KIMIA DASAR

KESETIMBANGAN ASAM BASA

DOSEN PEMBIMBING
Dr. Rugaiyah Arfiah,M.Si.

DISUSUN OLEH
Aldhy Wahyudin Yusuf D061191109
Farhan muhammad D061191108
Muhammad fachr ramadhan D061191110
1) jelaskan pengertian asam basa menurut: a. Arrhenius b. Bronsted –Lowry c. Lewis .
Berikan contoh masing-masing 3
Arrhenius
Asam adalah zat yang apabila dilarutkan dalam air terionisasi menghasilkan ion H+ dalam
larutannya Basa adalah zat yang apabila dilarutkan dalam air terionisasi menghasilkan OH-

Bronsted dan Lowry

Asam adalah ion atau molekul yang dapat memberikan proton (H+) kepada basa dan
disebut donor proton sedangkan basa adalah ion atau molekul yang dapat menerima proton
disebut akseptor proton.

Lewis
Asam adalah suatu spesies yang dapat menerima pasangan elektron bebas (akseptor
pasangan elektron) dalam suatu reaksi kimia. Basa adalah suatu spesies yang dapat
memberikan pasangan elektron bebas (donor pasangan elektron).
2. Pada pelarutan NH3 terjadi kesetimbangan sebagai
berikut:
NH3(aq) + H2O(l) NH4+ + OH-
basa asam Asam Basa
konjugasi konjugasi

Jadi pasangan asam-basa konjugasinya adalah H2O

dan OH- serta NH3 dan NH4+
3. Pada reaksi kesetimbangan tersebut yang manakah bersifat :
a. asam b. Basa

HClO4 + NH3 NH4+ + ClO4-

asam basa Asam Basa konjugasi
konjugasi
menurut bronsted and lowry, Asam adalah ion atau molekul
yang dapat memberikan proton (H+) kepada basa dan disebut
donor proton sedangkan basa adalah ion atau molekul yang
dapat menerima proton disebut akseptor proton.
Asam = HClO4
basa = NH3
4. Tuliskan dan jelaskan beberapa cara mengetahui kekuatan
asam atau basa suatu molekul?

KEKUATAN ASAM BASA

Kekuatan asam dan basa tergantung pada kemampuannya
berionisiasi, makin banyak yang teriornisasi berarti makin
kuat sifatnya. Kekuatan basa juga tergantung dari ukuran
ion positif dan negatifnya serta besar muatannya, bila ion
positifnya bertambah besar dan muatannya lebih kecil
maka kecenderungannya mengadakan pemisahan antara
ion positif dan negatif besar.
KOH adalah basa kuat dibanding NaOH karena ion K+ lebih
besar dari pada ion Na+
5. urutkan kekuatan asam senyawa berikut:
A. I. HCl II. HBr III. HF IV. HI
B. I. HClO II. HClO3 III. HClO2 IV. HClO4

a. HI>HBR>HCL>HF
b. HClO4 >HClO3 > HClO2 > HClO

6. Urutkan kekuatan basa senyawa berikut I. Mg(OH)2 II. NaOH III.

KOH IV. Al(OH)3 kemudian jelaskan jawaban anda
KOH>NaOH>Mg(OH)2 >Al(OH)3
Seperti kita ketahui dalam satu golongan alkali, dari atas ke
bawah jari-jari atom semakin panjang, sehingga ketika
membentuk basa, semakin ke bawah semakin mudah melepaskan
ion OH-. Basa kuat adalah basa yang mudah melepaskan ion OH-.
7. Diketahui data harga beberapa asam berikut:

Berdasarkan data di atas, maka urutkan kekuatan asam tersebut.

JAWAB:
Semakin tinggi Ka maka semakin tinggi pula tingkat keasaman

HF (Asam Florida)
HCOOH ( Asam Format)
CH3COOH (Asam Asetat)
HCN (Asam Sianida)
C6H5OH (Fenol)
8. a. Hitung pH Larutan HCl 0,002M
b. Hitung pH larutan Ca(OH)2 0,05M
c. Hitung pH larutan Asam asetat 0,01 M Ka = 1,8x10-5
d. Hitung Konsentrasi H+ suatu larutan mempunyai pH= 6,75
e. Hitung pH larutan H2SO4 0,02 M

A . Diketahui : [HCl] = 0,002 M

Ditanya : pH ? C. H+] Asam cuka (CH3COOH) :
Jawab : = √ Ka . M
[H⁺] = a × Ma = √ 1,8 × 10^-5 M . 0,01 M
      = 1 × 2 × 10⁻³
= 4,2 × 10-³ M
      = 2 × 10⁻³
pH :
pH = - log [H⁺]
= - log [H+]
     = - log 2 × 10⁻³
= - log 4,2 × 10-³
= - ( log 4,2 + log 10-³)
     = 3 - log 2
= - log 4,2 - log 10-³
= 3 - log 4,2
B. Ca(OH)2
valensi OH- = 2
D. PH = 6,75
[OH-] = 2 × 0,05 M = 0,1 M Ph = -log [H+]
6,75 = - log [H+]
pOH = - log [OH-] [H+] = 10-6,75
pOH = - log 0,1
pOH = 1
E. [H+] = a x ma
pH = 14 - pOH = 2 x 0,02
pH = 14 - 1 = 0,04
pH = 13 = 4 x 10^-2
pH = - log [H+]
= - log 4 x 10^-2
= 2 - log 4
9. a. apa yang dimaksud asam lemah , basa lemah dan larutan Buffer
b. Hitung derajat protolisa dan pH larutan asam asetat 0,005M, diketahui Ka= 1,8 x 10 -3
c. berapa derajat protolisa dan pH larutan NH4OH 0,02 M Kb= 1,8 x 10 -5
• Asam lemah merupakan asam yang hanya sebagian kecil yang dapat terionisasi. Oleh
karena hanya sedikit terionisasi berarti dalam larutan asam lemah terjadi kesetimbangan
reaksi antara ion yang dihasilkan asam tersebut dengan molekul asam yang terlarut dalam air.
• basa lemah akan bereaksi dengan air membentuk kation dengan mengambil proton dari
molekul air (OH‐ dihasilkan dari molekul air yang kehilangan proton atau H+).
• Larutan penyangga (buffer) adalah larutan yang dapat menjaga (mempertahankan) pH-
nya dari penambahan asam, basa, maupun pengenceran oleh air . pH larutan buffer  tidak
berubah (konstan) setelah penambahan sejumlah asam, basa, maupun air. Larutan buffer
mampu menetralkan penambahan asam maupun basa dari luar.
B. asam asetat 0,005M, diketahui Ka= 1,8 x 10 -3 C. NH4OH 0,02 M Kb= 1,8 x 10-5

= 0,03
= 0,6
10. tuliskan 3 contoh senyawa garam yang berasal dari
(1) asam kuat dan basa kuat
(2) asam lemah dan basa lemah
(3) Asam kuat dan basah lemah
(4) basa kuat dan asam lemah

asam kuat dan basa kuat

NaCl, K 2SO4 ,Ba(NO3)2
Asam kuat dan basa lemah
AgNO3 , CuSO4 ,AlCl3
Asam lemah dan basa kuat
CH 3 COONa, NaF, KCN
Asam lemah dan basa lemah
NH 4CN ,(NH 4)2CO 3 ,CH 3COONH 4