Anda di halaman 1dari 1

FILM 2016.

Pengembangan LCS (local culture skill) mahasiswa kedokteran


Indonesia sebagai upaya menghadapi serangan dokter asing di
Era MEA
Jodii Arlan Kurnia dan Arlinda Silva Prameswari

Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang

Abstract

2016 adalah tahun dimana MEA (Masyarakat Ekonomi Asean) dilaksanakan secara resmi di
Indonesia. Bukan hanya dalam bidang perdaganan barang, tenaga-tenaga profesenionalpun
nantinya akan bisa keluar masuk di Indonesia secara legal. Dalam perjanjian tersebut tertulis
bahwa tenaga medis merupakan salah satu objek MEA. Sementara itu, proyeksi seluruh
anggota MEA akan terfokus pada Indonesia sebagai negara kawasan Asia Tenggara dengan
jumlah populasi terbesar dikawasan Asean. Maka dari itu untuk menghadapi persaingan
dengan dokter-dokter asing yang akan menjamur di Indonesia, maka peningkatan kualitas skill
dokter Indonesia harus ditingkatkan. Sudah menjadi barang wajib bahwasanya seorang dokter
harus memiliki keprofesionalitasan kerja, namun banyak yang belum menyadari bahwa hal
tersebut tidak cukup. Dokter Indonesia butuh kemampuan yang tidak dimiliki oleh dokter asing.
LCS (Local culture skill) adalah pengembangan skill yang hanya dimiliki oleh dokter Indonesia
melalui pendekatan budaya lokal. Kemampuan untuk mengenal budaya sendiri membutuhkan
banyak pengalaman dan waktu, dimana hal ini tidak akan dimiliki oleh dokter asing. LCS hadir
sebagai konsep pembelajaran mahasiswa kedokteran untuk dapat mempraktekkan ilmu
kedokteran dilingkungan mereka sendiri. Aspek yang menjadi inti dari LCS ini adalah
komunikasi bahasa lokal, pengetahuan budaya lokal, dan kemampuan bersosialisasi dengan
warga sekitar. Sedangkan dalam penilaiannya akan dibuat sistem poin berdasarkan cek list
yang selanjutnya diakumulasi nilainya pada akhir blok atau akhir semester tergantung
penggunaan sistem kurikulum di universitas bersangkutan. Dengan adanya LCS ini diharapkan
dokter Indonesia nantinya memiliki nilai lebih dibanding dengan dokter asing. Selain itu
peningkatan skill mengenai kebudayaan lokal akan berpengaruh langsung terhadap peran
dokter di lingkungan masyarakat secara luas serta akan meningkatkan kualitas kemampuan
dokter pada pelayanan promotif-preventif

Keyword : LCS (Local Culture Skill), MEA, dokter asing, dokter Indonesia, promotif-
preventif

Anda mungkin juga menyukai