Fishbone

PEMERINTAH KOTA MOJOKETO
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS GEDONGAN
Jalan Gajah Mada No. 54 Telp.(0321)323252
E-Mail : Pusk_Gedongan @yahoo.com
MOJOKERTO
ANALISIS DAN IDENTIFIKASI KEBUTUHAN KEGIATAN UKM

PROGRAM GIZI
ANALISIS MASALAH
FISH BONE
1. Penyuluhan gizi kepada ibu bayi, balita, ibu hamil dan anak sekolah
MAN MONEY MATERIAL
- Kurangnya - Kurangnya - Kurangnya
waktu petugas alokasi dana sosialisasi utk
untuk penyuluhan penggunaan
berkoordinasi - Penyaluran alat Masih
- Program kerja dana yg tidak penyululuhan banyak
yg diberikan merata di dlm - Penyediaan alat
terlalu banyak setiap prog pusk tdk digunakan masyarakat
- Kurangmenariknyametodeygdigu sec efektif di
- Antusianismemasyarakatygrend yang belum
nakandlmpenyuluhan ahuntukmengikutipenyuluhan mengetahui
- Kurangpembaharuandlmmetode - Pengetahuanmasyarakat yang tentang
penyuluhan kurangtentanggizi
- Tidakadanyapelatihandanpembi masalah gizi
naanterhadappetugas
METHODE ENVIRONMENT
Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 54

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
2. Penyuluhan gizi padabalitagizikurangdangiziburuk ( Paguyupan Kadarzi )

MAN MONEY MATERIAL
- Kurangnya sosialisasi utk
- Kurangnya - Kurangnya alokasi penggunaan alat
waktu petugas dana penyuluhan penyululuhan
untuk - Penyaluran dana - Penyediaan alat tdk Masih
berkoordinasi yg tidak merata di digunakan sec efektif di
- Program kerja dlm setiap prog banyak
puskesmas
yg diberikan pusk keluarga
terlalu banyak yang
- Kurangmenariknyametodeygdigu menganggap
nakandlmpenyuluhan gizi kurang
- Kurangpembaharuandlmmetode
penyuluhan dan gizi
- Tidakadanyapelatihandanpembi buruk bukan
naanterhadappetugas suatu
masalah
METHODE ENVIRONMENT

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
3. Pencapaian ASI Eksklusif yang rendah ( KP ASI )

MAN MONEY MATERIAL
- Kurangnya
- Pelaksana kurang dapat - Kurangnya sosialisasi utk
menyampaikan dgn baik alokasi dana penggunaan alat
tentang ASI Eksklusif penyuluhan penyululuhan
- Tingkat pendidikan - Penyaluran - Blm maks
sasaran yg rendah dana yg tidak penyuluhan pd Masih
berpengaruh pd daya merata di dlm masyarakat
terima setiap prog pusk rendahnya
angka
- Kurangmenariknyametodeygdigu - Kesadaran&prilaku ibu yg
nakandlmpenyuluhan kurang untuk memberikan ASI cakupan
- Kurangpembaharuandlmmetode Eksklusif pencapaian
penyuluhan - Kurangnya waktu untuk ASI Eksklusif
- Tidakadanyapelatihandanpembi pemberian ASI bagi ibu bekerja
naanterhadappetugas - Pengetahuan&pemahaman ibu
mengenai ASI Eksklusi&cara
pemberian
- Anggapan tentang pemberian
ASI sj tidak cukup kenyang
ENVIRONMENT
METHODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
4. Pencapaian D/S ( PMT Penyuluhan )

MAN MONEY MATERIAL
LINGKUNGAN
- Kesibukan orangtua - Dana PMT
- Sasaran sudah penyuluhan yg
mulai sekolah tidak turun tepat Masih
waktu
ditemukannya
- PMT
penyuluhan bayi dan balita
kurang menarik yang tidak
- Penyuluhan kurang - Adanya sasaran yg tidak datangdalam
- Sistem 5 meja tidak berjalan berdomisili disekitar posyandu kegiatan
- Kerjasama lintas sektor kurang - Kesadaran orangtua tentang posyandu
pentingnya posyandu yg
masih rendah
ENVIRONMENT
METHODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
5. Masih ditemukan kasus gizi buruk ( Pelacakan gizi buruk )

MAN MONEY MATERIAL
- Dana untuk - Makanan
penyuluhan yg tambahan yg
- Ahli gizi memegang diberikan krg
program lebih dari 1 kurang
- Dana yg diajukan mencukupi
- Sasaran bukan - Sasaran kurang
warga tetap tdk sesuai dengan
jumlah penyuluhan akti datang ke
dilingkungan posyandu
tersebut yg dilakukan Masih
ditemukan
- Cara penyuluhan yg kurang - Balita kurang mengkonsumsi balita dengan
menarik makanan yg bergizi
- Penyuluhan yg diberikan sama - Ibu kurang memperhatikan status gizi
setiap bulannya makanan yg dikonsumsi oleh buruk
- Ahli gizi kurang terampil dlm balita
penyampaian penyuluhan - Kesadaran dan pengetahuan
ibu btentang gizi balita kurang
- Pendidikan ibu yang rendah
ENVIRONMENT
METHODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
6. Pemberian tablet Fe pada remaja putri ( Outled TTD )

MAN MONEY MATERIAL
- Jumlah petugas yang - Penyuluhan tablet Fe
terbatasuntuk untuk remaja putri yg
penyuluhan - Dana untuk penyuluhan yg kurang
- Pengetahuan remaja kurang - Lealet tentang anemia
putri tentang anemia - Pembentukan outled ttd yg kurang Masih
yg masih rendah blm disemua sekolah ditemukannny
a remaja putri
yang terkena
- Kurangnya kerjasama dengan anemia
- Pemberian tablet Fe hanya
guru UKS untuk memantau
diberikan ketika remaja putri
remaja putri
datang ke puskesmas dengan
- Pengawasan pemberian
keadaan anemia
tablet Fe pada remaja putri
- Pemberian tablet Fe hany
kurang maksimal
diberikan pada sekolah yg
sugdah memiliki Outled ttd
ENVIRONMENT
METHODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
7. Pencapaian N/D ( Posyandu )

MAN MONEY MATERIAL
- Kurangnya
- Orang tua kurang sosialisasi utk
telaten penggunaan
- Sasaran sudah alat
mulai sekolah penyululuhan Masih
- Blm maks ditemukan
penyuluhan pd bayi dan balita
masyarakat
yang tidak naik
- Penyuluhan kurang - Adanya sasaran yg tidak berat
- Sistem 5 meja tidak berjalan berdomisili disekitar posyandu
- Kerjasama lintas sektor kurang - Kesadaran orangtua tentang badannya
pentingnya posyandu yg sesuai KBM
masih rendah (Kenaikan
- Status ekonomi keluarga yg
kurang
Berat Badan
Minimum )
ENVIRONMENT
METHODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
8. Masih ditemukan kasus gizi buruk dan gizi kurang dari keluarga miskin ( TPG balita )
MAN MONEY MATERIAL
- Dana untuk TPG - Makanan
terbatas tambahan yg
- Ahli gizi memegang diberikan krg
program lebih dari 1 - Tidak adanya dana
pendampingan mencukupi
- Sasaran berasal dari - Sasaran kurang
Masih
setelah
keluarga yg sama aktif datang ke ditemukannya
pelaksanaan TPG
posyandu balita gizi
buruk dan gizi
- Sasaran mulai bosan - Balita kurang mengkonsumsi kurang dari
- Penyuluhan yg diberikan sama makanan yg bergizi
keluarga
setiap bulannya - Ibu kurang memperhatikan
- Ahli gizi kurang terampil dlm makanan yg dikonsumsi oleh miskin
penyampaian penyuluhan balita
- Kesadaran dan pengetahuan
ibu tentang gizi balita kurang
- Pendidikan ibu yang rendah
ENVIRONMENT
METHODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
9. Survey Kadarzi
MAN MONEY MATERIAL
- Kurangnya sosialisasi
- Kurangnya alokasi utk penggunaan alat
- Kurangnya dana survey survey
waktu petugas - Penyaluran dana yg - Penyediaan alat tdk
untuk survey tidak merata di dlm digunakan sec efektif di Masih ditemukan
- Jumlah petugas setiap prog pusk puskesmas
yg terbatas masyarakat yang
belummengetahuik
- Kurangmenariknyametod - Pengetahuanmasyarakat riteriakadarzi
eygdigunakandlmsurvey yang kurangtentangkadarzi
- Membutuhkan waktu yg - Masyarakat menganggap
lama kadarzi tidak penting
METHODE ENVIRONMENT

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
PROGRAM KRR
ANALISIS MASALAH
FISH BONE
1. Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Remaja
MAN MONEY MATERIAL
Jumlah petugas
penyuluhan
terbatas Tidak adanya
Dana yang alat peraga
tersedia terbatas
Masih diperlukannya
penyuluhan KRR untuk
semua siswa
- Kurangmenariknyametodeygdigu -Cakupan sekolah yg ada di
nakandlmpenyuluhan wil.kerja banyak(15 sekolah)
- Kurangpembaharuandlmmetode -Padatnya kegiatan di
penyuluhan puskesmas
- Tidakadanyapelatihandanpembi -Padatnya kegiatan sekolah
naanterhadappetugas
METHODE ENVIRONMENT
2.PELATIHAN KADER KESEHATAN REMAJA

Kurangnya alat
MATERIAL
- Kurangnya MAN - Kurangnya MONEY peraga.
waktu petugas alokasi dana
untuk pelatihan
- Penyaluran
Perencanaanberkoordinasi
UPT Puskesmas Gedongan Page 63
- Jumlah petugas dana yg tidak
terbatas merata di dlm
setiap prog pusk
DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Pelatihan KKR
setiap 3 bulan
sekali
- Kurangmenariknyametodeygdigu -Cakupan sekolah yg ada di
nakan dlm pelatihan wil kerja banyak(15 sekolah)
- Kurangpembaharuandlmmetode -Padatnya kegiatan
pelatihan puskesmas
- Tidakadanyapelatihandanpembi -Padatnya kegiatan sekolah
naanterhadappetugas
METHODE ENVIRONMENT
3.pelayanan kesehatan peduli remaja

MONEY MATERIAL
MAN

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
- Ruangan masih
Belum ada konselor yang Tidak ada dana campur dengan
sudah untuk poli jiwa
-konselor yang sudah melakukan - Leaflet dan
dilatih sedang tugas pelatihan brosur
belajar konselor mengenai Kurangnya
masalah remaja
tidak ada kunjungan
remaja ke poli
-kurangnya kerjasama dgn linsek
PKPR
dan linprog pada pelaksanaan -Motivasi sekolah
PKPR untuk pelaksanaan
-Tidak ada indikator jangka pendek PKPR masih kurang
dan jangka panjang program PKPR -Keterlibatan orang tua
/masyarakat tidak ada
ENVIRONMENT
METHODE

PROGRAM JIWA
ANALISIS MASALAH

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
FISH BONE
1. KURANG MAKSIMALNYA PENANGANAN KESWA DI PUSKESMAS
MACHINE/ MATERIAL
MAN
Belumadaperanma
syarakatdlmpenan
ganan KESWA Pelay. BP TENAGA
kurangmengacupdas KURANG
Belumadast pekkejiwaan
andarisasiko
mptensi
Kemampuanptgspenangana
njiwakurang KepedulianPt
KURANGNYA LEAFLET, gsthdpxggjiw
BROSUR, MEDIA BelumadaPeransertamasyarak akurang
PENYULUHAN atdlmmeciptakanlingkunganter
api KURANG
MAKSIMALNYA
PENANGANAN
Sosialisasi KESWA DI
DANA program PUSKESMAS
OPERASIONAL kurang
KURANG KURANG
KOORDINASI
2. MASIH BANYAKNYA PASIEN

MONEY JIWA BELUM TERTANGANI METODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
MACHINE/ MATERIAL
MAN
Peran toga
Keluargamerasate
dantomakur
rbebani
ang
TENAGA
Ekonomi Dukungankeluarga KURANG
kurang
Dukungandarimasy
arakat /
lingkungankurang Keluargalebihmeme
ntingkanpekerjaand
aripadapengobatan MASIH BANYAKNYA
PASIEN JIWA BELUM
TERTANGANI
Sosialekono
mikeluargar
endah
Dana Koordinasilintasprogr
operasionaluntukko am
ordinasilintassektor danlintassektorkuran
belumada g
MONEY
3. Kepedulianmasyarakatpdekspsikotikbelumada METODE
MACHINE/ MATERIAL
MAN

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
KurangadaKepercay
Belumadafasilitasreh aanmasyarakatterh
abilitasiekspsikotik di adapekspsikotik Kepedulianmasyara
katpdekspsikotikbel
umada
Belumadakoo
rdinasilintasse Belumadadukungandarist
ktor egeholderdlmupayarehab
Penderitapsikotikbelumter
ilitasibagi ODGJ
ehabiltasisetelahdilakukan
pengobatan
Belumadaan
Kurangkordi
ggaranuntu
nasilintasse
kusahareha
ktor
biltasi
MONEY METODE
PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN
ANALISIS MASALAH

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
FISH BONE
1. BUANG AIR BESAR SEMBARANGAN
DANA MANUSIA
SARANA Kesadaran rendahdengan RB,RS,DPS dan BPS
Lahan sempitQER Ekonomi rendah Kurangkoordinasilinsekdankader
Dimanjakan bantuan sehingga susah swadaya

Warga males bongkar Mengharap bantuan
keramik
BABSBdari
KB AKTIF
Rumah warisan
Sosialisai ditingkatkan
Lahan sempit, padat huni
Linsek
Penegakan perda
LINGKUNGAN
2. DAM ALAT METODE
DANA MANUSIA

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Dana swadaya sampling

Peralatan DAM tidak standar rendah Personal higiene manusia kurang
Mengharap bantuan
DAM yang
tdk
memenuhi
syaratBdari
KB AKTIF
Perilaku PHBS rendah
Fasilits sanitasi tdk memadai
Linsek
Pemberian sertifikat laik hiegine
LINGKUNGAN
ALAT METODE
3. KLINIK SANITASI
DANA MANUSIA
SARANA Kesadaran rendah phbs dan BPS

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Dana klinik sanitasi

Media penyuluhan kurang kurang Kurang koordinasi linprog
Ruangan tidak memadai Klinikk

sanitasi KB
AKTIFyyang
belum
memenuhi
target
Linsek
Survey lap
LINGKUNGAN
ALAT METODE
4. Kunjungan rumah pasien penykit berbasis lingk
DANA MANUSIA
SARANA Pengetahuan masyarakat minim

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Dana kesling rendah

Cheklist Kesadaran PHBS kurang
Kunj px
penyk basis
lingkRendah
REREKB
AKTIF
Padat huni
Linsek
kumuh
pemantauan
LINGKUNGAN
ALAT METODE
5.Lingkungan sekolah
DANA MANUSIA
SARANA Kesadaran warga sekolah rendah dan BPS

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Terbatas,
Sarana sanitasi kurang mengharapkan Perlu waktu dalam merubah perilaku
anggaran
Lingkungan sekolah kurang bersih
Lingkungan
sekolahyang
blm
memenuhi
syarat
Linsek
pendekatanalperson
LINGKUNGAN
ALAT METODE
6. Pemeriksaan air pada rumah penduduk
DANA MANUSIA

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Dana swadaya sampling

Alat Pemeriksaan air kimia rendah Kesadaran PHBS kurang
terbatas
Mengharap bantuan
Pemeriksaa
n air di di
masyarakat
padat huni
Padat huni
Linsek
kumuh
Pemicuan STBM
LINGKUNGAN
ALAT METODE
7. Pelacakan epidemiologi
DANA MANUSIA

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Mobilisasi tinggi
Pelacakan
epidemiolog
i AKTIF
Padat huni
Linsek
kumuh
Kinerja kader di tingkatkan
LINGKUNGAN
ALAT METODE
8. TPM
DANA MANUSIA

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Tidak ada untuk

TPM yang tidak memenuhi syarat pemeriksaan sampling Tidak perlu pembinaan dari petugas
Mengharap bantuan
TPM yang
tdk
memenuhi
syaratBdari
KB AKTIF
Linsek
Penegakan perda
LINGKUNGAN
ALAT METODE
9. TTU
DANA MANUSIA
SARANA Kesadaran rendah pengguna maupun

pemilikdengan RB,RS,DPS dan BPS

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Tidak ada untuk

Media penyuluhan kurang pemeriksaan sampling Pemilik Tidak perlu pembinaan dari
petuga
Mengharap bantuan
TTU yang
tdk
memenuhi
syaratBdari
KB AKTIF
Linsek
Penegakan perda
LINGKUNGAN
ALAT METODE
10. Validasi air minum
DANA MANUSIA

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Dana kesling rendah

Validasi air
minumbelu
m adaAKTIF
Padat huni
Linsek
kumuh
Mengadakan lomba PHBS
LINGKUNGAN
ALAT METODE
11.Validasi rumah sehat
DANA MANUSIA

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Dana kesling rendah

Validasi
rumah sehat
ibelum valid
Padat huni
Linsek
kumuh
Mengadakan lomba PHBS
LINGKUNGAN
ALAT METODE

PROGRAM PROMKES
ANALISIS MASALAH
FISH BONE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
1. RT sehat kurang
DANA MANUSIA
SARANA Kesadaran warga melaksanakan PHBS kurang BPS
Masy ekonomi
Media penyuluhan kurang menengah ke bawah Perlu waktu dalam merubah perilaku
RT
berPHBSkur
ang
Linsek
Pemicuan
LINGKUNGAN ALAT METODE
2. Pemberdayaan masyarakat PHBS
DANA MANUSIA
SARANA Kesadaran warga melaksanakan PHBS kurang BPS
Masy ekonomi
Media penyuluhan kurang menengah ke bawah Perlu waktu dalam merubah perilaku

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Pemberdaya
an msyrkt
Linsek
LINGKUNGAN
ALAT METODE
3. Pembinaan kader motivator
DANA MANUSIA
SARANA Kesadaran kader kurang untuk membina kk

binaanya
Media penyuluhan kurang Masyarakat tidak melaksanankan 10 indikator

phbs

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Pembinaan
kader
motivator
penyuluhani ditingkatkan
Penduduk padat
Linsek
Lahan sempit
refeshing
LINGKUNGAN
ALAT METODE

PROGRAM KIA
ANALISIS MASALAH
FISH BONE
1. Bayi Pr kurang dari target 95%
DANA MANUSIA

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
SDM
SARANA
Media penyuluhankurangmenarik Pengetahuankeluargarendah
Kurangkoordinasilinsekdankader
Mainanbanyak di bawapulang
Kinerjakadermenurun
BayiPrkuran
gdari target
Mobilisasitinggi
Belumadasaranauntukmempermudahpe
ngiriman data darikader
Saatpenimbanganbayitdkhadir di
posyandu
Keterlambatanpengirimanlaporan
LINGKUNGAN
ALAT METODE
2. BUMIL RISTI kurangdari target 20%
DANA MANUSIA
SARANA KurangkoordinasipetugasPuskesmasdengan RB,RS,DPSdan BPS
Frekuensipenyuluhankurang
Keterbatasanwaktu

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
BUMIL
RISTIkurangdari
target 20%
Dukungankeluargakurang
SDM keluargarendah Belumadasaranauntukmempermudahpe

ngiriman data darifaskesjejaring
Mobilisasitinggi
Suka berpindah2 Keterlabatanpelaporan

shgtdkterlacak
LINGKUNGAN
ALAT METODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
3. DRT Masyarakatkurangdari target 20%
DANA MANUSIA
SARANA Kader masihbelumbisamendeteksiresikoibuhamil
SDM kaderkurang
Keterbatasanwaktu
Menurunnyapelaporan
DRT
Masyarakatkura
Dukungankeluarga&masykurang ngdari target
SDM Masy&keluargakurang
Mobilisasitinggi
Keterlambatanpelaporan
Pasiensuka berpindah2
LINGKUNGAN
ALAT METODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
4. NAKES kurangdari target 20%
MANUSIA
DANA SDM bumil&masy
SARANA
Pengetahuanbumil&masykurang
Keterbatasanwaktu
Pelaporankadermenurun
DRT NAKES
kurangdari
target 20%
Mobilisasitinggi
Pasiensukaberpergian
LINGKUNGAN
ALAT METODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
5. faskeskurangdr target 88%
DANA MANUSIA
SARANA Kurangkoordinasilinsekdankader
Tidakmelayanipersalinan Menurunnyapelaporankader
Pasien RS ygdiinginkan
faskeskurangdari
target 88%
Mobilisasitinggi Belumadasaranauntukmempermudahpe
Priksasukaberpindah2
LINGKUNGAN
ALAT METODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
6. K1 kurangdari target 95%

MANUSIA
SARANA DANA
SDM kurang
FekuensipenyuluhanTerbatas
Pengetahuanttgkehamilan
Keterbatasanwaktu
Jadwalblmtertata
KlsIbumasih di pkmGedongan
Menurunnyalaporantahun
Klsibuhamil di pe
K1 kurangdari
target 95%
Dukungankeluargakurang ngiriman data darifaskesjejaring
Tdksegeramemeriksakank  Keterlambatanpelaporandr RB,RS,BPS

andungannya
LINGKUNGAN
ALAT METODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
7. IMD kurangdari target 60%
DANA MANUSIA
Keterbatsanwaktu
Kls ASI masihmshterbatas
IMD kurangdari
Kls ASI perlu di perbanyak target 60%
Polaasuhygsalah ngiriman data darifaskesjejaring
Tidakadakunjungan KN/KF
LINGKUNGAN
ALAT METODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
8.K4 kurangdari target 95%
SARANA DANA MANUSIA Kinerjakadermenurun
Frekuensipenyuluhankurang Kurangkoordinasilinsekdankader
SDM
Keterbatasanwaktu
PengetahuanIbukurang
K4 kurangdari
target 95%
Belumadasaranauntukmempermudahpengiriman
data darifaskesjejaring
Keterlambatanpemeriksaankandungan
Keterlambatanpengirimanpelaporan
Tingkat mobilisasitinggi
Berpindah2
tempatpemeriksaan
ALAT METODE
LINGKUNGAN

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
9. KN kurangdari target 95%
DANA MANUSIA
Frekuensipenyuluhankurang Keterlambatanpelaporan
Keterbatsanwaktu
Knkurangdari
target 95%
Mobilisasitinggi
Suka berpindah2
shgtdkterlacak
LINGKUNGAN
ALAT METODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
11. Persalinankurangdari target 95%
DANA MANUSIA
Tidakmelayanipersalinan
Kurangkoordinasilinsek&kader
Data pasienbanyakygtdkterlaporkan
Persalinankurang
dari target 95%
Mobilisasitinggi
Belum ada sarana untuk mempermudah
pengiriman data dari faskes jejaring
Suka berpindah2 Belumadasaranauntukmempermudahpe

Keenggananpasienuntukkem
bali KF/KN kePusk.Gedongan Terlambatnyapelaporan
Pasienlebihsukapriksak
ebidanterdekat
ALAT METODE
LINGKUNGAN

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO

PROGRAM P2M
ANALISIS MASALAH
FISH BONE
ANALISIS MASALAH
a. FISH BONE
1. Penyuuhan HIV /Aids kurang memenuhi target
MANUSIA METODE
Perlu pembaharuan metode penyuluhan
Jumlah tenaga nakes yang terbatas

Metode penyuluhan berupa
ceramahsehingga lebih bersifat 1 arah
Jumlahsasaran yang
harusdisuluhbanyak
P2M : penyuluhan HIV

AIDS
Perlu pembuatan materi
penyuluhan yg lebih menarik
Keterbatasan dana dalam
Media penyuluhan pembuatan materi penyuluhan
Jumlah sekolah terbanyak di
kurang wilayah puskesmas
SARANA
DANA LINGKUNGAN

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
2. Proporsipenderitadiarebalita yang diberi tablet zinc kurangmemenuhi target
MANUSIA METODE
Nakeskurangmemahamipentingnya Kurang pemahaman masyarakat

zinc tentang pentingnya zinc saat diere
Keluarga tidak memeriksakan ke nakes Banyak petugas yang masih
Ibutidakmaudiberikan zinc baru
Belum adanya sosialisasi
pengobatan rasional
Kurangnya sosialisasi nakes P2M :

ttg program diare Proporsipenderitadiarebalita
yang diberi tablet zinc
kurangmemenuhi target
SARANA DANA LINGKUNGAN
3. Proporsipenderitadiare yang diberioralitkurangmemenuhi target

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
MANUSIA METODE
Nakeskurangmemahamipenti
ngnyaoralit Kurang pemahaman masyarakat
tentang pentingnya oralit saat diere
Banyak petugas baru
Belum adanya
Kurangnya sosialisasi nakes sosialisasi
ttg program diare pengobatan
rasional
Proporsipenderitadiare
yangdiberioralitkurangme
menuhi target
4. Tingginyajumlahkasus epidemiologi yang belum terlapor

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
MANUSIA METODE
Jumlah tenaga yang kurang Banyaknyakasus yang belumterlapor
Laporan kurang valid Keterlambatan memasukan

data ke server
Tingginyajumlahkasus
epidemiologi yang belum
terlapor

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
5. Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang penyakit tidak menular
MANUSIA METODE
Pasien usia produktif Kurang pemahaman masyarakat

tentang penyakit tidak menular
Waktu penyuluhan
terbentur dengan waktu
jam kerja pasien
Kurangnya pengetahuan
masyarakat tentang
penyakit tidak menular
Tidak tersedianya materi
penyuluhan Tidak ada dana transport
kegiatan penyuluhan Mobilitas pasien tinggi
SARANA
DANA LINGKUNGAN
6. Kurang memenuhi target penemuan penderita BTA +

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
MANUSIA METODE
Pemahamanmasyarakattentang
TB yang selah Dahak yang
Jumlah tenaga nakes yang terbatas Kurangnya pengetahuan tidakmemenuhisyarat
masyarakat tentang
Masyarakat yang tbdanbatukefektif
tidakmauperiksadahak Sweeping di
Pasiensudahberobatkef daerahendemiskurang Kurang memenuhi target
Penyuluhankurang kurang
askesswasta penemuan penderita
BTA +
Keterbatasan dana dalam

Media penyuluhan penggandaan materi penyuluhan
kurang
SARANA
DANA LINGKUNGAN
7. Masih Perlunya pemeriksaan kesehat an pada jamaah haji

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
MATERIAL
MAN MONEY
- Data kesehatan
- Keterbatasan tenaga petugas - Tidak adanya tidak lengkap
pemeriksa kesehatan haji dana untuk dan akurat
- Jamaah kurang mengetahui kegiatan
pemeriksaan kesehatan haji pelacakan
- Jamaah periksa kesehatan di sarkes kesehatan calon Masih Perlunya
lain jamaah haji
pemeriksaan
kesehat an pada
- Pemeriksaan kesehtan Calon jamaah - Ada beberapa calon jamaah haji
haji kurang terkoordinir yang daftar haji memakai alamat jamaah haji
- Kurangnya koordinasi antara dinas dan KTP wilayah puskesmas,
kesehtan dengan puskesmas tentang namun setelah pulang haji tidak
Pemeriksaan kesehatan calon jamaah kembali ke alamat yang tertera
haji
ENVIRONMENT
METHODE
8. MASIH DIPERLUKANNYA MONITORING KASUS RFT PB : 2 TH , MB :5 TH
MANUSIA METODE
Kurangnya koordinasi (waktu) Masihdiperlukannyapelacakandariru
denganpetugaspkm mahkerumah
DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Kurangnya
koordinasidengankadersetempatd Petugasmerangkap
ankomunikatorwilayah program lain
MASIH DIPERLUKANNYA
MONITORING KASUS RFT
PB : 2 TH , MB :5 TH
Kurangnyadanauntuk
monitoring (transport) Tidakadamasalah
SARANA
DANA LINGKUNGAN
9. Belumditemukannyakustabarudewasa
MANUSIA METODE
DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Kurangnya Pemeriksaanhanyadari anamneses

Petugas yang kolaborasidenganpetugas di danpemeriksaan yang terlihat
terlatihkurang pkmdankader
Petugasmerangkap
program / pelayanan di
pkm
Belumditemukannyakusta
barudewasa
Kurangnyapeny
Kurangnyapartisipasiwargau
uluhan di
ntuk dating kepkm Tidak ada dana transport Kelainankulitmasihdianggapsepele
masyarakat
untuk monitoring
Stigma negative darimasyarakat

SARANA
DANA LINGKUNGAN
10. Masihdiperlukannya monitoring pengobatan
MANUSIA METODE
Kesadarandaripenderita yang
Kurangnyapemahamantentangpengo
kurangaktifmengambilobat
batan MDR
Kurangnyakoordinasidengankeluarga
Petugashanya 1 sehinggaobat /MDT diantarpetugas
danmerangkap program /
Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan pelayanan di pkm Page 101
DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Terjadiputusobat
Masihdiperlukannya
monitoring pengobatan
Tidak ada masalah

Tidak ada dana transport
untuk monitoring Tidakadamasalah
SARANA
DANA LINGKUNGAN
11. Masihdiperlukannya monitoring kasus RFT (selesaipengobatan)
MANUSIA METODE
Kurangnya Kurangnya Pelacakan / PHN
Kurangnya koordinasiwaktudenganpetugas kerumahpenderita
koordinasidengankadersetempatdank di pkm
omunikatorwilayah Petugasmerangkap
program / pelayanan di
Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan pkm Page 102
DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Masihdiperlukannya
monitoring kasus RFT
(selesaipengobatan)

untuk monitoring Tidakadamasalah
SARANA
DANA LINGKUNGAN

PROGRAM KESEHATAN OLAHRAGA
ANALISIS MASALAH
FISH BONE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
1. Cakupan pembinaan kelompok olah raga
MANUSIA METODE
Kelompok masy jarang Kesorga merupakan Program baru

Kunjungan ke Sekolah masih kurang
mengadakan oleh raga bersama Penyuluhan dan melaksanakan olah
Kurang nya koordinasi lintas raga (sesuai jadwal sekolah
Kurangnya sosialisasi program
program Perencanaan kegiatan kurang
kesorga pada masyarakat
Programer belum melakukan
Kurangnya Koordinasi dengan bidan desa dalam optimal
sosialisasi prog kesorga pada
melaksanakan pembinaan kesorga di desa Ketidak sesuaian jadwal
nakes lainnya Kinerja nakes belum optimal pembinaan nakes dengan
Masyarakat tidak tahu adanya program kesorga waktu olah raga siswa
Cakupan pembinaan
Sarana pembinaan kurang kelompok olah raga –
Buku panduan tidak ada kegiatan pembinaan ksorga
Stopwatch-
SARANA
DANADAN IDENTIFIKASI
ANALISIS LINGKUNGAN
KEBUTUHAN KEGIATAN UKM
PROGRAM INDERA
ANALISIS MASALAH
FISH BONE
1. Masihrendahnyapenemuankasusbutakatarak>45 tahun
MANUSIA METODE
Kurangnya kompetensitenaga
Pemeriksaandrspesialisdilaksanakansesua
iadwal
Jadwalpemeriksaantidakdapatdipastikansebelumnya
Belumadanyapelatihankusus Kurangnyatenaga
DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Penderita / keluargatidaksiapkarenapemberitahuanmendadak
Pelacakandanpemantauan
KurangKoordinasi Kurangnyaperansertamasyarakat
denganpetugasdalammendokumentasikan masih kurang
Kurangnyainformasi
Masihrendahnyapene
muankasusbutakatara
Rendahnyakepercayaanpe Saranapemeriksaante Sosialekonomik Masyarakat tidak melapor bila k>45 tahun
nderitauntukperiksa rbatas eluargarendah di lingkungan ada kasus gejala
Keluargakurangmend
Takutoperasi / gagal ukung katarak
Dana Kepedulian lingkungan masy.
Keluargamementingka operasionalbelumada Ttg kebutaan akibat katarak
nkesibukan masih kurang
SARANA
DANA LINGKUNGAN
2. Masihrendahnyapenemuankasusgangguanrefraksi / visus
MANUSIA METODE
Kurangnya
Pemeriksaan di posyandulansiadan BP
koordinasidalampendokumentas
ian data
Penderitakelainanrefraksibero Kurangnyatenaga Kurangnya koordinasidalampendokumentasian data
batdengankeluhan lain
Skrininganaksekolah
KurangKoordinasi
denganpetugasdalammendokumentasikan Kurangnyatindaklanjutskrining
data masih kurang
Masihrendahnyapenemu
ankasusgangguanrefraksi
/ visus
DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Saranapemeriksaante
rbatas Tidakadamasalah
Belumadastandarisas
ipenanganan /
Dana
Penderitaharus operasionalbelumada
dirujuk
SARANA
DANA LINGKUNGAN

PROGRAM BATRA
ANALISIS MASALAH
FISH BONE
1. Masih dibutuhkan pembinaan pada batra
MANUSIA METODE
Kurangnyapetugas Pembinaanmonoton
Kurangterampilnyapetugas Kurangefektifnyapembinaankarena
door to door

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Masih dibutuhkan
pembinaan pada batra
Kurangnyapembinaan
daridinas Kurangnyadanauntuk Masyarakat hanya sebagian kecil
pembinaan yang melihat manfaat batra
Kurangnya masukan dari pengobat tradisional

untuk meningkatkan usahanya / kurangnya
umpan balik dari batra

PROGRAM IMUNISASI
ANALISIS MASALAH
FISH BONE
1. Masihadanyakesenjangan data bayi baita dan wus bumil dan status tt yang ada dengan data riil
MANUSIA METODE
Pendataan sasaran kurang akurat Kunjungan Data yang ada kurang valid
bayibalitawusdanbumilkepuskesmas Sebagian data dari kader
Kurangnya koordinasi Pelaporandari BPS / RS terlambat

lintas programdansektor

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Masihadanyakesenjangan data
bayi baita dan wus bumil dan
status tt yang ada dengan data riil
Masyarakatbanyak yang
periksasaranakesehatanswa
sta
SARANA DANA
LINGKUNGAN

PROGRAM KESEHATAN GIGI MULUT
ANALISIS MASALAH
FISH BONE
1. Masihbanyaklansia yang kehilangangignyakarenagiginyarusak
Lansia yang
bermasalahdengankesehatang
MANUSIA METODE
ilutnyaterkadangkesulitanunt
Penyuluhancukupefektif
ukberobatkepkmkarenatidaka
,namunmasihbanyaklansia yang
Masihbanyaklansia da yang mengantar
tidakbisamembaca
yang
tidakpahamcarape Jumlahpetugaskurang
meliharaankesehat

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Masihbanyaklansia yang
kehilangangignyakarenagigi
nyarusak
Saranaperagakurang
Jumlahlansia di
Sarprasuntukpemeriksaangigil wilkerpkmbany
Dana terbatas
ansia di ak Tempatposyandulansiaada yang
posyandulansiakurangmemad kurangmemadai
ai
SARANA
DANA LINGKUNGAN
2. Masih tingginya angka kesakitan gigi apras
MANUSIA METODE
Masihbanyakapras yang Penyuluhankelompok di
belummembersihkangignyase posyandubalitaagaksulitkarenabalita
Masihbanyakapras carateratur danibudatangnyatidakbersamaan
yang giginyarusak
Masihbanyak orang tua yang
belumpahamdanmengerticarape
meliharaankesehatangigidanmulu
tbagianaknya
Masih tingginya angka

kesakitan gigi apras
Saranaperagakurang

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Masihbanyakibuibubalit
Dana terbatas a yang tidak dating
Saranauntukpenyuluhankuran keposyandukarenabany
g akibuibu yang bekerja
SARANA
DANA LINGKUNGAN
3. Masihbanyaksiswa SD yang bermasalahpadakesehatangilutdanmasihbanyak yang berobatkepoligigidengankeluhansakit
MANUSIA METODE
SDM Banyaksiswa yang
Masihbanyaksiswa yang untukmelakukankegiatanberk ebrobatkepoligigitanpamembawabuk
belummengertibagaimanacaramem Kunjunganrutinsiswakepoligigi u UKS darisekolah
eliharakesehatangigidanmulutdeng PKM kurangmaksimal
anbenar
Kurangnyadukungandarisekolah
Masihkurangnyakesadaransiswauntukperik
sagigirutinkepuskesmas Masihbanyaksiswa SD yang
bermasalahpadakesehatangil
utdanmasihbanyak yang
berobatkepoligigidengankelu
Saranaperagakurang hansakit
Banyaknyajumlahsasara
Dana terbatas n / jumlahsekolah yang
Saranauntukpenyuluhankuran dicakup
g

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
SARANA
DANA LINGKUNGAN

PROGRAM UKS
ANALISIS MASALAH
b. FISH BONE
1. PELATIHAN KADER TIWISADA/DOKTER KECIL
MAN MONEY MATERIAL
Tenaga Dana yang Kurangnya
terbatas tersedia alat peraga
terbatas
Masih
diperlukannya
Pelatihan Kader
Tiwisada
-Cakupan sekolah yg ada di

- Kurangpembaharuandlmmetode wil.kerja banyak(21 sekolah)
pelatihan -Padatnya kegiatan di
- Tidakadanyapelatihandanpembi puskesmas
naanterhadappetugas ttg UKS -Padatnya kegiatan sekolah
DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
METHODE ENVIRONMENT
2. SKRINING KESEHATAN
MAN MONEY MATERIAL
Kurangnya alat
- Jumlah Alokasidanaunt utkpemeriksaan
petugas uk 1 kali (UKS KIT)
terbatas sajadengansasar
anmuridbaru
(danaterbatas) SKRINING
KESEHATAN
DILAKUKAN
SETIAP 6 BLN
Pelaksanaanpemeriksaankurang -Cakupan sekolah yg ada
di wil kerja banyak
SEKALI
maksimalkarenabanyaknyasasar
(39 sekolah)
an dg waktuygterbatas -Padatnya kegiatan
puskesmas
-Padatnya kegiatan
sekolah
METHODE ENVIRONMENT

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
3. perlu dilakukan sweeping skrining kesehatan

MANUSIA
METODE
Siswa tidak mengikuti

kegiatan skrining
perlu dilakukan
sweeping skrining
kesehatan
Kurang responsifnya pihak

sekolah terhadap kegiatan
skrining
LINGKUNGAN DANA ALAT

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
4. masih adanya siswa yng kurang mengerti tentang informasi yang berhubungan dengan kesehatan
MANUSIA
METODE
Tenaga terbatas tidak

sebanding dengan jumlah
Metode penyuluhan kurang menarik
sekolah
Tidak ada metode pelatihan dan

pembinaan terhadap petugas ttg masih adanya siswa yng
penyuluhan
kurang mengerti tentang
informasi yang berhubungan
dengan kesehatan
Dana terbatas karena

alokasi program yang
Siswa kurang lain
memperhatikan jika diberi
penyuluhan Alat peraga terbatas

DANA ALAT
DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
LINGKUNGAN
5. masih ditemukannya siswa yang mengalami obesitas
MANUSIA
METODE
Siswa kuarang beraktifitas
Belum pernah melakukan penyuluhan

dengan materi obesitas Konsumsi makanan , susu tinggi kaori dan
lemak serta rendah serat
masih ditemukannya siswa

yang mengalami obesitas
Kebiasaan di keluarga
siswa , baik makan maupun
olah raga Makanan yang disajikan banyak mengandung tinggi energi ,lemak
dan rendah serat
LINGKUNGAN
DANA ALAT

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO

PROGRAM LANSIA
ANALISIS MASALAH
FISH BONE
1. Jumlahkunjunganpralansia di Posyandurendah MANUSIA
METODE
Kuranginformasitentangposya Banyakpralansia yang

ndulansia di masyarakat masihbekerja
Kegiatan di posyandulansiakurangvariatif
Jumlahkunjunganprala
nsia di
Posyandurendah
Kerjasamaposyandulansiadenganlin
tassektorkelurahankurang
JumlahPosyandulansia di
kelurahandibandingjumlahl
ansiamasihkurang Dana operasional yang
kurangmenunjangbagika
deruntuk

LINGKUNGAN DANA ALAT
DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
ANALISIS DAN IDENTIFIKASI KEBUTUHAN KEGIATAN UKP
ANALISIS MASALAH
c. FISH BONE
10. Penemuan BTA pos Baru masih kurang
MAN MONEY MATERIAL
- Sampeldahakku - Kurangnya
rangmemenuhis media
yaratpemeriksaa sosialisasi
n Untuk pasien
Masih
TBC misalnya
Cara berdahak leaflet banyak
pasien
yang salah
suspec TBC
- Perlunya sosialisasi kepada - Kurangnya pengetahuan pasien
pasien suspec TBC tentang tata suspec TBC tentang tata cara
yang belum
cara berdahak yang benar berdahak yang benar mengetahuita
ta cara
berdahak
yang benar
Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan METHODE ENVIRONMENT Page 117

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
11. Pencapaian Pemeriksaan PP test pada ibu hami masih kurang

MAN MONEY MATERIAL
- Perdapemeriksaan
- Pasien datang kehamilan di
kepuskesmassu puskesmasterlalu
dah dalam mahal
keadaan hamil Capaianpem
eriksaankeha
milanmasihk
urang
- Cara yang - Murahnya alat test pack
mudahdalammemeriksakeha dipasaran membuat
milandengan test pack masyarakat semakin mudah
membuatpasienmalasperiksa untuk memeriksa kehamilan
kepuskesmas sendiri dirumah
METHODE ENVIRONMENT

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO

PROGRAM KB
ANALISIS MASALAH
FISH BONE
1. KB EFEK SAMPING kurang dari 12,5%
MAN MONEY MATERIAL
KB EFEK
SAMPING kurang
dari 12,5%
METHODE ENVIRONMENT
DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO

PROGRAM KB
ANALISIS MASALAH
FISH BONE
1. KB AKTIF kurangdari target 70%
DANA MANUSIA
SARANA Kurang koordinasi petugas puskesmas
Rendanya dengan RB,RS,DPS dan BPS
Frekuensipenyuluhankurang Kurangkoordinasilinsekdankader
Keterbatasan waktu SDM Masyarakat kurang

penyuluhan dan jadwal
penyuluhan belum KB AKTIFkurangdari
terjadwal target 70 %
Belumadasaranauntukmempermudahpengir
Tingkat mobilisasitinggi iman data dari faskesjejaring
Kurangnyafrekuensi swiping
LINGKUNGAN
ALAT METODE
DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
2. KB EFEK SAMPING 12,5% dari KB AKTIF
DANA MANUSIA
SARANA Kurangkoordinasipettugas puskesmas dengan

RB,RS,DPS dan BPS
Rendahnya
SDM Masyarakat kurang
-Keterbatasan waktu dan

jadwal penyuluhan belum KB EFEK
terjadwal SAMPING 12,5%
dari KB AKTIF
Belumadasaranauntukmempermudahpengiriman
data darifaskesjejaring
Tingkat mobilisasitinggi
Kurangnyafrekuensi swiping
LINGKUNGAN
ALAT METODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO

PROGRAM PERKESMAS
ANALISIS MASALAH
FISH BONE
1. Pelaksanaan pembinaan keluarga rawan / kunjungan rumah masih kurang
DANA MANUSIA
SARANA
Pemeriksaan keshehatan keluarga rawan Kegiatan belum Pengetahuan nakes kurang
tidak lengkap/tidak akurat sehingga terlaksana
Kunjungan rumah tidak memenuhi target
membutuhkan waktu yang lama
Jumlah SDM kurang

Tidak ada dana
Alat penunjang pemeriksaan yg digunakan u/ Kurang koordinasi linprog
belum ada membeli alat
/pengadaan alat Pelaksanaan pembinaan keluarga rawan
/ kunjungan rumah masih kurang
Pencatatan dan pelaporan tidak lengkap
LINGKUNGAN
METODE
DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
Sistem pencatatan dan pelaporan terlalu

banyak dan membutuhkan waktu lama
2. Kurang lengkapnya pencatatan dan pelaporan pada pelaksanaan kunjungan rumah /pembinaan keluarga rawan terutama ttg pengisian form askep
DANA MANUSIA
SARANA
Pelaksanaan kunjungan rumah tidak
maksimal
Pengetahuan nakes belum

Form pencatatan yang maksimal
terlalu rumit
Kurang lengkapnya pencatatan dan
pelaporan pada pelaksanaan kunjungan
rumah /pembinaan keluarga rawan
terutama ttg pengisian form askep
Sistem pencatatan dan pelaporan terlalu

banyak dan membutuhkan waktu lama
LINGKUNGAN
METODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO
3. Masih tingginya angka kesakitan t/u PTM dan penyakit menular
MANUSIA
SARANA DANA
Px datang berobat Pembinaan keluarga rawan oleh nakes belum maksimal
sudah pada fase Masyarakat tidak berobat jika tidak merasakan sakit
Sarana
kronis
mendapatkan
Kurang kesadaran masyarakat tentang PTM dan penyakit
informasi kurang
menular
Kemandirian
Kurangnya media sosialisasi masyarakat dalam
PTM dan penyakit menular upaya pencegahan
kepada masyarakat Masih tingginya angka kesakitan t/u
penyakit masih kurang
PTM dan penyakit menular
LINGKUNGAN
METODE

DINAS KESEHATAN
MOJOKERTO

Fishbone

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Fishbone

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PEMERINTAH KOTA MOJOKETO

ANALISIS DAN IDENTIFIKASI KEBUTUHAN KEGIATAN UKM

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 54

2. Penyuluhan gizi padabalitagizikurangdangiziburuk ( Paguyupan Kadarzi )

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 55

3. Pencapaian ASI Eksklusif yang rendah ( KP ASI )

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 56

4. Pencapaian D/S ( PMT Penyuluhan )

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 57

5. Masih ditemukan kasus gizi buruk ( Pelacakan gizi buruk )

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 58

6. Pemberian tablet Fe pada remaja putri ( Outled TTD )

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 59

7. Pencapaian N/D ( Posyandu )

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 60

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 61

ANALISIS DAN IDENTIFIKASI KEBUTUHAN KEGIATAN UKM

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 62

2.PELATIHAN KADER KESEHATAN REMAJA

3.pelayanan kesehatan peduli remaja

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 64

ANALISIS DAN IDENTIFIKASI KEBUTUHAN KEGIATAN UKM

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 65

2. MASIH BANYAKNYA PASIEN

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 66

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 67

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 68

SARANA Kesadaran rendahdengan RB,RS,DPS dan BPS

Lahan sempitQER Ekonomi rendah Kurangkoordinasilinsekdankader

Dimanjakan bantuan sehingga susah swadaya

SARANA Kesadaran rendahdengan RB,RS,DPS dan BPS

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 69

Dana swadaya sampling

Pemberian sertifikat laik hiegine

SARANA Kesadaran rendah phbs dan BPS

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 70

Dana klinik sanitasi

Ruangan tidak memadai Klinikk

4. Kunjungan rumah pasien penykit berbasis lingk

SARANA Pengetahuan masyarakat minim

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 71

Dana kesling rendah

SARANA Kesadaran warga sekolah rendah dan BPS

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 72

Lingkungan sekolah kurang bersih

6. Pemeriksaan air pada rumah penduduk

SARANA Pengetahuan masyarakat minim

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 73

Dana swadaya sampling

SARANA Pengetahuan masyarakat minim

Cheklist Kesadaran PHBS kurang

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 74

Perilaku PHBS rendah

Kinerja kader di tingkatkan

SARANA Kesadaran rendahdengan RB,RS,DPS dan BPS

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 75

Tidak ada untuk

SARANA Kesadaran rendah pengguna maupun

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 76

Tidak ada untuk

10. Validasi air minum

SARANA Pengetahuan masyarakat minim

Perencanaan UPT Puskesmas Gedongan Page 77