Anda di halaman 1dari 9

Pengunaan rumus K-R 2.

Teknik Non Belah-Dua ini dikemukakan oleh Kuder dan Richardson. Berbagai
percobaan telah dilakukan oleh Kuder dan Richardson dalam menghitung koefisien
reliabilitas. Dari rumus-rumus yang telah dicobanya ada dua rumus yang paling
mendekati tingkat kecermatan yang ideal, yaitu rumus ke 20 dan rumus ke-21 yang
disingkat dengan rumus KR-20 dan KR-21.

Asumsi untuk penggunaan rumus Kuder Richardson adalah :

1. Soal-soal evaluasi harus Homogen (setara)


2. Jenis evaluasi harus merupakan power test bukan speed test

Rumus K-R 2.0 adalah

𝑛 𝑠2−𝛴𝑝𝑞
R11= (𝑛+1)( )
𝑠2

Keterangan:
R11 = realibilitas tes secara keseluruhan
P = proporsi subjek yang menjawab item dengan benar
Q = proporsi subjek yang menjawab item dengan salah
Σpq = jumlah hasil perkalian antara p dna q
n = banyaknya item
S = standar deviasi dari tes (standar deviasi adalah akar varians)

Dalam buku-buku lain n ini sering disebut diganti dengan huruf k, yang juga
melambangkan banyaknya item. Demikian juga huruf S sebagai lambang standar
deviasi, dituliskan SB sebagai singkatan dari kata simpangan baku. Penggunaan huruf
k ini juga berlaku bagi rumus-rumus lain yang melibatkan banyaknya item tes,
misalnya K-R 21 dna rumus Alpha. Untuk memberikan contoh perhitungan mencari
reliabilitas yang menggunakan rumus K-R 20 ini akan dibuatkan table analisis item
yang lain
Tabel 2.1 Perhitungan Mencari Realibilitas Tes dengan Rumus
K-R. 20

No Nama Nomor Item Skor Total

1 2 3 4 5 6 7

1. wardoyo 1 0 1 1 1 1 0 5

2. benny 0 1 1 0 1 1 1 5

3. hanafi 0 0 0 0 1 0 1 2

4. rahmad 0 1 1 1 1 1 1 6

5. tanti 1 0 0 0 1 0 0 2

6. nadia 0 1 1 1 1 0 0 4

7. tini 0 0 0 1 1 1 0 3

8. budi 0 1 0 1 1 0 0 3

9. daron 0 1 0 1 1 0 0 3

10. yakob 0 0 0 1 1 0 0 2

Np 2 5 4 7 10 4 3 35

p 0,2 0,5 0,4 0,7 1 0,4 0,3

q 0,8 0,5 0,6 0,3 0 0,6 0,7

pq 0 1,31 (Σpq)

Dimasukkan ke dalamrumus K-R 20

𝑛 S2−𝛴𝑝𝑞
R11 = (𝑛+1)( )
S2

7 1,362 −1,31
= ×
6 1,36

S = 1,56
1,85−1,31
= 1,17 ×
1,85
0,54
=1,17 ×
1,85

= 1,17 × 0,29 = 0,3415 dibulatkan menjadi 0,342

6. penggunaan rumus K-R. 21


Rumus K-. 21
𝑛 𝑀(𝑛−𝑀
R11 = (𝑛−1) (1 )
𝑛𝑆𝑡2

Keterangan:
M = mean atau rerataskor total

7
R11 = × (1 − 3,5(7−3,5)
7×1,85
)
7−1
3,5×3,5
=1,17 × (1 − )
12,95
12,25
= 1,17 × (1 − 12,95)

= 1,17 ×(1-0,946)
= 1,17x 0,541
= 0,06329 dibulatkan menjadi 0,0633
Jika dibandingkan dengan reliabilitas yang dihitung menggunakan rumus K-R.20
dan K-R 21 lebih besar yang pertama daripada menggunakan rumus yang kedua.
Rumus K-R.20 cenderung memberikan hasil yang lebih tinggi, tetapi pekerjaannya
lebih rumit.

7. penggunaan rumus Hoyt

𝑉𝑠 𝑉𝑟−𝑉𝑠
Rumus : r11= 1- atau r11= 1-
𝑉𝑟 𝑉𝑟

Keterangan :

R11 = reliabilitas seluruh soal


Vr = Varians Responden
Vs = Varians Sisa

Langkah-langkah mencari reliabilitas suatu soal dilakukan dnegan langkah-langkah


sebagai berikut:

Langkah 1. Mencari jumlah kuadrat responden dengan rumus:

ΣB2 (ΣXt)2
Jk(i) = −
𝑁 𝐾×𝑁

Keterangan:
Jk(r) =jumlah kuadrat responden
Xt = skor total tiap responden
K = banyaknya item
N = banyaknya responden atau subjek

Langkah 2. Mencari jumlah kuadrat item degan rumus:

ΣX2 (ΣXt)2
Jk(i) = −
𝑘 𝐾×𝑁

Keterangan:
Jk(i) = jumlah kuadrat item
ΣB2 = jumlsh kuadrat jawaban benar seluruh item
(ΣXt)2 = kuadrat dari jumlah skor total
Langkah 3. Mencari jumlah kuadrat total dengan rumus:

(ΣB)(ΣS)
Jk(t) = (𝛴𝐵)+
(𝛴𝑆)

Keterangan:
Jk(t) = jumlah kuadrat total
ΣB = jumlah jawaban benar seluruh item
ΣB = jumlah jawaban salah seluruh item

Langkah 4 Mencari jumlah kuadrat sisa, dengan rumus:

Jk(s) = Jk(t)- Jk(r)-J(i)

Langkah 5. Mencari varian responden dan varian sisa dengan table F.


Dalam mencari varian ini diperlukan d.b (derajat kebebasan) dari
masing-masingsumber varian kemudian d.b ini digunakan sebagai
penyebut terhadap setiap jumlah kuadrat untuk memperoleh variansi
d.b. = banyaknya N setiap sumber variansi dikurangi 1.
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑘𝑢𝑎𝑑𝑟𝑎𝑡
Jadi, variansi=
𝑑.𝑏

Langkah 6. Memasukkan ke dalam rumus r11

Contoh perhitungan:
Dengan menggunakan tabel analisis item yang digunakan untuk mencari
reliabilitas tes dnegan rumus K-R.20 dapat dicari reliabilitas dengan
rumus hoyt. Namun karena bilangan-bilangan yang diperlukan dalam
tabel tersebut tidak lengkap, kiranya lebih baik dikutipkan sekali lagi
dalam tabel berikut:
Tabel 2.2 Analisis Item Untuk Mencari Reliabilitas Dengan Rumus Hoyt
Kuadrat
No Nama Nomor Item Skor skor
Total total
1 2 3 4 5 6 7
(X) (X2)
25
1. wardoyo 1 0 1 1 1 1 0 5
25
2. benny 0 1 1 0 1 1 1 5
4
3. hanafi 0 0 0 0 1 0 1 2
36
4. rahmad 0 1 1 1 1 1 1 6
4
5. tanti 1 0 0 0 1 0 0 2
16
6. nadia 0 1 1 1 1 0 0 4
9
7. tini 0 0 0 1 1 1 0 3
9
8. budi 0 1 0 1 1 0 0 3
9
9. daron 0 1 0 1 1 0 0 3
4
10. yakob 0 0 0 1 1 0 0 2
141
Jumlah jawaban 2 5 4 7 10 4 3 35
benar
(ΣX2t)
Kuadrat jumlah 0,2 0,5 0,4 0,7 1 0,4 0,3 (ΣXt)
jawaban benar
219
Jumlah kuadrat 0,8 0,5 0,6 0,3 0 0,6 0,7
jumlah jawaban
benar

Jumlah jawaban 8 5 6 3 0 6 7 35
salah
Berdasarkan tabel diatas dapat dicari reabilitas soal dengan rumus Hoyt melalui
langkah-langkah sebagai berikut:
Langkah 1. Mencari jumlah kuadrat responden

𝛴𝑋𝑡2 (𝛴𝑋𝑡)2
Jk(r)= -
𝑘 𝑘𝑁

141 352
= − 7×10
7

=20,143- 17,5
=2,643
Langkah 2. Mencari jumlah kuadrat item
𝛴𝐵2 (𝛴𝑋𝑡 )2
Jk(i) = −
𝑁 (𝑘𝑥𝑁)

219 352
= − 7×10
10

= 21,9 – 17,5
= 4,4
Langkah 3. Mencari jumlah kuadrat total

(𝛴𝐵)(𝛴𝑆)
Jk(t) =
(𝛴𝐵)+ (𝛴𝑆)

(35)(35)
=
(35)+ (35)
1225
=
70

= 17,5

Langkah 4. Mencari jumlah kuadrat sisa


Jk(s) = Jk(t) − Jk(r) − Jk(i)
= 17,5 – 2,643 – 4,4

Langkah 5. Mencari varians responden dan varians sisa dengan table F


Tabel 2.3 Tabel F
Sumber variansi Jumlah Kuadrat d.b varians
responden 2,643 9 2,643
= 0,294
3
(10-1)
Item 4,4 6 4,4
= 0,733
6
(7-1)
Sisa 10,457 54 10,457
= 0,1936
54
(69-9-6)
Total 17,5 69
(70-1)

Untuk mencari d.b sisa, harus dicari d.b total dahulu baru dikurangi d.b responden
dan d.b item
d.b total = k x N-1 +7 x 10-1= 70-1 = 69
d.b responden = N-1 = 10-1= 9
d.b item = k-1= 7-1= 6
d.b =d.b total – d.b responden – d.b item
=69 – 9 – 6 = 54

Langkah 6. Memasukkan ke dalam rumus


𝑉𝑠
R11 = 1- 𝑉𝑟
0,1936
= 1- 0,294

= 1 – 0,658 + 0,342 ( sama dengan K-R.20 )

Anda mungkin juga menyukai