BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
Faktor pendorong terbesar yang telah merobah wajah dunia dan mengantarnya ke era
modern adalah ilmu pengetauan dan teknologi. Di sisi lain, ilmu pengetahuan dan teknologi,
setidaknya dalam ujudnya yang sekarang, adalah capaian cemerlang dunia Barat Modern. Erat
hubungannya antara ilmu pengetahuan dan teknologi dengan Barat sepanjang sejarah. Ada
kekaguman atau bahkan ketergiuran dengan berbagai sisi peradaban Barat, terutama yang
berkaitan dengan aplikasi ilmu pengetahuan dan teknologi serta penerapan demokrasi dan
pemerintahan. Arus globalisasi saat ini telah menimbulkan pengaruh terhadap perkembangan
budaya bangsa Indonesia. Derasnya arus informasi dan telekomunikasi ternyata menimbulkan
penggambaran data visual interaktif untuk memperkuat pengamatan. Dan Informasi berarti item-
item, entity-entity, hal-hal yang tidak memiliki korespondensi fisik secara langsung. Dengan kata
lain visualisai informasi itu sendiri berarti rekayasa dalam pembuatan gambar, diagram, grafik
atau animasi untuk penampilan suatu informasi. Secara umum, visualisasi dalam bentuk gambar
baik yang bersifat abstrak maupun nyata telah dikenal sejak awal dari peradaban manusia.
1.2 Rumusan Masalah
sebagai berikut :
Sejalan dengan rumusan masalah di atas, makalah ini disusun dengan tujuan untuk
mengetahui :
Makalah ini disusun dengan harapan memberikan kegunaan baik secara teoretis maupun
secara praktis. Secara teoretis makalah ini berguna \ untuk menambah wawasan, terutama
tentang hal yang berkaitan dengan visualisasi informasi. Secara praktis makalah ini diharapkan
bermanfaat bagi:
1.4.1 penulis, sebagai wahana penambah pengetahuan dan konsep keilmuan khususnya
1.4.2 pembaca, sebagai media informasi tentang visualisasi informasi secara teoretis
Informasi berarti item-item, entity-entity, hal-hal yang tidak memiliki korespondensi fisik secara
langsung. Dengan kata lain visualisai informasi itu sendiri berarti rekayasa dalam pembuatan
gambar, diagram, grafik atau animasi untuk penampilan suatu informasi. Secara umum,
visualisasi dalam bentuk gambar baik yang bersifat abstrak maupun nyata telah dikenal sejak
menurut (Mc Cormick, 1987) “definisi visualisasi adalah metode penggunakan komputer
untuk mentransformasikan simbol menjadi geometrik dan memungkinkan peneliti dalam hal
mengamati simulasi komputasi yang dapat memperkaya proses penemuan ilmiah sehingga dapat
Visualisasi adalah rekayasa dalam pembuatan gambar, diagram atau animasi untuk
penampilan suatu informasi. Visualisasi dalam bentuk gambar baik yang bersifat abstrak maupun
nyata telah dikenal sejak awal dari peradaban manusia. Contoh ; lukisan di dinding-dinding gua
dari manusia purba. Sekarang visualisasi telah berkembang dan banyak dipakai untuk keperluan
pada waktu yang bersamaan. Animasi adalah peragaan grafik yang merupakan suatu file yang
data-datanya mampu menghasilkan gambar 2D dan 3D yang dapat bergerak. Contoh : animasi
kursor, jam, icon dan gelas untuk menunjukkan suatu pekerjaan yng sedang berlangsung, kartun.
Pada web page, animasi ini dapat digabungkan dengan informasi lain yang menggunakan teknik
penyunting HTM, java dan sebagainya. Kebanyakan animasi yang digunakan pada web page
2.2.1 Mengeksplor
Kegiatan eksplor dapat disebut juga penjelajahan atau pencarian, adalah tindakan mencari
atau melakukan penjelajahan dengan tujuan menemukan sesuatu 10 yang baru. Dalam hal
visualisasi, mengeksplor bisa dalam bentuk eksploarasi terhadap data atau informasi yang ada
yang dapat digunakan sebagai salah satu bagian dari elemen pengambilan keputusan.
2.2.2 Menghitung
dimensi/bentuk suatu objek. Dalam hubungannya dengan visualisasi, menghitung dapat diartikan
sebagai kegiatan melakukan analisa terhadap data yang ada dalam bentuk gambar seperti grafik
dan tabel yang sudah terhitung sehingga manajemen hanya perlu melakukan pengambilan
Data mentah yang diolah lalu ditampilan dalam bentuk seperti grafik merupakan bentuk
penyampaian dengan cara pendekatan visual yang mana dapat membuat orang yang melihat
gambar tersebut dapat dengan mudah menyimpulkan arti dalam gambar tersebut karena secara
umum data yang diolah dalam bentuk grafik lebih mudah dipahami karena sifatnya yang tidak
Penggunaan pola berguna agar manusia yang melihatnya dapat melakukan scanning,
recognizing, remembering terhadap apa yang mereka lihat dan menyimpulkan dengan cepat
berdasarkan pola-pola yang membedakan pola yang satu dengan yang lain.
warna, tekstur yang mana merupakan pembeda antara visual yang satu dengan yang lain.
Sehingga dengan perbedaan ini juga dapat menimpulkan perbedaan informasi yang dihasilkan
terjadi yang mana tidak dapat digambarkan secara jelas dengan menggunakan gambar yang
diam.
2.3.4 Warna
Deskipsi warna dapat membantu perbedaan warna yang di gunakan. Dalam hal ini
Mengakumulasi elemen individual ke dalam sebuah unit yang lebih besar untuk
Menunjukkan detail dari satu atau lebih daerah di dalam sebuah konteks global yang
lebih besar.
2.4.4 Drill-Down
Memilih item individual atau set yang lebih kecil dari sebuah tampilan untuk sebuah
Memilih atau menunjuk memspesifikasikan nilai, kemudian melihat item yang tepat di
2.5.1 Diagram
timbale balik, terutama dengan garis-garis diagram yang baik adalah sangat sederhana yakni
2.5.2 Grafik
Grafik adalah suatu grafis yang menggunakan titik-titik atau garis untuk menyampaikan
informasi statistic yang saling berhubungan. Dengan berasumsi pada pengertian grafik tersebut,
dalam proses belajar mengajar, grafik mempunyai fungsi untuk memperlihatkan perbandingan
informasi kualitas-kualitas maupun kuantitas dengan cepat dan sederhana, terutama pada
2.5.3 Poster
Poster merupakan kombinasi visualisasi yang kuat dengan warna dan pesan dengan
maksud untuk menangkap perhatian orang lewat, tetapi cukup lama menanamkan gagasan yang
berarti di dalam ingatannya. Media ini pada umumnya digunakan untuk mengenalkan suatu
Kartun adalah menggambarkan dalam bentuk lukisan atau karikatur tentang orang,
gagasan atau situasi yang didesain untuk mempengaruhi opini masyarakat. Dengan berasumsi
pada konsep tersebut, kartun dapat digunakan sebagai alat bantu proses pengajaran walaupun
banyak kartun yang membuat orang-orang tersenyum, tetapi pada dasarnya kartun mempunyai
manfaat dalam proses belajar mengajar terutama dalam penjelasan rangkaian bahan satu urutan
2.5.5 Komik
Komik merupakan suatu bentuk kartun yang mengungkapkan karakter dan memerankan
suatu berita dalam urutan yang erat dihubungkan dengan gambar dan di rancang untuk
2.5.6 Gambar
Media grafis paling umum digunakan dalam PBM, karena merupakan bahasa yang umum
dan dapat mudah dimengerti oleh peserta didik. Kemudahan mencerna media grafis karena
sifatnya visual konkrit menampilkan objek sesuai dengan bentuk dan wujud aslinya sehingga
tidak verbalistik.
2.5.7 Bagan
dan sebagainya. Bagan digunakan untuk memperagakan pokok-pokok isi bagan secara jelas dan
Berikut adalah contoh visualisasi dua dimensi (2D) berupa sebuah gambar yang
visualisasi informasi, seperti halnya untuk mengetahui sebuah rute kendaran umum dari suatu
tempat ke tempat tujuan lainnya. Sebagai contoh adalah rute perjalanan kereta api jabodetabek.
Dalam gambar tersebut kita dapat melihat rute perjalanan kereta api jabodetabek, sehingga
apabila ingin melakukan perjalanan menuju suatu lokasi saat Anda kebingungan menggunakan
transportasi darat apa, maka mungkinlah kereta api menjadi solusinya. Untuk itulah bagan
dalam menemukan, pembuat keputusan dan penjelasan dari sebuah informasi yang ada, yakni
Tiga pendekatan dalam visualisasi informasi pada Gambar 1. yang dapat dianalisis adalah
sebagai berikut.
Software agents merupakan entitas perangkat lunak yang didedikasikan untuk tujuan
tertentu yang memungkinkan user untuk mendelegasikan tugasnya secara mandiri. Pada Gambar
1.memberikan informasi kepada pengguna berupa rute perjalanan kereta api jabodetabek melalui
pewarnaan icon yang berbeda, dimana membantu pengguna dalam membedakan rute
perjalanannya masing-masing. Dapat dilihat pula bahwa pembeda dari rute yang satu dengan rute
yang lain telah tergambar dengan jelas dan pewarnaan yang baik.
Data mining merupakan serangkaian proses untuk menggali nilai tambah dari suatu
kumpulan data berupa pengetahuan yang selama ini tidak diketahui secara manual, dan
merupakan sebuah software dalam menganalisa database. Pada Gambar 1. data yang ditampilkan
adalah data tetap tanpa adanya proses realtime dikarenakan suatu lokasi tujuan adalah tetap tidak
berpindah-pindah dalam waktu yang lama sehingga tampilan pada Gambar 1. tidak berubah-ubah
setiap waktunya.
memeriksa data itu sendiri. Melalui tampilan yang diberikan pada Gambar 1. diatas sudah cukup
jelas bahwa suatu rute perjalanan tergambar dengan jelas dan informasi yang cukup lengkap,
sehingga pengguna tidak perlu bertanya-tanya kembali mengenai lokasi yang ingin dituju, hanya
dengan mengetahui lokasi mana yang ingin ia capai dan harus berhenti dimanakah ia.
Terdapat empat komponen studi dalam membuat sebuah visualisasi informasi yang dapat
Data yang disajikan telah mengandung informasi yang jelas dengan iconicon bullet yang
Informasi yang disajikan telah tersturktur dengan baik, dibagi berdasarkan tiap rute yang
berbeda sesuai dengan kereta api yang akan mengantarkan Anda mencapai lokasi tujuan yang
dikehendaki.
2.7.3 UI (User Interface) and interaction
Tampilan yang disajikan pada Gambar 1. cukup lugas, dengan pemberian warna yang
konsisten setiap rute pengguna jasa kereta api dalam membaca rute perjalanan kereta api
jabodetabek tersebut.
Pada Gambar 1. informasi yang diberikan hanya berupa rute perjalanan kereta api
jabodetabek, sehingga sasaran dalam visualisasi informasi ini adalah pengguna jasa transportasi
darat yaitu kereta api, oleh karenanya tidak ada analisa tugas lain yang terdapat pada gambar
tersebut.
Berdasarkan Gambar 1. diatas, didapat pula analisis teknik visualisasi informasi seperti :
2.7.1 Aggregation
atau sejenis. Pada Gambar 1. telah menerapkan teknik aggregation dengan baik, dimana
memungkinkan pengguna dapat melihat lokasi yang ingin dituju melalui pengelompokkan lokasi
Overview & Detail memungkinkan gambar dapat dilihat menjadi lebih rinci. Pada
gambar 1. Visualisasi informasi mampu melakukan teknik overview & detail dengan cukup baik
dan jelas tampilan sederhana sehingga memudahkan orang untuk mendapatkan informasi.
2.7.3 Focus + Context
Focus + Context memungkinkan gambar dapat di zoom dan berisikan tentang informasi
yang lebih mendetail didalamnya. Pada Gambar 1. tidak terdapat teknik focus + context,
sehingga tidak didapatkan informasi yang lebih mendalam dari setiap icon yang ada pada
gambar. Informasi yang diberikan hanya melalui penjelasan singkat yang terletak pada bawah
gambar.
2.7.4 Drill-down
Drill-down adalah kemampuan untuk melihat detail dari suatu informasi yang disajikan serta
mampu menganalisis informasi didalamnya. Pengguna mampu melakukan seleksi atau pemilihan
pada masing-masing berita yang ditampilkan. Hal ini memungkinkan pengguna untuk
mengetahui informasi berita terkait dan spesifik. Pada Gambar 1. tersebut tidak tersedia teknik
drill-down dikarenakan visualisasi informasi pada Gambar 1. hanyalah sebuah images yang
terdapat dalam sebuah situs informasi transportasi sehingga user tidak dapat melakukan aksi
apapun kecuali melakukan teknik zooming agar memperbesar informasi yang tertera
didalamnya.
2.7.5 Brushing
Brushing merupakan teknik dalam menunjuk suatu informasi dalam gambar hingga akhirnya
gambar tersebut akan menampilkan informasi yang lebih mendalam dan terperinci sesuai dengan
informasi yang ingin diketahui lebih lanjut. Pada Gambar 1. diatas, tidak terdapat teknik
brushing, pengguna tidak dapat mengetahui informasi lebih lanjut terhadap informasi yang
terdapat pada gambar. Visualisasi informasi dibutuhkan bagi umat manusia, yakni : 1. Sebagai
pengenalan pola, karena manusia lebih mudah dalam memahami suatu gambar yakni manusia
bisa melakukan teknik scanning, recognizing dan remembering images. 2. Warna membantu
3.1 Simpulan
dalam hal mengamati simulasi komputasi yang dapat memperkaya proses penemuan ilmiah
sehingga dapat mengembangkan pemahaman yang lebih dalam dan tak terduga”.
Visualisasi adalah rekayasa dalam pembuatan gambar, diagram atau animasi untuk
penampilan suatu informasi. Tujuan dari visualisasi informasi adalah mengeksplor, menghitung
karakteristik visualisasi informasi yang baik memiliki empat karakteristik sebagai berikut :
Menggunakan Pola, perbandingan gambar, gambar animasi, dan warna. Teknik yang digunakan
untuk visualisasi informasi yakni : pengumpulan jumlah, overview dan detail, fokus dan konteks,
Adapun media visualisasi informasi yang dapat digunakan McCormick, adalah diagram,
3.2 Saran
Menyadari bahwa penulis masih jauh dari kata sempurna, kedepannya penulis akan lebih fokus
dan details dalam menjelaskan tentang makalah di atas dengan sumber - sumber yang lebih
informasi [online].
http://rosindah-mine.blogspot.co.id/2013/07/pengertian-visualisasiinformasi_8.html.Diakses
tanggal [26 mei 2018] Roli,Rizal. 2015. Pengertian visualisasi informasi [online].
http://rolirizal.blogspot.co.id/2015/01/pengertian-visualisasi-informasi.html.