Anda di halaman 1dari 2

Pencegahan

Mayoritas trauma gigi pada anak-anak terjadi pada saat berolahraga dan
dirumah karena terjatuh.1,2 Pada saat anak dalam masa pertumbuhan dan
mempunyai gerakan aktif sistem koordinasi pada anak kurang seimbang dan dapat
dengan mudah terjatuh.2 Untuk mencegah / meminimalisasi fraktur akibat trauma
pada anak dapat dilakukan :
1. Pencegahan Primer
Pencegahan primer adalah pencegahan keadaan yang dapat menimbulkan
luka. Pencegahan primer dilakukan dengan penyediaan pelindung mulut
(mouthguard) saat berolahraga dan taman bermain yang nyaman.1,2,3
Mouth guard dapat melindungi mulut dan meminimalkan risiko gigi
fraktur. Ini biasanya meliputi gigi atas, dan akan membantu melindungi dari
cedera. Hal ini penting terutama jika berpartisipasi dalam kegiatan olahraga.
Keuntungan memakai mouth guard adalah signifikan. Dengan memakainya, dapat
membatasi risiko terkait cedera mulut, termasuk cedera pada bibir, lidah, jaringan
lunak, dan gigi. Memakai mouth guard dapat melindungi terhadap pecah atau
fraktur gigi, akar atau kerusakan tulang, dan bahkan mencegah gigi lepas atau
tercabut.1,3
Ada tiga jenis mouth guard :
 Stock mouthguards. Mouthguards ini relatif murah, namun tersedia
dalam ukuranterbatas. Kekurangannya adalah menghambat berbicara, bernafas
dan rahang harus tetap dalam posisi tertutup untuk menahan mouthguard.
 Mouth-Formed Protectors. Mouthguards ini digunakan oleh 90%
atletik.Terbuat dari akrilik plastik atau karet silicon yang direndam dalam air
mendidih selama 10-45 detik, dipindahkan ke air dingin dan dimasukkan ke dalam
mulut anak. Anak diminta menyesuaikan dengan rahangnya.
 Custom Made Mouthguards. Terbuat dari polimer termoplastik yang
disesuaikan dengan cetakan model gigi anak, keuntungannya kuat, tidak
mengganggu berbicara dan nyaman.
2. Pencegahan sekunder
Pencegahan sekunder adalah pencegahan atau meminimalisir keparahan
insiden cedera yang terjadi. Mengintervensi, mendiagnosa, dan mengobati pada
gigi yang mengalami fraktur sebagai pencegahan sekunder terhadap komplikasi
trauma.3

3. Pencegahan Tersier
Pencegahan tersier adalah perawatan yang optimal dan rehabilitasi dengan
meminimalkan dampak dari cedera serta Edukasi terhadap guru dan orang tua
tentang pertolongan pertama pada trauma dental.3

1. Jada Ada
2. Rebecca traumatic dental injuries (167-174)
3. Levin dan zadik

BAB 3
Pembahasan

Trauma gigi adalah kerusakan yang mengenai jaringan keras gigi dan atau
periodontal karena sebab mekanis. Trauma gigi pada anak Insidensi cedera pada
gigi desidui meningkat sejak usia 1 tahun dan sebagian besar melibatkan anak di
bawah usia 4 tahun yaitu ketika anak-anak sedang mengalami perkembangan
dalam kemampuan bergerak.

Fraktur kelas VII Ellis dan Davey merupakan

Anda mungkin juga menyukai