Penyakit autoimmune

(paparan UV, medikasi)

Paramyxovirus Trauma (gigit mukosa Dehidrasi, illness,
(-) ssRNA virus labial, mukosa bukal, medikasi Sel imun menganggap Autoantigen thdp sel kel.
tongue thrushting)
sel asinar sbg antigen Eksokrin (lacrimal gland)
Inhalasi virus
melalui droplets Flow rate turun
Ruptur duktus kelenjar Terbentuk antibody SS-A Infiltrasi sel inflamasi
saliva minor dan SS-B
Virus menempel
pada sel epitel Deposit (bakteri, benda asing,
nasofaring deskuamamasi epitel) menempel
pd ductus kelenjar submandibula Opsonisasi pada sel
Saliva keluar ke (dominan) Terbentuk autoantibodi
Fusi antara dinding lapisan submukosa asinar
SS-A dan SS-B
membrane virus dan
sel epitel nasofaring Flow rate semakin turun

Akumulasi saliva
Virus memasukkan
(mucin pool) pd Makrofag fagositosis sel
materi genetic
lap. submukosa asinar
(RNA) dan enzim Presipitasi kalsium fosfat
Dekstruksi sel sekretori

Dengan enzim RNA-dependent

RNA polymerase, (-) ssRNA
diubah menjadi (+) ssRNA
(+) ssRNA bertindak sebagai
mRNA yg digunakan sbg
template untuk produksi
protein, material genetik,
kapsid dari virus.
Replikasi Virus
Membran sel epitel
menyelubungi
(enveloped) virus,
membentuk budding,
dan terlepas dari sel
epitel.
Viremia
Nidus terkalsifikasi
Sialolith (batu)
Obstruksi dan sekresi
saliva tertahan
Akumulasi saliva pd Akumulasi saliva (mucin
duktus kelenjar saliva pool) pd duktus
mayor kelenjar saliva minor
Dekstruksi sel asinar
Flow rate turun
Penurunan fungsional,
flow rate turun
Xerostomia Xeropthalmia (mata
(mulut kering) kering)
obstruksi Flow rate turun,
antibakteri turun
Rangsangan sekresi
Infeksi bakteri
saliva (saat makan)
Staphylococcus aureus

Infeksi kelenjar parotis

melalui pembuluh darah yang
Sekresi tertahan
terdapat pada kelenjar
 INFLAMASI Sjogren’s
Syndrome

Rentan terhadap infeksi

Pembengkakan Pembentukan jar. Granulasi Pembengkakan Dilatasi duktus kelenjar Dilatasi duktus kelenjar fibrosis bakteri (Staphlococcus
kelenjar parotis (pem. Darah, fibroblast dan dengan epithelial submandibular mayor (dominan k. aureus)
kolagen) disekitar mucin pool lining (dominan) Parotis)

Penyempitan pada Inflamasi kronis

pembengkakan duktus kelenjar
Parotitis pembengkakan mayor (K. Parotis)
(Mumps) Pembengkakan tanpa Mukokel Retensi
epithelial lining
Cyst (nodul)
(pseudocyst)
Flow rate turun Dilatasi duktus
Sialolithiasis Sialadenitis akut kelenjar mayor
(tumor) (dominan k.
Rentan terhadap Parotis)
Mukokel infeksi bakteri
Ekstravasasi
(vesikel, bula)
pembengkakan
pembengkakan

Ranula superfisial Lesi penetrasi ke

otot milohiodeus
(bula) Sialadenitis Kronis
(tumor)

Ranula plunging
(tumor)
 Etanol dioksidasi
Anoreksia, Alkohol
menjadi asetaldehid
bulimia

Asetaldehid berikatan
defisiensi
nutrisi dgn protein

Sel saraf perifer kurang ROS

mendapat nutrisi

Kerusakan saraf Perubahan struktur

perifer protein pd saraf perifer

Peripheral autonomic
neuropathy

Eksositosis dari sekretori

sel asinar kel. Parotid
terganggu

Saliva tertahan dan

terakumulsi di dalam sel asinar

Hipertrofi asinar

pembengkakan

Sialadenosis
(tumor)