Ada beberapa cara yang dapat dilakukan agar sampel (darah) tidak cepat membeku yaitu di
antaranya dengan cara menambahkan antikoagulan. Cara ini adalah cara yang paling lazin di
gunakan karena lebih mudah dilakukan, hemat waktu, dan hasil pemeriksaan lebih akurat di
bandingkan dengan cara yang lainnya seperti defibrinasi.
Aktivitas zat antikoagulan pada dasarkanya adalah dengan mengeikat atau mengendapkan ion
kalsium.Ion kalsium adalah salah satu faktor pembekuan, tanpa kalsium pembekuan tidak terjadi
dan akan menghambat pembentukan trombin.
Berikut adalah beberapa jenis antikoagulan yang sering digunakan
3. Oksalat
Oksalat merupakan salah satu jenis antikoagulan yang ada, oksalat mencegah koagulasi dengan
mengendapakan kalsium, paling banyak digunakan dalam bentuk kalium oksalat. Pada umumnya
oksalat digunakan untuk menyediakan plasma dalam pengujian glukosa. Oksalat dengan
spesimen harus di campur segera setelah koleksi, hal ini disarankan untuk mencegah
pembentukan bekuan pada sampel darah.
4. Heparin
Heparin juga berfungsi untuk mencegah pembekuan sampel darah, yaitu dengan cara
menghambat pembentukan trombin. Trombin adalah enzin yang dibutuhkan untuk mengubah
fibrinogen menjadi fibrin atau benang fibrin. Plasma dengan antikoagulan heparin sering kali
digunakan untuk beberapa tes kimia seperti elektrolit.
Ingat heparin tidak direkomendasikan untuk membuat apusan darah tepi. Mengapa demikian,
karena hasil pewarnaan akan membuat preparat terlalu biru terutama pada pewarnaan Wright.
5. Asam Citrat Dektrosa (ACD)
Asam citrat merupakan jenis antikoagulan yang dapat mencegah koagulasi dengan cara mengikat
kalsium melalui sedikit efeknya pada trombosit, artinya asam citrat tidak terlalu berpengaruh
pada trombosit. Asam citrat berbentuk larutan, biasanya tersedia dalam dua formulasi (larutan A
dan larutan B ) untuk tes immunohematology, seperti tes DNA dan fenotipe human leucocyte
(HLC)
Keterangan :
- Tidak terdapat zat Additive
- Tindakan : Darah Beku, dan serum dipisahkan oleh sentrifius
- Digunakan untuk pemeriksaan : Kimia, Imunologi dan Serologi, Bank Darah
(crossmatch)
Keterangan :
- Zat Additive : Natrium sitrat
- Digunakan untuk pemeriksaan : Tes koagulasi (protime dan waktu protrombin), full
draw required
Keterangan :
- Zat Additive : Sodium heparin atau heparin lithium
- Tindakan : Inactivates trombin dan tromboplastin
Keterangan :
- Zat Additive : EDTA-
- Tindakan : Tabung ini di design untuk tidak terkontaminasi oleh logam
- Digunakan untuk pemeriksaan : Untuk Test Trace Elemen (seng, tembaga, timah,
merkuri) dan toksikologi
- Digunakan untuk pemeriksaan : HLA tissue typing, paternity testing, DNA studies
- Tindakan : Inactivates trombin dan tromboplastin; isinya hampir tidak ada timbal
Keterangan :
- Zat Additive : Kalium EDTA
Keterangan :
- Zat Additive : Kalium EDTA