Anda di halaman 1dari 17

Judul: Rancang Bangun Aplikasi Pengolahan Data Pembayaran Uang

Sekolah(Studi Kasus: SMK Negeri 1 Kupang).

A. LATAR BELAKANG

Perkembangan teknologi yang pesat saat ini membawa dampak yang


cukup signifikan didalam dalam suatu instansi pendidikan, pengolahan data
menggunakan cara komputerisasi sangat penting. Karena dengan adanya
komputer akan memudahkan dalam mengelola segala administrasi, baik itu
yang berskala besar maupun kecil. Berkembangnya dunia teknologi yang
sangat pesat pada saat ini menjadikan informasi sebagai hal yang sangat
penting peranannya dalam menunjang jalannya operasi-operasi demi
tercapainya tujuan yang diinginkan.
Teknologi informasi sudah masuk di urusan administrasi sekolah
mulai dari tingkat SD sampai dengan perguruan tinggi. SMK Negeri 1
Kupang adalah salah satu lembaga pendidikan yang ada di Kabupaten Kota
Kupang. Tepatnya di Jalan PROF. DR.W.Z.Johannes Kelurahan Oetete. SMK
Negeri 1 kupang memiliki 62 rombogan belajar yang merupakan gabungan
dari kelas X smpai XII, dan juga memiliki 5 jurusan yaitu TKJ (Teknik
Komputer & Jaringan), AP (Administrasi Perkantoran), AK (Akuntansi), BD
(Bisnis Daring), dan UPW (Usaha Perjalanan Wisata). SMK Negeri 1 Kupang
memiliki 2225 siswa, 87 guru, dan 9 pegawai.
Proses administrasi khususnya pembayaran uang sekolah di SMK
Negeri 1 Kupang adalah sudah melalui bank, namun setelah dari bank bukti
pembayaran ditunjukkan kepada bagian administrasi untuk dicatat dalam buku
sebagai bukti jika sudah lunas membayar. Meskipun perkembangan teknologi
informasi sudah maju namun pada bagian Keuangan SMK Negeri Kupang
belum memaksimalkan kemajuan teknologi yang ada, khususnya dalam hal
proses pengolahan data pembayaran uang sekolah karena belum adanya
aplikasi pendukung, untuk mengatasi ketimpangan teknologinya tinggi

1
sementara didalam dunia pendidikan membutuhkannya khususnya pada
bagian administrasi perlu dibuat suatu aplikasi untuk membantu mengolah
data pembayaran. Besarnya uang sekolah yang dibayar oleh siswa pada awal
masuk adalah (Rp.1.750.000) dengan perincian sebagai berikut :
1) Uang pembangunan Rp.1.000.000
2) Uang seragam Rp.300.000
3) Uang sekolah selama 3 bulan Rp.450.000
Uang SPP perbulannya adalah (Rp.150.000/bulan), sedangkan uang Osis dan
Pramuka perbulannya adalah (Rp.5000/bulan), selain itu terdapat pembayaran
lainnya khususnya bagi kelas 12. Pembayaran itu diantaranya :
1) Uang magang Rp.300.000
2) Uang les Rp.100.000/bulan
Semua proses pembayaran dilakukan di bagian administrasi, dengan 2225
siswa dan dilayani oleh 1 orang pegawai administrasi. Persoalan yang terjadi
selama ini adalah data pembayaran uang sekolah dicatat pada kartu
pembayaran kemudian data pembayaran direkap secara manual pada buku.
Hal ini menyebabkan kerja tidak efisien dan efektif. Selain itu juga tingkat
kecepatan akses data (laporannya) jika dibutuhkan sewaktu-waktu dibutuhkan
menjadi terlambat.
Berdasarkan uraian permasalahan diatas, untuk mempermudah dan
mempercepat dalam pengolahan data pembayaran uang sekolah, diperlukan
sebuah aplikasi untuk mempercepat proses pengolahan data pembayaran uang
sekolah, sehingga pada penelitian ini diambil judul “Rancang Bangun
Aplikasi Pengolahan Data Pembayaran Uang Sekolah”, di SMK Negeri 1
Kupang.

2
B. IDENTIFIKASI MASALAH

1. Pendataan uang sekolah siswa belum menggunakan teknologi informasi.


2. Jumlah pegawai yang menangani dalam proses pembayaran hanya 1
orang saja.
3. Pengadministrasiannya belum efisien.
C. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan di atas, maka
rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana merancang bangun
aplikasi pengolahan data pembayaran uang sekolah.
D. BATASAN MASALAH

Dalam pembuatan aplikasi ini diperlukan batasan masalah yang jelas


agar pembahasan yang dilakukan sesuai dengan tujuan penelitian. Batasan
masalah dalam penelitian ini yaitu :
1. Aplikasi hanya digunakan pada SMK Negeri 1 Kupang.
2. Aplikasi ini hanya mengolah data pembayaran uang sekolah saja.
3. Aplikasi ini tidak terkoneksi dengan bank.
E. TUJUAN PENELITIAN

Adapun tujuan dari penelitian ini ialah merancang bangun sebuah


aplikasi yang dapat memudahkan bagian administrasi untuk mengolah data
pembayaran uang sekolah.

F. MANFAAT PENELITIAN

1. Membantu memberikan solusi kepada pegawai pada bagian keuangan


untuk mempermudah pengolahan data pembayaran uang sekolah.
2. Membantu penulis dalam meningkatkan kemampuan merancang dan
membuat program aplikasi dan menambah wawasan ilmu pengetahuan.

3
G. TINJAUAN PUSTAKA
1. Perbandingan Terhadap Penelitian Sebelumnya

Tabel 1. Perbandingan Penelitian

No Nama
Peneliti, Judul Penelitian Metode Hasil

Tahun
1 Putri Maharani Sistem Informasi Waterfall Aplikasi dapat
(2015) Pengolahan Data Model membantu
Pembayaran Kursus bagian
Pada administrasi
CAMBRICHINDO melihat dan
ENGLISH menginput
LANGUAGE data
CENTER (CELC) pembayaran
Palembang kursus,
pencarian data
pembayaran,
pencarian data
siswa, dan
mencetak
laporan
pembayaran.
2 E Desy Perancangan dan Metode Aplikasi
Christina Implementasi Sistem Prototype mampu
Sihombing Informasi dan menghasilkan
(2012) Administrasi Output yang
Pembayaran SPP di terdiri dari
SMP Negeri 1 bukti

4
Salatiga dengan pembayaran
Menggunakan siswa, kartu
Metode Prototype pembayaran
SPP, dan juga
laporan yang
terdiri dari
laporan
pembayaran
dan laporan
tunggakan.
3 Indrawan Ari Sistem Administrasi Waterfall Sistem
Keuangan Sekolah Model memberikan
Purnomo
Dengan hasil meliputi
(2015)
Menggunakan Java daftar siswa,
pembayaran
SPP, dan
pembayaran
uang gedung.
4 Hesti Analisis dan Waterfall Aplikasi dapat
Handayani
Perancangan Sistem Model memberikan
(2011)
Informasi keluaran
Pembayaran SPP berupa laporan
Sekolah Pada SMA pembayaran
PIRI 2 Yogyakarta SPP dan
laporan
tunggakan SPP
dalam kurun
waktu tertentu.

5
5 Pratiwi Adi Rancang Bangun Waterfall .
Aplikasi Pengolahan Model
Putri (2019)
Data Pembayaran
Uang Sekolah Di
SMK NEGERI 1
Kupang

Penelitian ini merujuk pada penelitian sebelumnya yang dilakukan


oleh Putri Maharani (2015) yang membahas tentang Sistem Informasi
Pengolahan Data Pembayaran Kursus Pada CAMBRICHINDO ENGLISH
LANGUAGE CENTER (CELC) Palembang. Pada penelitian ini
pengembangan sistem menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 dan
database Microsoft Access 2007. Secara umum sistem baru telah berhasil
mengoptimalkan sistem komputer yang ada dalam proses pengolahan data
pembayaran kursus sehingga dapat mengelola data dengan baik dan untuk
menghasilkan informasi yang efektif dan efisien. Sistem aplikasi yang
dibangun dapat memberikan keluaran berupa kwitansi pembayaran,
laporan bulanan, laporan per kelas, dan laporan per instruktur.

Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah pada


penelitian ini dibuat sistem berbasis website yang dapat mengelola data
pembayaran dan melakukan pengarsipan data pembayaran seperti data
siswa, jenis pembayaran, data transaksi, dan laporan transaksi agar ketika
file diperlukan sistem dapat menampilkan file digital data serta dapat
mencetak kembali file yang telah disimpan dalam database.
Pada penelitian ini, outputnya berbasis web dan bisa diakses oleh
staf administrasi, kepala sekolah, dan siswa SMK Negeri 1 Kupang.

6
2. Teori-teori Penunjang
2.1 Pengertian Aplikasi
Secara istilah pengertian aplikasi adalah suatu program yang
siap untuk digunakan yang dibuat untuk melaksanankan suatu fungsi
bagi pengguna jasa aplikasi serta penggunaan aplikasi lain yang dapat
digunakan oleh suatu sasaran yang akan dituju. Menurut kamus
computer eksekutif, aplikasi mempunyai arti yaitu pemecahan masalah
yang menggunakan salah satu tehnik pemrosesan data aplikasi yang
biasanya berpacu pada sebuah komputansi yang diinginkan atau
diharapkan maupun pemrosesan data yang di harapkan. Pengertian
aplikasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, “Aplikasi adalah
penerapan dari rancang sistem untuk mengolah data yang
menggunakan aturan atau ketentuan bahasa pemrograman
tertentu”.(Juansyah Andi, 2015)

2.2 Konsep Dasar Data


1. Pengertian Data
Data adalah sebagai bahan keterangn tentang kejadian nyat
atau fakta-fatkat yang dirumuskan dalam sekelompok lambang tertentu
yang tidak acak yang menunjukan jumlah, tindakan, atau hal. Data
dapat perupa catatan-catatan dalam kertas, buku, atau tersimpan
sebagai file dalam basis data.(Sembiring, 2012)
2. Pengertian Pengolahan Data
Pengolahan data merupakan tahap dimana data diolah sesuai
dengan prosedur yang telah dimasukan. Pengolahan data juga
merupakan suatu proses menerima data sebagai masukan (input)
memproses (processing) menggunakan proses tertentu, dan
mengeluarkan hasil proses data tersebut dalam bentuk informasi
(output).(Mahyuni 1, Sharipuddin 2, 2014)

7
2.3 Website
Website adalah keseluruhan halaman- halaman web yang
terdapat dalam sebuah domain yang mendukung informasi. Sebuah
website biasanya dibangun atas banyak halaman web yang saling
berhubungan. Hubungan satu halaman web dengan halaman web
lainnya disebut dengan hyperlink, sedangkan teks yang dijadikan
media penghubung disebut hypertext. Domain adalah nama unik
yang dimiliki oleh sebuah institusi sehingga bisa diakses melalui
internet, untuk mendapat sebuah domain pengguna harus melakukan
registrasi yang ditentukan. Istilah lain yang ditemui sehubungan
dengan website adalah homepage. Homepage adalah halaman sebuah
domain. Misalnya membuka sebuah website halaman pertama yang
muncul disebut dengan homepage, jika mengklik menu-menu yang
ada dan meloncat ke lokasi yang lainnya disebut web page,
sedangkan keseluruhan isi/content domain disebut
website.(Heldiansyah, Indera, AO, & Shadiq, 2015)

2.4 Hypertext Preprocessor (PHP)


PHP atau kependekan dari Hypertext Preprocessor adalah
salah satu bahasa pemrograman open source yang sangat cocok atau
dikhususkan untuk pengembangan web dan dapat ditanamkan pada
sebuah skripsi HTML. Bahasa PHP dapat dikatakan menggambarkan
beberapa bahasa pemrograman seperti C, Java, dan Perl serta mudah
untuk dipelajari. PHP merupakan bahasa scripting server – side,
dimana pemrosesan datanya dilakukan pada sisi server.
Sederhananya, serverlah yang akan menerjemahkan skrip program,
baru kemudian hasilnya akan dikirim kepada client yang melakukan
permintaan. Adapun pengertian lain PHP adalah akronim dari
Hypertext Preprocessor, yaitu suatu bahasa pemrograman

8
berbasiskan kode – kode (script) yang digunakan untuk mengolah
suatu data dan mengirimkannya kembali ke web browser menjadi
kode HTML”. Pada prinsipnya server akan bekerja apabila ada
permintaan dari client. Dalam hal ini client menggunakan kode-kode
PHP untuk mengirimkan permintaan ke server. Sistem kerja dari
PHP diawali dengan permintaan yang berasal dari halaman website
oleh browser. Berdasarkan URL atau alamat website dalam jaringan
internet, browser akan menemukan sebuah alamat dari web server,
mengidentifikasi halaman yang dikehendaki, dan menyampaikan
segala informasi yang dibutuhkan oleh web server. Selanjutnya web
server akan mencarikan berkas yang diminta dan menampilkan isinya
di browser. Browser yang mendapatkan isinya segera
menerjemahkan kode HTML dan menampilkannya. Lalu bagaimana
apabila yang dipanggil oleh user adalah halaman yang mengandung
script PHP? Pada prinsipnya sama dengan memanggil kode HTML,
namun pada saat permintaan dikirim ke web-server, web-server akan
memeriksa tipe file yang diminta user. Jika tipe file yang diminta
adalah PHP, maka akan memeriksa isi script dari halaman PHP
tersebut. Apabila dalam file tersebut tidak mengandung script PHP,
permintaan user akan langsung ditampilkan ke browser, namun jika
dalam file tersebut mengandung script PHP, maka proses akan
dilanjutkan ke modul PHP sebagai mesin yang menerjemahkan
script-script PHP dan mengolah script tersebut, sehingga dapat
dikonversikan ke kode-kode HTML lalu ditampilkan ke browser
user.(Firman, Wowor, & Najoan, 2016)

2.5 Basis Data (Database)


Basis data adalah kumpulan file-file yang saling berelasi, relasi
tersebut biasa ditunjukan dengan kunci dari tiap file yang ada. Satu

9
basis data menunjukkan kumpulan data yang dipakai dalam satu
lingkup informasi. Dalam satu file terdapat record-record yang
sejenis, sama besar, sama bentuk, merupakan satu kumpulan entity
yang seragam. Satu record terdiri dari field- field yang saling
berhubungan untuk menunjukan bahwa field tersebut dalam satu
pengertian yang lengkap dan direkam dalam satu record. Suatu
sistem manajemen basis data berisi satu koleksi data yang saling
berelasi dan satu set program untuk mengakses data tersebut. Jadi
sistem manajemen basis data dan set program pengelola untuk
menambah data, menghapus data, mengambil data dan membaca
data.(Rahmad & Tedy, 2014)

2.6 MySQL
MySQL adalah sebuah basis data yang mengandung satu atau
jumlah table. Table terdiri atas sejumlah baris dan setiap baris
menggandung satu atau sejumlah tabel. Tabel terdiri atas sejumlah
baris dan setiap baris mengandung satu atau sejumlah tabel”.
MySQL adalah database server open source yang cukup
popular keberadaanya. Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki,
membuat software database ini banyak digunakan oleh praktisi untuk
membangun suatu project. Adanya fasilitas API (Application
Programming Interface) yang dimiliki oleh Mysql, memungkinkan
bermacam-macam aplikasi Komputer yang ditulis dengan berbagai
bahasa pemograman dapat mengakses basis data MySQL.(Palit,
Rindengan, & Lumenta, 2015)

10
3. Metodologi Penelitian
3.1 Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan cara :
1. Pengamatan (observasi)
Tahap pengamatan ini dilakukan pengamatan langsung terhadap sistem
yang sedang berjalan di SMK Negeri 1 Kupang.
2. Wawancara
Tahap wawancara ini dilakukan pengambilan data dengan wawancara
langsung dengan bagian administrasi keuangan sekolah dan kepala
sekolah SMK Negeri 1 Kupang.
3. Studi Kepustakaan
Tahap Studi kepustakaan yaitu dengan membaca buku-buku, skripsi,
jurnal dan media internet mengenai aplikasi pengolahan data. Selain
adanya sumber dari internet, materi-materi tersebut didapatkan dari
perpustakaan Ilmu Komputer Unwira. Panduan ini digunakan sebagai
penunjang atau referensi untuk membantu dalam melakukan
penelitian, memperkuatisi sehingga digunakan untuk menyelesaikan
masalah yang dihadapi.
3.2 Pengembangan Sistem
Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah
metoda rekayasa perangkat lunak dengan model waterfall. Model
SDLC air terjun (waterfall) sering juga disebut model sekuensial linier
(sequential linear) atau alur hidup klasik (classic life cycle). Model air
terjun menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara
sekuensial atau terurut dimulai dari analisis, desain, pengodean,

11
pengujian, dan tahap pendukung. (Dermawan, Juniadi; Hartini, 2017)

Sistem/Rekayasa
Informasi

Analisis Desain Pengkodean Pengujian

Gambar 1.1 Model Waterfall


1. Analisis
Tahapan ini dilakukan untuk mengetahui hal-hal yang dibutuhkan dalam
proses pembuatan sistem informasi akademik yang meliputi :
a. Analisis Kebutuhan Sistem
Analisis kebutuhan sistem dilakukan untuk mengetahui fasilitas yang
disediakan oleh sistem yang dibangun agar dapat memenuhi kebutuhan
sistem. Sistem yang dibutuhkan oleh SMK Negeri 1 Kupang adalah
sebuah aplikasi yang dapat membantu dalam pengolahan data
pembayaran uang sekolah.
b. Analisis Peran Sistem
Peran dari sistem yang dibangun adalah mempermudah dalam mengelola,
meng-input, mencari serta meng-update data secara efektif.
Peran sistem ini adalah dapat mengolah data siswa, data pembayaran,
sistem dapat menampilkan data pembayaran, sistem dapat menghasilkan
output berupa laporan keuangan.
c. Analisis Peran Pengguna
Pembuatan aplikasi pengolahan data pada SMK Negeri 1 Kupang ini
memiliki beberapa peran pengguna antara lain:

12
1. User sebagai Admin memiliki peran penting sebagai pengontrol isi
dari pengolahan data pembayaran uang sekolah seperti mengelola,
meng-input dan meng-update data, serta mencetak laporan keuangan.
2. User sebagai Siswa hanya dapat melihat laporan tunggakan.
3. User sebagai Kepala sekolah (Kepala SMK Negeri 1 Kupang)
mempunyai peran dalam melihat laporan pembayaran setiap bulan
atau semester.
2. Desain
Terdapat 3 (tiga) komponen perangkat yang dibutuhkan untuk
membantu kinerja sistem agar tujuan dari sistem tersebut dapat tercapai.
Perangkat tersebut adalah perangkat keras (hardware) berupa komputer,
perangkat lunak (software) berupa program dan perangkat manusia
(brainware). Hasil dari perancangan sistem adalah sebuah aplikasi yang
didalamnya terdapat informasi yang berguna.
Sistem akan dibangun pada sistem operasi Windows dengan bahasa
pemrograman PHP. Model aliran data digambarkan dengan Data Flow
Diagram (DFD). Flowchart digunakan untuk memperlihatkan urutan dan
hubungan antar proses. Perancangan basis data menggunakan Entity
Relationship Diagram (ERD).

13
Input Usernama dan
Laporan Keuangan
Password
PENGOLAHAN DATA
SISWA PEMBAYARAN UANG ADMIN
SEKOLAH
Informasi Tunggakan Input Username dan
Histori Pembayaran Password, Input Data
Siswa, Input Data
Pembayaran

Input Usernama dan Laporan Keuangan


Password

KEPALA SEKOLAH

Gambar 1.2 Design Sistem


Berdasarkan gambar diatas admin meng-input data pembayaran pada
aplikasi pengolahan data pembayaran, lalu dari aplikasi tersebut memproses
data yang di input dan kemudian akan menghasilkan output berupa laporan
keuangan yang akan diberikan kepada admin dan kepala sekolah.
3. Pengkodean
Pada tahap ini mengimplementasikan hasil dari perancangan tersebut ke
dalam PHP sebagai bahasa pemrogramannya serta pemilihan platform sistem
operasi yang digunakan yakni sistem operasi Windows serta MySQL sebagai
basis datanya.
Pada tahap ini dilakukan proses pembangunan desain interface tampilan
sistem, penyusunan script program, serta pembuatan koneksi ke database.
4. Pengujian
Dalam penelitian ini proses uji coba dilakukan dengan metode pengujian
black box. Pengujian black box hanya mengamati hasil eksekusi dan
memeriksa fungsional dari perangkat lunak. Tujuan metode pengujian ini
adalah mencari kesalahan pada fungsi yang salah atau hilang sehingga
menemukan cacat yang mungkin terjadi pada saat pengkodean.

14
H. HASIL YANG DIHARAPKAN
Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah :
1. Sebuah aplikasi yang dapat membantu memberikan solusi kepada bagian
administrasi sekolah sebagai penyelesaian atas permasalahan yang ada,
sehingga pengolahan data pembayaran uang sekolah bisa lebih efisien.
2. Menghasilkan laporan pembayaran siswa setiap bulan dan laporan
keuangan setiap semesternya.

I. JADWAL PELAKSANAKAN
Rencana pelaksanaan penelitian ini dengan rincian kegiatan terlihat
pada tabel dibawah ini:
Tabel 2. Perkiraan Waktu Pengerjaan

Kegiatan Bulan Bulan Bulan Bulan Bulan Bulan

I II III IV V VI

Identifikasi masalah

Analisis

Pengumpulan data

Rancang aplikasi dan


evaluasi
Rancang bangun
program
Pengujian aplikasi

15
J. DAFTAR PUSTAKA

Dermawan, Juniadi; Hartini, S. (2017). Implementasi Model Waterfall Pada


Pengembangan Sistem Informasi Perhitungan Nilai Mata Pelajaran
Berbasis Web Pada Sekolah Dasar Al-Azhar Syifa Budi Jatibening.
Paradigma, 19(2), 142.

Firman, A., Wowor, H., & Najoan, X. (2016). Sistem Informasi Perpustakaan
Berbasis Web Application. Jurnal Sistem Informasi Bisnis, 1(2), 66–77.
https://doi.org/10.21456/vol1iss2pp69-72

Heldiansyah, Indera, R., AO, A. P., & Shadiq, F. (2015). Pengembangan


Sistem Informasi Penjualan Alat Kesehatan Berbasis Web Pada PT. Alfin
Fanca Prima. Positif, (1), 37–45.

Juansyah Andi. (2015). PEMBANGUNAN APLIKASI CHILD TRACKER


BERBASIS ASSISTED – GLOBAL POSITIONING SYSTEM ( A-GPS
) DENGAN PLATFORM ANDROID Jurnal Ilmiah Komputer dan
Informatika ( KOMPUTA ). Jurnal Ilmiah Komputer Dan Informatika
(KOMPUTA), 1(1), 1–8. Retrieved from
elib.unikom.ac.id/download.php?id=300375

Mahyuni 1, Sharipuddin 2, M. 3. (2014). Perancangan Sistem Pengolahan Data


Pada Sma. Perancangan Sistem Pengolahan Data Pada Sma, 8(3), 180–
187.

Palit, R. V, Rindengan, Y. D. Y., & Lumenta, A. S. M. (2015). Rancangan


Sistem Informasi Keuangan Berbasis Web. Randi V. Palit., 4(7), 1–7.

Rahmad, M. B., & Tedy, S. (2014). PERANCANGAN SISTEM INFORMASI


INVENTORY SPARE PART ELEKTRONIK BERBASIS WEB PHP
(Studi CV. Human Global Service Yogyakarta). Jurnal Sarjana Teknik

16
Informatika, 2(No 2 (2014): Juni), 10. Retrieved from
http://journal.uad.ac.id/index.php/JSTIF/article/view/2847

Sembiring, H. (2012). Sistem Informasi Jumlah Angkatan Kerja Menggunakan


Visual Basic Pada Badan Pusat Statistik (Bps) Kabupaten Langkat. Jurnal
KAPUTAMA, 5(2), 13–19. https://doi.org/Doi
10.2174/092986607780363961

17

Anda mungkin juga menyukai