DAFTAR TILIK DAN PENILAIAN

LEOPOLD DAN DENYUT JANTUNG JANIN (DJJ)

Penilaian
Beri tanda cek (√) pada kolom
0 = Bila kegiatan tidak dilakukan
1 = Bila kegiatan dilakukan tetapi belum lengkap, belum sempurna atau kegiatan dilakukan sebagian
2 = Bila kegiatan dilakukan dengan lengkap, sempurna atau kegiatan dilakukan secara keseluruhan
NOMOR PUNGGUNG
NO BUTIR YANG DINILAI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
A SIKAP DAN PERILAKU
Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri dengan
1
sopan dan ramah
2 Menjaga privacy pasien
3 Menanyakan keluhan pasien

4 Menjelaskan prosedur tindakan yang akan dilakukan dan

inform consent
5 Teruji tanggap terhadap reaksi pasien
B CONTENT
Persiapan sebelum tindakan
6 Alat-alat
 Panthom ibu hamil
 Metline
 Leanec
 Jam tangan
 Tempat cuci tangan
 Sabun cuci tangan
 Handuk kecil
7 Mencuci tangan dengan teknik 7 langkah*
8 Meminta izin kepada ibu bahwa akan dilakukan pemeriksaan
abdomen
9 Membuka pakaian pasien dan memasang selimut
10 Melihat apakah ada luka bekas operasi pada abdomen ibu*
11 Melakukan palpasi untuk memeriksa apakah ada massa atau
acites*
12 Menghangatkan kedua tangan untuk menyesuaikan dengan suhu
 pasien
Pemeriksaan Leopold *
13 Memposisikan janin berada di tengah abdomen
14 Melakukan pengukuran TFU dengan menggunakan metline (Mc.
Donald) dari fundus ke sympisis
15 Meminta pasien untuk menekuk kaki sedikit (450) untuk leopold
I – III dan posisi pemeriksa menghadap ibu
16 Leopold I : menggunakan kedua tangan pemeriksa untuk
mengukur TFU dengan jari dan bagian apa yang berada di
fundus
17 Leopold II : menggunakan kedua tangan pemeriksa untuk
menentukan bagian janin yang berada di sisi kanan dan kiri ibu
18 Leopold III : tangan kiri memfiksasi fundus uteri, tangan kanan
menentukan bagian terendah janin apakah sudah masuk PAP
atau belum
*Jika bagian terendah janin sudah masuk PAP, lanjutkan
Leopold IV.
*Jika bagian terendah janin belum masuk PAP, lanjutkan
dengan menentukan punctum maksimum
19 Leopold IV : (kedua kaki pasien diluruskan) pemeriksa
menghadap ke kaki pasien. Kemudian menggunakan kedua
tangan pemeriksa untuk menentukan seberapa jauh bagian
terendah janin sudah masuk PAP (divergen) atau belum
(konvergen).
20 Menentukan letak punggung janin (Punctum maksimum)
21 Mendengarkan dan menghitung DJJ dengan fetoskop/ leanec
tepat pada punctum maksimum*
22 Tangan kanan memegang pergelangan tangan ibu dan merasakan
denyut nadi ibu untuk membedakan denyut nadi yang dirasakan
(DJJ lebih cepat dari nadi ibu)
23 Merapikan pasien kembali dan memposisikan senyaman
mungkin
24 Membereskan peralatan
25 Mencuci tangan dengan teknik 7 langkah*
26 Melakukan dokumentasi
C. TEKNIK
27 Melakukan tindakan secara sistematis
 28 Melakukan tindakan secara aseptik dan antiseptik
29 Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan komunikatif
30 Melakukan tindakan dengan percaya diri dan tidak ragu-ragu
SCORE MAKSIMAL = 60
𝐒𝐜𝐨𝐫𝐞 𝐱 𝟏𝟎𝟎
Nilai Akhir : ∑= 𝟔𝟎

Nilai Akhir Mahasiswa Teruji

Pringsewu, ………………. 20
Nilai
No. Nama Mahasiswa Penguji
Akhir
1.
2.
3.
4. ( …………………………. )
5.
6.
7.
8.
9.
10.
 DAFTAR TILIK DAN FORMAT PENILAIAN UJIAN
ASUHAN PERSALINAN NORMAL KALA II

Penilaian
Beri tanda cek (√) pada kolom
0 = Bila kegiatan tidak dilakukan
1 = Bila kegiatan dilakukan tetapi belum lengkap, belum sempurna atau kegiatan dilakukan sebagian
2 = Bila kegiatan dilakukan dengan lengkap, sempurna atau kegiatan dilakukan secara keseluruhan
Nomor Punggung
NO BUTIR YANG DINILAI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
A SIKAP (Attitude)
Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri dengan
1
sopan dan ramah
2 Menjaga privacy pasien
3 Menanyakan keluhan pasien
Menjelaskan prosedur tindakan yang akan dilakukan dan
4
inform consent
5 Teruji tanggap terhadap reaksi pasien
B KETERAMPILAN (Skill)
Persiapan alat
A. Alat alat steril
 Meja instrumen/ bak instrumen
 Partus set
 Kateter metal
 Klem ½ koher
 Gunting episiotomi
 Klem tali pusat
 Gunting tali pusat
6
 Heating set
 Klem arteri
 Pinset cirurgis
 Pinset anatomis
 Nald puder
 Nald otot dan kulit
 Cat gut
 Gunting benang
 Kateter nelaton
 Handscoon 3 psng
  Tali pusat
 Kasa steril
 Spuit 3 cc dan jarum no 23 (2 buah)
 Doek steril
B. Alat alat non steril
 Obat obatan (oksitosin 10 unit, ergometrin maleat
0,2mg, lidocain 1 %)
 Infuf set + tiang infus
 Plester, gunting plester
 Kapas alkohol
 Kasa
 Betadine 10%
 Alkohol
 Kapas sublimat dalam kom
 Bengkok
 Tensi + stetoskop
 Jam
 Leenex
 De lee dalam kom
 Waskom tempat plasenta
 APD(Alat perlindungan diri) : baju tindakan, skort,
masker, kaca mata, sepatu boot
 Handuk besar
 Kain ⅓ bokong
 Duk bersih 2 (untuk memegang bokong saat bracht
dan untuk palpasi janin kedua )
 Pakaian bayi 1 set
 Celana dalam ibu + pembalut
 Air DTT dalam waskom + waslap
 Partograf
 Tempat sampah basah
 Tempat sampah kering
 Tempat pakain kotor
 Larutan klorin, air sabun,dan air DTT dalam ember
 Sabun cuci tangan dan air bersih mengalir
 Handuk good morning
 Lampu sorot untuk heating
 Perlak besar
 Perangkat resusitasi
I MENGENALI GEJALA DAN TANDA KALA DUA
Mendengar dan melihat adanya tanda persalinan kala dua
 Ibu merasa ada dorongan kuat dan meneran
7  Ibu merasakan tekanan yang semakin meningkat pada
rectum dan vagina
 Perineum tampak menonjol
 Vulva dan sfringter ani membuka
II MENYIAPKAN PERTOLONGAN PERSALINAN
 Informed consent
Menyiapkan dan meletakkan alat secara ergonomis
 Pastikan kelengkapan peralatan, bahan dan obat-
obatan esensial untuk menolong persalinan dan
menatalaksana komplikasi ibu dan bayi baru lahir.
8 Untuk asfiksia tempat datar dan keras, 2 kain dan 1
handuk bersih dan kering, lampu sorot 60 watt dengan
jarak 60 cm dari tubuh bayi.
 Menggelar kain di atas perut ibu dan tempat resusitasi
serta ganjal bahu bayi.
 Menyiapkan oksitosin 10 unit dan alat suntik steril
sekali pakai di dalam partus set.
9 Pakai clemek plastic
Melepaskan dan menyimpan semua perhiasan yang
dipakai, cuci tangan dengan sabun dan air bersih mengalir
10
kemudian keringkan tangan dengan tissue atau handuk
pribadi yang bersih dan kering
Pakai sarung tangan DTT pada tangan yang akan
11
digunakan untuk periksa dalam
Masukkan oksitosin kedalam tabung suntik (gunakan
12 tangan yang memakai sarung tangan DTT dan steril
pastikan tidak terjadi kontaminasi pada alat suntik)
III MEMASTIKAN PEMBUKAAN LENGKAP DAN KEADAAN JANIN BAIK
Membersihkan vulva dan perineum, menyekanya dengan
hati-hati dari depan dan ke belakang dengan
menggunakan kapas atau kasa yang dibasahi air DTT
 Jika introitus vagina, perineum atau anus
13 terkontaminasi tinja, bersihkan dengan seksama dari
arah depan ke belakang
 Buang kapas atau kasa pembersih (terkontaminasi)
dalam wadah yang tersedia
 Ganti sarung tangan jika terkontaminasi
(dekontaminasi, lepaskan dan rendam dalam larutan
klorin 0,5%\ langkah # 9)
Lakukan pemeriksaan dalam untuk memastikan

14 pembukaan lengkap.
 Bila selaput ketuban belum pecah dan pembukaan
sudah lengkap maka lakukan amniotomi
Dekontaminasi sarung tangan dengan cara mencelupkan
15 tangan yang masih memakai sarung tangan ke dalam
 larutan klorin 0,5% kemudian lepaskan dan rendam dalam
keadaan terbalik dalam larutan 0,5% selama 10 menit.
Cuci kedua tangan setelah sarung tangan dilepaskan
Periksa denyut jantung janin (DJJ) setelah kontraksi/ saat
relaksasi uterus untuk memastikan bahwa DJJ dalam batas
normal (120-160x/ menit)
16
 Mengambil tindakan yang sesuai jika DJJ tidak normal
 Mendokumentasikan hasil-hasil pemeriksaan dalam,
DJJ dan semua hasil-hasil penilaian serta asuhan
lainnya pada partograf
IV MENYIAPKAN IBU DAN KELUARGA UNTUK MEMBANTU PROSES BIMBINGAN MENERAN
Memberitahukan bahwa pembukaan sudah lengkap dan
keadan janin baik dan membantu ibu dalam menemukan
posisi yang nyaman dan sesuai dengan keinginannya.
 Tunggu hingga timbul rasa ingin meneran, lanjutkan
17
pemantauan kondisi dan kenyamanan ibu dan janin
(ikuti pedoman penatalaksanaan fase aktif) dan
dokumen- tasikan semua temuan yang ada.
 Jelaskan pada anggota keluarga tentang bagaimana
peran mereka untuk mendukung dan memberi
semangat pada ibu untuk meneran secara benar.
Minta keluarga membantu menyiapkan posisi meneran.(
Bila ada rasa ingin meneran dan terjadi kontraksi yang
18
kuat, bantu ibu ke posisi setengah duduk atau posisi lain
yang diinginkan dan pastikan ibu merasa nyaman).
Laksanakan bimbingan meneran pada saat ibu merasa ada
dorongan kuat untuk meneran :
 Bimbing ibu agar dapat meneran secara benar dan
efektif
 Dukung dan beri semangat pada saat meneran dan
perbaiki cara meneran apabila caranya tidak sesuai
 Bantu ibu mengambil posisi yang nyaman sesuai
19 pilihannya(kecuali posisi berbaring terlentang dalam
waktu lama)
 Anjurkan ibu untuk beristirahat diantara kontraksi
 Anjurkan keluarga memberi dukungan dan semangat
untuk ibu
 Beri cukup asupan cairan per-oral (minum)
 Menilai DJJ setiap kontraksi uterus selesai
 Segera rujuk jika bayi belum atau tidak akan segera
lahir setelah 120 menit (2 jam) meneran (primigravida)
atau 60 menit (1 jam) meneran (multigravida)
 Anjurkan ibu untuk berjalan, berjongkok atau mengambil
20 posisi yang nyaman, jika ibu belum merasa ada dorongan
untuk meneran dalam 60 menit
V PERSIAPAN PERTOLONGAN KELAHIRAN BAYI
Letakkan handuk bersih (untuk mengeringkan bayi) di
21 perut ibu, jika kepala bayi telah membuka vulva dengan
diameter 5-6 cm
Letakkan kain bersih yang dilipat 1/3 bagian di bawah
22
bokong ibu
Buka tutup partus set dan perhatikan kembali kelengkapan
23
alat dan bahan
24 Pakai sarung tangan DTT pada kedua tangan
VI PERSIAPAN PERTOLONGAN KELAHIRAN BAYI
Lahirnya Kepala
Setelah tampak kepala bayi dengan diameter 5-6 cm
membuka vulva maka lindungi perineum dengan satu
25 tangan yang dilapisi dengan kain bersih dan kering.
Tangan yang lain menahan kepala bayi untuk menahan
posisi defleksi dan membantu lahirnya kepala. Anjurkan
ibu untuk meneran perlahan atau bernafas cepat dan
dangkal
Periksa kemungkinan adanya lilitan tali pusat dan ambil
tindakan yang sesuai jika hal itu terjadi, dan segera
lanjutkan proses kelahiran bayi
26
 Jika tali pusat melilit leher secara longgar, lepaskan
lewat bagian atas kepala bayi
 Jika tali pusat melilit leher secara kuat, klem tali pusat
di dua tempat dan potong diantara dua klem tersebut
Tunggu kepala bayi melakukan putaran paksi luar secara
27
spontan
Lahirnya Bahu
Setelah kepala melakukan putaran paksi luar, pegang
28 secara biparental. Anjurkan ibu untuk meneran saat
kontraksi. Dengan lembut gerakkan kepala kea rah bawah
dan distal hingga bahu depan muncul di bawah arkus
 pubis dan kemudian gerakkan arah atas distal untuk
melahirkan bahu belakang

Lahirnya Badan dan Tungkai

Setelah kedua bahu lahir, geser tangan bawah kearah
29 perineum ibu untuk menyanggah kepala, lengan dan siku
sebelah bawah. Gunakan tangan atas untuk menelusuri
dan memegang lengan dan siku sebelah atas.
Setelah tubuh dan lengan lahir, penelusuran tangan atas
berlanjut ke punggung, bokong, tungkai dan kaki. Pegang
30 kedua mata kaki (masukkan telunjuk diantara kaki dan
pegang masing-masing mata kaki dengan ibu jari dan jari-
jari lainnya)
VII PENANGANAN BAYI BARU LAHIR
Lakukan penilaian (selintas):
a. Apakah bayi menangis kuat dan/ atau bernapas tanpa
kesulitan?
31 b. Apakah bayi bergerak dengan aktif?
Jika bayi tidak menangis, tidak bernapas atau megap-
megap lakukan langkah resusitasi (lanjut ke langkah
resusitasi pada asfiksia bayi baru lahir)
Keringkan tubuh bayi
 Keringkan bayi mulai dari muka, kepala dan bagian
32 tubuh lainnya kecuali bagian tangan tanpa
membersihkan verniks. Ganti handuk basah dengan
handuk/ kain yang kering. Biarkan bayi di atas perut
ibu.
C. Teknik
33 Melakukan tindakan secara sistematis

34 Melakukan tindakan secara aseptik dan antiseptik

35 Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan komunikatif

36 Melakukan tindakan dengan percaya diri dan tidak ragu-ragu

SCORE MAKSIMAL = 72
𝐒𝐜𝐨𝐫𝐞 𝐱 𝟏𝟎𝟎
Nilai Akhir : ∑= 𝟕𝟐
Nilai Akhir Mahasiswa Teruji
Pringsewu, ………………. 20
Nilai
No. Nama Mahasiswa Penguji
Akhir
1.
2.
3.
4. ( …………………………. )
5.
6.
7.
8.
9.
10.
 DAFTAR TILIK DAN PENILAIAN
PIJAT OKSITOSIN

Penilaian
Beri tanda cek (√) pada kolom
3 = Bila kegiatan tidak dilakukan
4 = Bila kegiatan dilakukan tetapi belum lengkap, belum sempurna atau kegiatan dilakukan sebagian
5 = Bila kegiatan dilakukan dengan lengkap, sempurna atau kegiatan dilakukan secara keseluruhan
NOMOR PUNGGUNG
NO BUTIR YANG DINILAI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
A SIKAP DAN PERILAKU
Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri dengan
1
sopan dan ramah
2 Menjaga privacy pasien
3 Menanyakan keluhan bayi kepada ibu/ orangtua

4 Menjelaskan prosedur tindakan yang akan dilakukan dan

inform consent
5 Teruji tanggap terhadap reaksi pasien
B CONTENT
Persiapan sebelum tindakan
6 Alat-alat
a. Meja
b. Kursi
c. Komkecil
d. Waslap
e. Baju ganti ibu
f. Handuk kecil
7 Informasikan kepada pasien tentang prosedur pemeriksaan
yang akan dilakukan, menginformasikan tujuan
dilakukannya tindakan pijat oksitosin dan menyampaikan
manfaat tindakan tersebut.
8 Mencuci tangan 7 langkah
9 Menganjurkan ibu untuk mencuci tangan terlebih dahulu
serta membersihkan kedua payudara dan melepaskan
pakaian bagian atas
10 Beritahu bahwa ibu harus dalam keadaan rileks
11 Stimulasi Putting Susu ibu untuk mengetahui pengeluaran
 ASI
12 Mengurut atau mengusap payudara secara perlahan
13 Atur posisi ibu
a. Ibu duduk, bersandar kedepan
b. Melipat lengan diatas meja didepanya dan meletakan
kepalanya diatas lengan
c. Payudara tergantung lepas, tanpa baju, handuk
dibentangkan diatas pangkuan pasien.
14 Taknik memijat:
a. Pijat leher dan punggung belakang (sejajar daerah
payudara) menggunakan ibu jari dengan teknik gerakan
memutar searah jarum jam.
b. Bidan menggosok kedua sisi tulang belakang, dengan
menggunakan kepalan tinju kedua tangan dan ibu jari
menghadap kearah atas atau depan
Lakukan pemijatan selama 2 – 3 menit
15 Tampung ASI pada wadah apabila selama pemijatan ASI
keluar/anjuran ibu untuk menyusui selama pemijatan.
16 Merapihkan klien dan alat
a. Menganjurkan klien memakai baju
b. Merapihkan alat
17 Menjelaskan kepada ibu bahwa tindakan telah selesai
18 Mencuci tangan
19 Menganjurkan ibu untuk melakukan pemijatan dirumah dengan
suami atau orang terdekatnya
C. TEKNIK
20 Melakukan tindakan secara sistematis
21 Melakukan tindakan secara aseptik dan antiseptik
22 Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan komunikatif
23 Melakukan tindakan dengan percaya diri dan tidak ragu-ragu
SCORE MAKSIMAL = 46
𝐒𝐜𝐨𝐫𝐞 𝐱 𝟏𝟎𝟎
Nilai Akhir : ∑= 𝟒𝟔

Nilai Akhir Mahasiswa Teruji

Pringsewu, ………………. 20
Nilai
No. Nama Mahasiswa Penguji
Akhir
1.
2.
3.
4. ( …………………………. )
5.
6.
7.
8.
9.
10.
 DAFTAR TILIK DAN PENILAIAN
PIJAT BAYI

Penilaian
Beri tanda cek (√) pada kolom
0 = Bila kegiatan tidak dilakukan
1 = Bila kegiatan dilakukan tetapi belum lengkap, belum sempurna atau kegiatan dilakukan sebagian
2 = Bila kegiatan dilakukan dengan lengkap, sempurna atau kegiatan dilakukan secara keseluruhan
NOMOR PUNGGUNG
NO BUTIR YANG DINILAI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
A SIKAP DAN PERILAKU
Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri dengan
1
sopan dan ramah
2 Menjaga privacy pasien
3 Menanyakan keluhan kepada ibu/ orangtua pasien

4 Menjelaskan prosedur tindakan yang akan dilakukan dan

inform consent
5 Teruji tanggap terhadap reaksi pasien
B CONTENT
Persiapan sebelum tindakan
6 Alat-alat
a. Tempat tidur untuk bayi
b. Baby oil
c. Kom kecil
d. Waslap
7 Informasikan kepada orangtua pasien tentang prosedur
tindakan yang akan dilakukan, menginformasikan tujuan
dilakukannya tindakan pijat bayi dan manfaat dari tindakan
tersebut.
8 Mencuci tangan 7 langkah
9 Tidurkan bayi dengan kondisi terlentang dan hanya
menggunakan popok saja.
10 Berikan baby oil pada kedua telapak tangan
11 Cares Love (Sentuhan cinta)  Gerakan membuka
wajah
Letakkan kedua tangan di dahi, lakukan gerakan membuka
pada dahi pada kedua tangan kearah pelipis. Lakukan
 gerakan sebanyak 6 x.
12 Relax
Letakkan kedua ibu jari atau telunjuk ke tengah-tengah
dahi, lakukan gerakan membuka kerah pelipis. Lakukan
sebanyak 6 x.
13 Sirkuler (spiral) toward brige nose under cheek bone
Letakkan kedua ibu jari atau telunjuk pada pangkal/sudut
mata, lakukan gerakan spiral kearah pelipis. Lakukan
sebanyak 6 x.
Smile (tersenyum)
14 Hidung
Letakkan kedua telunjuk/ibu jari diantara hidung dan mulut,
lakukan gerakan spiral tersenyum kearah luar/ menuju pipi
dan bawah telinga. Lakukan sebanyak 6 x.
15 Dagu
Letakkan kedua telunjuk/ ibu jari pada dagu (bawah mulut)
lakukan gerakan spiral membuka menuju pipi kearah
telinga. Lakukan sebanyak 6 x.
16 Cute (lucu)
Letakkak ke tiga jari dibelakang telinga, lakukan gerakan
spiral (memutar kearah luar) kearah pelipis. Lakukan
gerakan sebanyak 6x.
Gerakan dada
17 Butterfly (gerakan membuka dada)
Letakkan kedua tangan di atas dada, lakukan gerakan
membuka kearah luar, mulai dari tengah, keatas, keluar
menuju bawah dan kembali ketengah dada.
18 Gerakan I love u
Gerakkan satu tangan membentuk huruf I pada sisi kiri
perut bayi, kemudian pindahkan tangan ke bagian atas
pusar bayi gerakkan kekanan kemudian kebawah
membentuk huruf L terbalik, selanjutnya pindahkan tangan
kanan ke sisi kanan bayi, gerakkan keatas, kesamping
kanan lalu kebawah membentuk huruf U terbalik.
19 Relaksasi
Melakukan relaksasi dengan menekuk betis dan menarik
paha bayi ke arah perut.
Gerakan Tangan
20 Milking swedia
Gerakan seperti memerah susu dari pangkal lengan menuju
ke arah jari. Gerakan seperti memerah susu dari ujung jari
menuju ke pangkal lengan.
21 Rolling
Gerakan seperti membuat kue, meletakkan lengan bayi
diantara jari. Lakukan gerakan mulai dari lengan atas
menuju kearah jari.
22 Gerakan spiral
Memijat satu persatu jari-jari bayi dengan gerakan memutar
kearah luar.
23 Relaksasi
Silangkan kedua lengan bayi berseberangan kearah dada
secara bergantian
Gerakan Kaki
24 Milking india
Gerakan seperti memerah susu dari pangkal lengan paha
menuju ke arah jari. Gerakan seperti memerah susu dari
jari-jari menuju ke pangkal lengan paha.
25 Rolling
Gerakan seperti membuat kue, meletakkan lengan paha
bayi diantara jari. Lakukan gerakan mulai dari lengan atas
paha menuju kearah jari.
26 Squezing
Gerakan memerah susu dengan menggunakan kedua tangan
secara bergantian.
27 Spiral
Memijat satu persatu jari-jari bayi dengan gerakan memutar
kearah luar.
28 Relax
Gerakan sama seperti menekuk kaki, tetapi dengan
mempergunakan kaki secara bergantian seperti mengayuh
sepeda.
Gerakan Punggung
29 Go back forward
Letakkan kedua tangan di punggung bayi, lakukan gerakan
usapan pada punggung dari bawah leher ke bokong.
30 Spiral
Melakukan gerakan memutar dengan menggunakan kedua
tangan secara bergantian.
31 Menggaruk
Melakukan usapan seperti menggaruk dari bawah leher
hingga bokong
32 Cuci tangan 7 langkah
 33 Menjelaskan hasil tindakan kepada ibu/ orangtua
C. TEKNIK
34 Melakukan tindakan secara sistematis
35 Melakukan tindakan secara aseptik dan antiseptik
36 Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan komunikatif
37 Melakukan tindakan dengan percaya diri dan tidak ragu-ragu
SCORE MAKSIMAL = 74
𝐒𝐜𝐨𝐫𝐞 𝐱 𝟏𝟎𝟎
Nilai Akhir : ∑= 𝟕𝟒

Nilai Akhir Mahasiswa Teruji

Pringsewu, ………………. 20
Nilai
No. Nama Mahasiswa Penguji
Akhir
1.
2.
3.
4. ( …………………………. )
5.
6.
7.
8.
9.
10.