Anda di halaman 1dari 4

SKENARIO PEMBELAJARAN I

Mata Kuliah : Biokimia Lanjutan (JCPB 361)

Pertemuan : Ke-3
Waktu : 3 X 50 menit

Topik Bahasan: Prinsip Umum Analisis Biokimia: pH dan buffer; elektroforesis

A. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)


1. Menjelaskan konsep pH dan buffer dan separasi makroomolekul menggunakan
teknik elektroforesis untuk pemanfaatan biodiversitas dalam pengembangan
pangan, energi dan obat.

B. Indikator Kegiatan (Sub-CPMK):


Pada akhir perkuliahan mahasiswa mampu
a. Menjelaskan cara mengukur pH pada suatu larutan
b. Menjelaskan cara pembuatan larutan penyangga atau buffer yang banyak
digunakan di laboratorium biologi/biokimia/biologi molekuler
c. Menjelaskan konsep separasi makromolekul menggunakan elektroforesis.
d. Menentukan panjang basa atau berat molekul dari makromolekul yang telah
dipisahkan dengan elektroforesis.

C. Langkah Kegiatan
1. Prakuliah :
Masing-masing mahasiswa mempelajari LKM dan membaca bahan bacaan rujukan,
kemudian mengerjakan LKM.
2. Perkuliahan
3. Pasca Perkuliahan:
a. Mahasiswa mengerjakan LKM 30 menit sebelum perkuliahan selesai.
b. Dosen mengevaluasi ketercapaian perkuliahan.
LKM BIOKIMIA LANJUTAN
PERTEMUAN
PRINSIP DASAR BIOKIMIA: pH dan buffer; Elektroforesis

Nama : Erma Rofianti


NIM : 1811013120002

Topik Diskusikan/Jawablah/Kerjakan Diskusi dan Jawaban Dapat Dilengkapi


Pembahasan Pertanyaan/Perintah Berikut dengan Gambar
1. pH dan a. Jelaskan konsep dasar pH dan a. Asam adalah molekul yang
buffer pOH? mendonasikan ion hidrogen ke
b. Hitunglah pH larutan dari 100 ml suatu larutan. Dalam formula
larutan 0.01 M HCl? kimia, asam dimulai dengan "H".
c. Hitunglah pH larutan dari 2 liter Ex. HCl, HF (asam klorida, asam
larutan 0.1 mol asam sulfat? fluorida) Basa adalah molekul
d. Jelaskan konsep dasar larutan yang bergabung dengan ion
penyangga atau buffer? hidrogen untuk
e. Jelaskan cara membuat PBS menghilangkannya dari suatu
(Phosphate Buffered Saline) (1x, larutan
pH 7.4)? Dalam formula kimia, akhiri
dengan "OH". Ex. NaOH, KOH
(natrium hidroksida, kalium
hidroksida)
[H+] + [OH-] = 1 x 10-14
pH + pOH = 14

b. [H⁺] = a × Ma
= 1 × 10⁻²
      = 10⁻²
pH = - log [H⁺]
     = - log 10⁻²
     = 2

c. Ma = n/V
Ma = 0,1/2
Ma = 0,05 M

[H+] = a . Ma
[H+] = 2 . 0,05 M
[H+] = 0,1 M

pH = -log [H+]
pH = -log (0,1)
pH = -log (10^-1)
pH = 1
d. Buffer adalah zat yang dapat
mengambil atau melepaskan ion
hidrogen ke dalam larutan
sehingga pH dapat
mempertahankan keseimbangan.
Jika pH rendah, [H +] tinggi. Jika
pH tinggi, [H +] rendah.
Jika pH turun, buffer akan
menghilangkan ion hidrogen dari
larutan.
Jika pH naik, buffer menyumbang
ion hidrogen ke larutan.
e. Siapkan 800 mL air suling dalam
wadah yang sesuai.
Tambahkan 8 g NaCl ke
larutannya.
Tambahkan 200 mg KCl ke
dalam larutan.
Tambahkan 1,44 g Na2HPO4
pada larutan.
Tambahkan 240 mg KH2PO4 ke
dalam larutan.
Sesuaikan larutan dengan pH
yang diinginkan (biasanya pH ≈
7,4).
Tambahkan air suling sampai
volume 1 L.
2. a. Jelaskan prinsip kerja dari a. Prinsip dasar elektroforesis adalah
Elektrofores elektroforesis? molekul dan partikel bermuatan akan
is b. Pada praktikum teknik elektroforesis, bergerak ke arah elektrode yang
instruktur memberikan tugas kepada memiliki muatan berlawanan di
Anda untuk memurnikan dan bawah pengaruh medan listrik. Laju
mengindentifikasi protein tersebut dengan
metode SDS-PAGE. Hasil akhir dari
migrasi molekul bermuatan tersebut
praktikum seperti ilustrasi di bawah ini. menuju elektrode yang bermuatan
Sumur L adalah ladder atau marker negatif disebut elektromobilitas.
protein, sedangkan S adalah sampel. Asam nukleat bergerak dari kutub
Berdasarkan ilustrasi elektrogram yang negatif ke kutub positif.
didapatkan, sampel protein yang Anda
murnikan teridentifikasi sebagai:
b. Protein tersebut terdefinisikan sebagai
carbonic anhydrase

Anda mungkin juga menyukai