REKAPITULASI HASIL TEMUAN AUDIT STAGE 2

OLEH : SAI GLOBAL

31 JULI - 01 AGUSTUS 2017

NO CLASIFICATION AUDIT FINDING BEFORE AFTER AREA CORRECTION ROOT CAUSE KEMAJUAN (PROGGRESS) KENDALA CORRECTIVE PIC Due Date AREA
English Indonesia
1 Major Not enough evidence that GMP / PRP implementation Tidak cukup bukti bahwa implementasi GMP / PRP dikelola
was properly managed in all area, such as: dengan baik di semua wilayah, seperti:

· Gap was founded in the wall of dumping area · Celah ditemukan di dinding area dumping (clading) WH Starch 1, Sweetener lubang akan ditutup Design bangunan Sebagian besar celah Sulit terjangkau atau Pengecekan building Harto 12-Agu-17 WH Starch
Production, Finished good mengurangi potensi menggunakan clading sudah ditutup, sebagian terlewat maintenance ke seluruh PGA
WH serangga/hewan kecil system kecil ditemukan bangunan secara rutin
masuk dibeberapa titik untuk memastikan tidak
ada lubang yg tidak
tertutup.

· Spray drier wall has damaged · Dinding spray dryer ada yang rusak Prod. Creamer Diperbaiki dinding Design bangunan sudah dikomunikasikan Belum dikerjakan oleh Pengecekan building Harto 16-Agu-17 Prod. Creamer
calsiboard yang lepas menggunakan calsiboard dengan PIC dan vendor vendor maintenance secara rutin PGA
terkait

· Several waste bin was not covered. Lot of food · Beberapa tempat sampah tidak ditutupi. Limbah makanan Kantin Diganti dengan tempat Design tempat sampah Sebagian besar tempat Belum selesai pengerjaan Membuat Check list Harto 04-Agu-17 Kantin
waste was founded in one of the waste bin banyak ditemukan di salah satu tempat sampah sampah bertutup dan sampah sudah diganti (dalam proggress) untuk seluruh tempat PGA
diberikan plastik sampah dengan yang berpenutup, sampah dan Patroli GMP
untuk memudahkan namun masih terdapat oleh team Quality.
pengambilan sampah tempat sampah yang Menertibkan larangan
terbuka, digunakan untuk makan/minum di
pekerja untuk membuang area pabrik kecuali di
bungkus nasi dan kantin/area yang diijinkan
mengundang banyak
semut disekitar area

· Waste accumulation i.e. rest of project material, · Penumpukan limbah yaitu sisa bahan proyek, limbah rumah Tanah kosong sampah akan dibuang ke Belum ada tempat Belum dilakukan Belum dilakukan Dibuat signage Harto 16-Agu-17 Tanah kosong
domestic waste, etc. was observed in the empty land in tangga, dll diamati di lahan kosong di sisi belakang pabrik. TPA, untuk sisa material penampungan material pemindahan material LARANGAN KERAS BUANG PGA
the back side of the factory project pembangunan sisa proyek/sampah sisa proyek/sampah SAMPAH, PGA akan
akan dilokasir, sehingga proyek. proyek. melakukan patroli
mudah pengawasan dan kebersihan lingkungan &
kontrol kebersihannya Patroli GMP oleh team
Quality. Sosialisasi area
pembuangan sampah

· The system to control labelled waste and rejected · Sistem untuk mengendalikan limbah berlabel dan produk Starch Dumping Pemasangan label reject Belum dibuatkan status Sudah dibuatkan stock Sudah dikerjakan, tinggal Dibuatkan stock status Tinny 04-Agu-17 Starch Dumping
product has not been established reject belum ada. pada produk yang reject reject yang siap tempel label reject material pada melakukan sosialisasi reject untuk area yang QA
area dumping kepada pekerja memungkinkan ada
barang reject, briefing
kepada team dumping
untuk penanganan raw
material reject,
Dimasukkan dalam SOP
GMP. Patroli GMP oleh
team Quality.

· There is no label for one jerry can containing HCL in · Tidak ada label untuk satu jerigen yang berisi HCL di area Starch Dumping semua kemasan yang Belum dibuatkan label Sudah dibuatkan stock Sudah dikerjakan, tinggal Prepare kertas label lebar Tinny 05/08/2017 Starch Dumping
the dumping area dumping. digunakan untuk wadah pada wadah HCl label HCL, NaOH, Na2CO3 melakukan sosialisasi untuk identifikasi, QA
bahan penolong harus dan Chemical sebagai kepada pekerja menambahkan point
memiliki label yang jelas, stock di area dumping labelling bahan kimia
meliputi : nama bahan, pada SOP GMP, dilakukan
waktu pengisian, dan patroli GMP oleh Team
expired date (jika Quality
dibutuhkan)
· Several sack of the flour material was not fully Beberapa karung dari bahan tepung sepenuhnya di atas pallet Starch Dumping Dirapikan penataan Pengaturan penumpukan Sudah dibuatkan WI Sudah dikerjakan, tinggal Dibuatkan WI Yenny 09/08/2017 Starch Dumping
covered by the pallet, some part was directly contact to oleh palet, beberapa bagian langsung kontak ke lantai karung pada pallet material yang kurang penumpukan material melakukan sosialisasi penumpukan material WH
the floor tepat. dan palleting kepada pekerja dalam karung

· Although the temperature and humidity was · Meskipun suhu dan kelembaban dipantau setiap hari, suhu Ruang Enzyme Dipasang standar suhu Terlewat belum Sudah dibuatkan WI Sudah dibuatkan WI Dibuatkan WI Tinny 09/08/2017 Ruang Enzyme
monitored daily, the standard temperature for enzyme standar untuk ruang penyimpanan enzim belum ditentukan range 16 C - 20 C dan dibuatkan standar penyimpanan enzim dan penyimpanan enzim dan penyimpanan Enzyme, QA
storage room has not been determined Humidity max 75 % penyimpanan di ruang rekomendasi rekomendasi briefing Team Warehouse
dimintakan surat enzyme. penyimpanannya, serta penyimpanannya, serta & Produksi dan patroli
rekomendasi menempal suhu menempal suhu GMP oleh team Quality.
penyimpanan enzim rekomendasi pada ruang rekomendasi pada ruang
enzim enzim

· The rejected material has not been clearly · Bahan yang ditolak belum diidentifikasi dengan jelas, Starch Dumping material reject akan Belum dibuatkan status Sudah dibuatkan stock Sudah dikerjakan, tinggal Dibuatkan stock status Tinny 05/08/2017 Prod. Creamer
identified, while it was packed in the packaging ex of sementara itu dikemas dalam kemasan bekas bahan yang menggunakan jenis reject yang siap tempel label reject material pada melakukan sosialisasi reject untuk area yang QA
the material used digunakan karung yang berbeda dari area dumping kepada pekerja memungkinkan ada
yang digunakan saat barang reject, briefing
produksi kepada team dumping
untuk penanganan raw
material reject,
Dimasukkan dalam SOP
GMP. Patroli GMP oleh
team Quality.
· Cutter with not proper handler (tied with seal tape) · Cutter dengan handler yang tidak tepat (diikat dengan seal Starch Dumping Mengganti cutter dengan Belum disediakan pisau Sudah disediakan pisau Sudah disediakan pisau Dibuatkan WI / signage Budi 05/08/2017 Starch Dumping
was used to open the packaging of flour before tape) digunakan untuk membuka kemasan tepung sebelum pisau untuk proses pembukaan khusus untuk membuka khusus untuk membuka pembukaan karung, Prod
dumping process proses pembuangan karung karung. karung. Namun, briefing team dumping,
disarankan untuk patroli GMP oleh team
menyediakan lebih dari Quality.
satu dan tidak berpotensi
karatan
NO CLASIFICATION AUDIT FINDING BEFORE AFTER AREA CORRECTION ROOT CAUSE KEMAJUAN (PROGGRESS) KENDALA CORRECTIVE PIC Due Date AREA
English Indonesia
· The flour was dragged from the pallet to the floor · Tepung diseret dari palet ke lantai lalu dituang ke dalam Starch Dumping Menggunakan sistem Tenaga borongan belum Belum dilakukan training Dijadwalkan sosialisasi Sosialisasi GMP, Budi 09-Agu-17 Starch Dumping
then dumped into the hopper and stomped so that hopper dan diinjak sehingga ada kotoran potensial dari dumping yang lebih mendapatkan training GMP terhadap tenaga dengan tenaga dumping monitoring harian GMP Prod
there is a potential droppings from the dirt from the kotoran dari lantai yang jatuh ke dalam Hopper. hygient dan melengkapi tentang GMP dumping. hari Selasa, 22 Agustus oleh QC produksi dan
floor falling into the hopper sarana perlengkapan 2017 patroli GMP oleh team
sesuai zona hygiene Quality.

· Spider webs were founded in several places in the · Sarang laba-laba didirikan di beberapa tempat di daerah
dumping area, such as: dumping, seperti:
- Lot of spider and also the cobwebs in the back side - Banyak laba-laba dan juga sarang laba-laba di sisi belakang WH Starch Cleaning Jarang dilakukan cleaning Masih banyak ditemukan Kurangnya tenaga Dilakukan refreshment Yenny 12/08/2017 WH Starch
of the flour material bahan tepung di area tumpukan karung laba-laba di sela sela kebersihan untuk training cleaning kepada WH
karung material starch melakukan cleaning dan team cleaning.
pemantauan kebersihan Meningkatkan intensitas
secara rutin khusus area proses cleaning area WH
gudang penyimpanan RM dan di masukkan ke
jadwal cleaning & check
list kebersihan gudang
dan dimonitor oleh
leader dari team cleaning.
Dilakukan patroli GMP
oleh team Quality

- In the wall of the dumping area - Di dinding area dumping Starch Dumping Cleaning Jarang dilakukan cleaning Kurangnya tenaga Dilakukan refreshment Budi 12/08/2017 Starch Dumping
di area tumpukan karung kebersihan untuk training cleaning kepada Prod
melakukan cleaning dan team cleaning.
pemantauan kebersihan Meningkatkan intensitas
secara rutin khusus area proses cleaning area WH
gudang penyimpanan RM dan di masukkan ke
jadwal cleaning & check
list kebersihan gudang
dan dimonitor oleh
leader dari team cleaning.
Dilakukan patroli GMP
oleh team Quality

· Cleaning tools has not properly placed, such as · Alat kebersihan belum ditempatkan dengan benar, seperti Starch Dumping Merapikan peralatan Inconsistency dari Sudah dipasang larangan Sudah dipasang larangan Dilakukan penertiban Budi 12/08/2017 Starch Dumping
broom in the hallway between the material, duster sapu di lorong antara bahan, kain lap di atas meja operator kebersihan di gudang personel produksi secara tertulis tentang secara tertulis tentang peletakan peralatan Prod
above the operator table dumping tata cara penggunaan dan tata cara penggunaan dan kebersihan ditempat yang
penyimpanan alat penyimpanan alat sudah ada. Patroli GMP
kebersihan serta kebersihan. Untuk oleh team Quality.
punishment jika kemudian akan
melanggar. dijadwalkan sosialisasi

· Janitor in the dumping area was found messy, · Janitor di daerah dumping ditemukan berantakan, alat Starch Dumping Merapikan peralatan Belum adanya Sudah dipasang larangan Sudah dipasang larangan Dibuatkan peraturan Budi 05/08/2017 Starch Dumping
cleaning tools was placed mixed with other items such pembersih ditata dicampur dengan barang-barang lain seperti kebersihan di janitor pengarahan untuk secara tertulis tentang secara tertulis tentang pemakaian dan prod &
as helmet, apron, carton box, hammer, bucket, dustpan helm, celemek, kotak karton, palu, ember, pengaman gudang dumping penataan peralatan di tata cara penggunaan dan tata cara penggunaan dan penyimpanan peralatan Tinny
janitor penyimpanan alat penyimpanan alat kebersihan dan QA
kebersihan serta kebersihan. Untuk disosialisasikan kepada
punishment jika kemudian akan team dumping. Patroli
melanggar. Rekomendasi dijadwalkan sosialisasi GMPoleh Team Quality.
agar locker dibuka agar
dapat digunakan tenaga
dumping untuk
meletakkan peralatan
pribadinya

· Not all cleaning tools were properly handled in the · Tidak semua alat pembersih ditangani dengan benar di Prod Sweteners Merapikan peralatan Hanging peralatan masih Sudah dipasang larangan Pemesanan gantungan / Disosialisasikan hygient Budi 05/08/2017 Prod Sweteners
janitor at the sweeteners processing area petugas kebersihan di area Sweeteners (janitor) kebersihan di janitor prod kurang secara tertulis tentang support untuk rule & ditambahkan prod &
sweetener tata cara penggunaan dan penyimpanan peralatan hanging tool. Patroli GMP Tinny
penyimpanan alat kebersihan masih dalam oleh team Quality. QA
kebersihan serta tahap menunggu PR
punishment jika
melanggar.

Previous audit finding: Temuan audit sebelumnya:

· System to prevent pest infestation has not · Sistem untuk mencegah serangan hama belum cukup Prod. Creamer Menutup seluruh celah masih adanya celah yang Seluruh celah sudah Seluruh celah sudah Pengecekan berkala Jang 12/08/2017 Prod. Creamer
sufficiently installed or maintained in evidence the life terinstal atau dirawat sebagai bukti lalat hidup dan semut masuk serangga memungkinkan serangga tertutup tertutup kondisi banguanan & Prod
flies and ant were found inside processing area, also a ditemukan di dalam area pengolahan, juga seekor kucing masuk patroli GMP
cat was seen outside during audit. terlihat di luar selama audit.
è Pest control trap has been installed inside and Perangkap pengendalian hama telah dipasang di dalam dan di WH Starch WH Starch
outside area to prevent pest infestation. luar daerah untuk mencegah serangan hama.
è However, some pest still founded during this audit as Namun, beberapa hama masih ditemukan selama audit ini Sudah dilakukan spraying Sudah dilakukan spraying
below seperti di bawah ini oleh pihak pest control oleh pihak pest control,
namun setelah diamati
beberapa waktu semut
datang lagi

· Lot of pallet powder was observed in the flour · Bubuk pallet diamati di tempat penyimpanan starch, Dipasang trepal dihampar material pallet dari kayu Sebagian material tepung Sebagian material tepung mengganti alas material Yenny 18/08/2017
storage area, indicated that there is an activity of wood menunjukkan bahwa ada aktivitas kutu kayu. Menurut di lantai yg rawan terkontaminasi yang baru datang sudah yang baru datang sudah & patroli GMP WH
lice. According to the information, the pallet has informasi, palet telah difumigasi dan dipanggang di oven oleh kutu walaupun sudah dialasi terpal dialasi terpal, namun
fumigated and baked in the oven by the supplier, but pemasok, namun tampaknya tidak dipantau dengan benar. difumigasi sebagian besar
seems it is not properly monitored persediaan tepung yang
lalu telah menggunakan
pallet kayu

· Glue trap that installed inside the dumping area was Perangkap lem yang terpasang di dalam area pembuangan WH Starch menambahkan lem di belum adanya lem yang Sudah dilakukan Sudah dilakukan patroli GMP & Yenny 12/08/2017 WH Starch
not attached to the floor, it can removed easily tidak menempel di lantai, bisa dilepas dengan mudah bagian bawah trap menahan pergerakan trap perekatan agar trap tidak perekatan agar trap tidak mengkomunikasikan ke WH
dan adanya aktivitas dapat berpindah-pindah dapat berpindah-pindah vendor pest control.
pembersihan lantai.
NO CLASIFICATION AUDIT FINDING BEFORE AFTER AREA CORRECTION ROOT CAUSE KEMAJUAN (PROGGRESS) KENDALA CORRECTIVE PIC Due Date AREA
English Indonesia
· 1 dead bee was founded inside the tub that used to · 1 lebah ditemukan di dalam bak yang digunakan untuk Prod Sweteners Dibuatkan tutup bak terdapat 1 jendela yang Sudah di PR kan dan Menurut informasi dari Monitoring kondisi acrilic, Paulus 09-Agu-17 Prod Sweteners
collect the product from the filter press mengumpulkan produk dari pers filter Acrilic untuk filter press belum ditutup secara menunggu kedatangan purchasing, acrylic akan koordinasi dengan pihak
dan menutup permanent permanent . material tersedia pada tanggal 22 pest control, inspeksi
seluruh jendela ruang Agustus 2017 bangunan apa masih ada
produksi lubang atau tidak &
Patroli GMP oleh team
Quality.

· Insect lamp in the shoes changing area before · Lampu serangga di area ganti sepatu sebelum masuk ke Prod Sweteners Diberikan talangan untuk Kurangnya pengetahuan Sudah di PR kan lem trap Sudah di PR kan lem trap Inspeksi seluruh area Paulus 09/08/2017 Prod Sweteners
entering the sweeteners production was not the safety produksi sweeteners tipenya kurang tepat karena hewan akan serangga yang mati team atas dampak dan menunggu dan menunggu yang masih menggunakan
type terpental jika tersengat aliran listrik. penggunaan insect killer kedatangan material kedatangan material insect killer dan
menambahkan talang
penampung & Patroli
GMP oleh team Quality

· Ants was observed at several area, i.e. in the · Semut diamati di beberapa daerah, yaitu di toilet karyawan Toilet belakang, prod Mencari sumber semut masih adanya celah yang Sudah dilakukan spraying Sudah dilakukan spraying Menutup celah serangga Harto 12/08/2017 Toilet belakang,
employee toilet near the canteen, in the wall in front of di dekat kantin, di dinding di depan pintu produksi sweeteners dan menghilangkannya memungkinkan serangga oleh pihak pest control. oleh pihak pest control, masuk dan kerjasama PGA & prod sweeteners
sweeteners production entrance, and in the retain Sweeteners, dan di ruang sampel yang tersisa. masuk namun setelah diamati dengan vendor pest Budi
sample room beberapa waktu semut control. Patroli GMP oleh Prod
datang lagi. Diduga team quality, meminta
berasal dari tempat rekomendasi ke pihak
sampah yang desainnya pest control untuk area
terbuka dan dari gedung yang perlu
tanaman sekitar ditutup untuk
pengendalian semut.

· The number of ant in the handwashing area of NDC, · Jumlah semut di area cuci tangan NDC, kutu di gudang bahan Prod. Creamer Mencari sumber semut masih adanya celah yang Sudah dilakukan spraying Sudah dilakukan spraying Menutup celah serangga Harto 12/08/2017 Prod. Creamer
fleas in the raw material warehouse and insect (cicada) baku dan serangga (cicada) di FG WH. dan menghilangkannya memungkinkan serangga oleh pihak pest control. oleh pihak pest control. masuk dan dipasang wire PGA &
in finish good warehouse. masuk Namun semut tetap net, transit area dan Jang
datang lagi plastic curtin ( tmsk area Prod
dumping ). Patroli GMP
oleh team quality,
meminta rekomendasi ke
pihak pest control untuk
area gedung yang perlu
ditutup untuk
pengendalian semut.

· Water tap at the sink before entering the dumping · Kran air di bak cuci sebelum memasuki area dumping tidak Starch Dumping Diganti kran tuas Kran yg dipasang sudah 1 Telah dibuatkan PR kran Telah dibuatkan PR kran menetapkan jenis kran Harto 09/08/2017 Starch Dumping
area was not the proper type to prevent cross sesuai untuk mencegah kontaminasi silang setelah proses paket dengan wastafelnya model tuas model tuas, tinggal yang bisa digunakan PGA
contamination after hands washing process pencucian tangan menunggu kedatangan diarea produksi dalam
material SOP GMP dan Patroli GMP
oleh team quality
· Personal hygiene equipment was not properly · Peralatan kebersihan pribadi tidak dikelola dengan benar, Starch Dumping Mengambil hairnet bekas Belum adanya tempat Sudah di PR kan loker Sudah di PR kan loker Disediakan tempat Budi 09/08/2017 Starch Dumping
managed i.e. used hair net was founded in the corner of hair net bekas yang digunakan didirikan di sudut area cuci dan membuang ke sampah berpenutup untuk persediaan APD untuk persediaan APD sampah bertutup, Prod &
hands washing area before entering dumping area, used tangan sebelum masuk ke area dumping, masker bekas tempat sampah. diarea GMP sebelum masuk area sebelum masuk area Sosialisasi karyawan Tinny
masker was placed above the material in the dumping diletakkan diatas bahan di area pembuangan. produksi produksi, tinggal terkait GMP dan QA
area menunggu kedatangan Membuat poster buang
sampah ditempatnya &
Patroli GMP
· There is no clear segregation between raw material · Tidak ada pemisahan yang jelas antara gudang bahan baku WH Starch Dibuatkan sekat area Design awal bangunan Sudah dibuatkan sekat Sudah dibuatkan sekat Dilakukan briefing terkait Yenny 12/08/2017 WH Starch
warehouse (flour) that was determined as area GMP 3 (tepung) yang ditentukan sebagai daerah GMP 3 dengan area gudang WH dan area tidak ada sekat yang membedakan antara yang membedakan antara batas area produksi dan WH
with the dumping area that was determined as area pembuangan yang ditentukan sebagai daerah GMP 2. Personel dumping zona hygiene 3 dan zona zona hygiene 3 dan zona gudang terhadap team
GMP 2. Warehouse personnel could entering the gudang dapat memasuki area dumping tanpa mencuci tangan hygiene 3+ hygiene 3+ dengan pagar dumping dan warehouse,
dumping area without washing their hands as required sesuai kebutuhan area GMP 2 yang bukan bersifat Patroli GMP oleh team
for area GMP 2 permanen Quality

· Dumping operator was daily workers, and using · Operator Dumping adalah pekerja harian, dan menggunakan Starch Dumping akan disediakan seragam Belum adanya pakaian Sudah dibuatkan PR Sudah dibuatkan PR Briefing terhadap tenaga Budi 21/08/2017 Starch Dumping
external clothes (home clothes) during working. There is pakaian luar (pakaian rumah) saat bekerja. Tidak ada penilaian kerja sesuai kelas GMP II Khusus tenaga dumping untuk seragam tenaga untuk seragam tenaga dumping & patroli GMP Prod &
no hazard assessment related to this. In the GMP bahaya yang terkait dengan hal ini. Dalam prosedur GMP SOP / untuk proses dumping dumping dumping dan menunggu Tinny
procedure SOP/Q/013 it was stated that personal Q / 013 dinyatakan bahwa pakaian pribadi tidak dapat kedatangan material QA
clothes could not be used without covering by other digunakan tanpa ditutup oleh kain atau seragam lain yang
cloths or uniform as provided by the company. This disediakan oleh perusahaan. Aturan ini diterapkan untuk
rules was applied for all employees including visitor and semua karyawan termasuk pengunjung dan pekerja harian.
daily worker. Every employee should use the clean Setiap karyawan harus menggunakan seragam bersih
uniform

· Shoes cover was not used by the employees in the · Penutup sepatu tidak digunakan oleh karyawan di area Starch Dumping akan disediakan alas kaki Belum adanya sepatu Sudah dibuatkan PR Sudah dibuatkan PR Briefing terhadap tenaga Budi 21/08/2017 Starch Dumping
dumping area as required by the rules for area GMP 2. dumping seperti yang dipersyaratkan oleh peraturan area GMP (sepatu boot) yang hanya khusus untuk tenaga untuk sepatu tenaga untuk sepatu tenaga dumping & patroli GMP Prod &
The employees was using external shoes from their 2. Karyawan menggunakan sepatu eksternal dari rumah digunakan di area GMP II dumping dumping dumping dan menunggu Tinny
home and during the audit it was seen one employee mereka dan selama audit terlihat satu karyawan memanjat untuk proses dumping kedatangan material QA
climbing the hopper and his shoes touch the flour that hopper dan sepatunya menyentuh tepung. Itu ada di hopper
is on the hopper
· Two from three dumping operator have long nails, · Dua dari tiga operator dumping memiliki kuku yang panjang, Starch Dumping Personel tenaga dumping Kurangnya pemahaman Sudah dibuatkan aturan Sudah dibuatkan aturan Briefing & Sosialisasi GMP Budi 09/08/2017 Starch Dumping
while they directly handled the material, and one of it sementara mereka menangani langsung material tersebut, dan yang melanggar tenaga dumping secara tertulis tata cara secara tertulis tata cara terhadap tenaga dumping Prod &
using metal bracelet that was prohibited as mentioned salah satunya menggunakan gelang logam yang dilarang diberhentikan kerja borongan tentang GMP bekerja di area dumping, bekerja di area dumping, & patroli GMP Tinny
in the GMP rules seperti yang disebutkan dalam peraturan GMP. tinggal melakukan tinggal melakukan QA
training dan sosialisasi training dan sosialisasi
serta hygiene rule oleh
HRD
· During the dumping activities, potential cross · Selama aktivitas dumping, kontaminasi silang potensial Starch Dumping Didisiplinkan terkait kurangnya kedisiplinan Sudah dibuatkan aturan Sudah dibuatkan aturan Briefing & Sosialisasi GMP Budi 09/08/2017 Starch Dumping
contamination was observed i.e. after the operator diamati pada saat operator menyentuh bahan tepung, mereka Hygient rule terkait operator secara tertulis tata cara secara tertulis tata cara terhadap operator Prod &
touch the flour material, they taking the material from mengambil bahan dari palet dan menyentuh kemasan luar penanganan material bekerja di area dumping, bekerja di area dumping, dumping & patroli GMP Tinny
the pallet and touch the outside packaging of the flour, tepung, lalu menyentuh bahan tepung tanpa proses sanitasi. yang baik. tinggal melakukan tinggal melakukan QA
and then touch the flour material without any training dan sosialisasi training dan sosialisasi
sanitation process serta hygiene rule oleh
HRD
NO CLASIFICATION AUDIT FINDING BEFORE AFTER AREA CORRECTION ROOT CAUSE KEMAJUAN (PROGGRESS) KENDALA CORRECTIVE PIC Due Date AREA
English Indonesia
· Shoes print was observed above the flour material · Jejak sepatu diamati diatas bahan tepung yang siap dituang Starch Dumping Didisiplinkan terkait kurangnya kedisiplinan Sudah dibuatkan aturan Sudah dibuatkan aturan Briefing & Sosialisasi GMP Budi 09/08/2017 Starch Dumping
that was prepared to dumped at the second floor, di lantai dua, langsung ke mixing tank Hygient rule terkait operator secara tertulis tata cara secara tertulis tata cara terhadap operator Prod &
directly to the mixing tank penanganan material bekerja di area dumping, bekerja di area dumping, dumping & patroli GMP Tinny
yang baik. tinggal melakukan tinggal melakukan QA
training dan sosialisasi training dan sosialisasi,
serta hygiene rule oleh
HRD
· Cigarette butt was founded at several place around · Putung rokok didirikan di beberapa tempat di sekitar area Kantin & WWTP Segera membuang Kurangnya disiplin Sudah dibuatkan Sudah dibuatkan Menertibkan dan 11/08/2017 Kantin & WWTP
the factory area, such as in the stairs from the canteen, pabrik, seperti di tangga dari kantin, dan di daerah IPAL puntung rokok di area karyawan untuk merokok peraturan tertulis. peraturan tertulis. mendisiplinkan peraturan
and in the WWTP area tersebut dan brifing diarea yang sudah Namun, masih banyak Namun, masih banyak untuk dilarang merokok,
langsung kepada seluruh ditentukan. ditemukan puntung rokok ditemukan puntung rokok Menambah poster
personil . dan sampah plastik bekas di area pabrik. Tanda dilarang merokok &
makanan, bekas sak kurang tegasnya Sosialisasi larangan
semen di area pabrik hukuman terhadap merokok
pelanggar
2 Hazard identification and determination of acceptable Identifikasi bahaya dan penentuan tingkat yang dapat diterima
levels not identified properly for every step process, tidak teridentifikasi dengan benar untuk setiap proses langkah,
such as: seperti:
· Critical limit for pasteurization was determined min · Batas kritis untuk pasteurisasi ditentukan min 72ºC. Validasi FSMS Team Suhu pasteurisasi akan Penggunaan referensi Sudah mereview HACCP Sudah mereview HACCP Jika belum ada referensi Abas 09-Agu-17 FSMS Team
72ºC. The validation has been conducted by telah dilakukan secara eksperimental dan mengacu pada ditetapkan spesifik per- yang bersifat general kembali Creamer plant kembali Creamer plant spesifik maka akan FSTL
experimental and refer to reference articles (Wikipedia) artikel referensi (Wikipedia) pada tanggal 13 Juli 2017 hanya type produk, dituangkan sebagai dasar penentuan dan melakukan dan melakukan menggunakan data
on 13 July 2017 only for glucose powder product, while untuk produk bubuk glukosa, sementara ada produk lain yang dalam dokumen HACCP. Critical Point monitoring terhadap CCP monitoring terhadap CCP validasi untuk
there is another product i.e. non-dairy creamer diproduksi oleh non-dairy creamer dan validasi produk non- Dilakukan Validasi ulang Pasteurizer dan Metal Pasteurizer dan Metal menentukan critical
produced and the validation for the non-dairy creamer dairy creamer belum dilakukan. Suhu pasteurisasi yang untuk NDC detector detector point.
product has not been conducted. Pasteurization tercantum dalam artikel referensi adalah untuk proses
temperature stated in the reference articles was for pasteurisasi secara umum, tidak spesifik untuk produk creamer
pasteurization process in general, not specific for non- non-susu
dairy creamer product

· Unclear possibilities of hazard in raw material · Kemungkinan bahaya yang tidak jelas dalam bahan baku FSMS Team Hazard analisis untuk Penentuan Hazard Sudah mereview HACCP Sudah mereview HACCP Menentukan hazard Abas 09-Agu-17 FSMS Team
(Hydrogenated coconut oil, caseinate, phosphate) and (Hydrogenated coconut oil, caseinate, fosfat) dan langkah bahan baku analisys hanya merujuk kembali Creamer plant kembali Creamer plant analisys dengan FSTL
other steps (double filter, pasteurizer, sealing machine, lainnya (double filter, pasteurizer, mesin seal, dll.) Hygronegated coconut oil, pada kemampuan proses dan melakukan dan melakukan menggunakan regulasi &
etc.) caseinate, fosfat, dan yang mampu monitoring terhadap CCP monitoring terhadap CCP parameter control yg
proses di double filter, menghilangkan hazard. Pasteurizer dan Metal Pasteurizer dan Metal sesuai.
pasteurizer, dan sealing detector detector Dilakukan review HACCP
machine, berdasarkan plan secara menyeluruh
parameter control dari dan juga ada review
RM dan proses tersebut, secara periodik
dituangkan dalam
dokumen HACCP.

Major · Not all potential hazard from the material used was · Tidak semua potensi bahaya dari bahan yang digunakan FSMS Team Merevisi HACCP plan dan Penentuan bahaya Mengunakan referensi Abas 09-Agu-17 FSMS Team
analysed in the HACCP plan. For example starch, only dianalisis dalam rencana HACCP. Misalnya pati, yang hanya menetapkan potensi memperhitungkan resmi dalam meganalisa FSTL
identified for heavy metal, while in the SNI of tapioca diidentifikasi untuk logam berat, sedangkan pada SNI tepung bahaya untuk bahan yang kemampuan proses potensi bahaya.
starch (SNI 3451:2011) there is microbiological hazard tapioka (SNI 3451: 2011) ada bahaya mikrobiologis yang digunakan (starch untuk sehingga tidak Dilakukan review HACCP
identified i.e. ALT, E. coli, Bacillus cereus, mould diidentifikasi yaitu ALT, E. coli, Bacillus cereus, jamur proses sweetener), akan menggunakan parameter plan secara menyeluruh
menggunakan acuan SNI mikrobiologi yg sudah dan juga ada review
3451 - 2011), dituangkan terdapat di SNI. secara periodik
dalam dokumen HACCP

· Monitoring activities and corrective action in · Aktivitas pemantauan dan tindakan korektif pada tahap FSMS Team Merevisi HACCP plan dan Penentuan monitoring Penentuan monitoring Abas 09-Agu-17 FSMS Team
pasteurization and metal detecting step of NDC process pasteurisasi dan deteksi logam proses NDC dan tahap RO tidak menetapkan tindakan activities & corrective activities & corrective FSTL
and RO step not match with critical limit and hazard sesuai dengan batas kritis dan identifikasi bahaya. monitoring untuk proses action langsung akan mengacu pada
identification. pasterurisasi dan deteksi memperhitungkan parameter control tahap
logam berat dalam proses kualitas produk tanpa tersebut.
NDC, berdasarkan analisa memantau parameter Dilakukan review HACCP
hazard dalam dokumen control pada tahap plan secara menyeluruh
HACCP, dituangkan dalam tersebut. dan juga ada review
dokumen HACCP Plan secara periodik

· The hazard assessment for material was made in · Penilaian bahaya bahan dibuat pada umumnya, misalnya FSMS Team Merevisi HACCP plan dan belum adanya pemisahan akan dilakukan break Abas 09-Agu-17 FSMS Team
general, for example starch, while there is 2 types of pati, sementara ada 2 jenis pati yang digunakan yaitu pati Analisa potensi hazard RM starch sesuai bahan down terhadap RM FSTL
starch used i.e. corn starch and tapioca starch jagung dan tepung tapioka. akan ditetapkan dasarnya dengan kategori yg sama.
berdasarkan 2 type bahan Dilakukan review HACCP
baku : tepung jagung dan plan secara menyeluruh
tapioka, dituangkan dan juga ada review
dalam dokumen HACCP secara periodik
Analisis & HACCP Plan

· Previous audit finding · Temuan audit sebelumnya

- The clear specification about shelf life raw materials - Spesifikasi yang jelas tentang bahan baku termasuk batas FSMS Team Revisi dokumen Adanya beberapa Sudah melakukan review Melengkapi data Abas 09-Agu-17 FSMS Team
including the acceptance limit of shelf-life of raw penerimaan umur simpan bahan baku belum ditetapkan. dokumen spesifikasi RM HACCP mengenai spesifikasi RM existing & FSTL
materials has not been established. yang belum deskripsi produk dan baru dengan
mencantumkan batas mencantumkan batas menambahkan batas
umur penerimaan dan umur simpan dan expired umur penerimaan dan
masa kadaluarsa date sesuai acuan masa kadaluarsa,
referensi mereview HACCP Plan
secara menyeluruh dan
secara periodik saat
internal audit dan
dibahas di MR meeting.

è The expiry date has been identified in the CoA of the - Tanggal kedaluwarsa telah diidentifikasi dalam CoA material, FSMS Team Revisi dokumen Adanya beberapa Sudah melakukan review Melengkapi data Abas 09-Agu-17 FSMS Team
material, but not included in the material characteristic namun tidak termasuk dalam karakteristik material dalam dokumen spesifikasi RM HACCP mengenai spesifikasi RM existing & FSTL
1 Minor in the HACC pla+K5+C52:M52 HACCP Plan. yang belum deskripsi produk dan baru dengan
mencantumkan masa mencantumkan batas menambahkan masa
kadaluarsa umur simpan dan expired kadaluarsa dan mereview
date sesuai acuan HACCP Plan secara
referensi menyeluruh dan secara
periodik saat internal
audit dan dibahas di MR
meeting.
NO CLASIFICATION AUDIT FINDING BEFORE AFTER AREA CORRECTION ROOT CAUSE KEMAJUAN (PROGGRESS) KENDALA CORRECTIVE PIC Due Date AREA
English Indonesia
· Food safety requirement for supporting material · Persyaratan keamanan pangan untuk bahan pendukung dan FSMS Team Revisi dokumen HACCP Pencantuman statement Sudah melakukan review memastikan setiap Abas 09-Agu-17 FSMS Team
and packaging material has not been detailed in the bahan kemasan belum diperinci dalam deskripsi material dengan Memasukkan food grade di deskripsi dokumen (food grade persyaratan food safety FSTL
material description in the HACCP plan, for example dalam rencana HACCP, misalnya food grade untuk bahan persyaratan khusus material terlewatkan. dimasukkan dalam SOP sudah tercantum di
food grade for packaging material and enzyme material, kemasan dan bahan enzim, walaupun sebenarnya sertifikat material di dokumen GMP dan HACCP Plan) dalam HACCP plan
although actually the food grade certificate for the food grade untuk bahan telah disediakan. HACCP Plan mengenai deskripsi dengan review secara
material has been provided produk dan periodik saat internal
mencantumkan batas audit dan di bahas juga
umur simpan dan expired saat MR Meeting.
date sesuai acuan
referensi
· Competency assessment has not been conducted · Penilaian kompetensi belum dilakukan dan sistem atau HRD Revisi dokumen HRD Belum adanya form Updating data karyawan Agus P. 14/08/2017 HRD
and the system or the procedure has not been prosedur belum ditetapkan Membuat form penilaian penilaian kompetensi & kompetensinya. Jika HRD
established kompetensi dan karyawan di dokumen ditemukan kekurangan
melakukan penilaian HRD maka akan dicarikan
kompetensi solusinya. Monitoring
periodik dilakukan saat
internal audit dan
dibahas di MR meeting.

· Food safety training certificate for food safety team · Sertifikat pelatihan keamanan pangan untuk anggota tim HRD Dilakukan training Beberapa anggota team Review kelengkapan Agus P. 14/08/2017 HRD
member on behalf Mr. Budi Nugroho, Mr. Tiandy Alvian, keamanan pangan atas nama Bapak Budi Nugroho, Bapak internal ISO 22000 oleh FSMS khususnya yang syarat kompetensi team HRD
Mr. Andy Lianto, Mr. Galuh Prasetyo, Mrs. Yenny MS Tiandy Alvian, Bapak Andy Lianto, Bapak Galuh Prasetyo, Ibu trainer ( Bp Suilam ) baru, belum mengikuti FSMS (termasuk
could not be shown Yenny MS tidak dapat ditunjukkan. training ISO22000 didalamnya melakukan re
training/refreshment
training tentang
pelatihan keamanan
pangan). Monitoring
periodik dilakukan saat
internal audit dan
dibahas di MR meeting.

· Training effectiveness evaluation has not been · Evaluasi efektivitas pelatihan belum dilakukan sesuai dengan HRD Dilaksanakan evaluasi Terlewatnya evaluasi Review Rencana training Agus P. 14/08/2017 HRD
conducted as required by the procedure prosedur terhadap training yang terhadap training yang vs realisasi vs evaluasi HRD
sudah dilaksanakan sudah dilaksanakan termasuk melakukan
karena adanya kebutuhan evaluasi post training (3
personel yang banyak bulan setelah training
saat menjelang trial / dilaksanakan). Monitoring
commisioning sehingga periodik dilakukan saat
aktivitas team HRD internal audit dan
terfokus pada proses dibahas di MR meeting.
recruitment saja.

· From totally 67 planned person to be trained for · Dari total 67 orang yang direncanakan yang akan dilatih HRD Dilakukan training Adanya personel yang Membuat rekapitulasi Agus P. 14/08/2017 HRD
GMP/SSOP, only 42 that has been trained and the rest untuk GMP / SSOP, hanya 42 yang telah dilatih dan sisanya internal dan terlewat belum realisasi training & HRD
has not been scheduled belum dijadwalkan Menambahkan personel dijadwalkan training Evaluasi efektifitas
baru dalam Rencana karyawan . training, secara periodik
training vs realisasi vs dimonitor saat internal
evaluasi audit.
· According to the information induction training for · Menurut pelatihan induksi informasi untuk karyawan baru HRD mendokumentasikan Kurangnya pemahaman Membuatkan sarana Agus P. 14/08/2017 HRD
new employee has been done at the first day of work, telah dilakukan pada hari pertama kerja, namun dokumentasi proses induksi karyawan bahwa induction training proses induksi yg mudah HRD
however the documentation / record as the evidence / catatan karena bukti tidak dapat ditunjukkan. baru & menambahkan termasuk scoope training dilakukan oleh HRD
could not be showed materi ISO 22000 yang food safety sehingga tidak maupun user ( jika HRD
diimplementasikan oleh didokumentasikan. berhalangan), misal :
PT Satoria Agro Industri tampilan presentasi
2 Minor dalam bentuk power
point. Termasuk
didalamnya melakukan
recording absensi atas
induction training yang
dilaksanakan dan
memberikan materi
training induction ( soft
copy/hard copy)

· Minimum training has not been determined for each · Pelatihan minimum belum ditentukan untuk setiap posisi HRD Menambahkan Kurangnya pemahaman Menambahkan Agus P. 14/08/2017 HRD
position in the job description dalam deskripsi pekerjaan persyaratan jenis training bahwa minimum training persyaratan jenis training HRD
yang harus dimiliki perlu dimasukkan dalam yang harus dimiliki
karyawan sesuai bagian jobdes karyawan apabila ada
masing-masing pada job penambahan
des. departermen / jabatan
baru. Termasuk
didalamnya menentukan
jumlah jam training
minimum per karyawan
dan review job des secara
periodik yang dibuat oleh
team HRD per 6 bulan
dan dilaporkan saat MR
meeting.

· According to the recruitment procedure, medical · Menurut prosedur rekrutmen, pemeriksaan medis HRD Melakukan medical check adanya kebutuhan medical check-up Agus P. 14/08/2017 HRD
check is one of the selection parameter, however it has merupakan salah satu parameter seleksi, namun belum up bagi karyawan yang personel yang mendesak karyawan baru adalah HRD
not been conducted for the selection of the new dilakukan untuk pemilihan karyawan baru yaitu Rezanta belum mengikuti medical sehingga proses medical prasarayat untuk proses
employee i.e. Rezanta Dharmantaka QC filed creamer Dharmantaka QC field creamer tertanggal 18/05/17 check up. Khususnya check up dilaksanakan seleksi sebelum menjadi
dated 18/05/17 Rezanta Dharmantaka QC setelah karyawan tsb karyawan. Pengecekan
field creamer. masuk kerja tahunan adalah setelah
karyawan tersebut
menjadi karyawan, dan
sudah melalui tahapan
seleksi kesehatan
Dibuatkan tabel
komparasi karyawan vs
medical check up dan
karyawan baru vs tes
kesehatan. Audit internal
untuk review periode 6
bulan.
NO CLASIFICATION AUDIT FINDING BEFORE AFTER AREA CORRECTION ROOT CAUSE KEMAJUAN (PROGGRESS) KENDALA CORRECTIVE PIC Due Date AREA
English Indonesia

Time to conduct traceability and mock recall has not Waktu untuk melakukan traceability dan mock recall belum FSMS Team Revisi SOP Recall dan belum ditetapkan di SOP SOP Recall sudah Memasukkan pencatatan Abas 09/08/2017 FSMS Team
been determined and detailed in the procedure ditentukan dan rinci dalam prosedur menambahkan waktu karena saat penyusunan dilengkapi dengan jadwal waktu di setiap aktivitas FSTL
3 Minor pelaksanaan simulasi. SOP masih berfokus dilakukannya simulasi simulasi
kepada aktivitas saat
terjadi kondisi recall

Notification to relevant interested parties (e.g. statutory Pemberitahuan kepada pihak berkepentingan yang relevan FSMS Team Revisi SOP Recall Penyusunan SOP masih SOP Recall sudah Review dokumen secara Abas 09/08/2017 FSMS Team
and regulatory authorities, customers and/or (misalnya otoritas hukum dan peraturan, pelanggan dan / atau berfokus kepada aktivitas dilengkapi dengan jadwal periodik oleh team FSTL
consumers) including SAI Global as the certification konsumen) termasuk SAI Global sebagai lembaga sertifikasi internal saat terjadi kasus dilakukannya simulasi auditor internal dan
4 Minor body for food safety has not been included in the recall untuk keamanan pangan belum disertakan dalam prosedur recall. recall dan siapa saja yang disampaikan saat meeting
procedure penarikan kembali terlibat didalamnya MR

· The evidence for the CCP monitoring devices · Bukti pemantauan kalibrasi peralatan (untuk metal detector) Teknik Dimintakan test report test report metal detector Belum mendapat Test setiap pembelian alat Andi L. 18/08/2017 Teknik
calibration (for metal detector) could not be shown. tidak dapat ditunjukkan. Permintaan telah diajukan ke metal detector kepada belum diberikan oleh report dari vendor, ukur baru disyaratkan Electric
Request has been made to the equipment supplier, and pemasok peralatan, dan masih dalam proses penyelesaian, vendor. vendor. namun telah ada untuk menyertakan hasil
still on progress to be delivered, and the organization dan organisasi tersebut telah merencanakan untuk sertifikat kalibrasi dari uji/kalibrasi dari alat ukur
has planned to calibrated the equipment on October mengkalibrasi peralatan pada bulan Oktober 2017, Metal Detector sendiri tersebut.
2017, as stated in the calibration schedule sebagaimana tercantum dalam jadwal kalibrasi.
5 Minor

· There is no calibration label observed in all · Tidak ada label kalibrasi yang diamati pada semua alat ukur Teknik Dilakukan pelabelan Belum dicetakkan label Dalam proses PR kertas Proggress menunggu PR Cek kondisi label secara Andi L. 18/08/2017 Teknik
measuring devices in the processing and laboratory; dalam pengolahan dan laboratorium; Meskipun beberapa kalibrasi pada alat ukur kalibrasi internal. label sesuai spesifikasi dan mencetak label berkala oleh user jika ada Electric
although several equipment such as scales in the peralatan seperti timbangan di laboratorium telah dikalibrasi yang ada di laboratorium, yang digunakan kalibrasi yang lepas minta ganti ke
laboratory has been calibrated internally secara internal produksi dan WH team kalibrasi &
penggatian setiap periode
kalibrasi

Management review has been conducted on 9 June Tinjauan manajemen telah dilakukan pada tanggal 9 Juni 2017. FSMS Team Melakukan re-sumulasi
2017. The input to management review has not Masukan untuk tinjauan manajemen belum memasukkan emergency dengan
included information about changing circumstances informasi tentang perubahan keadaan yang mempengaruhi menambahkan data
that affect food safety and emergency situation and keamanan pangan dan situasi darurat dan kecelakaan. detailnya misalnya : lama
accident. simulasi, jumlah produk,
kode produksi dll. (dari
simulasi yang sebelumnya
6 Minor tidak mencantumkan
data detail tsb) dan Revisi
MR Report dengan
memasukkan hasil
simulasi emergency
terbaru.
Parameter evaluasi Memasukkan parameter Abas 09/08/2017 FSMS Team
simulasi recall , perubahan keadaan yang FSTL
emergency dan mempengaruhi keamanan
kecelakaan terlewat pangan dan emergency
belum dimasukkan di SOP dan kecelakaan dalam
Management review dokumen SOP
sebagai point yang harus Management Reviewdan
dibahas di meeting MR memastikan semua
standar review sesuai SOP
sudah masuk ke laporan
Management Review
Meeting.

Emergency preparedness simulation has not been Simulasi kesiapsiagaan darurat belum dilakukan. FSMS Team Dilakukan simulasi
conducted. tanggap darurat :
Kebakaran di area
produksi atau kecelakaan
saat proses pengangkutan
7 Minor FG
Simulasi yang sudah Akan dilakukan simulasi Abas 23-Agu-17 FSMS Team
dilaksanakan belum setiap tahun dengan FSTL
menunjukkan data mengambil 1 sample
jumlah produk yang kejadian dan
rusak, periode waktu, memasukkannya dalam
kecepatan waktu jadwal verifikasi tahunan.
simulasi, karena hanya Menambahkan jenis
berfokus kepada jenis informasi yang harus
tindakan yang diambil. didapatkan saat simulasi
emergency

No procedure as guidance for activity maintenance. Tidak ada prosedur sebagai panduan untuk pemeliharaan Teknik Translate manual book Manual book belum Sejauh ini, manual book Dalam proggress Head Departermant Andi L 25/08/2017 Teknik
Some machinery manual book still in the original aktivitas. Beberapa buku manual mesin masih dalam bahasa mesin yang berbahasa ditranslate ke bahasa belum selesai ditranslate pengerjaan teknik membuat daftar electric
language (Chinese) aslinya (bahasa China) China dan dibuatkan WI indonesia kedalam bahasa rekapitulasi mesin dan &
untuk mesin tsb yang indonesia peralatan yang Paulus
mengacu kepada manual memasukkan parameter Mainten
8 Minor book ada/tidak manual book ance
dan bahasa ( Indonesia,
Inggris & bahasa lain) dan
memastikan hasil
translate sesuai dengan
manual book