Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN

Term Of Reference (TOR)


REFRESHING dan SIMULASI BENCANA KEBAKARAN
(CODE RED)
DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KANJURUHAN

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KANJURUHAN
2020

1
TOR
REFRESHING dan SIMULASI BENCANA KEBAKARAN (CODE RED)
DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KANJURUHAN

1. Latar Belakang Masalah


Rumah sakit sebagai tempat layanan publik tidak lepas dari kemungkinan
terjadinya bencana yang bisa disebabkan karena faktor alam, sarana, prasarana
yang menggunakan teknologi atau sumber daya yang dapat menjadi pemicu
munculnya bencana seperti ; gempa bumi, kebakaran karena listrik atau api, dll.
Pada keadaan bencana ini kecepatan dan ketepatan tindakan yang
dilakukan oleh sumber daya manusia terutama petugas rumah sakit dari semua unit
yang ada dilokasi kejadian sangat menentukan keberhasilan dalam penanganan
bencana kebakaran tersebut maupun keberhasilan dalam melakukan evakuasi
terhadap pasien-pasien yang sedang dalam perawatan dengan kondisi sakit.
Selain bencana kebakaran ada bencana gampa bumi. Dimana Gempa bumi
merupakan peristiwa pelepasan energi yang menyebabkan dislokasi (pergeseran)
pada bagian dalam bumi secara tiba-tiba. Mekanisme perusakan terjadi karena
energi getaran gempa dirambatkan ke seluruh bagian bumi. Di permukaan bumi,
getaran tersebut dapat menyebabkan kerusakan dan runtuhnya bangunan
sehingga dapat menimbulkan korban jiwa. Getaran gempa juga dapat memicu
terjadinya tanah longsor, runtuhan batuan, dan kerusakan tanah lainnya yang
merusak permukiman penduduk. Gempa bumi juga menyebabkan bencana ikutan
berupa kebakaran, kecelakaan industri dan transportasi serta banjir akibat
runtuhnya bendungan maupun tanggul penahan lainnya
Dua hal tersebut dapat menyebabkan bencana dimanapun, tidak terkecuali
rumah sakit. Oleh karena itu maka di rumah sakit terdapat tim Kesehatan
Keselamatan Kerja yang bertanggung jawab untuk menjaga seluruh elemen yang
berkaitan dengan kesehatan dan keselamatan baik karyawan maupun pasien di
rumah sakit. Hal ini berkaitan erat proses evakuasi pasien jika terjadi bencana.
Berkaitan dengan hal tersebut, optimalisasi peran tim di Instalasi K3 RSUD
Kanjuruhan dalam penanganan bencana kebakaran menjadi sangat penting. Untuk
itu kegiatan simulasi penanganan bencana kebakaran secara berkesinambungan di
rumah sakit sangatlah diperlukan. Dengan terlatihnya petugas rumah sakit dari
semua unit dalam penanganan bencana kebakaran melalui simulasi penanganan
bencana dan evakuasi pasien ini, diharapkan dapat meminimalisir korban dan
kerugian materi akibat dari bencana kebakaran di rumah sakit. Berdasarkan uraian
latar belakang diatas maka perlu diadakannya kegiatan simulasi penanganan
bencana kebakaran dan evakuasi pasien di RSUD Kanjuruhan .

2. Nama Kegiatan
Refreshing dan Simulasi Bencana Kebakaran ( CODE RED ) di Rumah Sakit
RSUD Kanjuruhan.

3. Tema Kegiatan
Menyiapkan sumber daya manusia yang terlatih guna menghadapi keadaan
bencana dan evakuasi pasien di rumah sakit.

4. Maksud dan Tujuan


a. Memberikan gambaran serta penanganan yang sama kepada petugas rumah
sakit tentang tindakan yang harus dilakukan pada saat terjadi bencana dan
evakuasi pasien di rumah sakit

2
b. Menyiapkan sumber daya manusia yang terlatih dalam penanganan bencana
dan evakuasi pasien di rumah sakit
c. Meminimalisir jumlah korban jiwa dan kerugian materi bila terjadi bencana dan
evakuasi pasien di rumah sakit
d. Sebagai program tahunan pelatihan / simulasi penanganan korban bencana
sesuai dengan standart akreditasi pelayanan instalasi gawat darurat rumah sakit
pada standart 6 parameter 3.

5. Pelaksanaan Kegiatan
Hari : Sabtu
Tanggal : 8-Februari-2020
Pukul : 07.30 s/d Selesai
Tempat : Gedung Jantung Lt 4 dan Halaman RSUD Kanjuruhan ( samping
Ruang Diponegoro)

6. Jadwal & Materi Kegiatan


Jadwal dan materi dari kegiatan simulasi penanganan bencana dan evakuasi pasien
di rumah sakit ini terlampir

7. Metode
Metode simulasi adalah ceramah, tanya jawab dan demonstrasi (role play)

8. Peserta
Peserta sebanyak 80 orang yang terdiri dari perwakilan unit dan vendor lain.

9. Nara Sumber
Narasumber pada kegiatan ini dari Tim K3RS dan Tim Bencana Rumah Sakit

10. Rencana Anggaran Kegiatan


Rencana anggaran yang dibutuhkan dalam kegiatan ini terlampir

11. Sekretariat & Pelaksana Kegiatan


Instalasi Diklat Litbang & Perpustakaan RSUD Kanjuruhan Kabupaten Malang.

12. Penutup
Demikian TOR ini kami buat sebagai kerangka umum pelaksanaan kegiatan
simulasi bencana kebakaran di Rumah sakit, besar harapan agar kegiatan inii
terlaksana sesuai dengan rencana dan untuk selanjutnya kami mohon petunjuk
serta arahannya agar dalam pelaksanaan kegiatan ini berjalan lancar

Kepala Instalasi K3 RSUD

dr. Romualdus Redy Wibowo


NIP. 197602072005011005

3
Lampiran. 2 Rencana Jadwal Kegiatan

RENCANA JADWAL KEGIATAN


REFRESHING dan SIMULASI BENCANA KEBAKARAN(CODE RED)
RSUD KANJURUHAN KABUPATEN MALANG
Kepanjen 24 januari 2020
WAKTU URAIAN NARASUMBER PENANGGUNG
JAWAB
HARI 1 : Sabtu, 8-Februari-2020
07.30-08.00 HER REGRISTRASI - DIKLAT

4
PEMBUKAAN DIKLAT
a. Sambutan Ketua Panitia Ketua panitia
b. Sambutan Tim Bencana Ka Tim Bencana
Rumah Sakit Kanjuruhan Rumah Sakit

c. Sambutan Direktur RSUD Direktur


Kanjuruhan Kepanjen
Pre Test - Panitia
08.30-09.00 Materi 1 : Inst K3 RSUD Panitia
 Peran & Fungsi Organisasi K3 Kanjuruhan
di Rumah sakit
 Panduan CODE RED

09.00 – 09.15 Materi 2 : TIM BENCANA / K3 Panitia


 HOSPITAL DISASTER PLAN RSUD Kanjuruhan

09.15 – 10.30 Materi 3 : TIM BENCANA / K3 Panitia


 Pengetahuan tentang api RSUD Kanjuruhan
 Pencegahan Kebakaran
 Evakuasi Pasien

10.30 – 10.45 Materi 4: TIM BENCANA / K3 Panitia


 Pengenalan Sarana dan RSUD Kanjuruhan
Prasarana Kebakaran
 Pengetahuan tentang APAR
 Cara Penggunaan APAR

10.45 – 11.45 Materi 5: K3 RSUD Kanjuruhan Panitia


 Persiapan Skenario Praktik di
Lapangan
 SIMULASI KEBAKARAN
11.45 – 12.00 ISHOMA - Panitia
12.00 – 13.00  Post Test  Fasilitator dan Panitia
 Evaluasi Kegiatan ( Debrifing) Surveyor RSUD I
 DIREKTUR
 PENUTUP

Anda mungkin juga menyukai