Anda di halaman 1dari 6

Nama : Renatha Sagita

Kelas : X-AKL

Tugas : Sejarah Indonesia

1. Uraikan secara ringkas periode proses evolusi bumi!


Jawab :
Proses Evolusi bumi adalah proses perubahan pada seluruh bentuk kehidupan dari satu
generasi ke generasi selanjutnya dan ilmu yang mempelajari bagaimana evolusi terjadi
dinamakan biologi evolusioner. Sedangkan proses evolusi bumi terbagi menjadi 4 macam:

1.Azoikum(Yunani a=tidak zoo=hewan)


yaitu zaman sebelum adanya kehidupan.Pada saat itu bumi baru terbentuk dengan suhu
yang tinggi. Waktunya lebih dari satu miliyar yang lalu.
2.Palezoikum
yaitu zaman purba tua. Pada masa ini meninggalkan fosil flora dan fauna. Berlangsung kira
kira 350.000.000 tahun.
3.Mesozoikum
yaitu zaman purba tengah. Pada masa ini hewan mamalia(menyusui),hewan
amfibi,burung dan berbunga mulai ada. Lamanya kira kira 140.000.000 tahun yang lalu.
4.Nenozoikum
yaitu zaman purba muda. Yang dimulai sejak 60.000.000 tahun yang lalu. Zaman ini dapat
dibagi bagi menjadi dua tahap yaitu Tersier dan Quarter. Zaman Kwarter juga dibagi lagi
menjadi 2 bagian, yaitu Alluvium (Holocen) dan Dilluvium (Plestocen). Masa Plestocen masih
terbagi lagi menjadi 2 yaitu glasial(Pada saat es membeku) dan interglasial (Pada saat es
mencair).

2. Untuk menggambarkan masa kehidupan manusia purba, lebih tepat menggunakan istilah pra-
aksara dibandingkan prasejarah. Mengapa demikian?
Jawab :
Karena prasejarah berarti sebelum ada sejarah sedangkan setiap manusia yang lahir ke dunia
sudah tercatat memiliki sejarah.
pra aksara digunakan lebih tepat karena pra yang berarti belum dan aksara yang berarti
tulisan jadi pra aksara adalah zaman sebelum mengenal tulisan

3. Jelaskan alasan sangiran disebut sebagai laboratorium situs manusia purba di asia!
Jawab :
Karena Sangiran merupakan tempat atau lokasi penemuan beberapa fosil manusia purba,
sehingga sangat penting dalam sejarah perkembangan manusia di dunia. Sangiran
memberikan informasi sejarah yang sangat penting, oleh karena itu sangiran disebut sebagai
laboratorium situs manusia purba di asia. Dijadikannya sangiran sebagai pusat kajian manusia
purba dan kajian evolusi manusia terbesar di Asia bahkan dunia, karena di situs ini ditemukan
fosil peninggalan manusia purba dari 2,4 juta tahun silam. Tak hanya fosil peninggalan
manusia purba tetapi juga ada tulang belulang hewan-hewan bertulang belakang, seperti
buaya, Hippopotamus, berbagai rusa, harimau purba dan sebagainya. Saringan ini terdapat di
situs arkeologi di Jawa, Indonesia tepatnya di sekita lembah bengawan solo.

4. Jelaskan hubungan antara manusia yang sudah bertempat tinggal dengan adanya sistem
kepercayaan!
Jawab :
1. Kaitan antara keduanya setelah mereka bertempat tinggal tetap, mereka menyadari adanya
kehidupan setelah mati. Sistem kepercayaan itulah yang telah melahirkan tradisi megalitik
mereka mendirikan batu-batu besar seperti dolmen, punden berundak dan sarkofagus,
adanya kekuatan lain yang maha kuat diluar dirinya, adanya kepercayaan setelah mati dan
mengenal penguburan mayat.
2. Seiring perkembangan pelayaran, masyarakat zaman praaksara akhir juga mulai mengenal
sedekah laut. Sudah barang tentu kegiatan upacara ini lebih banyak dikembangkan di
kalangan nelayan. Bentuknya mungkin semacam selamatan apabila berlayar jauh atau
mungkin saat pembuatan perahu.
3. Tentu saja ada kaitannya yaitu pada zaman dulu, manusia purba yanv menetap memiliki
agama. Berarti manusia purba dulu juga memiliki otak yang bagus. Dan manusia purba dulu
juga mengenal kepercayaan animisme dan dinamisme

5. Bagaimana peninggalan sejarah berupa benda dan karya seni bisa menyebar ke berbagai
wilayah di Indonesia?
Jawab :
Benda peninggalan sejarah dapat tersebar luas di berbagai wilayah di sebabkan oleh :
1. manusia merupakan mahluk hidup yang dapat bergerak , bepergian kesana kemari
tentunya dalam kehidupan sejarah manusia pergi ke suatu tempat satu ke tempat yang
lainnya membawa alat-alat tersebut baik menyimpannya atau menggunakannya sehari-hari.
2. ketika manusia sudah dapat berinteraksi satu dengan lainnya tentunya akan mengajari
yang lain ketika bertemu sehingga kebudayaan dapat menyebar luas ke berbegai daerah.

6. Jelaskan teori-teori mengenai masuknya Hindu-Budha di Kepulauan Indonesia!


Jawab :
Teori masuknya hindu budha ke indonesia di antarnya :
1.) Teori Brahmana adalah teori yang menyatakan bahwa masuknya Hindu Budha ke
Indonesia dibawa oleh para Brahmana ( pemuka agama) yang di undang oleh para raja untuk
menobatkan dirinya menjadi raja di kerajaan nusantara.
2.) teori waisa adalah teori yang menyatakan masuknya hindu-budha keindonesia di sebabkan
oleh para pedaganga yang singah ke daerah nusantara sambil menyebarkan agamanya.
3.) teori kesatria adalah teori yang menyatakan masuknya hindu-budha ke indonesia di
sbabkan oleh para kesatria ( raja ) india yang melarikan diri ari wilayahnya akibat dari
kekalahan perang.
4.) teori Sudra adalah teori yang menyatakan masuknya hindu-budha di sebabkan oleh kaum
sudra yang bermigrasi ke nusantara.
5.) teori arus balik adalah teory yang menyatakan masuknya hindu -budha di sebabkan oleh
rakyat indonesia yang menuntut ilmu ke india setelah pulangnya dari pencarian ilmu tersebut,
mereka menyebarkannya di tanah airnya sendiri (indonesia).

7. Mengapa Ratu Sima dari Kerajaan Kalingga dikenal sebagai pemimpin wanita yang tegas?
Jawab :
Ia dikenal sebagai raja yang tegas, jujur, dan sangat bijaksana. Hukum dilaksanakan dengan
tegas dan seadil-adilnya.Rakyat patuh terhadap semua peraturan yang berlaku. Untuk
mencoba kejujuran rakyatnya, Ratu Sima pernah mencobanya, dengan meletakkan
pundipundi di tengah jalan. Ternyata sampai waktu yang lama tidak ada yang mengusik
pundi-pundi itu. Akan tetapi, pada suatu hari ada anggota keluarga istana yang sedang
jalanjalan, menyentuh kantong pundi-pundi dengan kakinya Hal ini diketahui Ratu Sima.
Anggota keluarga istana itu dinilai salah dan harus diberi hukuman mati.

8. Mengapa Kerajaan Sriwijaya dikatakan sebagai pusat pembelajaran agama Budha Mahayana di
seluruh Asia Tenggara?
Jawab :
Karena sriwijaya merupakan pusat perdagangan dunia dan tempat singgah banyak kapal
pelaut yang membawa banyak guru dari agama budha. sehingga kerajaan sriwijaya menjadi
pusat pembelajaran agama budha

9. Muhammad Yamin menyebut Kerajaan Sriwijaya sebagai negara nasional pertama. Jelaskan
mengapa demikian!
Jawab :
Hal ini dikarenakan oleh faktor besarnya kerajaan tersebut yang melingkupi banyak daerah
kekuasaan di Indonesia. Selain itu, kerajaan Sriwijaya juga sudah menerapkan sistem
perdagangan yang sangat bagus sehingga, hal tersebut membuat Sriwijaya menjadi kerajaan
yang sangat maju dan menjadi negara nasional yang pertama.

10. Jelaskan alasan Airlangga memerintahkan Mpu Bharada untuk membagi kerajaannya menjadi
Kediri dan Janggala!
Jawab :
Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya perang saudara diantara kedua putranya yg lahir
dari selir. kerajaan janggala disebelah timur diberikan kepada putra sulungnya yg bernama
garasakan dengan ibukota dikahuripan. kerajaan kediri disebelah barat diberikan kepada
putra bungsunya yang bernama samarawijaya dengan ibukota dikediri

11. Jelaskan mengapa perdagangan lewat jalur perairan atau laut lebih populer dibandingkan
perdagangan lewat jalur darat?
Jawab :
Karena, jalur perairan lebih efektif. Mereka bisa singgah dipelabuhan pelabuhan dan
menawarkan dagangannya. Jalur perairan juga dinilai lebih cepat dan dapat mengangkut lebih
banyak muatan seperti rempah rempah. Dll. Sedangkan jika lewat jalur darat, akan memakan
waktu yang lama dan tidak dapat membawa muatan terlalu banyak. Karna faktor alam yg
tidak memungkinkan

12. Jelaskan peran Sriwijaya dan Majapahit dalam proses integrasi antar pulau pada masa Hindu-
Budha!
Jawab :
Karena Sriwijaya adalah sebuah kerajaan maritim, pelayaran antar pulau adalah salah satu
kegiatan ekonomi yang penting. Melalui pelayaran antar pulau tersebut, terjadi hubungan
pelayaran dan perdagangan yang secara tidak langsung mempererat hubungan antar pulau.

Di masa kerajaan Majapahit, hubungan antar pulau lebih ramai lagi terutama setelah Gajah
Mada mengemukakan konsep Nusantara melalui Sumpah Palapanya sehingga mulai diadakan
ekspedisi dari pusat kerajaan Majapahit ke pusat pemerintahan lokal yang ingin dipersatukan.

13. Sebutkan beberapa peran tokoh pengembang agama Islam di Indonesia!


Jawab :
1). Sunan gresik (maulanan Malik Ibrahim). Inilah wali pertama datang ke jawa pada abad ke
13 dan menyiarkan islam di sekitar gresik, dimakamkan di gresik, jawa timur.
2). Sunan ampel(raden rahmat). Menyiarkan islam di ampel surabaya, jawa timur. Beliau
merupakan perancang masjid di demak.
3). Sunan derajad (syarifudin). Anak dari sunan ampel. Menyiarkan agama di sekitar surabaya.
Seorang sunan yg sangat berjiwa sosial.
4). Sunan bonang (makdum ibrahim). Anak dri sunan ampel. Menyiarkan islam di
tuban,lasem,dan rembang.
5). Sunan kalijaga (raden mas said/jaka said). Murid sunan bonang menyiarkan islam di jawa
tengah.
6). Sunan giri(raden paku). Menyiarkan islam di luar jawa. Yaitu madura ,bawean,nusa
tenggara,maluku.
7). Suna kudus(jafar sodiq). Menyiarkan islam di kudus,jawa tengah.
8). Sunan muria(raden umar said). Menyiarkan islam di lereng gunung muria, jawa tengah.
9). Sunan gunung jati(syarif hidayatullah). Menyiarkan islam di banten sunda kelapa,dan
cirebon. Seorang pemimpin yg berjiwa besar.

14. Anthony H. Johns mengatakan bahwa proses Islamisasi dilakukan oleh para musafir dari mekkah
yang datang ke Kepulauan Indonesia. Jelaskan teori serupa yang dikemukakan oleh Hoesein
Djajadiningrat!
Jawab :
Hoesein Djajadiningrat mengatakan bahwa Islam yang masuk ke Indonesia berasal Persia (Iran
sekarang). Pendapatnya didasarkan pada kesamaan budaya dan tradisi yang berkembang
antara masyarakat Parsi dan Indonesia. Tradisi tersebut antara lain, tradisi merayakan 10
Muharram atau Asyuro sebagai hari suci kaum Syiah atas kematian Husein bin Ali, seperti
yang berkembang dalam tradisi tabot di Pariaman di Sumatra Barat dan Bengkulu.
15. Mengapa bahasa Melayu cepat berkembang di Nusantara?
Jawab :
Bahasa Melayu digunakan hampir di semua pelabuhan-pelabuhan di Kepulauan Nusantara.
Bahasa Melayu sejak zaman kuno sudah menjadi bahasa resmi Negara Melayu (Jambi). Pada
masa kejayaan Kerajaan Sriwijaya, bahasa Melayu dijadikan bahasa resmi dan bahasa ilmu
pengetahuan. Hal ini dapat dilihat dalam Prasasti Kedukan Bukit tahun 683 M, Prasasti Talang
Tuo tahun 684 M, Prasasti Kota Kapur tahun 685 M, dan Prasasti Karang Berahi tahun 686 M.

16. Uraikan mengenai bentuk-bentuk akulturasi kebudayaan islam dengan kebudayaan yang sudah
ada di Nusantara!
Jawab :
Hasil proses akulturasi antara kebudayaan pra-islam dengan ketika islam masuk tidak hanya
berbentuk fisik kebendaan seperti seni bangunan, seni ukir atau pahat, dan karya sastra tetapi
juga menyangkut pola hidup dan kebudayaan non fisik lainnya. beberapa contoh bentuk
akulturasi :
1. Seni bangunan
seni bangunan yang menonjol di zaman perkembangan islam ini terutama masjid dan
menaranya serta makam.
2. Seni ukir
banyak sekali bangunan islam yang dihiasi dengan berbagai motif ukir-ukiran. misalnya ukiran
pada pintu atau tiang pada bangunan keraton atau masjid, pada gapura atau pintu gerbang.
dikembangkan juga seni hias atau bentuk tulisan arab yang dicampur dengan ragam hias yg
lain. bahkan ada seni kaligrafi yang membentuk orang, binatang atau wayang.
3. Aksara dan seni sastra
abjad atau huruf-huruf arab sebagai abjad yang digunakan untuk menulis bahasa arab mulai
digunakan di indonesia. bahkan huruf arab digunakan di bidang seni ukir dan seni kaligrafi.
4. Kesenian
di indonesia islam menghasilkan kesenian bernapas islam yang bertujuan untuk menyebarkan
agama islam. misalnya permainan debus, seudati, wayang.
5. Kalender
menjelang tahun ketiga pemerintahan Khalifah Umar bin Khattab beliau berusaha membenahi
kalender islam. perhitungan tahun yang dipakai atas dasar peredaran bulan (komariyah).
Umar mnetapkan tahun 1 H bertepatan dengan tanggal 14 september 622 M, sehingga
sekarang kita mengenal tahun Hijriyah.

17. Berdasarkan bukti sejarah, Islam sudah masuk ke Papua pada pertengahan abad ke-15. Jelaskan
teori yang mengatakan proses Islamisasi di Papua terutama yang dilakukan di pesisir barat!
Jawab :
Islam di Papua berasal dari Maluku Utara (Ternate-Tidore). Sumber sejarah Kesultanan Tidore
menyebutkan bahwa pada tahun 1443 Sultan Ibnu Mansur(Sultan Tidore X atau Sultan Papua
I) memimpin ekspedisi ke daratan tanah besar (Papua). Setelah tiba di wilayah Pulau Misool
dan Raja Ampat, kemudian Sultan Ibnu Mansur mengangkat Kaicil Patrawar putera Sultan
Bacan dengan gelar Komalo Gurabesi (Kapita Gurabesi). Kapita Gurabesi kemudian
dikawinkan dengan putri Sultan Ibnu Mansur bernama Boki Tayyibah. Kemudian berdiri
empat kerajaan di Kepulauan Raja Ampat tersebut, yakni Kerajaan Salawati, Kerajaan Misool
atau Kerajaan Sailolof, Kerajaan Batanta, dan Kerajaan Waigeo. Berdasarkan penjelasan di
atas dapat disimpulkan bahwa proses Islamisasi tanah Papua, terutama di daerah pesisir barat
pada pertengahan abad ke-15, dipengaruhi oleh kerajaan-kerajaan Islam di Maluku (Bacan,
Ternate dan Tidore). Hal ini didukung karena factor letaknya yang strategis, yang merupakan
jalur perdagangan rempahrempah (silk road) di dunia.

18. Jelaskan bagaimana awal terjadinya konflik kaum Adat dengan kaum Padri di Sumatra Barat!
Jawab :
Dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Minangkabau lambat laun terjadi kebiasaan buruk
seperti main judi, menyabung ayam, menghisap madat dan minum-minuman keras. Para
pembesarnya tidak dapat mencegah bahkan di antaranya turut serta. Terkait dengan hal itu,
kaum ulamanya yang kelak dinamakan kaum “Padri” berkeinginan mengadakan perbaikan
mengembalikan kehidupan masyarakat Minangkabau kepada kemurnian Islam. Namun kaum
Adat menolak dan menyerang kaum Padri.

19. Ceritakan hubungan antara Kerajaan Ternate dan Tidore dengan tokoh-tokoh ulama Gresik!
Jawab :
Berdasarkan catatan Tome Pires 1512-1515, Ternate digambarkan telah banyak didatangi
kapal-kapal asal Gresik milik Pate Yusuf. Kala itu Raja Ternate telah menggunakan gelar
sultan, sementara raja-raja di sekitarnya masih memakai gelar raja di Tidore, yakni gelar
Kolano. Pada waktu itu, dikisahkan Sultan Ternate tengah berperang dengan mertuanya yang
menjadi raja di Tidore, Raja Almansor. Baik Ternate, Tidore, Bacan, Mkyan, Hitu dan Banda,
pada masa kehadiran Tome Pires sudah banyak beragama Islam.

20. Rumuskan nilai-nilai karakter yang dapat diperoleh setelah belajar perkembangan kerajaan-
kerajaan Islam di Indonesia!
Jawab :
-Dapat mengetahui sejarah perkembangan islam di negara Indonesia.
-Lebih menghargai tentang nilai nilai agama islam, serta para penganut agama muslim di
Indonesia.
-Lebih mengenali kekayaan akulturasi di Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai