Untuk keperluan itu maka kita gunakan suatu zat untuk menjaga
terjadinya pembekuan darah yang kita sebut sebagai antikoagulan
Jenis-Jenis antikoagulan
Nama lainnya dalah Balance Oxalat Mixture atau antikoagulan dari Heller dan
Paul. Antikoagulan ini mengandung kalium oxalat dan ammonium oxalat
dengan perbandingan 2:3.
Kalium oxalat menyebabkan eritrosit mengkerut, sedangkan ammonium
oxalat menyebabkan eritrosit mengembang. Campuran kedua garam tersebut
bertujuan untuk menghindari perubahan perubahan volume eritrosit.
Banyaknya Antikoagulan Double Oxalat yang digunakan:
-Double oxalat kering : 2 mg Double oxalat / 1 ml darah
-Double oxalat cair 2% : 0.1 ml Double oxalat/ 1 ml darah
Double oxalat digunakan dalam bentuk kering. Sebelum ditambahkan darah,
double oxalat cair yang dimasukkan kedalam tabung penampung darah harus
di keringkan terlebih dahulu pada suhu yang kurang 60 derajat C,
menghindari perubahan menjadi Karbonat (Sifat antikoagulannya hilang).
Pemeriksaan Hematologi yang Menggunakan Antikoagulan
Double Oxalat
- Penentuan hemoglobin
- Penentuan hematokrit
- Penentuan Laju Endap Darah (LED)
- Penentuak resistensi eritrosit
- Penentuan golongan darah