ANISA TRI PUSPA DEWI

18051214078

S1 SISTEM INFORMASI 18 B

1. Jelaskan dengan singkat tentang:

a. Subnetting
b. Konsep subnetting dari IP Address
c. Esensi dari Subnetting, serta
d. Tujuan dari subnetting
2. Bila Anda memiliki sebuah net address 192.168.1.0/24. Tentukan : (Lakukan perhitungan dalam
biner)
a. Netmask
b. IP Host Awal
c. IP Host Akhir
d. Broadcast Address
e. Jumlah Hosts
3. Bila Anda memiliki sebuah net address 192.168.1.0/16. Tentukan : (Lakukan perhitungan dalam
biner)
a. Berapa jumlah subnet yang bisa dibentuk bila menggunakan /24
b. Tentukan masing-masing subnetnya
i. Netmask
ii. IP Host Awal
iii. IP Host Akhir
iv. Broadcast Address
v. Jumlah Hosts

4. Bila seorang administrator jaringan sebuah kantor akan mengalokasikan IP Address

172.16.12.xxx kedalam 8 bh subnet (untuk 8 bh departemen/bagian yang terdapat dalam kantor
tersebut), maka coba Anda perkirakan jumlah komputer maksimum yang tersambung dalam
setiap LAN pada masing-masing departemen tersebut. Pilih subnet mask yang tepat untuk ini
serta tetapkan IP NetAddress untuk tiap LAN dan Broadcast untuk tiap subnet tersebut.

Jawaban :

1. a. subnetting adalah proses memecah suatu IP jaringan ke sub jaringan yang lebih kecil.
b. Konsep subnetting dari IP Address adalah menentukan Net ID, Host ID, Broadcast ID.
c. Esensi dari Subnetting adalah memindahkan garis pemisah antara bagian network (net ID) dan
bagian host (host ID)dari suatu IP Address.
d. Tujuan dari subnetting yaitu, untuk efisiensi alokasi IP Address yang akan digunakan, untuk
meningkatkan keamanan dan manajemen perangkat, dan mengatasi perbedaan hardware yang
digunakan.
 2. a. Netmask
11111111 11111111 111111111 11111111
/8 /16 /24 /32

Rumus jika bernilai 1 maka 1.2x dan jika bernilai 0 maka 0.2x
Dalam tabel tersebut dimana /24 adalah nilai 1 hingga 24 bit pertama yang berarti
11111111.11111111.11111111.00000000
Dan untuk menghitung netmask kita conver ke dalam desimal untuk panjang 8 bit
128 64 32 16 8 4 2 1

Diperoleh dari 20 sampai 27

11111111 11111111 111111111 00000000
27 + 26 + 25 + 24 + 23 + 27 + 26 + 25 + 24 + 23 + 22 27 + 26 + 25 + 24 + 23 + 22 07 + 06 + 0 5 + 04 + 03 + 02 +
22 + 21 + 20 + 21 + 20 + 21 + 20 01 + 00
225 225 225 0

Jadi untuk /24 IP yang bisa digunakan adalah 28 = 256 ( dimulai dari 0 - 255 )
NetID adalah IP Address awal = 192.168.1.0/24

11000000 10101000 00000001 00000001

192 168 1 1
b. IP Host Awal

11000000 10101000 00000001 00000001

27 + 26 + 05 + 04 + 03 + 27 + 06 + 25 + 04 + 23 + 02 07 + 06 + 05 + 04 + 03 + 02 07 + 06 + 0 5 + 04 + 03 + 02 +
02 + 01 + 00 + 01 + 00 + 01 + 00 01 + 00
192 168 1 1
c. IP Host Akhir ( IP address sebelum IP terakhir )
11000000 10101000 00000001 00000001
27 + 26 + 05 + 04 + 03 + 27 + 06 + 25 + 04 + 23 + 02 07 + 06 + 05 + 04 + 03 + 02 27 + 26 + 2 5 + 24 + 23 + 22 +
02 + 01 + 00 + 01 + 00 + 01 + 00 21 + 00
192 168 1 254
d. Broadcast Address ( IP address Terakhir )
11000000 10101000 00000001 11111111
27 + 26 + 05 + 04 + 03 + 27 + 06 + 25 + 04 + 23 + 02 07 + 06 + 05 + 04 + 03 + 02 27 + 26 + 2 5 + 24 + 23 + 22 +
02 + 01 + 00 + 01 + 00 + 01 + 00 21 + 10
192 168 1 255
 e. Jumlah Host adalah IP address yang bisa digunakan selain NetID dan Broadcast.
Untuk /24 => 32 – 24 = 8, jadi 28 – 2( NetID dan Broadcast ) = 254 hosts.

3. Net address 192.168.1.0/16

a. Jumlah subnet yang bisa dibentuk menggunakan /24
Kita ketahui bahwa /16 = 216 = 65.536 dan /24 = 27 = 256 , jadi jumlah subnet yang bisa dibentuk
adalah 65536 256 = 256
b. 192.168.1.0/16
i. Netmask, dalam IPv4 dapat kita ketahui panjang bit biner pada IPv4 adalah 32 bit yang dapat
kita simpulkan sebagai
11111111 11111111 111111111 11111111
/8 /16 /24 /32
Rumus jika bernilai 1 maka 1.2x dan jika bernilai 0 maka 0.2x
Dalam tabel tersebut dimana /16 adalah nilai 1 hingga 24 bit pertama yang berarti
11111111.11111111.00000000.00000000
Dan untuk menghitung netmask kita conver ke dalam desimal untuk panjang 8 bit
128 64 32 16 8 4 2 1
Diperoleh dari 20 sampai 27
11111111 11111111 00000000 00000000
27 + 26 + 25 + 24 + 23 + 27 + 26 + 25 + 24 + 23 + 22 07 + 06 + 05 + 04 + 03 + 02 07 + 06 + 0 5 + 04 + 03 + 02 +
22 + 21 + 20 + 21 + 20 + 01 + 00 01 + 00
225 225 0 0
Jadi untuk /16 IP yang bisa digunakan adalah 216 = 65.536
NetID adalah IP Address awal = 192.168.0.0/16
11000000 10101000
192 168

ii. IP Host awal ( IP address setelah NetID )

11000000 10101000 00000001 00000000
27 + 26 + 05 + 04 + 03 + 27 + 06 + 25 + 04 + 23 + 02 07 + 06 + 05 + 04 + 03 + 02 07 + 06 + 0 5 + 04 + 03 + 02 +
02 + 01 + 00 + 01 + 00 + 01 + 00 01 + 00
192 168 1 0

iii. IP Host Akhir ( IP address sebelum IP terakhir )

11000000 10101000 11111111 1111110
27 + 26 + 05 + 04 + 03 + 27 + 06 + 25 + 04 + 23 + 02 27 + 26 + 25 + 24 + 23 + 22 07 + 06 + 0 5 + 04 + 03 + 02 +
02 + 01 + 00 + 01 + 00 + 21 + 10 01 + 00
 192 168 225 0

iv. Broadcast Address ( IP address Terakhir )

11000000 10101000 11111111 1111111
27 + 26 + 05 + 04 + 03 + 27 + 06 + 25 + 04 + 23 + 02 27 + 26 + 25 + 24 + 23 + 22 27 + 26 + 2 5 + 24 + 23 + 22 +
02 + 01 + 00 + 01 + 00 + 21 + 10 21 + 10
192 168 225 225

v. Jumlah Host adalah IP address yang bisa digunakan selain NetID dan Broadcast.
Untuk /16 => 32 – 16 = 16, jadi 216 – 2( NetID dan Broadcast ) = 65.536 -2 = 65.534 hosts

4. IP Address 172.16.12.xxx / 24
256 : 8 = 32
Jadi network ID kelipatan dari 32
Berarti /27 = 255.255.255.192

Net ID Broadcast ID Jumlah max Hots

172.16.12.0 172.16.12.31 30 Host
172.16.12.32 172.16.12.63 30 Host
172.16.12.64 172.16.12.95 30 Host
172.16.12.96 172.16.12.127 30 Host
172.16.12.128 172.16.12.159 30 Host
172.16.12.160 172.16.12.191 30 Host
172.16.12.192 172.16.12.223 30 Host
172.16.12.224 172.16.12.255 30 Host