pembelian, akun pembelian
dagangan dari Toko ABC (D) dan utang dagang (K) masing-masing
dengan syarat 2/10, n/30 sebesar Rp2.875.000,00
senilai 2.875.000 (faktur
nomor C 123).
1 Des Dibayar beban listrik dan Dicatat pada jurnal pengeluaran kas, akun
telepon sebesar 625.000 beban listrik dan telpon (D) serta akun Kas (K)
(bukti nomor 01/BKK). masing-masing Rp625.000,00

29
2 Des Diterima pembayaran Dicatat pada jurnal penerimaan kas, akun Kas
wesel tagih (piutang wesel) (D) sebesar 11.448.000 dan akun Piutang wesel
yang dicairkan sebesar (K) Rp10.800.000 dan Pendapatan bunga wesel
11.448.000 termasuk (K) Rp648.000
untuk bunga 648.000 (bukti
nomor 01/BKM).
4 Des Pembelian barang Dicatat pada jurnal pembelian, akun pembelian
dagangan dari Toko (D) dan utang dagang (K) masing-masing
Nagatara dengan syarat sebesar Rp3.950.000,00
3/10, n/eom (faktur nomor
B 1809) seharga
3.950.000.
4 Des Penjualan barang Dicatat pada jurnal penjualan, akun piutang
dagangan kepada Tuan Ali dagang (D) dan Penjualan (K) masing-masing
dengan syarat 2/10, n/30 sebesar Rp27.500.000
(faktur nomor G 1272)
seharga 27.500.000.
5 Des Pembelian peralatan Dicatat pada jurnal pembelian, akun peralatan
kantor secara kredit dari (D) dan utang dagang (K) masing-masing
Toko Mebel Abadi dengan sebesar Rp6.375.000,00
syarat n/30 seharga
6.375.000 (faktur nomor M
212)
7 Des Penjualan barang Dicatat pada jurnal penerimaan kas, akun Kas
dagangan secara tunai (D) sebesar 1.375.000 dan akun Penjualan (K)
kepada Tuan Iskandar 1.375.000
seharga 1.375.000 (bukti
transaksi nomor 02/ BKM)
8 Des Dilunasi faktur nomor Dicatat pada jurnal pengeluaran kas, akun utang
C.123. dagang (D) Rp2.875.000 serta akun Kas (K)
Rp2.817.500.000,00 dan potongan pembelian
(K) Rp57.500
10 Des Tuan Ali melunasi faktur Dicatat pada jurnal penerimaan kas, akun Kas
nomor G 1272, dengan (D) sebesar 26.950.000 dan potongan penjualan
bukti transaksi nomor Rp550.000,00 serta akun Piutang (K)
03/BKM 27.500.000
11 Des Pengembalian barang Dicatat pada jurnal umum , akun Utang dagang
dagangan faktur nomor (D) Rp150.000,00 dan retur pembelian (K)
B1809 karena rusak senilai Rp150.000,00
150.000.
12 Des Penjualan barang Dicatat pada jurnal penjualan, akun piutang
dagangan secara kredit dagang (D) dan Penjualan (K) masing-masing
kepada Sulaiman seharga sebesar Rp2.500.000
2.500.000 dengan syarat
2/10, n/30 (faktur nomor G
1273)

30
13 Des Dilunasi faktur nomor B Dicatat pada jurnal pengeluaran kas, akun utang
1809, dengan bukti dagang (D) Rp3.950.000 serta akun Kas (K)
transaksi nomor 03/BKK Rp3.831.500,00 dan potongan pembelian (K)
Rp118.500
15 Des Pembayaran premi Dicatat pada jurnal pengeluaran kas, akun
asuransi sebesar beban asuransi (D) Rp1.375.000 serta akun Kas
1.375.000 dengan bukti (K) Rp1.375.000,00
transaksi nomor 04/BKK
16 Des Penjualan barang Dicatat pada jurnal penjualan, akun piutang
dagangan kepada Tuan dagang (D) dan Penjualan (K) masing-masing
Ramli dengan syarat 2/10, sebesar Rp7.500.000
n/30 (faktur nomor G 1274)
seharga 7.500.000
17 Des Pembelian barang Dicatat pada jurnal pembelian, akun pembelian
dagangan dari Toko (D) dan utang dagang (K) masing-masing
Mandiri dengan syarat sebesar Rp13.225.000,00
2/10, n/30 faktur nomor B
212 sebesar 13.225.000.
18 Des Diterima pelunasan dari Dicatat pada jurnal penerimaan kas, akun Kas
Sulaiman (faktur nomor G (D) sebesar 2.450.000 dan potongan penjualan
1273) dengan bukti Rp50.000,00 akun Piutang dagang (K)
transaksi nomor 04/BKM. Rp2.500.000
19 Des Dibayar sebagian utang Dicatat pada jurnal pengeluaran kas, akun utang
kepada Toko Mebel Abadi dagang (D) Rp2.500.000 serta akun Kas (K)
senilai 2.500.000 bukti Rp2.500.000,00
transaksi nomor 05/BKK.
20 Des Penjualan tunai senilai Dicatat pada jurnal penerimaan kas, akun Kas
1.375.000 dengan bukti (D) sebesar 1.375.000 dan akun Penjualan (K)
transaksi nomor 05/BKM. 1.375.000
21 Des Pembelian barang Dicatat pada jurnal pembelian, akun pembelian
dagangan dari Toko Maju (D) dan utang dagang (K) masing-masing
seharga 5.000.000 dengan sebesar Rp5.000.000,00
syarat 3/10, n/eom (faktur
nomor B214).
23 Des Pembayaran gaji karyawan Dicatat pada jurnal pengeluaran kas, akun
sebesar 2.375.000; dengan beban gaji (D) Rp2.375.000 serta akun Kas (K)
bukti transaksi nomor Rp2.377.500.000,00
06/BKK.
24 Des Penjualan barang Dicatat pada jurnal penjualan, akun piutang
dagangan kepada Tn. dagang (D) dan Penjualan (K) masing-masing
Surya dengan syarat 3/10, sebesar Rp8.750.000
n/eom (faktur Nomor G
1275) seharga 8.750.000.

31
25 Des Diterima dari hasil Dicatat pada jurnal penerimaan kas, akun Kas
penjualan tunai 5.800.000 (D) sebesar Rp5.000.000,00 dan potongan
setelah dikurangi potongan penjualan Rp1.700.000,00 serta akun Penjualan
penjualan 1.700.000 (K) 7.500.000
dengan bukti transaksi
nomor 06/BKM).
27 Des Diterima pelunasan dari Dicatat pada jurnal penerimaan kas, akun Kas
Tuan Ramli (faktur nomor (D) sebesar 7.500.000 dan akun Piutang
G 1274), dengan bukti dagang (K) 7.500.000
transaksi nomor 07/BKM.
30 Des Pembelian tunai barang Dicatat pada jurnal pengeluaran kas, akun
dagangan senilai pembelian (D) Rp1.750.000 serta akun Kas (K)
1.750.000, dengan bukti Rp1.750.000
transaksi nomor 07/BKK.

Jurnal Pembelian
Halaman....
Akun yang didebit Akun yang
Syarat Serba-serbi dikedit
Tgl Keterangan Ref
Pembelian Pembelian Ref Akun Kas Utang
dagang
2005 1 Tk ABC 2/10, n/30 2.875.000 - - - 2.875.000
Des 4 Tk Nagatara 3/10, n/eom 3.950.000 - - - 3.950.000
5 Tk Mebel Abadi n/30 - 1201 Perl 6.375.000 6.375.000
17 Tk Mandiri 2/10, n/30 13.225.000 - - - 13.225.000
21 Tk Maju 3/10, n/eom 5.000.000 - - - 5.000.000

Jumlah 25.050.000 6.375.000 31.425.000


3101 - 2101

Begitu pula transaksi yang masuk dalam jurnal penjualan adalah transaksi
penjualan secara kredit. Perhatikan transaksi penjualan kredit yang dicatat
dalam jurnal penjualan berikut ini!

Jurnal Penjualan
Halaman.....
Tanggal Nomor Debitor Ref Syarat Piutang (D)
Faktur Pembayaran Penjualan (K)
2006 4 G 1272 Tn. Ali 2/10, n/30 27.500.000
Mei 12 G 1273 Sulaiman 2/10, n/30 2.500.000
16 G 1274 Tn. Ramli 2/10, n/30 7.500.000
24 G 1275 Tn. Surya 3/10, n/eom 8.750.000
Jumlah 46.250.000
1102/4101

Transaksi apa saja yang masuk dalam jurnal penerimaan kas dan pengeluaran
kas?

32
Untuk lebih jelasnya, perhatikan pencatatan transaksi ke dalam jurnal
penerimaan dan pengeluaran kas berikut!

Jurnal Penerimaan Kas


Halaman.....
Tanggal No. Keterangan Ref Akun yang Didebet Akun yang dikredit
Bukti
Kas Pot. Penj Piutang penjuala Serba-
dagang n serbi
2005 2 01/BKM Piutang wesel 1103 10.800.000 - - - 10.800.000
Des 3 01/BKM Pendapatan 4201 648.000 - - - 648.000
bunga wesel
7 02/BKM Penjualan tunai 1.375.000 - - 1.375.000 -
10 03/BKM Tn. Ali 26.950.000 550.000 27.500.000 - -
18 04/BKM Sulaiman 2.450.000 50.000 2.500.000 - -
20 05/BKM Penjualan tunai 1.375.000 - -- 1.375.000 -
25 06/BKM Penjualan tunai 5.800.000 1.700.000 7.500.000 -
27 07/BKM Tn. Ramli 7.500.000 - 7.500.000 -
56.898.000 2.300.000 37.500.000 10.250.000 11.448.000
1101 4102 1102 4101

Jurnal Pengeluaran Kas


Halaman.........
Tang No. Keterangan Ref Akun yang didebet Akun Yang dikredit
gal Bukti
2005 Pembelia Utang Serba-serbi Kas Pot.
Des n Dagang Akun Jumlah Pemb
1 01/BKK Beban listrik 5203 - - B. Listrik 625.000 625.000 -
8 02/BKK Toko ABC - 2.875.000 - - 2.817.500 57.500
13 03/BKK Toko Nagatara - 3.950.000 - - 3.831.500 118.500
15 04/BKK Premi Asuransi 5202 - - B.Asuransi 1.375.000 1.375.000 -
19 05/BKK Toko Mebel A - 2.500.000 - - 2.500.000 -
23 06/BKK Gaji karyawan 5201 - -- B. Gaji 2.375.000 2.375.000 -
30 07/BKK Pembelian tunai 1.750.000 - - 1.750.000 -
Jumlah 1.750.000 9.325.000 4.375.000 15.274.000 176.000
5101 2101 1101 5103

Transaksi yang dicatat dalam jurnal umum adalah semua transaksi yang tidak
bisa dimasukkan ke dalam keempat jurnal khusus di atas.Berikut ini transaksi
yang dicatat dalam jurnal umum.

33
Jurnal Umum

Tgl Keterangan Ref Debit Kedit


2005 11 Utang dagang 2101 150.000 -
Des Retur pembelian & 5101 - 150.000
pengurangan harga
(Toko Nagatara)

Nah, dari uraian diatas, lakukanlah pengamatan pencatatan transaksi diatas ke


dalam jurnal khusus! buatlah catatan tentang jurnal khusus yang dibuat dan
lakukanlah pengklasifikasian transaksi-transaksi dan jurnalnya!

Dari transaksi diatas dapat disimpulkan bahwa:

1. Transaksi yang dicatat di jurnal penerimaan kas adalah


tanggal ........
2. Transaksi yang dicatat di jurnal pengeluaran kas adalah
tanggal ........
3. Transaksi yang dicatat di jurnal penjualan adalah tanggal
........
4. Transaksi yang dicatat di jurnal pembelian adalah tanggal
........
5. Transaksi yang dicatat di jurnal umum adalah tanggal ........

Bagaimana, apakah anda dapat memahami penjelasan tentang jurnal khusus


termasuk cara melakukan pencatatan transaksi pada jurnal khusus? Bila belum
coba anda pelajari kembali, sampai anda paham benar,

Sampai di sini, Anda telah selesai mempelajari materi jurnal khusus termasuk
cara melakukan pencatatan transaksi pada jurnal khusus. Bilamana Anda
belum memahami secara baik dan perlu untuk mempelajari ulang materi
pelajaran ini, silakan melakukannya.

34
Sebaliknya, manakala Anda memang sudah benar-benar menguasai materi
pelajaran yang baru saja selesai dibahas, maka silahkan pelajari rangkuman
materi pelajaran yang disajikan berikut ini. Catatlah hal-hal yang penting
menurut Anda dan lanjutkan untuk mengerjakan soal latihan!

35
Rangkuman

1. Pada umumnya terdapat dua jenis metode pencatatan jurnal umum dalam
perusahaan dagang yakni metode fisik (periodik) dan metode peetual.
2. Metode fisik digunakan oleh perusahaan yang menjual barang dagang yang
relatif murah dan sering terjadi.
3. Metode peetual digunakan oleh perusahaan yang memberlakukan tarif
relatif mahal pada barang dagangnya.
4. Dalam penerapannya metode periodik lebih mudah untuk dijalankan, tetapi
metode peetual memiliki ketepatan dan kecepatan informasi yang lebih baik
daripada metode periodik.
5. Jurnal khusus adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat kelompok transaksi
sejenis yang sering terjadi.
6. Jurnal khusus bertujuan untuk mengurangi pekerjaan dalam memposting ke
buku besar dan untuk menciptakan pengendalian intern perusahaan.
7. Manfaat jurnal khusus adalah sebagai berikut.
a. Terdapat spesialisasi kerja (pembagian kerja) menurut jenis jurnal yang
telah ditentukan.
b. Informasi keuangan yang disajikan lebih jelas karena ada pengelompokan
data keuangan yang sejenis.
c. Posting ke buku besar lebih mudah dilakukan karena dilakukan secara
berkala dengan pengelompokan transaksi yang sejenis.
d. Mudah diperiksa kembali secara berkala.
8. Jurnal khusus yang digunakan dalam perusahaan dagang dikelompokkan
dalam berikut ini.
a. Jurnal Penerimaan Kas (Cash Receipts Journal)
b. Jurnal Pengeluaran Kas (Cash Payments Journal)
c. Jurnal Penjualan (Sales Journal)
d. Jurnal Pembelian (Purchases Journal)

36
Soal Latihan

Terhadap soal-soal latihan yang diberikan di bawah ini,


Anda diminta untuk mengerjakannya di lembar kertas
tersendiri (tidak di dalam modul yang sedang Anda
pelajari ini). Apabila semua soal latihan sudah selesai
Anda kerjakan, barulah Anda dipersilakan untuk melihat
Kunci Jawaban dan membandingkannya dengan
jawaban Anda.

A. Petunjuk Mengerjakan Soal Latihan


Sekarang Anda persiapkan diri untuk mengerjakan soal latihan! Kerjakanlah
soal latihan yang terkait dengan Jurnal umum dan jurnal khusus yang sudah
Anda pelajari pada uraian materi Kegiatan Belajar 2. Jika Anda mengalami
kesulitan, pelajari kembali materinya atau diskusikan dengan teman dan guru
Anda. Selamat mengerjakan!

B. Soal-soal Latihan
1. Jelaskan yang dimaksud metode fisik dan metode peetual dalam
pencatatan transaksi keuangan!
2. Jelaskan pengertian dan tujuan dari jurnal khusus!
3. Sebutkan manfaat digunakan jurnal khusus!
4. Sebutkan dan jelaskan jenis jurnal khusus!

37
KEGIATAN BELAJAR-3

BUKU BESAR

A. Tujuan dan Petunjuk Belajar


Setelah mempelajari materi tentang Jurnal Umum dan Jurnal Khusus pada
Perusahaan Dagang dalam Kegiatan Belajar 2 ini, pada kegiatan pembelajaran
3 diharapkan Anda dapat memindahbukukan jurnal khusus ke buku besar.

B. Uraian Materi Pembelajaran

1. Pengertian Buku Besar


Buku besar (ledger) adalah sebuah buku yang berisi kumpulan akun atau
perkiraan (accounts). Akun (rekening) tersebut digunakan untuk mencatat
secara terpisah aktiva, kewajiban, dan ekuitas. Dengan demikian, akun
merupakan kumpulan informasi dalam sebuah sistem akuntansi. Misalnya, kas
dicatat dalam akun kas, piutang dicatat dalam akun piutang, tanah dicatat dalam
akun tanah, dan sebagainya untuk akun-akun yang termasuk dalam kelompok
akun aktiva. Kelompok akun kewajiban akan dijumpai akun hutang, pinjaman
jangka panjang, dan lain-lain sesuai dengan jenis kewajiban tersebut. Demikian
pula, modal dicatat dalam akun ekuitas.
Buku Besar terbagi menjadi Buku Besar Umum (general Ledger) dan Buku
Besar Pembantu (Subsidiary Ledger).
2. Langkah-langkah dalam Pencatatan Buku Besar:
a. Siapkan kolom buku besar untuk tiap akun
b. Jika perusahaan sudah lama berdiri masukkan masing- masing saldo dari
akun ke saldo buku besar, angka saldo awal rekening ini didapat dari
neraca saldo periode sebelumnya. Namun jika perusahaan baru berdiri
38
langsung saja ke langkah ketiga
c. Buatkanlah rekapitulasi dari masing-masing jurnal khusus, yang
menunjukan jumlah dari tiap akun pada jurnal khusus.
d. Pindahkan data dari rekapitulasi ke buku besar yang bersangkutan, misal
akun kas harus dipindah ke akun kas tidak boleh ke akun yang lain,
pindahkan jumlah debit di jurnal umum ke sebelah debit buku besar dan
sebaliknya

Ingat!
Pemindahbukuan dari jurnal khusus dilakukan pada akhir bulan,
artinya tanggal pada buku besar dituliskan tertanggal akhir bulan
tersebut.

e. Isi Kolom keterangan dengan singkat dan jelas, boleh tidak diisi tapi
untuk lebih jelas sebaiknya diberi penjelasan.
f. Isikan kolom referensi/ref dengan nomor halaman jurnal dari mana
psoting dilakukan
g. Hitunglah saldo dari tiap perubahan transaksi akun dengan
menjumlahkan selisih nilai di debit dan di kredit, ketentuannya jika nilai di
debit lebih besar dari di kredit maka saldo akhir akun di debit dan
sebaliknya.

Berikut ini contoh dan penjelasan mengenai cara memposting transaksi dari
jurnal umum ke buku besar.
Perhatikan Rekapitulasi Jurnal Khusus yang telah disusun berikut ini:

39
Rekapitulasi Jurnal Khusus

a. Jurnal Pembelian
PD Makmur
Rekapitulasi Jurnal Pembelian
Per 31 Januari 2014
Debet Kredit
No. Akun Jumlah No. Akun Jumlah
105 1.200.000 217 22.700.000
106 5.000.000
501 16.500.000
22.700.000 22.700.000

b. Jurnal Pengeluaran Kas


PD Makmur
Rekapitulasi Jurnal Pengeluaran Kas
Per 31 Januari 2014
Debet Kredit
No. Akun Jumlah No. Akun Jumlah
217 6.000.000 101 12.103.000
501 5.600.000 503 97.000
505 100.000
521 500.000
12.200.000 12.200.000

c. Jurnal Penjualan
PD Makmur
Rekapitulasi Jurnal Penjualan
Per 31 Januari 2014
Debet Kredit
No. Akun Jumlah No. Akun Jumlah
102 12.800.000 106 1.300.000
401 11.500.000
12.800.000 12.800.000

d. Jurnal Penerimaan Kas


PD Makmur
Rekapitulasi Jurnal Penerimaan Kas
Per 31 Januari 2014
Debet Kredit
No. Akun Jumlah No. Akun Jumlah
101 6.180.000 212 500.000
401 70.000 106 150.000
401 5.000.000
601 100.000
6.250.000 6.250.000

40
e. Jurnal Umum
PD Makmur
Rekapitulasi Jurnal Umum
Per 31 Januari 2014

Debet Kredit
No. Akun Jumlah No. Akun Jumlah
217 200.000 102 700.000
302 100.000 104 100.000
402 700.000 502 200.000
1.000.000 1.000.000

Dari data rekapitulasi jurnal khusus di atas, postinglah ke dalam buku


besar utama !

Jawaban :

a. Posting Jurnal Pembelian Ke Buku Besar Utama

Perlengkapan 105
Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - JB 8 1.200.000 - 1.200.000 -

Peralatan Kantor 106


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)

Jan 31 - JB 8 5.000.000 - 5.000.000 -

Pembelian 501
Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - JB 8 16.500.000 - 16.500.000 -

Utang Dagang 217


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - JB 8 22.700.000 - 22.700.000 -

41
b. Posting Jurnal Pengeluaran Kas Ke Buku Besar Utama

Utang Dagang 217


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - JB 8 - 22.700.000 - 22.700.000
- KK 8 6.000.000 - - 16.700.000

Pembelian 501
Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)

Jan 31 - JB 8 16.500.000 - 16.500.000 -


- KK 8 5.600.000 - 22.100.000 -

Beban Angkut 505


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - KK 8 100.000 - 100.000 -

Beban Gaji 521


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - KK 8 500.000 - 500.000 -

Kas 101
Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - KK 8 - 12.103.000 - 12.103.00
0

Potongan Pembelian 503


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - KK 8 - 97.000 - 97.000

c. Posting Jurnal Penjualan Ke Buku Besar Utama

Potongan Pembelian 503


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - KK 8 12.800.000 - 12.800.000 -

42
Peralatan 106
Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - JB 8 5.000.000 - 5.000.000 -
JJ 8 - 1.300.000 3.700.000 -

Penjualan 401
Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - JJ 8 - 11.500.000 - 11.500.000

d. Posting Jurnal Penerimaan Kas Ke Buku Besar Utama

Kas 101
Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - KM 8 - 12.103.000 - 12.103.000
31 - KM 8 6.180.000 - - 5.923.000

Potongan Penjualan 403


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - Km 8 70.000 - 70.000 -

Piutang Dagang 102


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - JJ 8 12.800.000 - 12.800.000 -
31 - KM 8 - 500.000 12.300.000 -

Peralatan 106
Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - JB 8 3.700.000 - 3.700.000 -
31 - KM 8 - 150.000 3.550.000

Penjualan 401
Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - JJ 8 - 11.500.000 - 11.500.000
31 - KM 8 - 5.500.000 - 17.000.000
43
Pendapatan Bunga 601
Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - KM 8 - 100.000 - 100.000

e. Posting Jurnal Umum Ke Buku Besar utama

Utang Dagang 217


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - KK 8 - 16.700.000 - 16.700.000
31 - JU 8 200.000 - - 16.500.000

Pengambilan Pribadi 302


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - JU 8 100.000 - 100.000 -

Retur Penjualan dan Pengurangan Harga 402


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - JU 8 700.000 - 700.000 -

Piutang Dagang 102


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - KM 8 12.300.000 - 12.300.000 -
31 - JU 8 - 700.000 11.600.000 -

Penjualan 401
Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - KM 8 - 17.000.000 - 17.000.000

Retur Pembelian dan Potongan Harga 502


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - JU 8 - 200.000 - 200.000

Persediaan Barang Dagang 104


Tanggal Saldo
Ket Ref. Debit (Rp) Kredit (Rp)
2014 Debit (Rp) Kredit (Rp)
Jan 31 - JU 8 - 100.000 - 100.000

44
Bagaimana, apakah anda dapat memahami penjelasan tentang Buku besar
(ledger) termasuk cara melakukan pemindahbukuan dari jurnal ke buku besar?
Bila belum coba anda pelajari kembali, sampai anda paham benar,

Sampai di sini, Anda telah selesai mempelajari materi Buku besar (ledger)
termasuk cara melakukan pemindahbukuan dari jurnal ke buku besar. Bilamana
Anda belum memahami secara baik dan perlu untuk mempelajari ulang materi
pelajaran ini, silakan melakukannya.

Sebaliknya, manakala Anda memang sudah benar-benar menguasai materi


pelajaran yang baru saja selesai dibahas, maka silahkan pelajari rangkuman
materi pelajaran yang disajikan berikut ini. Catatlah hal-hal yang penting
menurut Anda dan lanjutkan untuk mengerjakan soal latihan!

45
Rangkuman

1. Buku besar (ledger) adalah sebuah buku yang berisi kumpulan akun atau
perkiraan (accounts). Akun (rekening) tersebut digunakan untuk mencatat
secara terpisah aktiva, kewajiban, dan ekuitas.
2. Buku Besar terbagi menjadi Buku Besar Umum (general Ledger) dan Buku
Besar Pembantu (Subsidiary Ledger).
3. Pemindahbukuan dari jurnal khusus dilakukan pada akhir bulan, artinya tanggal
pada buku besar dituliskan tertanggal akhir bulan tersebut.

46
Soal Latihan

Terhadap soal-soal latihan yang diberikan di bawah ini,


Anda diminta untuk mengerjakannya di lembar kertas
tersendiri (tidak di dalam modul yang sedang Anda
pelajari ini). Apabila semua soal latihan sudah selesai
Anda kerjakan, barulah Anda dipersilakan untuk melihat
Kunci Jawaban dan membandingkannya dengan
jawaban Anda.

C. Petunjuk Mengerjakan Soal Latihan


Sekarang Anda persiapkan diri untuk mengerjakan soal latihan! Kerjakanlah
soal latihan yang terkait dengan Buku Besar yang sudah Anda pelajari pada
uraian materi Kegiatan Belajar 3. Jika Anda mengalami kesulitan, pelajari
kembali materinya atau diskusikan dengan teman dan guru Anda. Selamat
mengerjakan!

D. Soal-soal Latihan
1. Jelaskan maksud dari buku besar!
2. Kapan pemindahbukuan jurnal khusus dilakukan!
3. Lakukanlah pemindahbukan dari jurnal berikut ini!

47
48
III. PENUTUP

Selamat bagi Anda yang telah berhasil mempelajari materi pembelajaran yang
diuraikan pada Modul yang berjudul Tahap Pencatatan Perusahaan Dagang.
Modul ini terdiri dari tiga kegiatan belajar yaitu pada kegiatan belajar pertama
berisi tentang karakteristik perusahaan dagang. Pada kegiatan belajar kedua
mecakup tentang Jurnal Umum dan Jurnal Khusus, pada kegiatan belajar ketiga
mecakup tentang, pengertian buku besar, bentuk-bentuk buku besar, dan
pemindahbukuan (posting) dari jurnal ke buku besar.

Berikut ini beberapa hal penting tentang materi yang sudah Anda pelajari.
Perusahaan Dagang adalah perusahaan yang kegiatan usahanya membeli
barang dagangan dengan tujuan untuk dijual kembali tanpa mengadakan
perubahan bentuk. Pendapatan perusahaan dagang dari hasil penjualan
(Revenu from Sales) merupakan jumlah penjualan barang berdasarkan harga
jual. Akun Khusus Perusahaan Dagang adalah Pembelian, Potongan
Pembelian, Retur Pembelian dan Pengurangan Harga, Beban Angkut
Pembelian, Penjualan, Potongan Penjualan, Retur Penjualan dan Pengurangan
Harga, Beban Angkut Penjualan, Persediaan barang dagangan. Syarat
Pembayaran dapat dilakukan secara tunai maupun non tunai seperti
menggunakan syarat n/30, 2/10 n/30, dan EOM. Selain syarat pembayaran
juga perlu diketahui ada Syarat Penyerahan Barang dapat berupa;Frangko
Gudang Penjual, Frangko Gudang Pembeli, CIFIC ( Cost, Insurance, anf Freight
Inclusive Commmanition), Free on Board (FOB) Shipping Point, dan Free on
Board (FOB) Destination Point.

Sebagai tindak lanjut dari penyelesaian Modul ini, Anda haruslah mengerjakan

49
Tes Akhir Modul (TAM). Tujuannya adalah untuk mengetahui sejauh mana
tingkat penguasaan Anda terhadap keseluruhan materi pembelajaran yang telah
Anda pelajari.

Soal-soal TAM ada pada bagian akhir modul ini. Apabila Anda telah berhasil
mengerjakan TAM minimal 75% benar, maka Anda dikatakan telah menguasai
sebagian besar materi pembelajaran yang diuraikan di dalam Modul.

Sekiranya jawaban Anda masih belum berhasil mencapai 75% benar, maka
disarankan Anda mempelajari ulang Modul ini. Setelah yakin benar bahwa
Anda telah memahami materi pelajaran yang diuraikan di dalam Modul ini,
kerjakanlah TAM untuk yang kedua kali. Semoga pada kesempatan kedua
mengerjakan TAM ini, Anda akan lebih berhasil lagi dan kemudian dapat
melanjutkan kegiatan pembelajaran untuk Modul yang lain.

50
PUSTAKA ACUAN

Ekonomi 3 : Untuk Sekolah Menengah Atas/Madrasah AliyahKelas XII / Sri Nur


Mulyati, Agus Mahfudz, Leni Permana ; editor, R Nugroho P, Sri Hapsari. —
Jakarta : Pusat Perbukuan,Departemen Pendidikan Nasional

Mengasah Kemampuan Ekonomi 3 : Untuk Kelas XII Sekolah Menengah


Atas/Mandrasah Aliyah Program Ilmu Pengetahuan Sosial / penulis, Bambang
Widjayanto, Aristanti Widyaningsih, Heraeni Tanuatmodjo ; editor, Hufron
Sofiyanto, Edi Sumadi Sadikin. -- Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen
Pendidikan Nasional.

Ekonomi : Untuk SMA/MA Kelas XII / OlehMintasih Indriayu ; editor, Tri Tien
Gunawati ; — Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Ekonomi 1 Untuk SMA/ MA Kelas XII / Oleh Sukardi ; Editor Titik Maryani
;Ilustrator Haryana Humardani. — Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen
Pendidikan Nasional.

http://notarisestheragus.blogspot.co.id/2012/07/mendirikan-usaha-dagang.html
diakses tanggal 19 Juni 2017

51
TES AKHIR MODUL (TAM)

A. Petunjuk Mengerjakan TAM

1. Bacalah keseluruhan soal Tes Akhir Modul (TAM) berikut ini terlebih dahulu
sebelum Anda mulai mengerjakannya satu demi satu. Sewaktu membaca,
berilah tanda pada soal-soal tertentu yang menurut Anda lebih mudah untuk
menjawabnya.
2. Mulailah menjawab soal-soal yang lebih mudah menurut Anda.
3. Berilah tanda silang pada huruf di depan pilihan jawaban yang menurut
Anda benar.
4. Kembangkanlah rasa percaya diri Anda dan usahakanlah berkonsentrasi
penuh mengerjakan semua soal TAM.
5. Selamat mengerjakan soal TAM dan SUKSES!

B. Butir-butir Soal TAM


1. Apabila terjadi pembelian secara tunai, maka akan dicatat ke dalam jurnal….
A. Jurnal pengeluaran kas
B. Jurnal penerimaan kas
C. Jurnal pembelian
D. Jurnal retur pembelian
E. Jurnal pengembalian barang

2. PD SINAR membeli barang dari PT.CAHAYA seharga Rp 4.000.000


Pembayaran kredit, bukti transaksi yang dijadikan dokumen akuntansi PD
SINAR untuk transaksi tersebut adalalh....
A. Kuitansi yang diterima dari PT. CAHAYA
B. Copy (tembusan) kuitansi yang diserahkan kepada PT CAHAYA.
C. Faktur yang dibuat oleh PT CAHAYA
D. Copy faktur yang diterima dari PT CAHAYA
E. Struk cek yang lembar utamanya diserahkan kepada PT CAHAYA.

3. Penyetoran modal oleh pemilik dalam bentuk uang tunai Rp 100.000.00


didokumentasikan dengan.....
A. Memo
B. Bon
52
C. Faktur
D. Kuitansi
E. Nota kontan

4. Yang dimaksud buku besar adalah…


A. Buku yang berisi kegiatan perusahaan selama periode tertentu
B. Buku tempat mencatat ikhtisar transaksi yang terjadi selama periode tertentu
C. Buku tempat mencatat penggolongan transaksi yang terjadi dalam
perusahaan
D. Buku tempat mencatat trnsaksi yang terjadi dalam perusahaan
E. Buku tempat laporan keuangan suatu perusahaan untuk perusahaan
tertentu.

5. Rekapitulasi yang akan dikerjakan pada buku jurnal khusus dapat berfungsi
sebagai....
A. Media pencatatan akun-akun
B. Media pen gumpulan akau –akun untuk memperm,udah dalam proses
posting
C. Media pengamanan jurnal khusus
D. Media pengwasan jurnal khusus
E. Mendia perincian akun-akun yang terkait untuk melihat kesamaan debet dan
kredit.

6. Sumber data yang akan digunakan untuk pencatatan ke dalam buku pembantu
adalah..........
A. Catatan yang ada dalam buku pembantu
B. Catatan yang ada di dalam bukti transaksi
C. Catatan jurnal memorial
D. Catatan di buku besar
E. Catatan jurnal khusus

7. Berikut ini jenis-jenis perusahaan :


1) Salon kecantikan
2) Toko serba ada (toserba)
3) Pengerajin rotan
4) Usaha cuci mobil
5) Toko Alat Tulis Kantor (ATK)
yang termasuk jenis perusahaan dagang adalah……
A. 1 dan 3
B. 2 dan 4
C. 3 dan 5
D. 2 dan 5
E. 4 dan 5
8. Pada tanggal. 10 september 2010 dibeli barang dagangan sebesar Rp. 7.500.000 dengan
53
syarat 2/10n/30 maka akan dicatat kedalam jurnal umum yaitu…….
A. Persediaan barang dagang (D)Rp. 7.500.000 piutang dagang (K)Rp. 7.500.000
B. Persediaan barang dagang (D) Rp. 7.500.000 kas (K) Rp. 7.500.000
C. Persediaan barang dagang (D) Rp. 7.500.000 utang dagang (K) Rp. 7.500.000
D. Utang dagang (D) Rp. 7.500.000 pembelian (K) Rp. 7.500.000
E. Kas (D) Rp. 7.500.000 pembelian (K) Rp. 7.500.000

9. Buku jurnal khusus penjualan adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat transaksi
A. Penjualan kontan
B. Penjualan kredit
C. Penjualan kontan dan kredit
D. Penjualan barang dagang dan aktiva lain
E. Penjualan barang dagang dan retur penjualan

10. Toko Ceria mencatat pelunasan piutang dagang dari Tn. Hairul sebesar Rp. 2.000.000 pada tgl.
15-4-2009 faktur no. 025 dengan syarat 2/10,n/30 dimana transaksi penjualan terjadi tgl. 9-4-
2009, maka pencatatan yang benar adalah…….
A. Kas (D) Rp. 2.000.000,- Piutang dagang (K) Rp. 2.000.000,-
B. Kas (D) Rp. 1.960.000,- potongan penjualan (D) Rp. 40.000,- piutang dagang (K) Rp.
2.000.000,-
C. Kas (D) Rp. 2.000.000,- penjualan (K) Rp. 2.0000.000,-
D. Persediaan barang dagang (D) Rp. 2.000.000,- penjualan (K) Rp. 2.000.000,-
E. Persediaan barang dagang (D) Rp. 2.000.000,- kas (K) Rp. 1.960.000,- potongan penjualan
(K) Rp. 40.000,-

11. Transaksi yang menyatakan bahwa pelanggan mengembalikan sebagian


barang dagangan karena cacat disebut dengan……
A. Penjualan
B. Beban penjualan
C. Retur penjualan
D. Potongan penjualan
E. Pengeluaran kas

12. JURNAL PENGELUARAN KAS (Rp000) Halaman 36


Debit Kredit
Tanggal Keterangan Ref Utang Serba-serbi Potongan
Pembelian Kas
Dagang Akun Jumlah Pembelian
2016 1 Pembelian Tunai 4.500 - - - 4.500 -
Des 2 Fa. Lombok 2.500 - - - 2.450 50
5 Gaji Karyawan - - Beban 2.500 2.500 -
Gaji
7 Pembelian Tunai 3.500 - - - 3.000 500
9 Fa. Lombok - 2.500 - - 2.450 50

Transaksi yang tepat berdasarkan jurnal pengeluaran kas di atas adalah … .


A. 1 Desember dibeli barang dagang senilai Rp4.500.000 dengan syarat 2/10,
n/30 dari Toko “Cabai”.
B. 2 Desember dibeli barang dagang dari Fa. Lombok seharga Rp2.500.000
dengan syarat 2/10, n/30.
54
C. 5 Desember dibayar gaji 2 orang karyawan @ Rp2.500.000.
D. 7 Desember dibeli peralatan seharga Rp3.500.000 dengan potongan
Rp500.000.
E. 9 Desember dibayar pelunasan utang tanggal 2 Desember kepada Fa.
Lombok.

13. Data keuangan PD Indah Bersama:


PD Indah Bersama
Jurnal Penjualan
Per 31 Desember 2016
Halaman 12
No. Syarat Debet Kredit
Tanggal Keterangan
Faktur Pembayaran Piutang Dagang Penjualan
2016 2 117 Tn. Syakur - Rp 750.000 Rp 750.000
Des 4 118 Toko Salju 2/10, n/30 Rp1.700.000 Rp1.700.000
6 119 Fa. Champions - Rp 500.000 Rp 500.000
9 120 PT Harga Mati 2/10, n/30 Rp2.500.000 Rp2.500.000
Rp5.450.000 Rp5.450.000
(113) (511)

Jurnal Umum
Per 31 Desember 2016
Halaman 15
Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit
2014 5 Retur Penjualan dan PH 512 50.000 -
Des Piutang Dagang (Toko Salju) 113 - 50.000
1 Retur Penjualan dan PH 512 250.000 -
0 Piutang Dagang (PT Harga Mati) 113 - 250.000
300.000 300.000
√√ √√

Daftar Saldo Piutang Dagang 30 November 2016:


No. Nama Kreditur Jumlah
1. Tn. Syakur Rp 500.000
2. Toko Salju Rp 1.300.000
3. Fa. Champions Rp 150.000
4. PT Harga Mati Rp 750.000.00
Total Piutang Dagang Rp 2.700.000

Berdasarkan kedua jurnal dan saldo Piutang Dagang di atas, posting ke buku
besar pembantu (dalam Rp) yang tepat adalah … .
A. Tn. Syakur No. : 01
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit
Debet Kredit
2016 1 Saldo √ - - 500.000 -
Des 2 JJ.12 750.000 - 1.250.000 -
5 JU.15 - 50.000 1.200.000 -

B. Toko Salju No. : 02


Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
55
Debet Kredit
2016 1 Saldo √ - - - 1.300.000
Des 4 JJ.12 1.700.000 - 400.000 -
5 JU.15 50.000 - 450.000 -

C. Toko Salju No. : 02


Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit
Debet Kredit
2016 1 Saldo √ - - 1.300.000 -
Des 4 JJ.12 - 1.700.000 - 400.000
5 JU.15 - 50.000 - 450.000

D. Fa. Champions No. : 03


Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit
Debet Kredit
2016 1 Saldo √ - - 150.000 -
Des 6 JJ.12 - 500.000 - 350.000

E. PT Harga Mati No. : 04


Saldo
Tanggal Ket Ref Debet Kredit
Debet Kredit
2016 1 Saldo √ - - 750.000
Des 9 JJ.12 2.500.000 - 3.250.000
10 JU.15 - 250.000 3.000.000

14. Perhatikan Jurnal Khusus PD.Akbar Jaya dibawah ini (dalam ribuan rupiah).
Debit Kredit
Serba-serbi
Tgl Keterangan Pot. Piutang
Kas Penjualan Juml
penjualan dagang Akun
ah
2016 03 Penjualan 20.000 - - 20.000 - -
Nov. 10 PT.Sejahtera 39.200 800 40.000 - - -
12 Sewa 2.500 - - - Pend.sewa 2.500
18 Pelunasan 800 - - - Wesel tagih 800
wesel
Bunga 18 - - - Pend. 18
bunga
30 Bank 250 - - - Pend. 250
bunga

Berdasarkan jurnal khusus di atas, transaksi yang tepat adalah … .


A. 3 Nop. 2016, menjual perlengkapan kepada PT.Makmur seharga
Rp20.000.000 dengan menerima cek senilai Rp20.000.000
B. 10 Nop. 2016, menerima piutang sebesar Rp40.000.000, hasil penjualan
barang dagang 11 hari lalu pada PT.Sejahtera dengan syarat pembayaran
2/10, n/30
C. 12 Nop. 2016, menerima piutang dagang Rp2.500.000 atas transaksi
56
tanggal 2 Nop. 2016
D. 18 Nop. 2016, diterima cek atas pelunasan wesel Rp818.000, nilai nominal
wesel Rp800.000 dengan perhitungan bunga Rp18.000
E. 30 Nop. 2016, diterima pemberitahuan dari bank bahwa akun telah
didebetkan Rp250.000 untuk jasa giro

15. Data keuangan PD.AL BAROKAH, sebagai berikut (dalam rupiah):


PD. AL BAROKAH
Jurnal Penjualan Hal : 01
Nomor Syarat Piutang dagang (D)
Tgl Akun
Faktur pembayaran Penjualan (K)
2016 3 101/F Toko Rapih 2/10, n/30 500.000
Des. 7 102/F Toko Usaha Bersama 2/10, n/30 600.000
12 103/F Toko Sejahtera 2/10, n/30 800.000
18 104/F Toko Mandiri 2/10, n/45 1.000.000

Jurnal Umum Hal : 03


Tgl Akun Debet Kredit
2016 20 Retur penjualan dan PH 100.000 -
Des. Piutang, Toko Sejahtera - 100.000
24 Retur penjualan dan PH 150.000 -
Piutang, Toko Mandiri - 150.000

Daftar Saldo Piutang


31 Nopember 2016
No Nama Kreditur Jumlah
1 Toko Rapih 750.000
2 Toko Usaha Bersama 1.250.000
3 Toko Sejahtera 800.000
4 Toko Mandiri 1.000.000

Berdasarkan data tersebut, posting ke dalam buku besar pembantu yang benar
adalah … .
A. Toko Rapih
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
2016 1 Saldo √ 750.000
Des. 3 JJ.01 500.000 250.000

B. Toko Usaha Bersama


Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
2016 1 Saldo √ 1.250.000
Des. 7 JJ.01 600.000 650.000

C. Toko Sejahtera
57
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
2016 1 Saldo √ 800.000
Des. 12 JJ.01 800.000 1.600.000

D. Toko Sejahtera
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
2016 1 Saldo √ 800.000
Des. 12 JJ.01 800.000 1.600.000
20 JU.03 100.000 1.500.000

E. Toko Mandiri
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
2016 1 Saldo √ 1.000.000
Des. 18 JJ.01 1.000.000 2.000.000
24 JU.03 150.000 1.850.000

58
KUNCI JAWABAN LATIHAN/TUGAS

Kunci Jawaban Latihan KB 1


1. Jelaskan yang dimaksud metode fisik dan metode peetual dalam pencatatan
transaksi keuangan!
Jawab:
Metode fisik digunakan oleh perusahaan yang menjual barang dagang yang
relatif murah dan sering terjadi. Metode peetual digunakan oleh perusahaan
yang memberlakukan tarif relatif mahal pada barang dagangnya.
2. Jelaskan pengertian dan tujuan dari jurnal khusus!
Jawab:
Jurnal khusus adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat kelompok
transaksi sejenis yang sering terjadi.
Jurnal khusus bertujuan untuk mengurangi pekerjaan dalam memposting ke
buku besar dan untuk menciptakan pengendalian intern perusahaan.
3. Sebutkan manfaat digunakan jurnal khusus!
Jawab:
Manfaat jurnal khusus adalah sebagai berikut.
a. Terdapat spesialisasi kerja (pembagian kerja) menurut jenis jurnal yang
telah ditentukan.
b. Informasi keuangan yang disajikan lebih jelas karena ada pengelompokan
data keuangan yang sejenis.
c. Posting ke buku besar lebih mudah dilakukan karena dilakukan secara
berkala dengan pengelompokan transaksi yang sejenis.
d. Mudah diperiksa kembali secara berkala.
4. Sebutkan dan jelaskan jenis jurnal khusus!
Jawab:
Jurnal khusus yang digunakan dalam perusahaan dagang dikelompokkan
dalam berikut ini.
a. Jurnal Penerimaan Kas (Cash Receipts Journal)
b. Jurnal Pengeluaran Kas (Cash Payments Journal)
59
c. Jurnal Penjualan (Sales Journal)
d.Jurnal Pembelian (Purchases Journal)

Kunci Jawaban Latihan KB 2


1. Jelaskan maksud dari buku besar!
Jawab:
Buku besar (ledger) adalah sebuah buku yang berisi kumpulan akun atau
perkiraan (accounts). Akun (rekening) tersebut digunakan untuk mencatat
secara terpisah aktiva, kewajiban, dan ekuitas.
2. Kapan pemindahbukuan jurnal khusus dilakukan!
Jawab:
Pemindahbukuan dari jurnalkhusus dilakukan pada akhir periode pencatatan,
biasanya akhir bulan yang bersangkutan.
3. Lakukanlah pemindahbukan dari jurnal berikut ini!
Jawab:

60
61
KUNCI JAWABAN
TES AKHIR MODUL (TAM)

NOMOR JAWABAN NOMOR JAWABAN NOMOR JAWABAN


SOAL YANG SOAL YANG SOAL YANG
BENAR BENAR BENAR
1 A 6 B 11 C
2 C 7 D 12 E
3 D 8 C 13 E
4 C 9 B 14 D
5 B 10 B 15 E

PEDOMAN PENILAIAN TAM

Nilai akhir Tes Akhir Modul (TAM) dengan menggunakan perhitungan berikut:
Banyaknya jawaban benar
Nilai =  100
Jumlah soal
Jika skor yang berhasil dicapai peserta didik kurang dari 75, maka mereka diberi
kesempatan sekali lagi untuk mengulang mengerjakan TAM.

62
63

Anda mungkin juga menyukai