NIM : 170102030
1. Jelaskan apa itu metode trapesium dalam pendekatan penyelesaian metode numerik.
2. Buat derivasi persamaan trapesium dalam menyelesaikan persamaan integral
3. Apa perbedaan persamaan trapesium dengan simson 1/3
4. Buat derivasi (asal muasal) persamaan simson 1/3
JAWAB
b
a
òf x dx
b
f a f b E
a 2
Suku pertama pada ruas kanan adalah aturan trapezium yang kita maksudkan, sedangkan
suku kedua yang dinyatakan dengan E adalah kesalahan yang dimiliki oleh metode ini.
2. Untuk memperoleh ungkapan metode trapesium di jawaban no.1 dan untuk mengetahui
seberapa besar kesalahan yang dimiliki oleh metode ini, maka kita perlu melakukan
ekspansi deret Taylor luasan A x yang didefinisikan sebagai
x
A x =∫ f t dt
x0
h2 h3
h2 h3
x0
h
∫ f t dt ≈ [ f x0 f x0 h ]
x
0 2
Dari ungkapan (3-11) dapat diketahui bahwa pendekatan integrasi dengan aturan
3
trapesium memiliki kesalahan yang sebanding dengan h . Oleh sebab itu, jika kita
membagi dua terhadap h maka kesalahan hasil integrasi akan tereduksi hingga 1/8 nya.
Akan tetapi, ukuran domainnya juga terbagi menjadi dua, sehingga dibutuhkan aturan
trapesium lagi untuk mengevaluasinya, selanjutnya sumbangan hasil integrasi tiap
domain dijumlahkan. Hasil akhirnya memiliki kesalahan 1/4 nya bukan lagi 1/8 nya.
Untuk memperoleh ungkapan yang lebih teliti mengenai kesalahan pada metode ini,
maka marilah kita lakukan perhitungan lebih teliti lagi. Jika kesalahan pendekatan
dinyatakan sebagai E, maka
x0
h
E = ∫ f x dx− 2 [ f x0 f x0 h ]
x0
h2 h3
2[ 2 6
h h2 h3
≈− h3 f ' ' x0
12
Secara grafis ungkapan (2-8) dapat digambarkan seperti pada gambar ini
Ungkapan (2-8) adalah aturan trapezium untuk satu segmen. Untuk daerah
yang dibagi atas n segmen, maka ungkapan (2-8) dapat dinyatakan sebagai
x0
Nh
2
x0
atau jika ungkapan (3-14a) disederhanakan, maka akan menjadi
x0
Nh
∫ f x dx= [ f 0 2 f 1 2 f 2 2 f 3 2 f N −3 2f N −2 2 f N −1 f N ]
2
x0
atau secara umum dinyatakan
sebagai
N
x0 Nh −1
h f
∫ f x dx= f0 fN 2 ∑ n
n
x0 2[ =1 ]
x0 2 h (4-1)
4 2
3 3
x0
f iv x0 h5 ...
15
i
h 1 2 1 h 31 v 4
− 17
30 f iv x0 h4 ...]
h
= 3 [ f x0 4 f x0 h f x0 2 h ] O h5
Dari ungkapan terlihat bahwa kesalahan pendekatan integrasi Simpson 1/3 adalah
O(h5), sedangkan kesalahan pada aturan trapezium dan titik tengah adalah O(h3), ini
berarti bahwa aturan Simpson 1/3 memiliki ketelitian dua orde lebih tinggi dibandingkan
metode trapesium dan titik tengah.
Tetapi, kita akan menghitung lebih teliti lagi seberapa kesalahan yang dialami
metode Simpson 1/3 ini. Untuk tujuan ini, kita harus melakukan ekspansi deret Taylor
untuk ungkapan pendekatan integrasi Simpson 2 segmen
h
3 [ f x k−1 4 f h3 [f xk 4 f xk f xk
h3 h5
=2 h f xk f ' ' xk
3 36
∫ f x dx=2 hf xk 2 h3
f ' ' xk 2 h5
f iv xk ... (4-3)
x
k 1
3! 5!
x
k−1
Dengan menggunakana (4-3) dari (4-2) diperoleh kesalahan untuk metode simpson 1/3
sebesar