Istilah Pengertian
Ambalan
Satuan Pra-muka Penegak yang terdiri atas 4 – 5 sangga atau sekitar 40 orang penegak.
Penegak
Kegiatan dalam perkemahan dengan berkumpul di sekitar api untuk bergembira. Biasanya diawali
Api unggun
dengan upacara penyalaan.
[sunting]B
Istilah Pengertian
Saka Bahari; Pramuka cinta kelautan; Kepramukaan yang diselenggarakan bekerjasama dengan TNI
Bahari
Angkatan Laut, dengan penambahan ketrampilan khusus di bidang maritim dan kelautan.
Bakti Saka Bakti Husada; Pramuka cinta kesehatan. Kepramukaan yang diselenggarakan bekerjasama dengan
Husada Dinas Kesehatan dengan ketrampilan khusus di bidang medis dan kesehatan
Barung (bhs) Tempat penjaga ramuan bangunan; Satuan terkecil Pramuka siaga yang terdiri atas 5 – 10 orang.
Saka Bhayangkara ; Pramuka cinta ketertiban; Kepramukaan yang diselenggarakan bekerjasama
Bhayangkara
dengan Kepolisian RI dengan penambahan ketrampilan khusus bidang ketertiban masyarakat
[sunting]C
Istilah Pengertian
[sunting]D
Istilah Pengertian
Dasa Dharma Kode Moral untuk Pramuka Penggalang, Penegak, Pandega dan anggota dewasa.
Organisasi/badan otonom kwartir dengan anggota para Penegak dan Pandega yang bertugas
Dewan Kerja
membantu kwartir terutama dalam mengelola Pramuka Penegak dan Pandega.
Organisasi dalam Pasukan Penggalang yang berang-gotakan pinru dan wapinru yang bertugas
Dewan Penggalang
mengatur kegiatan dalam pasukan itu.
Organisasi dalam Saka, beranggotakan pimpinan krida dan wakilnya, bertugas mengatur
Dewan Saka
kegiatan saka.
(sing.) Penggladian Pimpinan Regu; Pemberian materi kepada Pinru yang diharapkan Pinru
tersebut dapat menularkan kepada teman-temannya.
Dianpinru
- DKR (sink.) Dewan Kerja Ranting; dewan kerja di tingkat ranting ([kecanatan])
DKC (singk.) Dewan Kerja Cabang; Dewan Kerja di tingkat Kwartir Cabang ([[Kabupaten/ kota])
DKD (sing.) Dewan Kerja Daerah; Dewan Kerja di tingkat Kwartir Daerah (Provinsi).
DKN (sing.) Dewan Kerja Nasional; Dewan Kerja di tingkat Kwartir Nasional.
Dwi Dharma Kode Moral untuk Pramuka Siaga.
Dwi Satya Satya (Janji) untuk Siaga.
[sunting]E
Istilah Pengertian
(Sing.) Estafet Tunas Kelapa; Salah satu tradisi Gerakan Pramuka guna memperingati HUTnya, melakukan
ETK
perjalanan kaki berestafet (bergantian) melalui rute yang telah ditentukan.
[sunting]G
Istilah Pengertian
(sing.) Gugusdepan; Pangkalan keanggotaan bagi peserta didik pramuka dan anggota dewasa serta wadah
Gudep
pembinaan bagi peserta didik.
[sunting]I
Istilah Pengertian
Orang dengan ketrampilan di bidang tertentu yang ikut membantu di Kepramukaan, biasanya di dalam
Instruktur
lingkungan Satuan karya.
Instruktur Instruktur yang masih berusia muda; Penegak/Pandega yang ikut membantu membina di golongan
Muda bawahnya (Penegak pada Penggalang)
[sunting]J
Istilah Pengertian
Istilah Pengertian
Kakak Sebutan / panggilan untuk pembina Penggalang, Penegak, Pandega dan anggota Pramuka Dewasa lainnya.
Kemah
Kemah berpindah tempat.
Safari
Kerani Sekretaris (biasanya dalam lingkungan Dewan Kerja / Dewan Ambalan / Dewan Penggalang / Dewan Saka)
Satuan terkecil dalam saka yang terdiri atas 5 – 10 orang yang mengkhususkan diri mempelajari ketrampilan
Krida
tertentu.
Organisasi Eksekutif (pelaksana) yang bertugas mengatur dan mengelola kegiatan kepramukaan (pusat
Kwartir
pengendali Gerakan Pramuka) yang beranggotakan para Andalan.
[sunting]L
Istilah Pengertian
Lemdikacab (sing.) Lembaga Pendidikan Kader Gerakan Pramuka Tingkat Cabang (Kabupaten)
Lemdikada (sing.) Lembaga Pendidikan Kader Gerakan Pramuka Tingkat Daerah (Provinsi)
(Sing.) Lomba Tingkat; Pertemuan Pramuka Penggalang dalam bentuk perlombaan baik beregu maupun
LT
perorangan tetapi atas nama regu. Terdiri atas LT I, LT II, LT III, LT IV dan LT V.
[sunting]M
Istilah Pengertian
Mabi
(sing.) Majlis Pembimbing; Organisasi dari unsur Pemerintah dan masyarakat guna mengatur bimbingan dan
bantuan pada Gerakan Pramuka.
Madya (bhs) Tengah; Tingkatan kedua TKK Penggalang, Penegak dan Pandega.
Mugus (sing.) Musyawarah Gugusdepan. Merupakan kekuasaan tertinggi dalam Gudep. Dilaksanakan 3 tahun sekali.
(sing.) Musyawarah Nasional. Merupakan kekuasaan tertinggi dalam Gerakan Pramuka, dilaksanakan 5 tahun
Munas
sekali.
Maping Pemetaan; terdiri atas Peta Pita, Peta Perjalanan, Peta Lokasi.
(sing.) Musyawarah Cabang. Merupakan kekuasaan tertinggi di Kwartir Cabang Gerakan Pramuka.
Muscab
Dilaksanakan 5 tahun sekali.
(sing.) Musyawarah Daerah. Merupakan kekuasaan tertinggi di Kwarda Gerakan Pramuka. Dilaksanakan 5
Musda
tahun sekali.
(
) Musyawarah Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Putri Putra. Salah satu agendanya adalah laporan
pertanggungjawaban Dewan Kerja dan pemilihan Dewan Kerja yang baru. Muspanitra dilaksanakan diKwartir
Ranting hingga Kwartir Nasional.
Musran (sing.) Musyawarah Ranting. Merupakan kekuasaan tertinggi dalam Kwarran. Dilaksanakan 3 tahun sekali.
(sing.) Memanfaatkan Waktu Terluang; Istirahat; Biasa digunakan dalam kegiatan-kegiatan
MWT
kepramukaan seperti kemah, Muspanitra, Raimuna dll.
[sunting]P
Istilah Pengertian
Sebutan untuk Pramuka sebelum tahun 1961, yang dicetuskan oleh KH. Agus Salim setelah Belanda
Pandu
melarang kata Padvinder digunakan oleh organisasi kepramukaan pribumi.
Sketsa Pemandangan; salah satu materi kepramukaan yaiti dengan menggambar suatu kondisi geografis
Panorama
suatu medan dalam bentuk gambar sketsa.
Pasukan (bhs) Tempat suku berkumpul; Satuan Pramuka Penggalang yang terdiri atas 40 orang atau 4-5 regu.
Pembantu
Sebutan untuk para pembantu Pembina dalam mendidik Kepramukaan.
Pembina
Pembina
Pengelola Gugusdepan yang dipilih dalam Musyawarah gugusdepan.
Gudep
Pembina Pembina yang mendidik sesuai dengan golongan usia didik (Siaga / Penggalang dll); Pembina dalam
Satuan satuan Pramuka (Perindukan / Pasukan / Ambalan / Racana)
Perindukan
(bhs) tempat berkumpul anak cucu; Satuan Pramuka Siaga yang terdiri atas 40 orang atau 4-5 barung.
Siaga
Pesta Siaga Pertemuan Pramuka Siaga dalam bentuk perlombaan yang bersifat mendidik dan menyenangkan.
Pita Leher Secarik kain/pita merah putih yang diikatkan melingkar(leher) di kerah baju Pramuka putri.
Pradana (sing.) Pemimpin Sangga Utama; Ketua Dewan Ambalan Penegak; Ketua Dewan Saka.
(sing.) Praja Muda Karana yang berarti Rakyat Muda yang suka Bekerja, Sebutan untuk anggota Gerakan
Pramuka
Pramuka.
Pramuka
Pramuka tertinggi; di jabat oleh Presiden RI
Utama
Purwa (bhs) rendah; Tingkatan pertama SKK Penggalang, Penegak dan Pandega.
[sunting]R
Istilah Pengertian
Racana Penegak (bhs) Pondasi; Satuan Pramuka Pandega yang terdiri atas 40 orang.
[sunting]S
Istilah Pengertian
(sing.) Satuan Karya Pramuka; Kepramukaan yang memberikan bekal pengetahuan dan ketrampilan dalam
Saka bidang kejuruan (khusus) yang pelaksanaanya atas kerjasama antara Gerakan Pramuka dengan Badan /
instansi lain.
Huruf rahasia. Salah satu materi kepramukaan tentang cara membaca suatu berita dengan menggunakan kode-
Sandi
kode penulisan tertentu.
Sangga (bhs) Gubug; Satuan terkecil Pramuka Penegak yang terdiri atas 5 – 10 orang, dipimpin oleh seorang Pinsa.
Sangga
Sangga yang dibentuk atas suatu tugas atau pekerjaan tertentu; Panitia Kegiatan.
Kerja
SAR (sing.) Search and Rescue; Cari dan selamatkan; Salah satu krida dalam Saka Bhayangkara.
Setangan
Kacu/Kain berwarna merah putih yang dikenakan di leher Pramuka putra;
Leher
Metode kepemimpinan yang digagas oleh Ki Hajar Dewantoro, menurut metode itu, seorang pemimpin harus
Sistem
berpegang pada berprinsip; Ing Ngarso sung tuladha (Di depan memberi contoh), Ing madya mangun karsa (di
Among
tengah membangun kehendak) dan Tut wuri handayani (di belakang memberikan dorongan)
SKK (sing.) Syarat-syarat Kecakapan Khusus; Syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan TKK.
SKU (sing.) Syarat-syarat Kecakapan Umum; syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan TKU.
Survey Melihat dari dekat; melihat lokasi sebelum dijadikan tempat kegiatan.
Survival Kemampuan untuk bertahan hidup dengan mengatasi berbagai rintangan dan cobaan.
[sunting]T
Istilah Pengertian
Tekpram (sing.) Teknik Kepramukaan, seperti tali temali, semaphore, maping dll.
Tigor (sing.) Tanda Ikut gotong royong. Biasanya berbentuk lencana atau mendali.
(sing.) Tanda Ikut Serta Kegiatan. Diberikan setelah mengikuti suatu kegiatan. Biasanya berbentuk mendali
Tiska
atau lencana yang dikenakan di baju Pramuka sampai batas waktu tertentu.
TKK (sing.) Tanda Kecakapan Khusus; Tanda yang didapat setelah menyelesaikan SKK.
TKU (sing.) Tanda Kecakapan Umum; Tanda yang didapat setelah menyelesaikan SKU.
Topografi Tanda medan pada peta; tanda-tanda pada peta yang menunjukkan keadaan sebenarnya.
Janji (satya) untuk Pramuka Penggalang, Penegak, Pandega dan Pramuka dewasa. Trisatya Penggalang
Trisatya
berbeda dengan Trisatya untuk Pramuka lainnya.
Turba (sing.) Turun Bawah; Melihat/ memantau kegiatan bawahan / anak buah.
[sunting]U
Istilah Pengertian
Ulang Tradisi dalam Gerakan Pramuka dimana setiap malam HUT nya mengadakan pengucapan kembali Trisatya.
Janji Ulang Janji hanya untuk Pramuka Penegak, Pandega dan anggota dewasa.
Utama Tingkatan ketiga TKK Penggalang, Penegak dan Pandega.
[sunting]W
Istilah Pengertian
[sunting]Y
Istilah Pengertian
ARTI LAMBANG WAGGGS( The World Association of Girl Guide and Girl Scout )
1. Simbolberwarnaemasdenganlatarbelakangbirucemerlang, melambangkammatahari
yang menyinarianak di dunia.
2. TigadaunmelambngkantigaJanjiPandu/ PramukaPuteri.
3. Tangkaiberbentukmelingkarmelambangkancintakemanusiaan.
4. Jarumkompas, melambangkanselalumentaatijanjidanketentuan moral.
5. Motto WAGGGS adalah ‘ Sedia ‘ / ‘ Be Prepare ‘
JAWABAN SOAL
AGNES
22 februari 1857
Pada jamboree sedunia I di area Olympia Londentahun 1920
Tahun 1916
Tahun 1918
Cub Scout
Ibu pandu Dunia Putri/Olave St clair Soames
Scouting For Boys
Pro. BJ. Habibie
Ir. Soekarno
H.M Soeharto
Sri Sulta HK IX
H.M Sarbini
Siaga
11-15
19 nomer
27 nomer
22 nomor
Regu (gardu,pangkalan untuk meronda)
Pratama
Presiden
Kades
Dr.dr.H.Azrul Azwar.Mph
Mulyadi widodo
Ka Drs.Tarsum M.M
5 tahun sekali
3 tahun sekaili
Satya dan dharma pramuka
4 isi,social,segi social,dan pertanggung jawaban
Tunas kelapa / buah nyiur
Sumrdjo Atmodipuro
14 agustus 1961
GAMDA
Merah putih
28 okt 1928
Di depan memberikan conth / tealdan
Di tengah mmberikan kemauan
Di belakang memberi dorongan /motivasi
Sesuatu yang dirahasiakan dan hanya diketahui oleh orang dalam
28 okt 1928
Morse,amerika
Word Organitation Scout Mean
7,5o
260o
Musyawarah nasional
Majelis pembimbing desa
Gugus depan
Kwartir ranting
Gladian pemimpin regu
H. Mutahar
H. Mutahar
Kusbini
Rakyat muda yang suka berkarya
1 agustus 1945
14 agust 1945
Regu
Jamboree
Londen
Gudep,kwaran,kwarda
3
6
10
Sanggar
Semangat yang berkobar
Bias tumbuh di mana saja, bias beradaptasi di mana saja ,dapat bermafaat dimana
saja
Syarat kecakapan khusus
Syarat kecakapan umum
2mei
3. Rakit,ramu,terap
Soal-Soal Pramuka
19. Di bawah ini bukan Pertemuan Pramuka dari Golongan Penggalang adalah:
a. Raimuna
b. Jambore
c. Lomba Tingkat
d. Gladian Pemimpin Regu
20. Lambang Gerakan Pramuka menurut keputusan Kwartir Nasional (Kwarnas)
no.06/KN/72 adalah
a. Bunga Melati
b. Tunas Kelapa
c Padi dan Kapas
d. Kopi
21. Lagu Kebangsaan Indonesia di ciptakan oleh:
a. R.A. Kartini
b. W.R.Supratman
c. Jendral Sudirman
d. Sultan Syahrir
22. Jambore Nasional Indonesia tahun 2006 diselenggarakan di daerah:
a. Situ Baru, DKI Jakarta
b. Cibubur, DKI Jakarta
c. Sumedang, Jabar
d. Surabaya, Jatim
23. Di dalam latihan Pramuka di lapangan, dalam posisi baris-berbaris. Aba-aba
dalam baris-berbaris terdiri dari tiga bagian yaitu:
a. kompak, kebersamaan dan penampilan
b. aba-aba bersuara, peluit dan isyarat
c. aba-aba peringatan, petunjuk, dan pelaksanaan
d. angkare, lingkaran dan berderet
24. Di bawah ini merupakan salah satu lagu nasional Indonesia adalah:
a. bertemu lagi
b. satu nusa satu bangsa
c. api unggun
d. perpisahan
25. Di dalam keadaan darurat, setiap anggota kepanduanharus bisa mendirikan
bivak atau tenda darurat, yang bukan merupakan jenis tenda darurat atau bivak
adalah:
a. zulu
b. mob
c. survival
d. taching
26. Ada tiga jenis salam kepanduan, salam yang digunakan sewaktu mendengar
janji pramuka(trisatya) disebut:
a. salam hormat
b. salam janji
c. salam biasa
27. Arah mata angin 1800 dari Utara adalah:
a. timur
b. barat
c. selatan
d. tenggara
28. Isi dasadharma ketiga adalah:
a. takwa kepada tuhan yang maha esa
b.patuh dan suka bermusyawarah
c. patriot yang sopan dan ksatria
d. cinta alam dan kasih sayang sesame manusia
29. Jamnas pertama kali diselenggarakan di daerah Situ Baru, DKI Jakarta tahun:
a. 1973
b. 1974
c. 1980
d. 1975
30. Isi dasadharma kesepuluh adalah:
a. hemat, cermat dan bersahaja
b. suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan
c. disiplin berani dan setia
d. bertanggung jawab dan dapat dipercaya
31. Kode kehormatan adalah suatu norma atau nilai-nilai luhur dalam kehidupan
para anggota Gerakan Pramuka yang merupakan ukuran atau standar tingkah laku
seorang aggota Gerakan Pramuka, dan untuk Golongan Penggalang yang terdiri
dari dua macam kode, yaitu:
a. kepanduan dan kepramukaan
b. sistem among dan satuan karya
c. pancasila dan UUD’45
d. trisatya dan dasadharma
32. Isi dasadharma keenam adalah:
a. rajin, terampil dan gembira
b. hemat, cermat dan bersahaja
c. rela menolong dan tabah
d. disiplin, berani dan setia
33. Di bawah ini bukan termasuk dari sandi-sandi umum yang biasa dipelajari
anggota Penggalang adalah:
a. sandi rumput
b. sandi steganografi
c. sandi angka
d. sandi koordinat
33. Isi dasadharma keempat adalah:
a. takwa kepada tuhan yang maha esa
b. patriot yang sopan dan kesatria
c. patuh dan suka bermusyawarah
d. rela menolong dan tabah
34. Di bawah ini adalah aba-aba dalam baris-berbaris Gerakan Pramuka Indonesia,
kecuali:
a. hadap kanan
b. istirahat di tempat
c. hormat
d. balik kiri
35. Salah satu huruf yang dipelajari dalam kepramukaan adalah huruf yang terdiri
dari titik-titik timbul enam sel untuk tuna netra disebut:
a. huruf sandi
b. huruf morse
c. huruf braile
d. huruf pramuka
36. Isi dasadharma kedelapan adalah:
a. rajin, terampil dan gembira
b. hemat, cermat dan bersahaja
c. disiplin, berani dan setia
d. rela menolong dan tabah
37. Istilah tali-temali disebut juga:
a. knotting
b. string
c. simpul
d. zeni
38. Berdasarkan tingkatnya, Tanda Kecakapan Khusus (TKK) wajib bagi anggota
Gerakan Pramuka dapat dibagi menjadi tiga macam yaitu:
a. purwa, madya, utama
b. siaga, penggalang, penegak
c. umum, satuan, jabatan
d. ramu, rakit, terap
39. Setiap anggota pramuka harus bisa menyampaikan laporan kepada Pembina
atau anggota lainnya. Jika dilihat dari jenis menyampaikannya, laporan bisa
disampaikan secara lisan dan tulisan. Di bawah ini contoh laporan tertulis adalah:
a. tatap mata
b. proposal dan laporang kegiatan
c. laporan melalui telephon
d. wawancara
39. Kegiatan dalam kepramukaan salah satunya adalah panjat tebing, atau dikenal
dengan istilah:
a. rock climbing
b. tracking
c. hill walking
d. ice climbing
40. Isi dasadharma kelima adalah:
a. rajin, terampil dan gembira
b.hemat, cermat dan bersahaja
c. rela menolong dan tabah
d. disiplin, berani dan setia
41. Arah mata angin 2700 dari utara adalah:
a. tenggara
b. selatan
c. barat
d. timur
42. Isi dasadharma kesembilan adalah:
a. disiplin, berani dan setia
b. beranggung jawab dan dapat dipercaya
c. hemat, cermat dan bersahaja
d. suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan
43. Keputusan Presiden tentang Gerakan Pramuka pertamakali adalah:
a. KEPRES no.248/61
b. KEPRES no.239/61
c. KEPRES no.238/61
d. KEPRES no.249/61
44. Tekni-teknik untuk bertahan hidup di alam terbuka yaitu:
a. Survival
b. Outdoor activity
c. berkemah
d. pioneering
45. Sistem Among adalah cara pelaksanaan pendidikan di dalam Gerakan
Pramuka, sistem ini diperkenalkan oleh:
a. R.A.Kartini
b. M.Hatta
c. Ki Hajar Dewantara
d. Ir.Soekarno
memiliki triks sistem belajar yang cukup efektif. Dalam bukunya yang berjudul The Complette Problem
Solving, beliau memperkenalkan dengan nama MURDER, yang dimaksud disini bukan artinya Seorang
Pembunuh, tetapi sebuag singkatan yakni Mood, Understand, Recall, Digest, Expand, Review.
Dalam belajar upayakan suasana yang menyenangkan, suasana hatipun akan terdorong menjadi
senang untuk belajar.
1. Understand - Pemahaman.
Hal hal yang tidak mudah atau sulit dipahami hendaknya diberi tanda seperti garis bawah atau
diberi warna seperti stabilo.
1. Recall - Pengulangan
Hendaknya setelah belajar dalam satu tahap /sebagian maka sebaiknya diulang sekali lagi lalu
melanjutnya ke bagian lainnya.
1. Digest - Menelaah.
Setiap usai mempelajari sesuatu bagian maka perlu melakukan telaah seperti mengajak diskusi
dengan teman teman atau dengan orang yang dianggap lebih senior, ini akan membantu dalam
peningkatan pemahaman terhadap sesuatu.
1. Expand - Pengembangan.
Menanyakan pada diri sendiri apakah sesuatu yang diperlajari itu benar benar bisa menarik dan
mudah dipahami
Mempelajari kembali pelajaran yang sudah dipelajari itu hingga sudah paham dan menguasai.
Nah, selamat mencoba yang jelas tidak ada kata terlambat untu belajar, oke.....?
Dalam pergaulan sehari hari tentunya kita berusaha bersikap sopan kepada siapa saja. Sikap sopan wajib
dilakukan oleh angota pramuka, dalam bertutur kata. Tidaklah berat bila kita mengucapkannya sebagai
dasar cara berkaul kita dan bertutus kata. Malah akan mendapatkan simpati dari orang lain. 4 kunci kata
santun yakni :
1. Salam.
2. Maaf.
3. Tolong.
4. Terima kasih
Nah, tidak asing lagi bagi kita bukan ? Tidak perlu diuraikan satu persatu maknanya, yang penting dapat
kita lakukan sehari hari dalam berkomunikasi maupun bertutur kata. Tidak usah gengsi, karena manusia
tidak ada yang sempurna.Oke... Selamat menjadi orang yang dapat menghargai diri sendiri dan orang lain.
TAHUN 2009
3.
5. - Berita acara adalah merupakan uraian berita yang dibuat secara tertulis oleh pejabat yang diberi
wewenang oleh undang – undang, tentang segala hal yang berhubungan dengan telah
terjadinya suatu peristiwa pidana, dibuat secara seksama, teliti dan sebenarnya berdasarkan
sumpah jabatan untuk penyelesaian perkara di sidang pengadilan
- Tindak pidana adalah setiap perbuatan yang diancam hukuman sebagai kejahatan atau
pelanggaran, baik yang disebut dalam KUHP maupun peraturan perundang – undangan
lainnya.
6. Pos Kamling adalah tempat atau bangunan sebagai salah satu sarana dalam penyelenggaraan
siskamling, yang berfungsi sebagai pusat giat dalam pelaksanaan siskamling , dan pembentukannya
berdasarkan kesepakatan dalam musyawarah warga .
Undang – Undanng lalu lintas No. 14 tahun 1992 tentang UULAJ ( Undang – Undang Lalu Lintas
Angkutan Jalan ) di sertai peraturan Pemerintah Tahun 1993 terdiri dari :
8. - TPTKP LAKA LANTAS ( Tempat Kejadian Perkara Kecelakaan Lalu Lintas ) adalah : Suatu tempat
dimana telah terjadi perkara kecelakaan LANTAS dan ditempat tersebut ditemukan adanya barang
bukti, korban dan pelaku yang berhubungan dengan perkara LAKA LANTAS tersebut.
1. Mengamankan TKP.
2. Menolong korban bila masihberada di TKP.
3. Mencatat identitas saksi, korban di TKP.
4. Menggambar Sket TKP.
5. Mengamankan barang bukti.
6. Mengecek korban bila masih berada di TKP.
7. Menutup Jalan bila di perlukan.
9. UU RI N0. 22/1997 : Adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman,
baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menimbulkan pengaruh tertentu bagi
penggunanya.
10. Opioid, Kokain, Cannabis / ganja / cimenk.
11.Uang palsu adalah uang yang dicetak atau dibuat oleh perseorangan maupun perkumpulan/sindikat
tertentu dengan tujuan uang palsu hasil cetakannya dapat berlaku sesuai nilainya dengan
sebagaimana mestinya.
12. Pengolahan TKP adalah tindakan atau kegiatan setelah TPTKP dengan maksud mencari
bukti dan identitas tersangka berdasarkan bukti segi tiga, yang menghubungkan antara
KORBAN, PELAKU dan ALAT BUKTI yang dipakai dalam melakukan kejahatan guna
memberikan arah penyidikan untuk mendapatkan :
- Waktu Kejadian
- Tempat
- Jalannya peristiwa
- Alasan / Motif dilakukannaya
- Akibat yang ditimbulkannya
13 - Dalam hal TKP masih membahayakan keamanan baik terhadap korban / masyarakat, maka wajib
untuk memberikan pertolongan dan perlindungan.
Bio Kimia
Bahan Kimia
15. Patroli adalah salah satu kegiatan yang dilakuka oleh 2 ( dua ) orang petugas keamanan atau
lebih sebagai usaha mencegah bertemunya niat dan kesempatan ( N + K ) dengan jalan
mendatangi / menjelajahi / mengamati / mengawasi / memperhatikan situasi dan kondisi yang
diperkirakan akan menimbulkan gejala bentuk gangguan Kamtibmas dan menuntut kehadiran
petugas untuk melakukan tindakan pengamanan guna memelihara ketertiban dan keamanan.
16. Penjagaan adalah suatu bentuk giat operasional petugas keamanan yang bersifat Preventive
(pencegahan) dalam upaya memberikan upaya pengamanan, pelayanan, pengayoman dan
perlindungan serta memelihara keselamatan orang, harta, benda masyarakat.
KOMPOL SUHUD
19. Polmas adalah suatu model Perpolisian yang menekankan hubungan yang menjunjung nilai-nilai
sosial atau kemanusiaan serta menampilkan sikap santun dan saling menghargai antara Polisi dan
masyarakat untuk menciptakan kondisi yang menunjang kelancaran penyelenggaraan fungsi
Kepolisian dan peningkatan kualitas kehidupan masyarakat.
Simpul kembar untuk menyambung 2 tali yang sama besar dan basah.
Dll.
LAMPIRAN KEPUTUSAN
TENTANG
BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum
Usaha pembinaan dan pengembangan pendidikan Kebahayangkaraan dan Kepramukaan sesuai
Keputusan bersama kepala Kepolisian Republik Indonesia bersama Ketua Kwartir Nasional Gerakan
Pramuka No. Pol. : Kep/08/V/1980 dan Nomor : 050 Tahun 1980 yang telah dijabarkan dalam
Petunjuk Penyelenggaraan Saka Bhayangkara dalam Lampiran Keputusan Kwartir Nasional Gerakan
Pramuka Nomor 020 Tahun 1991, perlu dilengkapi dengan Petunjuk Penyelenggaraan Krida Saka
Bhayangkara dan Syarat Kecakapan Khusus Kelompok Kebhayangkaraan.
3. Dasar
Penyususnan Petunjuk Penyelenggaraan ini didasarkan pada Keputusan Kwartir Nasional Gerakan
Pramuka nomor 020 Tahun 1991 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Saka Bhayangkara.
4. Ruang Lingkup
Petunjuk Penyelenggaraan ini meliputi uraian tentang materi latihan dasar Kebhayangkaraan,
pengembangan minat Kebhayangkaraan, pengembangan minat Kebhayangkaraan melalui bentuk
kegiatan Krida, pengembangan latihan serta program pelaksanaannya.
5. Tata Urut
a. Pendahuluan
b. Pelaksanaan
c. Materi Kegiatan
d. Program Pelaksanaan
e. Penutup.
BAB II
PELAKSANA
1. Arah Pembinaan
Arah pembinaan Saka Bhayangkara adalah keselarasan dan keutuhan antara tiga segi orientasi hidup
:
a. Orientasi kepada Tuhan Yang Maha Esa dan nilai-nilai luhur Pancasila
b. Orientasi diri sendiri
c. Orientasi lingkungan dan masa depan, untuk menumbuhkan kepekaan anggota Saka
Bhayangkara terhadap situasi keamanan dan ketertiban masyarakat.
Pola Kegiatan
a. Sasaran
Sasaran kegiatan adalah membangkitkan, mendorong, mengarahkan, mengatur dan
mengembangkan keinginan/minat bakat dan semangat serta daya kemampuan anggota.
b. Tujuan
Kegiatan Saka Bhayangkara :
c. Bentuk
Bentuk kegiatan tersebut adalah :
1) Latihan rutin
2) Perkemahan (Persami, Pertikara, Peran Saka)
3) Praktek Lapangan
4) Wisata
5) Penataran, dll.
d. Metode
Bentuk kegiatan meliputi :
1) Permainan
2) Diskusi
3) Peragaan
4) Gladian
5) Lomba
6) Pemecahan masalah
7) Studi peristiwa (kasus)
8) Praktek lapangan, dll.
BAB III
MATERI KEGIATAN
Setiap calon anggota Saka Bhayangkara harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:
Latihan Krida
1) Menyalakan
2) Memadamkan
3) Menggunakan
4) Mengetahui bahaya api.
b. Untuk golongan Penggalang
Selain mempunyai SKK golongan Siaga :
1) Dapat meletakkan dengan baik peralatan rumah tangga yang rawan/dapat menyebabkan
kebakaran.
Seperti : kompor, lilin, lampu petromak, setrika, tungku dan sebagainya.
2) memiliki pengetahuan dasar tentang terjadinya api (fire triangle/segitiga api) secara
sederhana.
3) Mengetahui jenis peralatan pemadam api ringan (tradisional) yang ada di sekitarnya.
c. Untuk golongan Penegak
Selain mempunyai SKK golongan Penggalang :
1) mengetahui klasifikasi jenis kebakaran dan jenis media pemadam yang paling efektif.
2) mampu memberikan penyuluhan masalah kebakaran (pencegahan, pemadam,
rehabilitasi) dan bahaya yang ditimbulkan dilingkungannya.
3) Mengikuti kursus/latihan pemadam kebakaran yang diadakan oleh Dinas Pemadam
Kebakaran.
1) Dapat menggunakan alat dan bahan yang ada di sekitarnya (tradisional) untuk
memadamkan api kebakaran.
2) Dapat mematikan aliran listrik di sekitar lokasi terjadi kebakaran dan menghubungi PLN.
3) Mampu menyampaikan kejadian kebakaran dan menyebarluaskan dengan tepat, cepat
dan benar.
4) Dapat menggunakan alat pemadam api ringan modern (dengan teknologi) untuk
memadamkan kebakaran.
5) Mampu memadamkan api dengan alat rumah tangga.
5. SKK Pencarian
a. Untuk golongan Siaga dan Penggalang, ditiadakan
b. Untuk golongan Penegak :
1) Dapat membaca peta dan kompas
2) Mahir menggunakan tali temali, simpul dan mahir memperagakan teknik pendakian.
c. Untuk golongan Pandega
Selain mempunyai SKK golongan Penegak :
Bab IV
PROGRAM PELAKSANAAN
KEGIATAN
a. Kegiatan Saka Bhayangkara adalah kegiatan dalam rangka mengembangkan bakat dan minat
dalam bidang Kebhayangkaraan melalui proses pendidikan kepramukaan.
b. Kegiatan-kegiatan Saka Bhayangkara harus menjurus pada pengembangan dan pembinaan watak,
mental, jasmani, rohani, pengetahuan, pengalaman dan kecakapan para Pramuka Penegak dan
Pandega.
c. Kegiatan Saka diarahkan untuk membantu meningkatkan kualitas kegiatan Gugusdepan, sehingga
anggota Saka yang telah mengikuti kegiatan Saka diwajibkan meneruskan pengetahuan dan
keterampilannya kepada teman di Gugusdepan.
d. Acara kegiatan Saka Bhayangkara dijalnkan sebanyak mungkin praktek secara praktis dengan
menggunakan prinsip-prinsip dasar metodik pendidikan Kepramukaan (antara lain dengan
dibungkus dengan permainan) guna meningkatkan diri, pengetahuan dan kecakapannya dan
dengan menggunakan alat-alat yang ada.
e. Kegiatan Saka Bhayangkara hendaknya disajikan dengan menarik kepada peserta didik, terutama
untuk menumbuhkan kesadaran berkamtibmas dan kesadaran hukum.
f. Kegiatan Saka Bhayangkara juga digunakan untuk menumbuhkan rasa pengabdian kepada Tuhan,
negara dan masyarakat lingkungan secara sederhana serta membentuk kader pembangunan
bangsa yang berideologi Pancasila.
g. Kegiatan Saka Bhayangkara hendaknya direncanakan sedemikian rupa sehingga menarik dan
penuh variasi, sesuai dengan aspirasi, kebutuhan, situasi dan kondisi pemuda dan memberikan
bekal pada para Pramuka Penegak dan Pandega dalam melaksanakan baktinya pada masyarakat
dan pembangunan.
h. Program kegiatan dibuat oleh Dewan Saka dan dilaksanakan oleh seluruh Penegak dan Pandega
dibantu oleh para Instruktur dibawah tanggungjawab Pamong Saka Bhayangkara.
i. Materi latihan krida dapat dilaksanakan oleh Penegak dan Pandega sendiri namun bersama-sama
dan dengan petunjuk Instruktur dan dalam bimbingan, pengawasan dan tanggungjawab Pamong
Saka Bhayangkara.
WAKTU
a. Latihan dilaksanakan sesuai dengan waktu tahun ajaran pendidikan dan merupakan masa bakti
pada Saka Bhayangkara, sedangkan masa bakti di masyarakat tidak terbatas.
b. Setiap anggota Saka Bhayangkara setelah melaksanakan kegiatan dan bakti didalam Saka, dapat
memperoleh sertifikat dan kembali pada gudepnya masing-masing serta dapat menjadi
pendorong bagi calon anggota Saka baru.
c. Waktu latihan diusahakan tidak bertepatan dengan waktu latihan di gugusdepan.
PENILAIAN
Segi positif : lebih banyak saran yang didapat karena setiap peserta memberikan
penilaiannya.
2) Kelompok
Segi negatif : hasil penilaian kelompok menjadi tidak obyektif kalau ada anggota
kelompok yang mendominasi jalannya penilaian. Jadi hanya pendapat
seseorang yang dipaksakan pada kelompok.
Segi positif : hasil diskusi kelompok lebih obyektif dan efektif bila semua anggota ikut
melakukan penilaian, koordinasinya pada kegiatan yang telah
dilaksanakan dan memprogramkan kegiatan-kegiatan yang akan datang.
f. Pelaksanaan kegiatan yang telah dilaksanakan sesuai dengan rencana diadakan penilaian kembali
setiap tahun pelaksanaan, dan diadakan penyempurnaan pada tahap-tahap berikutnya. Penilaian
dilakukan terhadap keterampilan perorangan dan kegiatan yang dilakukan, dengan demikian
akan dicapai suatu hasil yang diharapkan sesuai hasil yang diharapkan sesuai dengan sasaran.
SARANA KEGIATAN
1) Morel
2) Organisatoris
3) Materiel
4) Fasilitas lain
b. Kwartir berupa bimbingan dan pengendalian Saka melalui pimpinan Saka dan Pamong Saka
Bhayangkara.
c. Swadaya
Dana yang digunakan untuk membiayai kegiatan Saka Bhayangkara diperoleh dari :
1) Iuran anggota Saka yang besarnya ditetapkan oleh Musyawarah Saka
2) Lain-lain sumber yang tidak bertentangan dengan AD dan ART Gerakan Pramuka dan
perundang-undangan negara.
Bab V
PENUTUP
SEBAGAI PELENGKAP DALAM MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN LATIHAN DI LAPANGAN BERSAMA INI
DILAMPIRKAN :
HAL-HAL LAIN YANG BELUM DIATUR DALAM PETUNJUK PENYELENGGARAAN INI AKAN DIATUR
KEMUDIAN OLEH KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA.
Pilihan ganda
4. Suatu tempat dimana telah terjadi perkara kecelakan lantas dan ditempat tersebut ditemukan
adanya barang bukti, korban dan pelaku yang berhubungan dengan perkara laka lantas tersebut
adalah pengertian dari
5. Zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis
yang dapat menimbulkan pengaruh tertentu bagi penggunanya, pengaruh tersebut berupa
pembiusan, hilangnya rasa sakit, rangsangan semangat, halusinasi atau timbulnya khayalan yang
menyebabkan efek ketergantungan bagi pemakainya adalah merupakan pengertian Narkotika
menurut Undang – undang RI nomor :
6. Suatu kegiatan yang dilakukan orang dalam mengamankan lingkungannya masing – masing untuk
menciptakan keamanan dan ketertiban adalah pengertian dari
7. Suatu wujud latihan fisik, yang diperlukan guna menanamkan kebiasaan dalam tata cara
kehidupan yang diarahkan kepada terbentuknya suatu perwatakan tertentu adalah pengertian
dari
8. Suatu perintah yang diberikan oleh seseorang pemimpin kepada yang dipimpin untuk
dilaksanakan pada waktunya secara serentak dan berturut – turut pengertian dari
a. Patroli merupakan garis depan dalam rangka pencegahan. b. Berperan sebagai sumber
Informasi c. P3K d. Kegiatan Patroli merupakan perwujudan peran anggota
masyarakat.
11. Dalam upaya menciptakan Kamtibmas anggota Saka Bhayangkara dapat memberikan
penganyoman, perlindungan, pertolongan dan pelayanan kepada orang yang membutuhkan
dengan mengedepankan Ilmu Kepolisian Terbatas adalah merupakan dari
a. Listrik / Hubungan arus pendek b. Kelalaian manusia c. Bio Kimia / Bahan Kimia
d. Musim kemarau
15. Krida Tibmas, Krida Lantas, Krida TPTKP dan Krida PPB terdapat di Saka :
a. Kitab Undang – Undang Hukum Pidana b. Kitab Undang – Undang Acara Pidana
18. Dalam Gerakan Pramuka kita mengenal tiga macam Salam Pramuka yaitu
a. Salam Biasa, Salam Hormat dan Salam Janji b. Salam Pramuka, Salam Janji dan
Salam Hormat c. Salam Sesama, Salam Pandega dan Salam Biasa d. A,B,C Benar
19. Suatu Kesatuan organik dalam Gerakan Pramuka yang merupakan wadah untuk menghimpun
anggota Gerakan Pramuka sebagai peserta didik dan pembina Pramuka, serta berfungsi sebagai
pangkalan keanggotaan peserta didik adalah pengertian dari....
a. Pramuka Pandega b. Pramuka Siaga c. Gugus Depan d. Pramuka Penggalang
20. Tindakan Kepolisian yang harus dilaksanakan di TKP dengan segera setelah terjadi tindak pidana
adalah pengertian dari :
21. Apabila dalam mendapatkan SIM A maka persyaratan yang akan mendapatkannya harus
minimal usia :
22. Gerak Orang, barang dan hewan dijalan adalah pengertian dari
23. Uang yang dicetak atau dibuat oleh perseorangan maupun perkumpulan / sindikat tertentu
dengan tujuan uang hasil cetakannya dapat berlaku sesuai nilainya dengan sebagaimana
mestinya adalah pengertian dari
24. Dalam pelajaran Saka Bhayangkara kita mengenal Krida Kamtibmas yang mana disebut dengan
Syarat Kecakapan Khusus ( SKK ) terdiri dari
9. Zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi
sintetis yang dapat menimbulkan pengaruh tertentu bagi penggunanya, pengaruh tersebut
berupa pembiusan, hilangnya rasa sakit, rangsangan semangat, halusinasi atau timbulnya
khayalan yang menyebabkan efek ketergantungan bagi pemakainya adalah pengertian
Narkotika menurut Undang – undang RI No…….
10. SKK Narkotika dan Obat – obatan terdapat di Krida ……….
Soal Uraian
I. PILIHAN BERGANDA
1 C 11 B 21 A
2 A 12 C 22 C
3 D 13 B 23 B
4 B 14 D 24 A
5 A 15 A 25 C
6 B 16 C
7 B 17 B
8 D 18 A
9 C 19 C
10 C 20 D
3. Patroli 8. Penyidik
III. URAIAN
4. Faktor Pendidikan.
3. Sasaran Siskamling :
PERTANYAAN WAJIB
POK A
1. Peralatan SAR diklasifikasikan dalam 2 kelompok yaitu Peralatan Perorangan
dan Peralatan …………
2. BASARNAS singkatan dari ……………………
3. Salah satu kegiatan yang dilakukan 2 orang atau lebih sebagai usaha mencegah
terjadinya pelanggaran atau tindakan kriminal di lingkungan dengan jalan
mendatangi , menjelajahi, mengamati dan memperhatikan situasi dan kondisi
yang diperkirakan akan menimbulkan gejala bentuk gangguan pelanggaran guna
menjamin keamanan dilingkungan adalah pengertian dari ………………..
4. Uraian berita yang dibuat secara tertulis oleh pejabat yang diberi wewenang oleh
undang – undang, tentang segala hal yang berhubungan dengan telah terjadinya
suatu peristiwa pidana, dibuat secara seksama, teliti dan sebenarnya
berdasarkan sumpah jabatan untuk penyelesaian perkara di sidang pengadilan
adalah pengertian dari …………….
5. Kondisi dinamis masyarakat sebagai salah satu prasyarat terselenggaranya
proses pembangunan nasional yang ditandai dengan terjaminnya keamanan dan
ketertiban serta penegakan hukum dan terbinanya ketentraman yang
mengandung kemampuan membina serta mengembangkan potensi dan
kekuatan masyarakat dalam mencegah, menangkal serta menanggulangi segala
bentuk pelanggaran hukum dan bentuk – bentuk gangguan lainnya yang dapat
meresahkan masyarakat daam menjalankan kehidupan sehari – hari adalah
pengertian dari ………….
POK B
POK D
POK E
POK F
1. Salah satu kegiatan yang dilakukan 2 orang atau lebih sebagai usaha mencegah
terjadinya pelanggaran atau tindakan kriminal di lingkungan dengan jalan
mendatangi , menjelajahi, mengamati dan memperhatikan situasi dan kondisi
yang diperkirakan akan menimbulkan gejala bentuk gangguan pelanggaran guna
menjamin keamanan dilingkungan adalah pengertian dari ………………..
2. Gudep singkatan dari ……
3. Bahan keterangan tingkat awal tentang sesuatu keadaan peristiwa alam yang
akan terjadi yang didapatkan dari Badan Meteorologi dan Geofisika ( BMG )
yang berwenang untuk diteruskan kepada masyarakat adalah pengertian dari…
4. Kondisi dinamis masyarakat sebagai salah satu prasyarat terselenggaranya
proses pembangunan nasional yang ditandai dengan terjaminnya keamanan dan
ketertiban serta penegakan hukum dan terbinanya ketentraman yang
mengandung kemampuan membina serta mengembangkan potensi dan
kekuatan masyarakat dalam mencegah, menangkal serta menanggulangi segala
bentuk pelanggaran hukum dan bentuk – bentuk gangguan lainnya yang dapat
meresahkan masyarakat daam menjalankan kehidupan sehari – hari adalah
pengertian dari ………….
5. SKK Uang Palsu / Pengenalan Sidik Jari , Tanda tangan terdapat di Krida ……
PERTANYAAN REBUTAN
POK A
1. Salah satu kegiatan yang dilakukan 2 orang atau lebih sebagai usaha
mencegah terjadinya pelanggaran atau tindakan kriminal di lingkungan
dengan jalan mendatangi , menjelajahi, mengamati dan memperhatikan
situasi dan kondisi yang diperkirakan akan menimbulkan gejala bentuk
gangguan pelanggaran guna menjamin keamanan dilingkungan adalah
pengertian dari ………………..
2. Gudep singkatan dari ……
3. Bahan keterangan tingkat awal tentang sesuatu keadaan peristiwa alam yang
akan terjadi yang didapatkan dari Badan Meteorologi dan Geofisika ( BMG )
yang berwenang untuk diteruskan kepada masyarakat adalah pengertian
dari…
4. Kondisi dinamis masyarakat sebagai salah satu prasyarat terselenggaranya
proses pembangunan nasional yang ditandai dengan terjaminnya keamanan
dan ketertiban serta penegakan hukum dan terbinanya ketentraman yang
mengandung kemampuan membina serta mengembangkan potensi dan
kekuatan masyarakat dalam mencegah, menangkal serta menanggulangi
segala bentuk pelanggaran hukum dan bentuk – bentuk gangguan lainnya
yang dapat meresahkan masyarakat daam menjalankan kehidupan sehari –
hari adalah pengertian dari ………….
5. SKK Uang Palsu / Pengenalan Sidik Jari , Tanda tangan terdapat di Krida …
POK B
1. Sebutkan 2 dari 4 Faktor penyebab terjadinya kebakaran…..
2. Dalam bahasa SAR ada istilah MISSION CONCLUSION STAGE terjemahkan
istilah tersebut dalam basaha Indonesia.
3. Sekarang ini kita sering menonton televisi dan ada penyakit yang
penyebarannya dari Negara Amerika yang disebut dengan penyakit H1N1
dalam bahasa Indonesia disebut dengan …….
4. Pada tanggal 7 Agustus 2009 ditemanggung telah terjadi penggerebekan
pelaku teroris siapakah pelaku tersebut…..
5. Untuk mencegah terjadinya gangguan pelanggaran hukum dalam rangka
memelihara keamanan dan ketertiban lingkungan disebut tujuan dari…..
POK C
POK D
POK E
POK F
TAHUN 2009
1. Peserta didik :
a. Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega
b. Pramuka Penggalang yang berminat di bidang Kebhayangkaraan dan memenuhi syarat
tertentu.
2. Anggota dewasa :
a. Pembina Pramuka sebagai Pamong Saka
b. Instruktur Saka Bhayangkara
c. Pimpinan Saka Bhayangkara
3. Pemuda yang berusia 14-25 tahun bukan anggota Gerakan Pramuka dapat menjadi calon Saka
Bhayangkara, dengan ketentuan satu bulan setelah terdaftar sebagai calon anggota Saka
Bhayangkara, telah menjadi anggota salah satu Gugusdepan terdekat.
Kamtibmas adalah kondisi dinamais masyarakat sebagai salah satu prasyarat terselenggaranya
proses pembangunan Nasional yang ditandai dengan terjaminnya kamtib, dan gakkum serta
terbinanya ketentraman yang mengandung kemampuan membina serta mengembangkan potensi
dan kekuatan masyarakat dalam mencegah, menangkal , dan menanggulangi segala bentuk
pelanggaran hukum dan bentuk-bentuk gangguan lainnya yang dapat meresahkan masyarakat
dalam menjalankan giat kehidupannya.
LAKA LANTAS adalah : Kejadian akhir dari suatu rentetan ( serangkaian ) peristiwa Lalu
Lintas yang tidak disengaja dengan akibat orang luka, mati ataupun kerusakan benda yang terjadi
dijalan umum.
UU RI No. 5/1997 adalah : Zat/obat alamiah atau sintetis bukan narkotika psikoaktif melalui susunan
syaraf pusat perubahan khas aktvts mental dan perilaku
TKP ( Tempat Kejadian Perkara ) adalah : tempat dimana suatu tindak pidana terjadi atau akibat
yang ditimbulkannya dan tempat – tempat lain dimana barang bukti atau korban yang
berhubungan dengan tindak pidana tersebut dapat ditemukan.
5. Ledakan nuklir