Maraknya K-pop

Maraknya K-pop saat ini sudah tidak bisa dipungkiri lagi. Mendengar kata “K-pop”
Para penggemarnya pasti sangat antusias menyaksikannya. Mereka rela
menghamburkan uang untuk mengunjungi dan juga membeli segala sesuatu yang
berkaitan dengan idolanya. Mulai dari topi, jaket, aksesoris Handphone, dll.
Haruskah ini kita ikuti??
Mengenal K-pop sama halnya dengan mengenal budaya asing yang tidak kita
ketahui akan baik dan buruknya budaya tersebut. Namun, tidak ada salahnya kita
mengetahui budaya tersebut untuk menambah wawasan kita.
K-pop memiliki dampak positif dan juga dampak negative pada diri kita sendiri.
Contoh dampak positifnya yaitu dapat membuat kita berani mengeksplor bakat
yang kita miliki, seperti seseorang yang mengcover salah satu lagu K-POP dan
menguploadnya ke media sosial. Tindakan itu membuktikan bahwa dia telah berani
menunjukkan bakatnya pada dunia. Selain itu, K-POP juga membuat bahasa asing
kita meningkat dikarenakan video orang korea tersebut biasanya menggunakan
bahasa Inggris ataupun bahasa Korea sehingga, para fans ingin mempelajari bahasa
tersebut. K-POP juga memiliki manfaat buat para fansnya tersendiri yaitu,
memunculkan motivasi untuk mengembangkan diri.
Selain dampak positif pasti ada juga dampak negatif nya salah satunya adalah
Delusi yang berarti dimana seseorang lupa bahwa antara idolanya dan fansnya juga
memiliki batasan untuk menyukainya. K-POP yang sudah mendunia ini membuat
masyarakat rela - relaan dalam segala hal untuk melihatnya. Tak luput dari Negara
Indonesia yang dimana Negara ini masuk nominasi dalam Negara yang banyak
menyukai K-POP dikarenakan pola hidup masyarakat Indonesia saat ini sudah
sangat menyerap budaya luar negeri terutama budaya bangsa Korea yang akhirnya
melupakan kebudayaannya sendiri. Selain itu, banyak sekali masyarakat yang rela
mengeluarkan uangnya demi menonton konser, membeli lightstick, atau
menonton youtube yang membuat dia membuang uangnya hanya untuk melihat
idolanya
Bagi fans yang terlalu memikirkan idolanya, akan susah berkonsentrasi di
sekolah,kampus ataupun tempat mereka bekerja. Para fans juga akan suka
berkhayal dan melakukan tindakan yang aneh dan membuat orang sekitar
terganggu. Para fans juga akan kurang mencintai musik Indonesia dan membuat
pergeseran budaya lokal. Dalam hal ini, K-POP akan berpengaruh postitif jika kita
tidak terlalu berlebihan mendalaminya.