LAPORAN KEUANGAN
PERUSAHAAN DAGANG
PETA KONSEP
Laporan keuangan
terdiri
dari
dibandingkan
dengan
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari bab ini kamu diharapkan dapat:
Menjelaskan perhitungan harga pokok penjualan
Mendeskripsikan masing-masing laporan keuangan perusahaan dagang
Menyusun laporan keuangan dari neraca saldo dan ayat jurnal
penyesuaian.
PERAGA 7.1
Penjualan bersih Rp . . . .
Harga pokok penjualan (. . . .)
Laba kotor Rp . . . .
Beban usaha (. . . .)
Laba usaha Rp . . . .
Pendapatan/beban di luar usaha:
Pendapatan di luar usaha Rp . . . .
Beban di luar usaha (. . . .)
. . . .
Laba bersih Rp . . . .
Bab 7 Laporan Keuangan Perusahaan Dagang 113
PERAGA 7.2
Contoh:
Sebuah kertas kerja perusahaan dagang menunjukkan akun-akun
sebagai berikut.
Persediaan barang dagang (awal) Rp 2.600.000
Pembelian Rp 9.250.000
Retur pembelian dan pengurangan harga Rp 600.000
Potongan pembelian Rp 408.000
Persediaan barang dagang (akhir) Rp 3.700.000
Diminta:
Hitunglah harga pokok penjualannya!
Jawab:
PERAGA 7.3
PERUSAHAAN . . .
LAPORAN LABA RUGI
Periode . . .
PENJUALAN
Penjualan kotor Rp . . . .
Retur penjualan dan pengurangan
harga Rp . . . .
Potongan penjualan . . . .
( . . . .)
Penjualan bersih . . . .
HARGA POKOK PENJUALAN
Persediaan awal barang dagang Rp . . . .
Pembelian Rp . . . .
Beban angkut pembelian . . . .
Rp . . . .
Retur pembelian &
pengurangan harga Rp . . . .
Potongan pembelian . . . .
( . . . . )
Pembelian bersih . . . .
Barang yang tersedia untuk dijual Rp . . . .
Persediaan barang dagang (akhir) ( . . . . )
Harga pokok penjualan ( . . . .)
Laba kotor Rp . . . .
BEBAN USAHA
Beban . . . . . . . .
Beban . . . . . . . .
Beban . . . . . . . .
Beban . . . . . . . .
Beban . . . . . . . .
Jumlah beban usaha ( . . . . )
Laba-rugi bersih Rp . . . .
Bab 7 Laporan Keuangan Perusahaan Dagang 115
2. Langkah Bertahap
Bertahap. Pada langkah bertahap, beban penjualan,
beban umum dan administrasi, serta pendapatan dan beban
lain-lain, dibedakan satu sama lain dan dikelompokkan sesuai
dengan kelompok masing-masing, sehingga dalam laporan laba
rugi terlihat dengan jelas jumlah beban usaha dan beban di
luar usaha, serta pendapatan usaha dan pendapatan di luar
usaha. Metode pengelompokan beban dan pendapatan semacam
ini dapat memudahkan pihak manajemen menganalisis penyim-
pangan beban dan pendapatan, antara lain terhadap anggaran.
Bentuk laporan laba rugi menggunakan metode langkah bertahap
diperlihatkan pada Peraga 7.4.
PERAGA 7.4 Laporan laba rugi disusun menggunakan metode langkah bertahap
PERUSAHAAN . . .
LAPORAN LABA RUGI
Periode . . .
PENJUALAN
Penjualan Rp . . . .
Retur penjualan dan pengurangan
harga Rp . . . .
Potongan penjualan . . . .
Penjualan bersih ( . . . . )
Pembelian bersih . . . .
Barang yang tersedia untuk dijual Rp . . . .
Persediaan barang dagang (akhir) ( . . . . )
Harga pokok penjualan ( . . . . )
Laba kotor Rp . . . .
BEBAN USAHA
Beban Penjualan:
Beban . . . . Rp . . . .
Beban . . . . . . . .
Beban . . . . . . . .
Beban . . . . . . . .
Jumlah beban penjualan Rp . . . .
Beban umum & administrasi:
Beban . . . . Rp . . . .
Beban . . . . . . . .
Beban . . . . . . . .
Beban . . . . . . . .
Beban . . . . . . . .
Beban . . . . . . . .
Jumlah beban umum & administrasi . . . .
Jumlah beban usaha Rp . . . .
Contoh:
Pembuatan Laporan Laba Rugi PD Hidup Baru (Bab 6, hal 98)
menggunakan metode langkah langsung dan langkah bertahap
berdasarkan Kertas Kerja PD Hidup Baru adalah sebagai berikut.
Laporan Laba Rugi PD Hidup Baru menggunakan metode langkah
langsung.
1. Laporan Laba Rugi PD Hidup Baru menggunakan metode
langkah bertahap.
PD HIDUP BARU
LAPORAN LABA RUGI
1 Januari - 31 Desember 2005
PENJUALAN
Penjualan kotor Rp 25.275.000
Retur penjualan & pengurangan harga Rp 1.550.000
Potongan penjualan 2.005.500
(3.555.500)
Penjualan bersih Rp 21.719.500
PD HIDUP BARU
LAPORAN LABA RUGI
1 Januari - 31 Desember 2005
PENJUALAN
Penjualan Rp 25.275.000
Retur penjualan dan pengurangan
harga Rp 1.550.000
Potongan penjualan 2.005.500
(3.555.500)
Penjualan bersih Rp 21.719.500
BEBAN USAHA
Beban Penjualan:
Beban gaji bagian penjualan Rp 1.375.000
Beban Perlengkapan toko 1.150.000
Beban iklan 900.000
Beban penyusutan peralatan toko 800.000
Beban angkut penjualan 750.000
Macam-macam beban penjualan 275.000
Jumlah beban penjualan Rp 5.250.000
Beban umum & administrasi:
Beban asuransi Rp 1.350.000
Beban penyusutan gedung 1.250.000
Beban gaji pegawai kantor 1.210.000
Beban administrasi 760.000
Beban perlengkapan kantor 550.000
Beban penghasilan 540.000
Beban penyusutan peralatan kantor 500.000
Beban listrik dan telepon 220.000
Jumlah beban umum dan administrasi 6.380.000
PERAGA 7.5
Laporan perubahan modal
Contoh:
Pembuatan Laporan Perubahan Modal PD Hidup Baru berdasarkan
Kertas Kerja dan Laporan Laba Rugi PD Hidup Baru adalah sebagai
berikut.
PD HIDUP BARU
LAPORAN PERUBAHAN MODAL
1 Januari - 31 Desember 2005
PERAGA 7.6
Neraca bentuk akun T
NERACA
Per 31 Desember 2005
HARTA UTANG
Harta lancar: Utang lancar:
. . . . Rp . . . . . . . . Rp . . . .
. . . . . . . . . . . . Rp . . . . +
. . . . . . . .
Jumlah harta lancar Rp . . . . Jumlah utang lancar Rp . . . .
Harta tetap: Utang Jangka Panjang:
. . . . Rp . . . . . . . . Rp . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . .
Jumlah harta tetap . . . . Jumlah utang jangka
panjang . . . .
Jumlah utang Rp . . . .
MODAL
Modal Tn A . . . .
Jumlah harta Rp . . . . Jumlah utang + modal Rp . . . .
PERAGA 7.7
Neraca bentuk laporan
NERACA
Per 31 Desember 2005
HARTA
Harta lancar
. . . . . . Rp . . . .
. . . . . . . . . .
. . . . . . . . . .
Jumlah harta lancar Rp . . . .
Harta tetap
. . . . . . Rp . . . .
. . . . . . . . . .
Jumlah harta tetap . . . .
Jumlah harta Rp . . . .
UTANG
Utang lancar
. . . . . . Rp . . . .
. . . . . . . . . .
Jumlah utang lancar Rp . . . .
Utang jangka panjang
. . . . . . Rp . . . .
. . . . . . . . . .
Jumlah utang jangka panjang . . . .
Jumlah utang
MODAL
Modal Tn. A . . . .
Jumlah utang dan modal Rp . . . .
120 Ekonomi SMA/MA Jilid 3
Contoh:
Neraca PD Hidup Baru dengan bentuk akun T dan bentuk laporan
berdasarkan kertas kerja pada Bab 6 hal 98 adalah sebagai berikut.
1. Neraca PD Hidup Baru bentuk akun T.
PD HIDUP BARU
NERACA
Per 31 Desember 2005
HARTA UTANG
Harta Lancar: Utang lancar
Kas Rp 6.312.500 Utang dagang Rp 2.050.000
Piutang dagang 1.225.000 Utang gaji 25.000
Persediaan barang dagang 3.700.000 Utang pajak penghasilan 420.000
Perlengkapan toko 500.000 Jumlah utang lancar Rp 2.495.000
Perlengkapan kantor 150.000
Asuransi dibayar di muka 450.000
Iklan dibayar di muka 300.000 Utang Jangka Panjang
Harta Tetap:
Peralatan toko Rp 8.000.000
Akum peny. peralatan toko (4.800.000)
Rp 3.200.000 MODAL
Gedung Rp 25.000.000 Modal Komarudin 34.092.500
Akum peny. gedung (6.250.000)
18.750.000
Peralatan kantor Rp 5.000.000
Akum peny. peralt kantor (3.000.000)
2.000.000
Jumlah harta tetap 23.950.000
PD HIDUP BARU
NERACA
Per 31 Desember 2005
HARTA
Harta lancar:
Kas Rp 6.312.500
Piutang dagang 1.225.000
Persediaan barang dagang 3.700.000
Perlengkapan toko 500.000
Perlengkapan kantor 150.000
Asuransi dibayar di muka 450.000
Iklan dibayar di muka 300.000
Jumlah harta lancar Rp12.637.500
Harta Tetap:
Peralatan toko Rp 8.000.000
Akum. peny. peralatan toko (4.800.000)
Rp 3.200.000
Peralatan kantor Rp 5.000.000
Akum. peny. peralatan kantor (3.000.000)
2.000.000
Bab 7 Laporan Keuangan Perusahaan Dagang 121
Gedung Rp 25.000.000
Akum. peny. gedung (6.250.000)
18.750.000
Jumlah harta tetap 23.950.000
Jumlah harta Rp 36.587.500
UTANG
Utang lancar:
Utang dagang Rp 2.050.000
Utang gaji 25.000
Utang pajak penghasilan 420.000
Jumlah utang lancar
Rp 2.495.000
MODAL
Modal Komarudin 34.092.500
Metode Langsung
Langsung. Dengan menggunakan metode ini, arus kas
dari aktivitas operasi melaporkan sumber-sumber utama dari
penerimaan kas dan penggunaan utama dari pengeluaran kas dari
aktivitas operasi.
Metode langsung membagi penerimaan dan pengeluaran kas
dari aktivitas operasi menjadi beberapa bagian sebagai berikut:
122 Ekonomi SMA/MA Jilid 3
+ Kenaikan piutang
dagang
Penjualan Bersih
Penerimaan kas
(dilaporkan pada
dari pelanggan
laporan Laba Rugi)
Penurunan
piutang dagang
+ Kenaikan persedian
penurunan piutang
dagang
Harga Pokok Penjualan Pembayaran kas untuk
(dilaporkan pada laporan pemasok
laba rugi)
+ penurunan utang
dagang
kenaikan utang
dagang
+ beban-beban yang
tidak melibatkan kas
(depresi, beban
asuransi yang telah
dibayar di muka, dll)
kenaikan utang
dagang
kenaikan utang
dagang
kenaikan utang
dagang
Bab 7 Laporan Keuangan Perusahaan Dagang 123
+ beban-beban yang
tidak melibatkan kas
(depresiasi, beban
asuransi yang telah
dibayar di muka, dll
Contoh:
Perhatikan neraca PD Thomas per 31 Desember 2007 dan per 31
Desember 2008 serta laporan laba rugi PD Thomas sebagai berikut.
PD Thomas
NERACA
31 Desember 2007 31 Desember 2008
PD Thomas
LAPORAN LABA RUGI
untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2008
PD Thomas
LAPORAN ARUS KAS
untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2008
RANGKUMAN
1. Laporan Laba rugi:
a. Penjualan
bersih = penjualan (retur penjualan dan
pengurangan harga + potongan penjualan)
b. Pembelian
bersih = pembelian + beban angkut pembelian
(retur pembelian dan pengurangan harga +
potongan pembelian)
c. Harga pokok
penjualan = persediaan awal barang dagang + pembelian
bersih persediaan akhir barang dagang.
d. Laba kotor = penjualan bersih harga pokok
penjualan.
e. Beban-beban = beban penjualan + beban administrasi
dan umum.
f. Laba bersih sebelum pajak = laba kotor beban-beban.
3. Laporan Neraca:
a. bentuk skontro
b. bentuk staffel
126 Ekonomi SMA/MA Jilid 3
LATIHAN
UD PANORAMA
KERTAS KERJA
31 Desember 2005
18 Beban piutang
ragu-ragu (a) 1 4 0 0 0 00 1 4 0 0 0 00
19 Beban Januari 2 3 0 0 0 0 00 2 3 0 0 0 0 00
20 Beban penyusutan
peralatan (e) 2 0 0 0 0 0 00 2 0 0 0 0 0 00
21 Beban asuransi (d) 8 0 0 0 0 00 8 0 0 0 0 00
22 Beban rupa-rupa 4 1 0 0 0 0 00 4 1 0 0 0 0 00
23 Beban sewa toko 1 4 0 0 0 0 0 00 1 4 0 0 0 0 0 00
24 Beban gaji 1 8 0 0 0 0 0 00 1 8 0 0 0 0 0 00
25 Beban perlengkapan (c) 2 3 0 0 0 0 00 2 3 0 0 0 0 00
26 134 2 0 0 0 0 0 00 134 2 0 0 0 0 0 00 3 5 2 4 0 0 0 00 3 5 2 4 0 0 0 00 11 5 6 4 0 0 0 00 15 5 0 0 0 0 0 00 122 8 5 0 0 0 0 00 118 9 1 4 0 0 0 00
27 Laba bersih 3 9 3 6 0 0 0 00 3 9 3 6 0 0 0 00
28 15 5 0 0 0 0 0 00 15 5 0 0 0 0 0 00 122 8 5 0 0 0 0 00 122 8 5 0 0 0 0 00
Diminta:
Susunlah laporan laba-rugi UD Meranti! (Catatan: Persediaan awal
barang dagang adalah Rp14.000.000,00 dan persediaan akhir barang
adalah Rp 12.000.000,00)
UD MERANTI
KERTAS KERJA
untuk Periode yang Berakhir 30 November 2005
PD DWIPA JAYA
KERTAS KERJA
31 Desember 2005
Neraca Saldo Ayat Jurnal Penyesuaian Neraca Saldo Disesuaikan Laporan Laba-Rugi Neraca
No. Akun
Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit Debet Kredit
101 Kas 5 9 6 0 0 0 0 00 5 9 6 0 0 0 0 00
102 Per. Barang Dagang 10 1 4 0 0 0 0 00 9 3 5 0 0 0 0 00 10 1 4 0 0 0 0 00 9 3 5 0 0 0 0 00
103 Piutang Dagang 6 2 6 0 0 0 0 00 6 2 6 0 0 0 0 00
104 Sewa Dibayar di Muka 2 4 0 0 0 0 0 00 8 0 0 0 0 0 00 1 6 0 0 0 0 0 00
109 Perlengkapan Toko 1 8 4 0 0 0 0 00
Ekonomi SMA/MA Jilid 3
1 1 9 0 0 0 0 00 6 5 0 0 0 0 00
111 Peralatan Toko 3 7 5 0 0 0 0 00 3 7 5 0 0 0 0 00
112 Ak. Peny. Peralatan Toko 7 5 0 0 0 0 00 3 7 5 0 0 0 00 1 1 2 5 0 0 0 00
201 Utang Dagang 8 2 5 0 0 0 0 00 8 2 5 0 0 0 0 00
501 Pembelian 18 6 3 0 0 0 0 00 18 6 3 0 0 0 0 00
A. Laporan Laba-Rugi
PD DWIPA JAYA
Laporan Laba-Rugi
untuk Tahun yang Ditutup 31 Desember 2005
132 Ekonomi SMA/MA Jilid 3
B. Neraca
PD DWIPA JAYA
NERACA
Per 31 Desember 2005
PD DWIPA JAYA,
Laporan Perubahan Modal
Untuk Tahun yang Ditutup 31 Desember 2005